novel Romantis Dia Milikku rekomendasi novel terbaik

Setelah menempuh perjalanan selama beberapa menit, akhirnya Bara, Lea, dan Arneta sampai di Restoran Le Train Bleu. Restoran yang terletak di aula stasiun kereta Gare de Lyon di Paris, Prancis

Arneta

Sayang cobalah makananku ini.

Arneta memotong steak miliknya, lalu menyuapi Bara.

Bara sempat terdiam menatap intens pada Arneta, ia merasa aneh dengan sikap Arneta yang sejak di mobil terlihat begitu agresif.

Bara

Terima kasih sayang.

Bara memakan steak itu dengan senyum dibibirnya.

Lea Richard

[Ya ampun, sejak tadi aku merasa seperti orang bodoh yang sedang menyaksikan keromantisan mereka]

Lea benar-benar sudah muak dengan kemesraan yang ditampakkan oleh Arneta dan Bara, bayangkan saja selama di mobil tadi mereka terus berciuman dan saling menyentuh. Lea merasa muak karena mereka melakukan semua itu di depan matanya, karena tadi Arneta memaksa dirinya untuk duduk di kursi belakang, dan jadilah Lea sebagai penonton dari adegan 17 tahun keatas.

Arneta

Oh ya Lea, apa kau tahu? Restauran ini punya kenangan yang sangat indah untuk kami.

Lea Richard

Oh ya

Lea tersenyum tipis dengan wajah yang berpura-pura penasaran, padahal sejujurnya ia tidak peduli.

Arneta

Ya, karena di restauran ini Bara meminta aku untuk jadi kekasihnya.

Arneta mengusap wajah tampan Bara.

Arneta

Kau ingatkan sayang? Kau begitu bahagia saat aku menerima cintamu."

Bara tersenyum sambil menganggukkan kepalanya.

Arneta

Dan kau tahu Lea? Bara bilang dia sangat mencintai aku dan aku lah satu-satunya wanita yang membuat jantung nya berdegup dengan kencang, manis sekali bukan?

Arneta mencium pipi kekasihnya.

Lea Richard

Sangat manis [Bahkan terlalu manis hingga membuat aku ingin muntah]