NovelToon NovelToon
Benih Tuan Arogan

Benih Tuan Arogan

Status: tamat
Genre:Duda / Lari Saat Hamil / One Night Stand / Single Mom / Anak Genius / Anak Kembar / Tamat
Popularitas:5M
Nilai: 4.7
Nama Author: Susanti 31

Instagram; Tantye005
Tiktok: Cepen

Juara dua lomba anak Genius S4

"Sejatinya, gadis yatim piatu sepertiku tidak akan mendapatkan cinta dari siapa pun, termasuk suamiku sendiri."

Alea harus menelan pil pahit di detik-detik menantikan kelahiran buah hatinya. Wanita itu tidak sengaja mendengar pembicaraan sang suami dengan wanita di masa lalunya. Di mana Rocky, akan menikahi Arumi setelah Alea melahirkan anak yang tidak sengaja tertanam di rahimnya.

Tidak ingin dipisahkan oleh buah hatinya, Alea memutuskan untuk pergi jauh dari kehidupan sang suami hingga 6 tahun lamanya. Selama itu pula dia selalu mendapatkan hinaan lantaran mempunyai anak tanpa suami.

Namun, persembunyian yang dia lakukan akhirnya tercium juga ketika anak kembar yang dia besarkan bertemu dengan Rocky secara tidak sengaja di ajang pencarian bakat cilik.

Akankah Alea dan Rocky dipersatukan oleh anak-anak mereka, ataukah mungkin anak itu akan menjadi pemicu perselisihan karena hak asuh?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Susanti 31, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18 ~ Kota Jakarta

Satu minggu kemudian ....

Sejak pagi, Rocky telah sibuk menerima telepon sana-sini, terlebih pada yayasan Smart Company, di mana ia menjadi salah satu donatur tetap 6 tahun lamanya sejak yayasan itu di bangun. Hari ini ia akan menjadi salah juri seperti tahun-tahun sebelumnya.

"Apa sudah selesai?" tanya Rocky sambil berjalan menuju mobilnya. Sementara Adrian hanya bisa mengikuti langkah lebar Rocky, padahal ia baru saja mendarat di gedung apartemen tersebut.

"Sudah Tuan, sebentar lagi nasi kotaknya datang ke yayasan."

"Pastikan si kembar dan Alea mendapatkannya juga. Saya yakin wanita itu akan membiarkan anaknya kelaparan karena ke keras kepalaannya itu."

"Mungkin tidak begitu, Tuan."

"Kau membantah?" Rocky melirik Adrian yang telah siap melajukan benda besi beroda empat itu menuju yayasan.

"Tidak, Anda benar. Nona Alea selalu membuat anak-anaknya tersiksa," ucap Adrian mengalah. "Kebalikannya maksud saya," lanjutnya dalam hati.

***

Alea kembali mengunjungi kota Jakarta bersama anak-anaknya untuk menghadiri lomba yang satu jam lagi akan berlangsung. Wanita itu baru saja turun dari kereta api dan bersiap menyetop angkot menuju yayasan.

"Kakak kenapa diam sejak tadi?" tanya Alea setelah berada di dalam angkot.

"Kakak gugup ibu, kakak takut gagal dan akan membuat ibu kecewa."

Alea mengelus punggung putranya dengan senyuman. "Ibu tidak pernah kecewa pada kakak. Berusahalah semampu kakak saja, menang tidaknya urusan belakangan. Kakak akan selalu membanggakan untuk ibu."

"Ibu-ibu, adek sudah cantik? Ikat rambutnya ke geser dikit." Devina menarik-narik ujung dress yang dikenakan oleh ibunya.

"Adek sudah cantik kayak ibu, iya kan kakak?" Alea meminta persetujuan putranya demi menyenangkan hati Devina.

"Benar, Ibu, Adek sangat cantik."

Alea tertawa melihat senyuman bahagia anak-anaknya. Ia segera turun dari angkot setelah sampai di yayasan yang ramainya minta ampun, mungkin karena peserta lumayan banyak.

Benefit yang di dapatkan saat memenangkan lomba sanggatlah banyak selama anak-anak bisa mempertahankan prestasi mereka. Untuk juara 3 besar, akan mendapatkan beasiswa full hingga ke jenjang paling tinggi, sementara 20 besar mendapatkan potongan uang pendaftaran berserta uang spp. Sisanya berlaku untuk umum.

Kening Alea mengerut ketika akan memasuki area yayasan, ada seseorang yang membagikan makanan di dekat pintu.

"Selamat datang, silakan dinikmati sambil menunggu acara di mulai," ujar dua gadis yang membagikan bingkisan berupa cemilan juga nasi kotak.

"Terima kasih." Alea menerima bingkisan tersebut, begitupun dengan anak-anaknya. Kali ini Alea mengambilnya dengan senang hati, lantaran yang mendapatkan bukan ia saja, tetapi seluruh tamu yang datang.

"Ibu, adek dapat susu dan kue," seru Devina sangat senang.

