NovelToon NovelToon
Oh My God, Aku Punya Harem

Oh My God, Aku Punya Harem

Status: sedang berlangsung
Genre:Zombie / Sistem
Popularitas:5.6k
Nilai: 5
Nama Author: samsuryati

lili ada gadis lugu yang Bahkan tidak pernah punya pacar. tapi bagaimana Ketika tiba di hari kiamat dia mendapatkan sebuah sistem yang membuatnya gila.

bukan sistem untuk mengumpulkan bahan atau sebuah ruang angkasa tapi sistem untuk mengumpulkan para pria.

ajaibnya setiap kali ke pria yang bergabung, apa yang di makan atau menghancurkan sesuatu, barang itu akan langsung dilipatgandakan di dalam ruangan khusus.

Lily sang gadis lugu tiba-tiba menjadi sosok yang penting disebut tempat perlindungan.

tapi pertanyaannya Apakah lili sanggup.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon samsuryati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

19

Cahaya pagi menyusup masuk melalui celah tirai yang belum ditutup sempurna. Sinar keemasan menyentuh pipi Lili yang masih terlelap, napasnya tenang, tubuhnya yang telanjang tertutup selimut yang hangat. Ia menggeliat pelan, menggenggam sedikit sisi ranjang yang kosong di sebelahnya.

"Real?"

Perlahan-lahan matanya terbuka, masih sedikit buram oleh kantuk. Senyum kecil terbit di wajahnya saat ia mengingat malam sebelumnya.

Tadi malam dia membujuk Real dan akhirnya...

Wajah Lili segera memerah.Anehnya. Dia tidak merasa ganjil di bawah sana.Yang ada tubuh nya segar dan bersemangat.

Bahkan kulit nya sedikit bercahaya.

Apa yang terjadi?

"Sistem?"

("Tuan rumah tidak perlu khawatir.Perubahan ini wajar sekali.Sperma pria yang masuk ke tubuh tuan rumah langsung di ubah menjadi vitalitas yang menambah pesona tuan rumah.Dan pasti nya menambah daya tahan tuan rumah di atas ranjang ")

Lili...??

Maksud apa?

("Pertama kali buka segel, Real akan berhubungan langsung dengan tuan rumah. Dia bisa berbagi informasi dan tanggung jawab tentang sistem Harem dengan tuan rumah karena Dia adalah talenta bagus untuk menjadi permaisuri harem.hubungan intim setelah nya hanya akan menambah poin kecantikan alami tuan rumah yang akan jadi permanen.)

Jadi apa posisi ratu?

Permaisuri atau ratu, memiliki hal mengatur para selir.Dia juga berhak mendapatkan sepersepuluh gudang Blok selir untuk mengisi gudang nya sendiri.

Istilah untuk bayar pajak resmi.

Lili langsung bangkit, duduk sambil membenahi rambutnya yang berantakan. “Real?” gumamnya.

Aroma wangi dari dapur memecah ke udara. Ia berdiri, mengenakan pakaian seadanya, dan berjalan ke arah sumber aroma tersebut.

Begitu melewati pintu dapur, ia mendapati pemandangan yang belum pernah ia bayangkan sebelumnya.

Real ..kapten Real yang selama ini selalu tampil dingin dan kaku..sedang berdiri di depan kompor kecil. Ia mengaduk sesuatu dalam panci sambil mengerutkan keningnya, seolah takut salah memasukkan bumbu.

Punggungnya tegap seperti biasa, tapi ada kehangatan berbeda di ruangan ini. Saat menyadari Lili sedang berdiri di ambang pintu, Real menoleh tanpa ekspresi berlebihan,namun kali ini matanya tidak sedingin biasanya.

“Kau sudah bangun,” katanya ringan.

Lili terdiam sejenak. Hatinya berdegup cepat, bukan karena grogi, tapi karena ada kehangatan yang sulit dijelaskan.Lili tanpa malu memeluk Real dari belakang,dia berkata “Kau kenapa bangun lebih dulu?”

Real mengangguk sambil tetap mengaduk masakan, “Kau terlihat kelelahan tadi malam… Jadi kupikir biarkan kau tidur lebih lama sedikit.”

Hen

Perut Lili terasa hangat, bukan karena lapar, melainkan karena perhatiannya. Lili semakin menyandarkan dagunya di bahu Real sambil tersenyum.

“Jadi sekarang kau sudah bisa masak?” godanya pelan.

