NovelToon NovelToon
I Hate You, Brother

I Hate You, Brother

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Cinta Terlarang / Teen Angst / Keluarga / Romansa
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.7
Nama Author: Mommy_Ar

"Daripada lo nyuruh gue keluar, mending lo buruan pakai baju sebelum ada setan dateng. Kita udah di tungguin di bawah!" saut Boy menghela napas nya berat.

"Ya elo setan nya!" seru Chyra dengan kesal.

"Jangan mancing kesabaran gue Ra, jangan sampai gue perkosa lo kalau lo kelamaan telanjang begini!" ucap Boy datar menatap Chyra yang masih berada di dekat pintu kamar mandi.

"Sumpah, lo itu kakak terbangsat yang gue punya!" saut Chyra dengan begitu kesal.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mommy_Ar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 3

...~Happy Reading~...

Hari hari Chyra di sekolah cukup lancar dan menyenangkan. Bahkan, ia sudah mulai terbiasa di antar jemput oleh Boy di ujung jalan.

Sejak kejadian beberapa hari yang lalu, dimana Boy dan kekasihnya bertengkar karena cemburu dengan keberadaan nya.

Akhirnya Boy menyuruh Chyra agar menunggu nya di perempatan yang berada tak begitu jauh dari sekolah. Setidak nya, setiap harinya Boy akan mengantarkan kekasihnya terlebih dulu, baru dia akan pulang menjemput Chyra.

Bukan pulang ke rumah ya, melainkan mengantarkan Amanda cukup sampai mobil nya dan memastikan Amanda pulang.

Barulah Boy akan berbelok dan menghampiri Chyra.  Chyra tidak mengerti mengapa bisa memiliki seorang kakak laknat seperti Boy. Namun, ia tidak memiliki pilihan lain kecuali menurut.

Mungkin, nanti bila kakak pertama nya pulang ke Indonesia, Chyra barulah bisa merayu sang kakak agar membantu nya untuk membujuk sang ayah.

Tentu saja Chyra merasa lelah bila setiap hari harus berjalan kaki cukup jauh. Jarak perempatan dengan sekolah kurang lebih lima ratusan meter.

Bila setiap hari harus seperti itu, Chyra bisa kelelahan. Bahkan tak jarang Chyra hampir telat masuk kelas lantaran Boy kesiangan bangun dan tetap menurunkan nya di perempatan, sehingga membuatnya harus berlari ke sekolah.

“Daddy mau pergi lagi?” tanya Chyra saat melihat mommy nya mulai mengemasi pakaian.

“Iya Sayang. Kenapa hem?” tanya mommy Felly sambil merapikan pakaian suaminya.

“Gapapa sih, cuma Chyra sepi aja kalau Daddy gak pulang. Memang nya Daddy berapa lama mom?” tanya nya lagi, tangan nya ikut merapikan alat mandi Daddy nya.

Felly menghentikan pergerakan tangan nya, ia menatap anak ketiga nya itu dengan sayu. Sejak Arshen memilih sekolah di luar negri, Chyra memang lebih dekat dengan Aiden, dan bila Aiden tugas keluar kota maka Chyra akan selalu sendiri.

Jangan tanyakan Boy, karena memang sedari kecil ia memang tidak terlalu dekat dengan Chyra karena Chyra sangat aktif dan usil. Boy lebih suka akrab dengan Els.

“Sayang, kan masih ada kak Boy dan Els,” kata Felly mengusap kepala putri nya.

“Mommy tau kenapa Chyra tanya begini.” Kata Chyra dengan wajah datar, lalu ia menghela napas nya panjang, “Chyra ke kamar dulu mom. Mau belajar,” imbuh nya lalu ia memilih untuk pergi meninggalkan kamar orang tua nya.

‘Ya Allah, kenapa kedua anak ku bisa seperti itu?’ gumam mom Felly dalam hatinya menatap sedih pada putri nya.

Setelah sampai di kamar nya, Chyra memutuskan untuk belajar, karena besok akan ada ulangan.

Namun, ketika ia  sedang fokus belajar, tiba-tiba kamar nya di ketuk dan muncul lah sosok yang sangat tak ingin ia lihat. Mood nya selalu buruk bila melihat saudara laki-laki nya. Terlebih bila Boy selalu bicara pedas dan nyelekit.

“Ra, lo punya kain merah gak?” tanya Boy tanpa menatap ke arah Chyra, tangan nya masih sibuk memegang sebuah kardus kecil yang ia tidak tau apa isinya.

“Buat apaan?” kata Chyra balik bertanya, “Emang nya si Els gak punya?” imbuh nya dengan sedikit ketus.

“Lo  pelit banget sih Cuma di pinjemin kaen doang. Elah,” gerutu Boy berdecak kesal.

“Bukan pelit, gue cuma nanya!” kata Chyra juga tak kalah kesal.

“Ya udah, lo ada apa enggak?” tanya Boy sekali lagi.

“Bawel banget sih lo! Dasar pemaksa!” cetus Chyra semakin kesal, namun meski begitu ia tetap bangkit dan beranjak dari tempat duduk nya dan membuka lemari untuk mengambil kain yang di minta oleh Boy.

“Nih, buat apaan sih?” tanya Chyra saat menyerahkan barang yang di maksud.

“Buat bungkus ini,” ucap Boy lalu ia langsung pergi begitu saja dari kamar Chyra.

“Makasih woy!” teriak Chyra dari dalam kamar nya namun hanya mendapatkan lambaian tangan saja dari Boy, “Dasar kakak gak ada akhlak!” umpat nya lalu ia kembali melanjutkan belajar nya.

...~To be continue .......

1
Cicih Sophiana
kok bab nya dikit thor...
Cicih Sophiana
ada apa mereka bersaudara tp gak akur
Cicih Sophiana
itu teman nya boy dilarang deketin Chira
Cicih Sophiana
mampir thor...
Marwah Rahman
lohh cerita ini habis begitu saja/Shy/ nggak ada ending nya!!
Yati Nurhayati
Luar biasa
Rztreezta
mana lanjutannya
April Lia
lanjutannya.......
April Lia
si boy suka ma chyra ska dlam arti cinta gituuu,,,
Alanna Th
waduh? apa bnr bgt?? /Sob/
Alanna Th
ulet bulu kl sdh nempel susah dlepas, gmn donk thor?
Alanna Th
cuekin aza, lk" playboy emank bikin mkn hati! Sdh lupakn saja, msh bnyk yg lbh baik n masa mudamu msh pnjng; nuntut ilmu yg serius agar jadi org sukses!!
Alanna Th
yaaa, ada ulet bulu
Alanna Th
terjun bebas k jurang trdalam, barulh bukti setia /Tongue/
Alanna Th
lbh zeru kl kkk adik mmprebutkn adik angkat ya?
Alanna Th
busyet!!!
Alanna Th
benar"kh boy mmbenci chyra?
Alanna Th
chyra anak selingkuhn pa"nya, shg boy mndendam???
Alanna Th
aq palink gk zuka crita bully mmbully, tp krn mslh konflik dg sdr (kndng?) aq lnjt baca
Alanna Th
ini bahaya, bisa" kjadian chyra dprkaos kkkny sendiri /Sob//Puke//Brokenheart/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!