"Kakak juga," timpal Davino.

"Ibu juga dapat sayang, tunggu sebentar." Alea berhenti, ia mengecek isi bingkisan miliknya. Terdapat dua susu ultra milk ukuran sedang, air minum, roti, cake ukuran kecil, dan permen di dalamnya.

Ia membagi adil pada anak-anaknya sementara ia hanya mengambil air minum. Semua tingkah Alea tidak luput dari perhatian Rocky yang berdiri tidak jauh dari mereka.

"Sepertinya nona kesusahan, biar saya bantu membawakan barangnya. Anda bisa mengantarkan anak-anak nona ke ruangan sesuai lomba masing-masing," ucap Adrian menghampiri.

Alea yang tidak pernah bertemu Adrian tentu tidak akan mengenal orang kepercayaan Rocky tersebut.

"Terima kasih, saya titip kalau begitu." Alea menitip barang yang diberikan oleh penjaga tadi, kemudian memasuki sebuah koridor untuk mencari ruangan sesuai nama saat mendaftar.

"Tante cantik!" panggil Devina ketika tidak sengaja melihat wanita yang dua kali bertemu dengannya melintas.

"Hey anak manis, ternyata ikut lomba juga, hm?" sapa Arumi ramah.

"Iya tante cantik. Kalau tante kenapa ada di sini?"

"Kasih tahu tidak ya?" Arumi sedikit bercanda sambil menoel-noel pipi Devina. "Tante jadi juri bagian melukis."

"Wah, adek ikut lomba melukis." Mata Devina berbinar.

"Semoga gambar kamu memikat hati saya." Arumi berlalu pergi.

"Dia siapa adek?" tanya Alea setelah kepergian Arumi.

"Tante yang menolong adek di terminal ibu, adek juga bertemu dia saat belanja di toko buat melukis."

"Namanya siapa?"

"Adek tidak tahu, adek tidak menanyakan namanya."

"Ya sudah, ayo kita cari ruangan adek dan kakak." Alea terus melanjutkan langkahnya.

Berbeda dengan Rocky yang sejak tadi mengikuti, ia menyingkir lantaran melihat Arumi mendekati si kembar.

"Mau ke mana? Acara sebentar lagi akan dimulai," ucap Arumi pada Rocky.

"Saya ada urusan sebentar."

"Dengan siapa? Wanita yang membawa anak kembar tadi?"

"Maksud kamu apa?"

"Hanya bertanya, kenapa raut wajah kamu seperti itu Rocky? Ayo, kita harus bergegas." Arumi memeluk lengan Rocky agar segera meninggalkan koridor tersebut.

"Harusnya Tuan Rocky mendorong Arumi agar pelukannya terlepas, bukan malah ikut. Kalau dilihat nona Alea, bisa-bisa nona Alea marah besar dan tidak mau kembali lagi," gumam Adrian yang masih memegang tiga nasi kotak berserta bingkisannya.

1
Ayu
Nah.. gitu kan elok alea. hargai suamu mu yg berusaha berubah. hilangkan ke egoisan mu
Ayu
Alea.. Rocky sdh berusaha berubah. kalian sdh halal. jdi lah istri yg baik. hilang kan keras kepala dan ke egoisan kamu. demi ank2 jg
Ayu
Adrian selidiki arumi yg sbnr nya bagaimana
Ayu
mungkin kah arumi itu kembar ya thor.. adik nya mgkn meninggal trs dia mau bls dendam
Ayu
smg aja Rocky cpt tau klau arumi sdh punya kekasih.dan cm memanfaatkan rocky krn bls dendam sj
Linda Liddia
gak ada lho thor udh dicariin gak muncul ceritanya
👏Zhenonk🏚️²²¹º
sekeras-kerasnya hati perempuan.. klo di rayu tiap hari pasti bakal luluh.. kok Alea ga ada luluh-luluh nya ya🤭
👏Zhenonk🏚️²²¹º
good job ibuuuuu.. lope lope dah aahhh🤭
👏Zhenonk🏚️²²¹º
Luar biasa
👏Zhenonk🏚️²²¹º
udah ky laki bini aja, tinggal seatap😒
👏Zhenonk🏚️²²¹º
looohhh horkay kok cetupid🤭 ga cek cctv kah, biar tau, dirimu lah penyebab alea kabuuurrr
Inoey Aini
Luar biasa
74 Jameela
ular kadut..ular derik..
74 Jameela
genre film horor..atau action atau film humor
74 Jameela
makan ajja smpai kenyang menu Gengsimu Rock..Rock..kyyyy
74 Jameela
Luar biasa
ahyuun.e
laki-laki ga tau malu bisa"nya udah punya istri dan lgi hamil dia janjiin mau nikahin wanita lain, bisanya bilang emangnya aku salah apa? banci bnget deh kamu rocky, ga pantes emang jdi ayah makanya di pisahkan oleh takdir wkwkwk
Mainah Inah
😭😭😭😭
Tari Suherman
Kecewa
Syarifah Syarifah
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!