Real mendengus pelan. “Jangan berharap banyak. Aku hanya memanaskan makanan kaleng di dapur. Tapi aku tambahkan bumbu supaya tak hambar.”

Lili terkikik. Ia tak peduli makanannya enak atau tidak momen ini jauh lebih berarti. Ada sesuatu yang berubah sejak tadi malam. Bukan hanya tubuh mereka yang lebih dekat… tapi juga hati mereka yang mulai membuka diri satu sama lain.

Dan untuk pertama kalinya sejak dunia ini kacau, Lili merasa pagi itu adalah pagi yang utuh.

Sarapan sederhana itu terasa seperti pesta kecil bagi Lili. Meskipun hanya makanan kaleng yang dihangatkan dan sedikit bumbu seadanya, kehangatan yang terpancar dari Real membuat semuanya terasa istimewa.

Mereka duduk berdampingan di meja kayu kecil. Real makan dalam diam seperti biasanya, tapi kali ini ia tidak buru-buru. Lili sesekali mencuri pandang, melihat garis rahangnya yang tegas, cara matanya sedikit menyipit ketika mencoba merasakan rasa makanan buatannya sendiri.

“Aku tidak menyangka kau akan bisa menikmati pagi seperti ini,” gumam Lili sambil tersenyum manja, mengaduk minuman hangatnya yang tidak benar-benar manis.

Gula juga menjadi komoditas yang langka.

Real menoleh padanya sebentar. “Aku juga tidak menyangka akan ada pagi seperti ini.” Jawabannya tenang, tapi Lili juga tau artinya. Namun demikian ada ketulusan yang tak bisa Lili abaikan di balik kata kata nya itu.

Lili menyandarkan dagu di tangannya, memperhatikan Real beberapa saat sebelum akhirnya berkata, “Real, aku ingin membicarakan sesuatu…”

“Hm?” sahutnya.

“ setelah tadi malam, ada sesuatu yang belum aku katakan.” Mata Lili sedikit berkilat, antara malu dan bangga.awalnya real tidak begitu menaruh perhatian tapi setelah Lili bicara tentang sistem dia terkejut.

 “Namanya sistem harem.” kata Lili serius.

Real menatapnya dengan ekspresi bingung. “ sistem Harem?”

“Tenang dulu, bukan seperti yang kau bayangkan,” kata Lili sambil tertawa kecil. “ sistem ku juga mengarah pada perlindungan dan distribusi. Kau jadi penghuni pertama haremku, dan sekarang satu blok terbuka. Ada gudang juga yang akan selalu mengisi barang-barang yang kau konsumsi. Seperti supermarket pribadi yang nggak akan habis.”

Real masih belum menjawab, tetapi ia tidak terlihat tertarik sama sekali.

Lili tanpa sadar menjelaskan semua yang berkaitan dengan sistem.

“Dan aku juga bisa pergi untuk memindahkan orang-orang,” lanjut Lili pelan. “Orang-orang yang kau khawatirkan, yang diusir dari kompleks… mereka bisa pindah ke kota pribadiku. Aku dengan sistem ku bisa membuat tempat itu layak huni dan Aman.”

Kening Real sedikit berkerut. “Kota pribadi seperti pangkalan B?”

Ide apalagi ini, pikir Real.

Lili mengangguk. “ Hem "

Untuk pertama kalinya pagi itu, Real meletakkan garpunya. Tatapannya mengunci pada mata Lili,lama, dalam, dan sedikit rumit.Lili masih segila yang dia ingat.

Benar benar gila.

“Kau yakin?”

“Aku yakin,” jawab Lili mantap. “Satu-satunya yang perlu kau lakukan hanya… tetap di sini. Jangan tutup dirimu. Aku tidak butuh kata cinta, aku hanya butuh kau mengizinkan aku peduli.”

Real terdiam, tapi kali ini bibirnya sedikit melengkung.Meskipun tidak yakin tapi dia harus melihat baru bisa percaya.

 Senyum samar, sangat samar,namun cukup untuk membuat hati Lili mekar hangat seperti bunga musim semi yang menembus musim dingin.

Real menyandarkan tubuhnya di kursi kayu tua, lalu menatap Lili dengan senyum tipis yang agak sinis. “Jadi… kau bilang sekarang aku punya supermarket ajaib yang bisa ngeluarin apa pun yang aku makan bahkan mengandakannya?” tanyanya datar.

