NovelToon NovelToon
Area Malam Kediri

Area Malam Kediri

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Keluarga / Persahabatan / Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan / Penyelamat
Popularitas:669
Nilai: 5
Nama Author: Approniar Rizky prasetyo

Tahun ini Ares pindah rumah di Kediri, karena di tempat tinggal lamanya kedua orang tuanya kesulitan untuk mencari nafkah untuk kebutuhan Ares.

Selama ia berada di Kediri banyak hal yang tak akan pernah terlupakan oleh Ares,Bayu,Zaka.
Mereka adalah sahabat dari sejak pertama kali Ares pindah di Kediri.

Saat bulan November,ada kejadian yang menimpa Mereka di desa.
Ayah dan ibu Ares tak bisa melakukan apa-apa karena terikat oleh pekerjaan mereka?

Dulu Kediri terkenal oleh suasananya yang membuat candu.Namun,sekarang saat malam,Kediri tidak seperti apa yang mereka bayangkan.

Kota ku,Kediri titip salam jika aku berpisah dengan mu saat aku akan pergi nanti.
Jangan kau lupakan sesosok orang yang menyelamatkan area mu dari orang-orang yang hilang jalan dan bejad.

Dan sekarang,apakah kita akan memecahkan siapa pelaku dari semua masalah ini Zaka,Bayu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Approniar Rizky prasetyo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 16

 "Selamat pagi..." sapa seseorang.

  Cuaca tak begitu mendukung pagi ini,Suasana mendung pagi yang sangat gelem mencekam.Rencana pada hari ini adalah untuk mencari Anda di desa yang dulu pernah Ares datangi bersama nenek dan Bayu.

  Ares yang mendengar sapa seseorang yang mengucapkan selamat pagi,mencoba untuk menegakkan badannya dari pelukan ranjang yang sangat empuk itu.Tubuhnya sangat berpelukan erat dengan ranjang yang senyaman dan lembut itu.

  Rasa malas melanda dirinya,sebab hari ini ia tak akan melakukan apa-apa karena hujan melanda.Dengan sekuat tenaga ia melawan malasnya agar segera pergi dari ranjang.Sayangnya sia-sia.Dan saat hampir ia akan tertidur kembali,seorang Guntur Fajaruddin membangunkannya dengan cipratan air.Sontak Ares mulai mengusap wajahnya dan duduk tegak lalu melakukan perenggangan.

  Mata yang sangat berat karena banyaknya kotoran membuatnya risih,Ares memandang sekitar yang diketahuinya bahwa ia sajalah yang terlambat bangun.Dengan cepat menanyakan pukul berapa kepada Guntur.Sopir itu menjawab dengan wajah yang sedikit terkekeh.

  "Sudah pukul delapan lebih dua puluh." Ia menggoyangkan tubuh Ares.

  Ares pun keluar kamar dengan keadaan yang masih acak-acakan,namun baginya itu sudah dimaklumi.Saat ia keluar,ia mendengar suara keributan yang datang dari perpustakaan dan di tangga.Saat dilihatnya banyak orang yang sepertinya adalah tamu lainnya dari tuan Darga.

  Ares tak ingin terlihat oleh mereka semua jadi ia langsung masuk ke kamar mandi dan membersihkan diri.

  Suasana ramai di sertai oleh cuaca mendung membuat kediaman tuan Darga menjadi sebuah tempat tongkrongan.Selama pagi ini ia tak melihat keberadaan Zaka dan Bayu entah apakah mereka sedang ada urusan atau yang lain.Setelah mengingat-ingat...

  "Oh iya! Ke desanya Anda?!" Dengan sangat cepat-cepat ia berpakaian dan keluar untuk mencari keberadaan tuan Darga dan nyonya Bellova.

  Ia menuju ke ruang tamu,namun ruangan itu sepi.Apakah para tamu ini punya adab?,batin Ares.

  "Alah dek Zaka... Nggak mungkin lah!" Suara yang sangat familiar di telinga Ares.

  Ia menuju ke arah sumber suara untuk memastikan bahwa itu adalah orang yang Ares gadang ayahnya Anda.Suara tersebut berada di perpustakaan,saat ia masuk ia di kejutkan oleh mereka semua yang sedang bertengkar dan beradu mulut.

  "Sebentar pak,kalau memang benar,anak anda bernama Anda Cantika Wulan.Kemungkinan nama anak anda dan anak saya sama pak," kata Bellova yang dengan sesabar mungkin.

  "Tidak nona! Anak saya memang bernama Anda Cantika Wulan,tidak mungkin jika anda juga bernama yang sama.Apa jangan-jangan anda penculiknya Nyonya!" Cakyo membentak dan keras kepala bahwa anaknya telah di culik oleh Tuan Darga dan istrinya.

  Zaka dan Bayu hanya bisa terdiam dan tidak melakukan apa-apa mereka sudah melakukan segala cara untuk berbicara,namun selalu di potong dan di sela.

  Ares pun masuk dengan pelan tanpa suara.Namun mata mereka semua menatap Ares dengan tajam seperti elang,yang membuat Ares menelan ludahnya hampir berkali-kali.Ia mencoba untuk tidak panik namun di tatap dengan tatapan yang mesra namun setajam pisau obsidian itu langsung membuatnya lemah.

  "ARES!" Teriak Cakyo yang langsung menghampirinya dan hampir mencekik tenggorokannya apabila tuan Darga tidak menghentikan orang itu.

  "Maaf Ares,tolong duduk dulu," pinta tuan Darga.

