NovelToon NovelToon
My Bos Is My Husband

My Bos Is My Husband

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat
Popularitas:17.2M
Nilai: 5
Nama Author: Rabiha Adzra

Bekerja dengan bos yang mengeluarkan peraturan 'Kamu jangan pernah jatuh cinta dengan atasanmu'. Wah gimana ya perasaan Yasmin diworo-woro oleh bos tampan pemilik perusahaan tempat dia bekerja?
Ketika tidak sanggup lagi menghindari perasaan cinta yang tumbuh perlahan terhadap bosnya Yasmin memutuskan untuk resign sebelum bosnya memecat dia terlebih dahulu. Yasmin pergi ke kota lain untuk melupakan cintanya.

Bayu, bos Yasmin baru menyadari bahwa dia telah menaruh hati dengan gadis berjilbab syar'i itu yang telah mengubah hidupnya menjadi lebih religius setelah Yasmin resign tanpa persetujuan darinya.

Akankah Bayu bertemu kembali dan mengungkapkan cintanya kepada Yasmin?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rabiha Adzra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 21 Kembali Kerja

Sejak pulang dari Bangka, Yasmin memutuskan untuk kembali bekerja lagi itu pun karena Bayu yang memintanya. Yasmin tidak bisa menolak. Dia selalu teringat accident di Bangka karena Bayu lah yang menyelamatkan hidupnya. Jadi apapun akan Yasmin lakukan untuk membalas budinya.

Dibilang Yasmin masih menyukai Bayu...of course dia masih ada rasa itu, tapi hanya dalam diam. Bayu juga tidak pernah mengungkapkan perasaannya kepada Yasmin tapi dari sikap dan bicaranya Yasmin bisa merasakan bahwa Bayu juga menyukainya. Yasmin tidak mau Ge-er dulu, sebelum keluar dari mulut Bayu sendiri kalau laki-laki tampan itu menyukai gadis seperti dirinya.

“Yas, kamu tidak pulang?” tanya Ririn menghampiri ruangan Yasmin.

Bayu ada meeting dengan klien di luar dan dia langsung pulang.

Yasmin mengarahkan matanya melihat jam di dinding yang menunjukkan waktu sudah pukul 4 sore.

“Bentar lagi. Tanggung, Rin,” jawab Yasmin.

“Ya, sudah. Aku pulang duluan, ya. Dadaaa, Yasmin,” pamit Ririn keluar dari ruangan Yasmin.

“Hati-hati, ya” teriak Yasmin.

Yasmin kemudian melanjutkan lagi pekerjaannya yang sedikit lagi hampir selesai. Setengah jam sudah ketikannya selesai.

Drettt. Drettt. Drettt .

Ponsel gadis itu berbunyi. Dia melihat dilayar tertera 'Pak Bayu calling'.

“Ada apa, ya?” gumam Yasmin lalu menggeser tombol hijau di layar ponsel.

[Assalamualaikum]

[Waalaikumsalam. Yasmin, kamu sudah pulang?]

[Belum, Pak. Masih di kantor]

[Sudah ku duga. Nggak perlu diporsir kan bisa dilanjutkan besok]

[Iya, ini sudah selesai. Siap-siap mau pulang]

[Wait ... tunggu sampai aku datang. Aku antar kamu pulang]

[Ng ... nggak usah, Pak. Saya naik taksi aja. Saya nggak mau merepotkan Bapak]

[Aku udah hampir sampai, tunggu di parkiran] perintahnya lalu menutup sambungan telpon.

Yasmin menghela napas. Kalau sudah mau tidak bisa ditolak. Yasmin pun merapikan meja kerjanya. Setelah mengecek tidak ada barang yang tinggal, dia segera keluar dari ruangan. Suasana kantor sudah sepi, hampir semua karyawan sudah pulang.

Tak lama menunggu di lobi perusahaan, sekitar 5 menit mobil fortuner metalik milik Bayu pun kelihatan. Tidak ingin membuat Bayu lama menunggu, Yasmin segera masuk ke dalam mobil ketika mobil berhenti tepat di teras pintu lobi.