Lili menaikkan alis. “ sayang Kau pikir aku bercanda?”

“Lili,” kata real sambil terkekeh pelan, “aku pernah melihat orang gila yang mengaku bisa berbicara dengan batu. Tapi kau satu level di atas mereka sekarang.”

Alih-alih tersinggung, Lili justru tersenyum penuh percaya diri. “Kalau begitu, biar kubuktikan.” Ia berdiri dan menjentikkan jarinya ke udara kosong.

Seketika, suara notifikasi berbunyi di kepalanya:

> \[Sistem Harem]

> Tingkat kepercayaan *Real* meningkat menjadi 50%.

> Penggandaan item berhasil: 500 \* \[Roti Gandum Panggang – Varian Real].

> Lokasi penyimpanan: Blok R – Gudang Khusus Real.

Lili mengangkat tangannya dan seperti sulap, sepotong roti panggang hangat yang sama persis seperti yang tadi dimakan Real muncul dari udara kosong di telapak tangannya. Asapnya masih mengepul.

Real mematung.

Bukannya yakin tapi Real pikir Lili punya kemampuan luar angkasa yang memiliki tempat penyimpanan pribadi.Tapi kapan lili membangun kemampuan.

“ real hahah yakin deh Aku nggak punya tempat sembunyi,” kata Lili tenang. “Dan aku tidak pakai alat. Kau bisa geledah aku, kalau mau.” Ia menyodorkan roti itu ke Real.

Real mengambilnya, mengamati dengan tatapan tak percaya, lalu mencium aromanya. “Ini… sama persis…”

“Cobalah makan lagi,” kata Lili dengan senyum menggoda. “Kalau benar, maka sistem akan menggandakannya lagi.”

Lili bilang satu item yang sama hanya bisa di gandakan tiga kali dan kwalitas nya juga menurun setengahnya.

Tapi untuk uji coba, tidak masalah.

Setengah ragu, Real menggigitnya. Dan benar saja ,setelah beberapa detik, roti baru muncul di udara dan Lili dengan ringan menangkapnya.

“Kau lihat?” Lili menyeringai kecil. “Semakin kau percaya, semakin besar duplikasinya. Sekarang bayangkan kalau level kepercayaanmu 70%. Aku bisa dapat 700 roti, 700 kaleng makanan, bahkan… mungkin satu kendaraan tempur, kalau sistemku sudah cukup kuat.”

Mereka melakukannya lagi. Kali ini dengan telur rebus, lalu dengan sepotong daging asap yang disimpan Lili sebelumnya.

Real menatap makanan yang muncul dari udara itu satu demi satu, seperti anak kecil yang baru melihat keajaiban dunia.

Apa lili serius.

“Aku... tidak tahu harus bilang apa,” katanya akhirnya. “Ini... benar-benar nyata?”

Lili menatapnya serius. “Aku tidak butuh kau percaya sepenuhnya sekarang. Tapi aku ingin kau tahu, sistem ini... bukan cuma untukku. Tapi juga untuk orang-orang yang kau pedulikan. Ini bisa jadi kekuatan kita, kalau kau bersedia membuka dirimu.”

Real tak langsung menjawab, tapi ia mengambil potongan roti lain.bukan karena lapar, tapi untuk membuktikan bahwa ini bukan mimpi.

Dan untuk pertama kalinya, ia tidak lagi tertawa sinis.

Lili kembali datang dengan roti yang identik.Tapi kali ini di kemasan luar ada angka produksi dengan 02,artinya penggandaan ke dua

Dan rasanya memang tidak seenak yang pertama.

Real duduk di sisi Lili dengan ekspresi jauh lebih serius daripada sebelumnya. Matanya menatap Lili yang tengah mengenakan pakaian longgar .

“Lili,” katanya pelan tapi tegas. “Aku ingin tahu. Sistem yang kau bicarakan... apa sebenarnya itu? Dan bagaimana cara kerjanya?”

Lili menatapnya sejenak, lalu duduk bersila menghadap Real. “Aku tidak akan menyembunyikan apa pun darimu. Tadi kan sudah di jelaskan,nama nya sistem Harem"

Real mengernyit. “Harem?”

“Ya,” jawab Lili tanpa ragu. “Sistem ini bekerja berdasarkan hubungan... Hem ..hu..hubungan intim. Setiap kali aku melakukan hubungan dengan seseorang maka satu blok akan terbuka. Blok itu akan terisi barang-barang yang berkaitan dengan pasangan itu.”