  Nyonya Bellova menarik sebuah kursi untuk Ares duduk di tengah dan mempersilahkannya duduk dengan santai.

 "Dan kamu! Tamu yang kurang sopan dan seenaknya mencekik anak orang, harap segera keluar anda dari sini!" Tegas tuan Darga,namun Cakyo enggan untuk keluar dari kediaman in.Ia ingin berbicara dengan Ares itu.

  Ares hanya diam dan tak tahu apa-apa tentang masalah apa yang mereka bicarakan hingga beradu mulut seperti itu,Ares khawatir jika ia ada kesalahan di antara mereka akibat dirinya.Tuan Darga dan Cakyo kembali duduk di kursi mereka dan memulai interogasi mereka kepada Ares.

  Pertanyaan demi pertanyaan datang dengan bertubi-tubi yang membuatnya tertekan.Ares sangat tidak menahui soal apa yang mereka tanyakan.Yang membuat ia sadar dari pertanyaan mereka yang di ulang hingga lima belas kali adalah,Anda Cantika Wulan Mana yang Ares temui,Anak Cakyo atau anak tuan Darga dan istrinya.

  Ares bingung dan harus menjawab apa,yang ia tahu adalah bahwa Anda Cantika Wulan itu ada satu.Namun,yang tidak ia percaya bahwa mereka ada dua orang.Setelah mengetahui fakta yang membuatnya menggelengkan kepala pada akhirnya ia membuka suara.

  "Maaf, Cakyo ...,tapi saya memang tidak mengetahui bahwa Anda ada dua orang di sini.yang saya ketahui hanya lah anak dari Nyonya Bellova." jelas Ares.Cakyo tak bisa diam dan berdecak berkali-kali hingga membuat tuan Darga cukup kesal.

  Ares menghembuskan nafas berat dan ia mencoba mengingat-ingat,selama ia berada di Kediri ini tak ada satupun kenangan yang menyenangkan yang ia dapatkan.Namun,yang ia dapat hanya masalah dan masalah yang penuh teka-teki ini.

  "Kunci.."

  Ares kemudian ingat dan mengambil photo yang waktu itu di dalam memory card dan meminta izin kepada tuan Darga agar beliau memberikan kamera ponselnya sebentar.Tuan Darga paham,ia lalu memberikan kepada Ares.

  Ia mencoba mencari dan setelah menemukan photo nya,Ares menunjukan kepada Cakyo yang masih saja belum bisa tenang,diam,duduk manis.Dan setelah Cakyo melihat-lihat semua photo tersebut,akhirnya ia bisa diam.

"Iku guduk Yugo Kulo te.."

(itu bukan anak saya te..)

Zaka yang sedari tadi diam akhirnya membuka suaranya.Lelaki dengan kemeja abu-abunya yang merangkul di seluruh tubuhnya itu menjelaskan kepada Cakyo dengan sesingkat-singkatnya.

"Jadi kita sudah bilang kepada anda Cak,itu bukan dia,tapi jenengan juga selalu begitu.Keras kepala.Anda hilang,sekarang ada dua,kita akan mencarinya hari ini.Jadi...,Cakyo,harap jenengan bisa ikut."

Ares dan yang lain diam menyimak, memperhatikan Cakyo yang berpikir hingga keringat tanpa izin meluncur dari pelipisnya.Ia berpikir lama sekali hampir lima menit lamanya.

Lalu Cakyo menganggukkan kepalanya yang mengisyaratkan bahwa ia setuju.Semua orang bisa bernapas lega,karena selama Cakyo berpikir mereka semua menahan napas dan mengeluarkan dengan berat berkali-kali.

"Tapi dengan satu syarat." tiba-tiba Cakyo memberi sebuah syarat yang tidak mereka tebak.

Semua orang mengernyit kepada Cakyo,dan mulai menunjukkan rasa curiga kepadanya.Syaratnya tidak terlalu sulit hanya ke sana-kemari dan selesai,"Menyelesaikan sebuah misi mengirim soto yang berisi narkoba kepada seseorang di tempat yang akan mereka selidiki."

Semua orang kaget tak terkecuali.Nyonya Bellova yang mendengar itu langsung menegurnya untuk membuat narkoba itu jauh-jauh dari kediaman ini,namun Cakyo bersikeras tidak kepada Bellova.Yang katanya ini salah satu cara untuk menangkap dalang atau anak buahnya yang selalu mengonsumsi narkoba,dan langsung menyelidikinya jika suda tertangkap.

Ternyata Cakyo adalah orang yang licik dan licin.Namun kelicikannya belum bisa mereka semua terima,karena narkoba yang ia bawa dalam soto itu pasti ada banyak di rumah dan warungnya.

Bersambung..

1
Putri Prasetyo
kakak,jangan patah semangat ya!
Putri Prasetyo
kakak! Semangat buatnya..
adek suka baca cerita kakak 😘😘😘❤️❤️❤️
Tuan Proniar: iya adek ku.. 💐👍
total 1 replies
Tuan Proniar
Hai BESTie.
Mungkin Akan "Segera" tamat,Karena Cerita sudah di hampir di ujung puncak pertemuan antara Keluarga dan Anak.
Tuan Proniar
Luar biasa 🫠💐
Tuan Proniar
Ayo guys bantu aku ya 😁💐😙
Tuan Proniar
Noo😭 Anda,
jangan mati dulu.Ares belum sempet balikan sama kamu 🥺🥺
seftiningseh@gmail.com
hmm menurut aku prolog nya sangat menarik oh yaa jangan lupa baca novel.amu judul nya gadis manja milik sang CEO
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!