NovelToon NovelToon
TERLALU CINTA

TERLALU CINTA

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Duda / Hantu
Popularitas:2.6k
Nilai: 5
Nama Author: Its Zahra CHAN Gacha

Menikah dengan pria yang membuat hidupnya bagai di Surga membuat Ayu benar-benar bucin dan berjanji untuk tidak akan menikah lagi jika suaminya meninggal dunia duluan atau sebaliknya ia tidak akan membiarkan suaminya menikah lagi jika ia yang meninggal duluan. Namun apa boleh di kata kebahagiaannya tak berlangsung lama, Ayu meninggal setelah melahirkan putri pertamanya. Seperti Janjinya ia pun menjadi arwah penasaran untuk menjaga suaminya dari godaan wanita lain. Namun siapa sangka bayi mungilnya masih membutuhkan kasih sayang seorang ibu membuat ia harus merelakan suaminya untuk menikah lagi dengan adiknya Hera. Awalnya ia tidak keberatan karena ia tahu benar Hera, pribadinya yang sangat baik bagai malaikat membuatnya mengikhlaskannya hingga ia rela melepaskan suami tercintanya. Namun kehadiran seorang wanita tua di rumahnya membuatnya sadar jika Heralah penyebab kematiannya???, lalu bagaimana kelanjutan hubungan Hera dan suami Ayu??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Its Zahra CHAN Gacha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bertemu Hanin

Melihat ayu melamun, Mardi pun mencoleknya.

"Jangan kebanyakan ngelamun, tar makin tua!"

Atu menoleh kearah sahabatnya itu dengan wajah sendu.

"Kenapa aku baru sadar sekarang ya, kenapa aku baru ngeh kalau wanita berbaju putih yang ingin merebut Mas Adi adalah Hera. Andai saja, aku menolak ajakan Hera hari itu, mungkin aku tidak akan mati,"

Bagi teman-teman yang sudah baca chapter 16 mohon baca ulang ya karena aku sudah memperbaiki typo nya, terimakasih.

"Sudahlah, nasi sudah jadi bubur. Mungkin itulah alasannya kenapa kamu jadi hantu gentayangan," jawab Mardi

Lelaki itu kemudian duduk di sampingnya dan memberikan tisu padanya.

"Udah jangan nangis, hapus air matamu, jangan sampai ada yang lihat kamu nangis, malu-maluin aja, hantu kok cengeng!"

"Hantu kan juga manusia woi, punya rasa punya hati, jangan samakan gue dengan mbak kunti!" sahut Ayu bernyanyi lagunya candil

"Lebay lo, awas aja lo di denger para kunti, abis rambut lo di jambak sama mereka,"

"Ups, sorry mbak kunti, aku ralat!" sahut Ayu

Hari itu Mardi mengajak Ayu untuk menemui seseorang.

Keduanya berjalan jauh menuju ke hutan belantara. Ayu merasa ketakutan apalagi saat melihat banyak makhluk gaib yang menyeramkan yang sering ia lihat dalam film horor. Ia menggenggam erat jemari Mardi membuat Mardi kesakitan.

"Jangan kencang-kencang megang nya woi, entar tangan gue putus!"

"Sorry, tapi gue beneran takut, kenapa lo bawa gue kesini, memangnya ada apaan sih, terus gak bisa kah kita cari jalan lain," jawab Ayu

Mardi berhenti dan menatap tajam kearah Ayu. Ia berkacak pinggang dan mulai memarahi Ayu dengan kata-katanya yang membuat Ayu justru tertawa mendengarnya.

"Jangan ketawa, orang gue lagi marah kok malah ngguyu!" seru Mardi

"Abis lo tuh gak cocok jadi antagonis Di,"

"Terus??" Mardi terlihat manyun, eksperi marahnya semakin membuat Ayu terpingkal-pingkal

"Kamu tuh menjatuhkan harga diri Hantu, dimana-mana Hantu tuh creepy kaya mereka!" Ayu menunjuk para hantu di sekelilingnya yang tampak menakutkan

"Bukan kocak kaya lo!" Ayu kembali ketawa

Namun tiba-tiba Tubuh Mardi berubah, wajahnya menjadi menyeramkan. Kepalanya terbelah dua, mukanya di penuhi belatung.

Seketika Ayu menjerit dan menjauh darinya.

"Apa kamu lebih suka aku yang seperti ini??" tanya Mardi

Nafas Ayu tersengal-sengal melihat betapa mengerikan sosok Mardi.

Ia menggeleng.

