Usia ku baru 10 tahun, aku melihat ibu ku pergi dengan sebuah koper di seretnya ayah ku diam saja melihat ibu ku pergi tidak menahan nya...
Sejak kepergian ibu ku ayah ku menikah lagi dengan wanita yang lebih muda dari ibu ku... wanita itu sangat baik dan menyayangi ku... sejak saat itu aku memanggilnya mama...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kienli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 20...
Vano selalu pulang malam, hari ini mereka kumpul bersama sahabatnya Yoga, Rangga dan Reza setelah menikah 2 bulan mereka tidak bertemu... Merek berbincang bincang sambil menceritakan istri mereka masing masing.
"Bagaimana dengan Sandra.?" ucap Reza.
"Aku tidak tahu, setiap aku pulang dia sudah tidur." ucap Vano.
"Kenapa kamu memperlakukan dia seperti itu.?" ucap Rangga.
"Aku tahu, ini rencana dia dengan bi Yeti agar bisa hidup enak." ucap Vano.
"Kamu salah, bi Yeti tidak seperti itu." ucap Rangga.
"Rangga benar... Kenapa kamu tidak ceraikan saja Sandra aku siap menikahi nya." ucap Reza.
"Kenapa dengan Yunita kamu tidak mau.?" ucap Yoga dan Vano bersamaan.
Reza hanya diam, panjang umurnya Yunita menghubungi dirinya melalu pesan berapa kaget Reza dengan cepat jari nya memesan tiket untuk besok berangkat ke negara kangguru tersebut.
"Kamu kenapa.?" tanya Rangga yang melihat mimik wajah Reza.
"Tidak ada." ucap Reza.... Rangga dan Yoga pamit apalagi istri Yoga sedang hamil 4 bulan membuat Yoga dan Bella berbahagia.
"Aku pulang dulu, Bella sendang hamil " ucap Yoga.
Sebenarnya Sandra juga sedang hamil hanya saja Sandra tidak menyadarinya mba Wina menyadari bahwa Sandra hamil tapi Sandra mengelak bahwa dirinya hanya masuk angin dan kecapean saja.
"Kamu tidak pulang.?" ucap Reza pada Vano.
"Berapa lama kamu di Australia.?" ucap Vano.
"Tidak tahu, kalau aku sudah selesai aku akan kembali tapi sedikit lama." ucap Reza.
Vano hanya menganggukkan kepalanya sambil meneguk minuman di depannya, waktu sudah pukul 22.47 menit mereka masih asik berbincang di club malam milik Reza ini adalah ruang khusus yng di siapkan Reza untuknya dan teman temannya berkumpul.
"Kamu dan Sandra apa sudah ada perubahan...?" ucap Reza.
"Aku tidak akan membuat kemajuan pada dirinya... Aku tahu dia menjebak ku agar bisa hidup kaya..." ucap Vano.
"Aku rasa tidak..." ucap Reza.
"Kenapa kamu membelanya.?" ucap Vano.
"Ya aku hanya bisa kasih tau kamu, bersikaplah baik padanya jangan sampai kamu menyesal." ucap Reza.
"Aku siap untuk menggantikan kamu." ucap Reza lagi sambil meneguk minuman miliknya... Vano hanya menatap Reza...
Sandra lagi menyiram tanaman Junior dan Wina menghampiri dirinya, mereka berbincang melihat perut mba Wina yang membesar karena sebentar lagi akan melahirkan nak ke duanya...
"Sandra kamu lagi cari kerja ya.?" ucap Wina.
"Iya mba..." ucap Sandra.
"Kamu mau kerja di tempat saya gantiin saya." ucap Wina.
permohonan berhentinya di tolong karena pengganti Wina membuat masalah baru juga seminggu terpaksa Wina di panggil lagi untuk kerja... Sandra mendengar itu sangat senang tidak menyangka dia akan dapat kerja.
"Kamu izin dulu sama suami kamu." ucap Wina.
"Iya mba... Terimakasih banyak ya mba sudah membantu saya." ucap Sandra.
"Kita saling membantu Sandra, nanti siang kamu kasih saya berkas kamu ya biar besok saya serahkan..." ucap Wina.
"Iya mba, terimakasih ya mba." ucap Sandra.
"Uda jangan terimakasih terus ah, saya masuk dulu." ucap Wina.
Sandra masuk ke dalam untuk segera menyiapkan data dirinya untuk di serahkan ke mba Wina akhirnya dia bisa bekerja juga di pikir Sandra dia akan selama nya menjadi ibu rumah tangga karena susah mendapatkan kerja.
"Pagi Tuan..." sapa Sandra saat berpapasan dengan Vano yanga baru bangun...
.
Bersambung terimakasih 🙏