Real menatap tajam. “Jadi... setiap pasangan? Maksudnya Kau harus punya lebih dari satu?”

Lili mengangguk. “Semakin banyak pasangan, semakin banyak blok yang terbuka. Dan... ada satu hal lagi. Barang-barang yang dikonsumsi oleh pasanganku,makanan, minuman, bahkan alat ,akan digandakan secara otomatis di dalam blok mereka, tergantung dari nilai emosi mereka terhadapku.”

Lili tidak sadar perubahan emosi Real.Dia terus bercerita tentang sistem harem nya

Real yang mendengarkan menyandarkan punggungnya dan terdiam beberapa saat. “Nilai emosi?”

“Ya. Semakin tinggi rasa percaya, sayang, atau keterikatan mereka padaku, semakin tinggi kelipatan yang diberikan sistem. Kau tadi makan dan tingkat kepercayaanmu masih 50%, makanya barang yang digandakan hanya 500 buah.”

Real mendengus kecil. Dia pikir akhir nya memang memiliki pasangan di hari kiamat.Tapi siapa sangka dia masih harus membagi nya dengan orang lain.Apalagi dengan Lili , gadis naif yang seperti tidak pada tempatnya.

 “Ini... terdengar seperti sistem yang sangat berbahaya kalau jatuh ke tangan orang yang salah.” kata real.

Jika ada yang tau dan berniat mengekploitasi Lili maka akhirnya tidak akan pernah baik

Lili tidak membantah. “Aku tahu. Awalnya aku juga merasa sistem ini mustahil jadi milikku. Tapi entah kenapa... sistem memilihku dan memberiku satu peran tambahan. Aku diberi hak untuk memilih satu orang dari antara semua pasangan... sebagai permaisuri.”

Real mengangkat alis. “Permaisuri?”

“ Hanya Orang itu akan mengetahui semua tentang sistemku. Dia akan mengepalai para pasangan lainnya. Membantu menjaga keseimbangan. Seseorang yang posisinya paling dekat denganku... secara emosional dan strategis.”

Real menatap Lili dalam-dalam, tidak langsung memberi komentar. Dia mengerti bahwa di hari kiamat seperti sekarang, kekuatan seperti ini bisa menjadi titik balik besar… atau awal kehancuran.

“Tapi kenapa kau ceritakan semua ini padaku?” akhirnya dia bertanya.

Lili tersenyum pelan. “Karena aku ingin kau tahu... dan jadilah ratu ku.aku..aku ingin kau percaya. Aku tidak ingin kita hanya saling memakai lalu saling melupakan. Aku ingin sesuatu yang nyata. Dan jika aku harus memilih satu orang untuk menjadi permaisuriku... mungkin aku sudah punya jawabannya.”

Real tercenung. Kata-kata Lili bergema di dalam pikirannya. Ia tahu ini bukan sekadar tawaran romansa, tapi juga kepercayaan. Dan tanggung jawab.

Tapi apa.

Untuk memiliki tempat di hari kiamat ini, hal pertama adalah membagi pasangan sendiri.

Ia juga seorang pria tangguh yang pada akhirnya berdiri di posisi seorang permaisuri atau ratu.

Ckck,apa kau bercanda.

1
Afriatus Sadiyah
ceritaanya bagus..👍👍 autornya semangat...💪💪
samsuryati
ok
yanthi
niat hati tuh pingin Tek kumpulin banyak biar bisa maraton, tp keppo, JD g bisa
thor Doble up ya /Grin/
Rani Muthiawadi
kocak bgt
Rani Muthiawadi
cepet lili cari pasangan
Rani Muthiawadi
hhhhh
Rani Muthiawadi
,hadir
Rani Muthiawadi
ya woy
Rani Muthiawadi
ikut deg" an
Rahmat Rahmat
tegang
Rani Muthiawadi
tetap semangat thor
Rani Muthiawadi
semangat thor
yanthi
Tek tunggu Doble nya ya thor
samsuryati: oke tapi nggak sekarang ya say.
total 1 replies
yanthi
bisa jadi rekomendasi ini cerita
Dewiendahsetiowati
hadir thor
Dewiendahsetiowati: ok deh
samsuryati: makasih tetep dukung aku ya paling tidak komen terus dan beri ide berharga dalam novel ini ,yang kita bentuk bersama-sama.
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!