"Kamu ini masih pemula jadi wajar saja kalau kamu masih memiliki wajah yang mulus, cantik seperti manusia, kamu juga takut dengan hantu lain yang memiliki penampakan mengerikan, namun waktu akan mengajarkan kepadamu bagaimana kau akan berubah menjadi mengerikan dan kau juga tidak akan takut lagi kepada para hantu yang memiliki penampakan mengerikan karena kau akan memiliki wujud yang sama dengan mereka," sahut Mardi

Melihat Ayu ketakutan Mardi konsep gerak kembali merubah wujudnya. Ia kembali normal dengan wujud kocaknya yang memiliki rambut botak di atas namun rambutnya panjang menjuntai di bawah.

"Kenapa lo bisa berubah seperti itu, apa aku juga bisa??" tanya Ayu

"Jam terbang yang akan mengajarkan mu bagaimana caranya untuk berubah menakutkan untuk menakut-nakuti manusa," sahut Mardi dengan enteng

"Oh!!"

"Sekarang tugas lo itu cuma belajar, nurut apa kata gue!"

"Baik senpai," jawab Ayu membuat Mardi ketawa cekikikan

Ia kembali mengajak Ayu berjalan menyusuri hutan belantara. Hingga ia berhenti di depan pohon besar

"Kita udah sampai??" tanya Ayu

Mardi mengangguk.

"Terus mau ngapain lagi kita??" tanya Ayu

"Kamu mau balas dendam sama Hera??" tanya Mardi

Ayu tampak ragu, apalagi saat mengingat Hera adalah adik kandungnya sendiri.

Namun tiba-tiba sosok wanita berwajah pucat muncul di depannya.

"Hanin??" Ayu terkejut melihat sosok sahabat muncul di depannya

"Ayu, kamu harus tahu kalau dari awal Hera itu suka sama Mas Adi, maaf kalau aku tidak pernah memberitahukan mu. Tapi semua itu karena aku tidak percaya semua itu. Sama seperti mu, aku juga tidak percaya Hera akan melakukan hal-hal di luar nalar. Namun di hari pernikahan mu aku baru sadar, kalau Hera berusaha memisahkan mu dari Adi. Mulai dengan menyuruhmu tetap manggung meskipun Adi sudah memberitahu nya kalau kamu akan berhenti jadi penyanyi dangdut setelah menikah. Adi bahkan harus mengeluarkan uang banyak untuk membayar denda padanya. Pertunangannya dengan Vicky adalah kedok untuk menutupi kejahatannya, dimana ia mulai mengirimkan guna-guna dan santet kepadamu,"

"Bagaimana kamu bisa tahu??" tanya Ayu

"Aku tidak sengaja beberapa memergokinya meletakan celana dalam di rumahmu, saat aku ingin memberitahu kamu, selalu saja aku di buat sakit olehnya. Kenapa aku tahu sakit ku dari dia, dari temenku yang seorang indigo. Meskipun begitu aku masih gak percaya, hingga aku melihatnya mendatangi kediaman seorang dukun ternama di Jakarta. Aku yang penasaran pun menemui dukun itu untuk mencari tahu apa yang dilakukan Hera. Kamu tahu dia sengaja mengirim pelet kepada Adi, sayangnya pelet itu selalu meleset dan gagal. Karena ia tak bisa memelet Adi, maka sasaran berikutnya adalah kamu. Hari itu aku menemui Adi untuk memberitahukan tentang masalah itu padanya namun sialnya lagi-lagi ia menggunakan kekuatan gaib untuk membuat aku bungkam. Kau tahu kenapa aku di vonis mengidap kanker padahal dulu aku baik-baik saja, itu ulahnya. Bahkan saat aku berusaha memberitahu mu aku di buat tak berdaya. Hingga hari kematian mu membuat aku merasa bersalah. Meskipun kondisi ku lemah hari itu aku berusaha untuk menemui Adi, namun sial, Hera sepertinya sudah tak punya hati lagi hingga membunuhku dengan santet paling mematikan. Jika aku tidak bisa membalas dendam kepada Hera, maka kamu harus bisa. Kamu harus bisa membalaskan dendam Kematian ku, Lindungi Adi dan putrimu," ucap Hanin kemudian menghilang

Air mata Ayu terus mengalir membasahi wajahnya. Ia tak kuat lagi menahan kesedihan setelah mendengar cerita Hanin.

Saat ia bersedih wajahnya seketika berubah menyeramkan. Kulit wajahnya memutih seperti tembok, matanya besar putih dengan lingkar mata hitam pekat seperti arang.

