NovelToon NovelToon
HADIRMU SADARKU

HADIRMU SADARKU

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Duniahiburan / Mafia / Diam-Diam Cinta
Popularitas:663
Nilai: 5
Nama Author: ben9904

cerita ini mengisahkan tentang perjalan hidup, asmara, keluarga dan persahabatan se orang remaja, di mana ia menjalin hubungan asmara dengan gadis cantik sejak mereka masih sekolah.

namun setelah lulus sekolah mereka terpisah karena ke adaan dan juga masa dapan, meskipun jarak dan waktu
memisahkan mereka, tapi cinta hati mereka selalu bersatu.

hingga pada suatu waktu remaja itu membuat kesalahan, hingga kakaknya murka kepadanya dan mengusirnya, ia pun pergi meninggalkan rumah dan kampung halamannya.

selain itu juga, ia pergi mencari kekasihnya yg telah lama tidak berjumpa, namun ia tidak tau alamat jelas tempat tinggal kekasihnya, ia hanya mengetahui nama kotanya.

banyak hal yg tak terduga yg ia alami selama dalam perjalanya mencari jati dirinya dan juga kekasihnya di kota, banyak ujian dan cobaan yg luar biasa tuhan mendidiknya.

akan kah ia berjumpa dengan kekasihnya.?
akan kah ia menemukan jati dirinya..?
bagaimana kah perjalanan hidupnya..?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ben9904, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

#16

" kok kamu malah liatin aku makan, di makan dong baksonya.." Ucap satria sembari makan.

"  ouh iya kak...!" Elina dengan tersenyum

Lalu elina memakanya.

" Gimana, enak kan...?!" Tanya satria.

" iya enak kak...!" Jawab elina sembari mengunyah baksonya.

Setelah selesai makan,. Satria melihat bakso di mangkoknya elina masih banyak, tidak habis,  Lalu satria bertanya mengapa tidak di habiskan baksonya, dan  elina menjawab sudah kenyang, dan kerena elina juga tidak bisa makan terlalu banyak.

Setelah itu, satria mengambilkan minum untuk elina dan untuknya ke pedagang bakso itu yg tak jauh dari tempat mereka makan, dan sekalian juga satria membayarnya.

Satria membawakan minum, kemudian ia memberikanya kepada elina, elina mengambilnya dan meminumya.

Sambil tersenyum elina mengucapkan terimakasih kepada satria.

Mereka duduk berdua menikmati pemandangan dan obrolan obrolan kecil mereka.

" bagus banget ya di sini pemandanganya, aku baru tau loh tempat ini.. " elina.

" Iya lin, emang kamu baru pertama kali ini ya ke sini" Satria.

" Iya, emang kakak sering ya ke sini..? " Elina.

" Bukan sering lagi, biasanya aku sama dony di sini, tapi baru kali ini aku bawa cewek ke sini" Ucap satria.

" Ouh gituh ya, emang biasanya kakak ngapain ajah kalau ke sini.? " Elina.

" Ya paling ngopi, teruss mancing ikan, sama dony, kalau bt aku ke sini, atau lagi stres"  Satria.

" Ouhh gitu ya kak," elina.

Setelah itu mereka kehabisan kata, mereka tidak tau harus berkata dan bertanya apa lagi, mereka terdiam sejenak kehabisan kata.

Setelah itu satria berpikiran ini adalah waktu yang tepat untuk menembak elina,  ia mencoba mengungkapkan perasaan yg selama ini ia pendam, kemudian dengan hati yang berdebar debar satria memberanikan diri untuk menembak elina, dan berkata.

" Lin, aku mau bilang sesuatu sama kamu.." ucap satria dengan malu malu.

entah kenapa hati elina jadi dak dik duk saat satria berkata seperti itu kepadanya, elina pun menjawab.

" mau bilang apa kak, dari semalem mau bilang mau bilang ajah..!!" ucap elina dengan tersenyum.

" kali ini serius lin, aku gak becanda, sebenernya,,,sebenernya aku suka sama kamu, kamu mau gak jadi pacar aku..?" Dengan gugup satria berhasil mengatakan cinta nya itu kepada elina.

bukanya tersenyum, elina malah terdiam menatap satria, elina tidak menyangka akhirnya satria mengukapkan juga perasaanya itu kepada dirinya.

" kenapa lin kok diem, kamu ragu ya, kalau misalnya kamu mau pikir pikir dulu gak  ppah kok gak di jawab sekarang juga gak ppah kok.." ucap satria dengan perasaan tidak yakin elina menerima cintanya, kemudian elina tersenyum menatap wajah satria dan berkata.

" aku juga sama suka sama kamu, iya aku mau jadi pacar kamu kak, mau bangett.." Ucap elina dengan tersipu malu kepada satria.

Satria tidak menyangka dengan apa yg elina katakan kepadanya.

" serius lin, kamu gak becanda kan..? Tanya satria dengan gembira.

" gak kak, aku gak becanda,  beneran aku serius, aku mau jadi pacar kamu kak...!!" Elina.

betapa senang dan bahagianya satria saat mendengar elina berkata seperti itu, sakin senangnya satria jadi salting di depan elina, ia sangat bahagia cintanya di terima oleh elina.

" emm,,lin, sekarang kamu jangan panggil aku kakak lagi ya..!" Satria.