"Kenapa dia repot-repot mau mengantarku ? Sebenarnya aku ini siapanya dia?" batin Yasmin bertanya-tanya. Dia sendiri tidak mengerti.

Yasmin teringat percakapannya dengan Bayu di telpon tadi. Hey, tunggu dulu, kenapa bahasanya tidak se-formal di kantor. Bayu menyebut dirinya ‘Aku’ bukan ‘Saya’ seperti biasanya ketika di kantor.

Mereka berdua pun terdiam dalam lamunan masing-masing. Mata Yasmin sudah lima watt tanpa sadar dia pun tertidur.

Bayu sebenarnya menunggu waktu yang tepat untuk mengungkapkan perasaannya kepada Yasmin. Tapi selalu saja disibukkan oleh urusan kantor. Di kantor pun dia dan Yasmin selalu membahas soal pekerjaan, kapan mau masukan omongan.

Seperti hari ini, dia meeting di luar tanpa Yasmin. Jadi Bayu merasa yakin kalau Yasmin masih berada di kantor karena waktu dia tinggalkan Yasmin sedang sibuk mengetik.

Bayu fokus menyetir. Ketika dia melirik ke samping melihat Yasmin. Bayu terkejut.

"'Ya, Tuhan, Yasmin tertidur. Dia pasti kelelahan dan ngantuk sekali sampai ketiduran begitu" batin Bayu.

Bayu membiarkan Yasmin terlelap sepanjang perjalanan dia mengantar gadis itu pulang ke rumahnya.

Sampai di depan rumah Yasmin, Bayu belum ingin membangunkannya. Dia membiarkannya dulu untuk beberapa menit, dia ingin memandang wajah Yasmin yang pulas tertidur. Wajah polos tanpa make-up. Cantik alami. Bayu menyukainya.

“Yasmin !!” bisik Bayu ke telinga gadis itu. Bayu memanggilnya lagi dengan pelan agar Yasmin bangun.

Yasmin lalu refleks bangun dan menoleh ke arah Bayu. Deg. Wajah Yasmin dan wajahnya sangat dekat sekali, hampir saja bibir Bayu  menyentuh bibir Yasmin. Kalau saja tidak ingat dosa, sudah Bayu cium bibirnya.

Bayu segera memundurkan badannya menjauh dari Yasmin sambil beristighfar. Jantungnya sudah berdetak tak karuan karena hal itu. Untungnya Yasmin belum loading. Yasmin  masih mengerjapkan matanya.

“Udah sampai, ya, Pak?” tanya Yasmin melihat ke arah rumahnya.

“Iya” Bayu menggaruk kepalanya yang tidak gatal. Dia menjadi salah tingkah sendiri.

“Maaf, Pak. Sampai ketiduran,” ujar Yasmin malu.

“Terima kasih, ya, Pak,” lanjut Yasmin lalu membuka pintu mobil.

“Yas” panggil Bayu sebelum Yasmin keluar dari mobil.

“Ya, Pak” Yasmin menoleh

“Nanti malam aku mau mengajak kamu makan. Mau, ya?” ucap Bayu ragu.

“Ng ... berdua saja?” tanya Yasmin ingin tahu.

“Nggak, kok. Berempat. Nanti aku jemput ba’da Isya, ya” jawab Bayu.

Bayu berencana untuk mengajak Yasmin makan malam di rumah orang tuanya. Di depan mami papinya nanti, dia akan memperkenalkan Yasmin sebagai calon istrinya.

“Baiklah” ujar Yasmin setuju tanpa curiga. Kalau hanya berdua saja, Yasmin akan menolaknya. Yasmin kemudian turun dari mobil.

"Assalamualaikum. Sampai jumpa nanti malam" ucap Bayu sambil melambaikan tangannya.

"Waalaikumsalam" balas Yasmin sambil mengangguk.