"Wah lo berhasil Yu, sekarang kamu sudah berevolusi menjadi Suzana versi rambut bop," ucap Mardi

Lelaki itu kemudian mengeluarkan cermin kecil dan memberikannya kepada Ayu.

"Ah!!" seketika Ayu menjerit melihat wajahnya

"Kenapa wajahku jadi kaya gezia gini, putih banget kaya cet!" seru seru Ayu membuat Mardi terpingkal-pingkal

"Cantik kan, jadi kamu gak perlu lagi pakai merkuri, kamu udah putih kaya wanita jepang," sahut Mardi

"Ah, gak rela, gak rela!" sahut Ayu

Ayu tampak sedih.

Mardi pun menghampiri Ayu yang duduk di tanah.

"Kamu akan berubah cantik lagi seperti sedia kala setelah dendam mu terbalaskan, perubahan wajahmu ini menandakan kamu sudah siap berperang,"

"Terus hari-hari gue harus jelek kaya gini??"

"Bisa sih kamu jadi cantik lagi, dan kamu hanya menunjukkan wajah jelek mu itu pada orang-orang jahat saja, tapi ada syaratnya?" jawab Mardi

"Apa??"

"Kamu harus melakukan ritual bertapa di pohon itu," Mardi menunjuk kearah pohon besar di depannya

"Berapa hari aku harus bertapa??" tanya Ayu

"Tergantung lo sih. Paling lama 90 hari paling cepet 40 hari," jawab Mardi

"Elah, kirain kaya di film-film kalau udah jadi hantu langsung punya kekuatan nuat balas dendam," jawab Ayu

"Gaklah Yu, semua ada prosesnya, kalau kamu mau jadi hantu biasa-biasa saja ya bisa kek gitu. Tapi musuhmu ini beda, belum lagi dukun di belakangnya, bisa-bisa kamu di jadikan budaknya kalau kamu kalah lawan dia. Untuk itulah kamu perlu persiapan. Kamu perlu mendapat kekuatan dari alam gaib, agar kamu bisa memenangkan peperangan ini. Apa kamu siap??"

"Ya siap gak siap sih, tapi kalau gak lulus gak papa kan??"

"Gaklah paling kamu akan jadi hantu dengan kasta terbawah,"

"Astoge, ada-ada saja ya dunia perhantuan. Yaudah kalau gitu aku terima tantangannya,"

Kira-kira apa yang akan terjadi dengan Ayu???

1
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
susah di cegahnya kalau udah kena pelet mah
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
jd beneran ini adi jd nikah ma hera hadehh kasihan kau ayu
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
peletnya dari makanan makanya langsung ke edanan Adi🥺
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
kasihan ayu blm tenanang yaa
mgkin klo udh nemu yg pas dan ccok agak nya ayu akan tenang dan g gentanyangan lagi
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
udh muntah aja masih bisa kena
apa setiap kali dpt lwt makanan apa ya jd ceoet kena juga itu si adi
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
hera di mantu kekuatan hitam ayu sendirian 🥺
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
semakin ke sini semki. twgang aja knp hera masih saja di rumah adi sihh knp g di usir ja dlu knp juga adi diam knp gke pak ustad kek atau kmn kayi kek biar di berishkan alias di ruqyah
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
wahh ayu skrg udh pinter yaaa
rasuki suster itu

dan bilang jauhi dia serta menarik apa yg sudah di kirimkan sm hera wow keren dehh
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
akhirnya pelet yg nempel di Adi sudah di bersihkan ayu
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
bukan kena serangan jantung si Hera tapi di cekek masal sama ayu dan para pembaca😂😂😂
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
lawan tuh nenek sishir deh ayu
jgn biarkan dia sng dan jgn birkan dia mengiasi semuanya

lawan ayuu
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
nahh kann
hera aq juga g iklas klo sam hera deh

ayu lawan hera aq suka itu apa misteri ya knp ayu ttp gntanyangan gtu
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
ini hera cuma luka ringan tp moga aja deh adi sadr dri pelet itu agar tak terlanjur deh
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
wahh perang beneran ini
moga aja ini lekas terungkap knp ayu masih saja bisa kalyapan sdkn hanin g

adi ceoetan sadar yaaa
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
hera emang durkakim sama kaka sendiri. hanya demi ambisi dia halalkan segala cara
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
aduh kertasnya kenapa di lempar ke hera sih, kan nanti adi jd ngga ada kesempatan buat baca
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
tapi kan kamu yg membuat adi mwnjadi duda ra
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
la amat terbangnya, kalah dong kecepatannya ama pesawat terbang
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
lah yang kena adi bukan hera
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
tumben ayu pinter😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!