ketika kita mengalami mental yang buruk tetapi tidak ada yang peduli
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Seli Telik, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 21 pengacara
Di kediaman Sanjaya semua orang sedang sibuk dengan pekerjaan mereka masing masing,mereka melupakan kejadian Minggu lalu Yasmin ke sekolahnya seperti biasa ada beberapa yang mengganggunya tapi tidak terlalu berlebihan.
Alana pun ke sekolah seperti biasanya ia Masi tinggal di sebuah apartemen dia akan pulang setelah semua yang ia rencanakan sudah siap
Alana ke sekolah hari ini dia hampir saja terlambat dia pun masuk ke dalam halaman sekolah kedatangan Alana membuat semua murid yang di sana memperhatikannya,namun Alana biasa saja dengan tatapan kasihan dari orang orang itu dia tidak se terpuruk itu untuk di kasihani.Dia masuk ke dalam kelas namun sudah ada Alaska dan ketiga sahabatnya yang menunggu kedatangan dia.
"kenapa ke sini," tanya Alana heran sambil menyipitkan mata
"Lagi nunggu pacar emang nggak boleh,"jawab Alaska membuat SE isi kelas heboh
Ketiga sahabatnya hanya memutar bola mata malas melihat kedua orang yang mulai menunjukan kemesraan di depan umum
"Menyebalkan,"cetus gio
"Kenapa," tanya Alaska menaikkan alisnya
"Ngak,"jawab
"pulang ke kelas kalian nanti ada guru yang masuk nanti aku yang kena masalah,"usir Alana kepada keempat orang yang ada di hadapannya
"Tapi nanti aku jemput makan di kantin,"
"Ia terserah kamu saja,"
"Aku ke kelas,"sambil mengacak rambut alana,Alana merasa kesal karna rambutnya di acak ia menghentakkan kakinya dengan jengkel,kelakuan mereka berdua menyita perhatian anak anak yang berada di dalam ada yang ikut baper dan ada yang cemburu,mereka yang cemburu adalah penggemar beratnya alaska namu Alana tidak akan risih atau cemburu.
di dalam kelas Alana sudah ada guru yang mengisi jam pertama pagi ini mereka semua di bagi sang guru menjadi beberapa kelompok kali Alana tidak membuat ulah lagi setelah kejadian satu Minggu lalu kini ia benar benar sudah sangat berubah baik secara perilaku dan cara penampilannya itu semua membuat banyak yang menyukai Alana yang sekarang di bandingkan Alana yang dulu kini ia sudah di diajak bicara walaupun sedikit agak cetus untuk menjawab
Dia juga sudah sangat jarang berbuat masalah dengan para guru bahkan tidak ada catatan buruk mengenai dia dalam Minggu ini itu menjadi buah bibir para guru di ruang guru mereka,Alana yang sudah aktif mengumpulkan tugas tugas dan nilai latihan di sekolah pun sudah lebih baik ia memang cerdas tapi karna ia tidak ingin menjadi pusat perhatian
kini sudah jam istrahat Alaska jalan menuju kelas Alana untuk menjemput sang kekasih ,ia sampai di depan kelas melihat Alana yang merapikan semua alat tulisnya dalam ransel,"sayang,"! panggil Alaska membuat Alana kaget" his kamu kenapa sih bikin kaget," "maaf sayang ayo ke kantin, kedekatan mereka berdua sudah menjadi perbincangan hanya di kalangan sekolah mereka
Yasmin yang setia. Hari melihat kedekatan Alana dan Alaska pun kini uring uringan ,setiap hari ia sangat muak melihat pemandangan yang menyakiti hatinya ia tidak rela kalau Alaska harus bersanding dengan Alana .
makan siang Alaska dan Alana berjalan dengan lancar tanpa ada gangguan palingan mereka mendengar ocehan receh dari gio dan Danu dan anak anak yang sedang di dalam kantin
Kali ini Danu sudah tidak membenci lagi dengan Alana karena mereka semua sudah tau keadaan Alana yang membuat ia seperti dulu mereka memaklumi itu.Dan sekarang Alana sedang dalam perjalanan menuju museum Sanjaya ia di ikuti satu mobil dari belakang ,orang yang Alana bawa ke kediaman Sanjaya
mereka sampai di depan pintu German penjaga pun membuka gerbangnya mempersilakan mereka masuk ,setalah memarkirkan motornya ia menunggu orang orang yang ia bawa ke hadapan sang ayah dan bundanya
Mari pak kita ke dalam mungkin mereka telah pulang semua dari kesibukan mereka masing masing," kata alana
Mereka pun masuk ke dalam museum nan megah itu,Alana mempersilakan sang pengacara untuk duduk dan ia akan ke kamar mengganti baju seragamnya,setalah beberapa menit Alana pun turun kembali Dengan pakaian santai yang pas body," bibi Asti tolong panggilkan ayah sama bunda,"pinta Alana
kedua orang tuanya pun turun dengan saling bergandengan tangan sesekali berbicara entah apa yang mereka bicarakan namun kedua orang itu langsung diam melihat siapa yang datang mereka tau kalau sosok laki laki yang duduk bersama putrinya itu adalah pengacara kepercayaan dari kedua orang tuanya
"Silakan duduk," persilakan Alana kepada kedua orang tua nya
"Mari kita mempersingkat waktu saja mungkin ayah sama bunda sudah tau siapa orang yang Alana bawa ini," jadi silakan pak sampaikan apa yang perlu kami semua tau".
Baiklah saya Andi Prasetyo pengacara kepercayaan tuan Michael dan nyonya Amanda.
kedatangan saya ke sini untuk Maslaah harta warisan di sini tertulis bahwa semua aset yang mereka miliki di jatuh kan kepada sang cucu satu satunya yaitu Alana Arora Sanjaya dengan satu perusahaan xx ,satu cafe ,dan mansion semua di atas namakan oleh Alana Arora Sanjaya mulai hari ini,perkataan pengacara itu membuat kedua orang itu langsung syok bahkan tidak ada satu pun atas nama sang istri padahal Dona adalah anak kandungnya mereka.
Dona yang dengar semua perkataan pengacara hanya diam dia tidak tau ingin menanggapi semua ini seperti apa selama ini ia tidak cari tau karena yakin ia juga dapat warisan dari sa bunda dan Dedy ternyata tidak sama sekali.
Alana hanya tersenyum karna kali ini ia menang satu langkah lebih cepat dari Yasmin kini si Yasmin anak pungut itu tidak akan mendapatkan apapun lagi karna semua yang keluar sanja miliki sekarang sudah menjadi miliknya
mungkin maksudnya mansion Kalio ya Thor
rumah yg mirip kyk istana itu
yg gede nya Segede gaban🤣🤣
Thor tolong,pake bahasa Indonesia aja lah
aku suka Ama ceritanya
tapi kadang kan nyerna nya jadi lama
kalau typo nya parah
ga ada mereka