" terus apa dong..? " Elina.

" panggil aku akang ajah  ya, kamu mau gak, ..?" Satria.

" akang..! kang gitu..! hhehe.. kenapa harus akang..?"elina.

" iya, karena menurut aku akang itu pangilan yg romantis, hehe..!" Satria.

" yaudah sekarang aku pangill kamu akang, kanggg, !" Elina tersenyum memanggil akang kepada satria..

satria senang elina memanggil satria dengan sebutan akang, karena menurut nya itu panggilan yg romantis.  dan akhirnya kini elina menjadi miliknya, di tempat dan hari itu menjadi saksi   cinta mereka berdua, sunngguh hari yg membahagiakan satria dan juga elina. Dan Kini mereka menjalin hubungan cinta.

Tidak lama setelah itu elina mengambil handphondnya di dalam tasnya, untuk melihat apakah ada pesan dari orang tuanya, saat mencoba menghidupkan hp nya, ternyata mati hp nya lobat.

" kenapa lin.." Tanya satria.

" ini hp aku mati, lobat, kita pulang sekarang ya, aku takut di cariin sama orang tua aku.." Ucap elina dengan takut orang tuanya mencarinya.

" yaudah yuk kita pulang, sekarang..!" Satria.

mereka berdua pun meninggalkan tempat itu dan pergi pulang.

Elina mengajak satria  pergi melanjutkan perjalanan pulangya, karena hari sudah menjelang sore.

Mereka pun pergi melanjutkan perjalananya.

Dan sementara papahnya elina sesampainya di rumah. Mamahnya elina bertanya kepada suaminya.

” kok papah pulang sendiri, elina mana...? ucapnya.

” lah, emang elina belum pulang, Kirain papah dia udah pulang…?” ucap papah dengan panik.

” papah gimana sih, bukanya  papah jemput elina..?" Istri.

" iya tadi papah jemput dia ke sekolahanya, tapi gak ada, terus pas mau telpon, elina chat papah katanya mau pulang duluan naik taxi, papah telpon dia gak di angkat angkat..." Suami.

" kalau emang naik taxi kok belum nyampe juga elina.." istri. kemudian mamahnya elina menelpon elina, namun no elina tidak aktif, meskipun berkali kali mamahya menghunbungi elina.

" udahhh jangan panik kayak gituh,, mungkin dia masih di jalan..bikinin kopi mah.." Ucap suaminya sembari duduk di sofa.

" gak panik gimana, biasanya juga udah pulang jam segini, malah nyuruh bikin kopi lagi, anak kita di mana sekarang pah..?" ucap istrinya dengan panik.

" bentar lagi nyampe kali mah, udah jangan terlalu panik gitu ah.." setalah itu papahnya elina memanggil pembantunya, dan tak lama kemudian pembantunya datang, ia menyuruh pembantunya itu membuatkan kopi untuknya, dan kemudian pembantunya itu pergi lagi untuk membuatkan kopi untuk majikanya itu.

dan sementara satria dan elina yg sedang masih dalam perjalanan, di tengah perjalanan tiba tiba langit gelap dan awan memdung menandakan akan turunya hujan.

satria membawa motornya dengan kecepatan tinggi dan berharap bisa sampai rumah elina sebelum hujan, elina takut di bawa kebut kebutan oleh satria.

" pelan pelan ajah kang bawa motornya, aku takutt.." ucap elina dengan ketakutan.

" udah tenang ajah lin, bentar lagi ujan ini soalnya, pegangan lin...!" Ucap satria.

kemudian elina memegang satria, ia tidak memeluknya, ia hanya memegang pingang satria kerana masih malu malu.

awan semakin mendung dan mulai terdengar suara petir, menandakan akan turun hujan.

dan benar sajah tidak lama setelah itu hujan turun sangat begitu deras.

dan sementara papahnya elina yang sedang duduk santai ngopi sambil bermain handphond, ia mendengar suara hujan dan petir, ia langsung kepikiran anaknya yg belum juga pulang ke rumah, lalu ia berdiri dan berjalan menuju jendela rumahnya untuk melihat cuaca ke adaan di luar,  sembari menatap cuaca langit ia memikirkan anaknya, ia sangat mengkhawatirkan elina yg belum pulang juga, perasaan papahnya menjadi tidak enak, ia mengkhawatirkan anak nya itu, ia takut terjadi apa apa kepada anak satu satunya itu.

tidak lama kemudian saat ia sedang memandang cuaca hujan, istrinya datang menghampiri nya dan menanyakan lagi elina mengapa belum juga pulang, mereka sangat begitu mengkhawatirkan anaknya.

kemudian mereka dengan cepat besiap siap berjalan masuk mobil untuk mencari di mana keberadaan elina, mereka pun bergegas berangkat mencari elina.

.

1
Tae Kook
Bagus banget thor! Bisa jadi film nih!
Lukman Hakim: amin mudah mudahan bang😊
total 1 replies
Ichigo Kurosaki
Baca cerita ini adalah cara terbaik untuk menghabiskan waktu luangku
Lukman Hakim: mksih kak, smoga dapat menghibur dengan cerita ini😊
total 1 replies
&-miss chan-&
Tidak bisa berhenti membacanya!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!