Yasmin memasuki halaman rumah sambil tersenyum. "Dia mau ngajak makan malam dengan siapa?. Dua orang lagi itu siapa, ya?" gumam Yasmin sambil berpikir.

"Assalamualaikum," Yasmin mengetuk pintu rumah. Karena tidak ada sahutan dari Uminya, Yasmin membuka pintu dengan kunci cadangan yang dia bawa.

"Umi ke mana, sih?. Sudah sore begini, kok nggak ada di rumah," gumam Yasmin.

Setelah mengunci pintu depan, Yasmin juga melihat pintu belakang tampak terkunci. Gadis itu lalu masuk ke kamar untuk membersihkan diri.

Sebelum adzan Maghrib umi Lusi sudah berada di rumah.

"Udah pulang, Yas. Sore sekali," tegur Umi Lusi melihat Yasmin duduk di sofa sambil makan cemilan.

"Banyak kerjaan, Mi. Maklumlah sudah lama ditinggal," sahut Yasmin tersenyum.

"Oya, Umi dari mana?," lanjut Yasmin.

"Umi tadi ke rumah Bu Uut, bantuin masak-masak. Anaknya kan mau nikahan," jawab Umi Lusi.

"Oh, si Dwi?," tanya Yasmin untuk memastikan. Umi Lusi hanya mengangguk.

"Kamu kapan, Yas?. Udah dilangkahi adikmu belum juga ada gerakan," sindir Umi Lusi.

"Belum tahu, Mi. Lagian juga mau nikah sama siapa," sahut Yasmin. "Oya, Mi. Nanti Pak Bayu mau mengajakku makan malam," ujar Yasmin memberitahu.

"Makan malam? Berdua saja. Nggak boleh, Yas," ucap Umi Lusi melarang putrinya untuk keluar malam dengan laki-laki.

"Tapi, Mi. Aku sudah bilang iya dengan Pak Bayu. Ba'da Isya nanti dia akan menjemput ke sini. Lagian kami makan berempat, tidak berduaan," jelas Yasmin.

"Bayu itu serius atau tidak dengan kamu, sepertinya memberi harapan saja. Nanti akan Umi tanyakan dengan dia. Umi tidak mau kamu diajak ke sana-ke sini dengan laki-laki yang bukan mahram kamu," tegas Umi Lusi.

Yasmin hanya mengangguk. Dia juga akan memastikan itu kepada Bayu.

1
Lala Fatimah
cerita yg bagus sekali
Ira Suryadi
Assalamu'alaikum,,,K'Author,,Salam Kenal🙏😊Aku mulai bca Karya mu Ka,,udh lma aku simpan di fav smoga Cerita ny Seru y Ka,,
Hilal Guswati
yasmin bayu dooong
Hilal Guswati
yes.. setuju
karya yg sangat bagus n ispiratif
biasanya sy baca ga pernah smpe habis, ini ko malah pengen lagi ❤️
Dayu Dayu
I follow your wishes /Good//Good/
Shiren Gibrani. the way
Luar biasa
Eny Herawati
Kecewa
Eny Herawati
Buruk
Rahma Lia
Luar biasa
Herawaty Herawaty
kampung halaman ku thor
Herawaty Herawaty
aku udah baca semua cerita nya Thor.. bagus semua.. /Good/
momomo neno
baca kesekian kalinya karena kangenn♥️🥰🥰🥰
Teh Ai..
Luar biasa
Sintia Dewi
gimna crita 15menit mau brangkat pesawatnya baru dateng/Facepalm/
Jhon Carter
bab ini agak kurang nyambung ending nya menurut ku ,,, langsung ke nikah,,, kesan nya kaya ada episode yang hilang ,,atau di sensor gituh
Jhon Carter
iya visual fotonya biar lebih menglalu 🫰🫰
Jhon Carter
kali ke dua aku baca novel ini ,,gak bosan alur nya sru
Teh Ai..
lanjy
Teh Ai..
baca lagi ..ini udh lama kangen Yasmin Bayu..
vit
yasmin bayu 😍😍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!