NovelToon NovelToon
Hello Mr. Army

Hello Mr. Army

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:6.9k
Nilai: 5
Nama Author: Rahma rain

'Bagai pungguk yang merindukan bulan' atau 'Hanya sebuah mimpi belaka'.

Itu lah kata-kata yang tepat untuk Eriska seorang gadis gendut yang berusia 18 tahun dengan latar belakang seorang yatim piatu miskin yang nekat mencintai pria bertitel seorang tentara.

Bagaimana jalan kehidupan Eriska untuk mendapatkan cinta dari seorang Narendra Hadinata seorang tentara dari keluarga berada yang taat aturan keluarga nya.


"aku mencintaimu Narendra Hadinata".

"bermimpi lah Eriska, kau dan aku bagaikan langit dan bumi".
.
.
.
.
cerita ini hanya fiktif belaka. tidak terlalu ikut dengan kenyataan yang ada.
dan di sini menceritakan perjuangan hidup seseorang yang sudah tersakiti.
.
.
.
bantu like,vote dan komen yang membangun ya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahma rain, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

HELLO 15. SEORANG TEMAN

Kini Narendra dan Adrian berjalan menuju tempat di mana biasa nya para dokter yang bertugas beristirahat siang. Narendra saat ini belum mengetahui jika tunangan yang di maksud Adrian adalah Eriska.

"seperti apa tunangan mu itu Ad?". Tanya Narendra yang cukup penasaran dengan wanita yang menjadi tunangan teman nya itu.

"dia dokter yang cantik dan juga baik. Selain cantik Dia seorang wanita yang penuh ambisi. Dan setiap kali melihat ke arah mata nya maka aku akan hanyut dalam kubangan rasa cinta. Kau tau tunangan ku itu orang yang dewasa dan mampu membuat ku merasa bahagia setiap bersama nya". Jelas Adrian dengan wajah yang penuh dengan semangat.

Entah kenapa setiap kali dia menceritakan tentang Eriska maka hati nya membuncah bahagia. Eriska adalah pelabuhan terakhir dan akan menjadi satu-satunya yang mengisi hati Adrian kini dan selamanya. Adrian juga tidak akan membiarkan Eriska pergi dari hidup nya.

Adrian dan juga Narendra kini sampai di tempat peristirahatan para dokter yang bertugas di barak militer ini.

Dan mata kedua orang yang baru saja sampai itu kini tertuju pada Eriska yang kini sudah berada di posko kesehatan bersama teman-teman nya.

Dua orang yang melihat ke arah Eriska itu memiliki perbedaan dalam cara pandang ke arah wanita itu. Satu pria menatap nya dengan tatapan sedih dan juga penuh penyesalan dan satu pria lagi menatap nya dengan perasaan bahagia dan juga senyuman lebar nya.

Eriska yang sadar melihat ke arah dua pria itu. Di depan pintu masuk itu terlihat dua orang pria yang satu dari masa lalu nya yang memberi kan luka dan yang satu nya seorang pria yang akan menjadi masa depan nya. Pria yang selama ini memberikan nya kebahagiaan.

Tanpa sedikit pun curiga pada hubungan pertemanan yang sudah di jalin antara Narendra dan Adrian Eriska tersenyum ke arah dua pria itu ralat salah satu dari pria itu.

"Eriska!!!".

Deg!!!.

Jantung Narendra berdetak kencang saat mendengar Adrian memanggil nama Eriska dengan nada girang tepat di sebelah telinga nya. Narendra tak mampu melanjutkan langkah nya lagi saat Eriska malah tersenyum lebar ke arah Adrian.

Langkah Narendra terhenti sementara langkah Adrian terus berjalan ke arah di mana Eriska saat ini berdiri.

'apakah Eriska dan Adrian menjalin hubungan? Apakah kesempatan untuk ku benar-benar tertutup'. Batin Narendra saat melihat Adrian menghampiri Eriska dan bahkan langsung memeluk tubuh wanita itu.

Apalagi saat melihat di depan mata kepalanya Eriska membalas pelukan dari teman seangkatannya dulu. Narendra tak mampu bergerak dari posisinya. Kenyataan yang dia hadapi saat ini benar-benar memukul perasaan nya.

Teman satu profesi nya Eriska sudah tau dan paham jika yang saat ini masuk adalah seorang pria yang akan menjadi suami masa depan Eriska. Mereka tau jika pria itu pasti akan menyusul Eriska kapan pun dan di mana pun terserah kemauan nya.

Narendra saat ini mengepalkan tangan nya mencoba untuk tetap tenang. Cemburu!! Jelas Narendra cemburu. Menyesal!! Hal itu sudah pasti apalagi melihat senyum manis yang di berikan oleh Eriska pada Adrian.

Senyuman yang dulu pernah untuk nya dan senyuman yang dulu hampir setiap hari mengisi hari-hari nya. Namun kini senyuman itu malah berpindah pada pria lain dan hal itu terjadi karena kesalahan nya.

"sayang.. Aku sangat rindu pada mu. Sampai-sampai semua yang ku tulis pasti itu menjadi nama mu. Papa marah dan mengatakan aku perlu liburan dan dengan terpaksa aku berlibur di tempat ini itung-itung hemat ongkos karena ikut mobil barang pangan dan obat-obatan". Jelas Adrian yang langsung memberi kan alasan yang tak masuk akal pada Eriska.

Dan tidak perlu diragukan lagi Eriska tidak akan mempercayai nya. setiap kali Adrian menyusul nya pasti pria ini akan memberikan alasan agar dirinya tidak marah pada pria ini.

Untuk alasan datang ke sini adik kandung nya sudah memberitahu kan alasan nya dengan sangat jelas.

"aku percaya kok sama kamu". Ucap Eriska yang kini duduk kembali bersama teman-teman nya dan juga Adrian. Kali ini dia memang memerlukan Adrian di sisi nya. Untuk memberikan sebuah kekuatan untuk tetap menjaga ketenangan nya.

"dasar pembohong". Sambung Arfan yang menatap kesal kakak nya yang sudah gila karena cinta.

"aku tidak berbohong. Aku mengatakan yang sebenarnya. Aku datang ke sini karena tidak konsentrasi dalam bekerja!". Ujar Adrian membela diri di depan Eriska saat adik kandung nya itu selalu saja menggangu urusan nya.

Eriska dan Diana terkekeh melihat kelakuan dua kakak beradik ini.

Saat mereka duduk dan bergurau seperti saat ini Adrian malah memanggil Narendra untuk bergabung.

"Narendra!!".

Panggilan tiba-tiba dari Adrian membuat Eriska, Arfan dan juga Diana terdiam di tempat duduk nya. Bagaimana bisa Adrian memanggil seorang letnan kolonel itu dengan sangat akrab tanpa embel-embel pangkat yang di miliki oleh Narendra.

"kenapa kau memanggil nya?". Tanya Arfan yang malah terlihat tidak suka saat Adrian memanggil pria itu.

"aku ingin memperkenalkan nya pada kalian kalau dia teman ku".

Ketiga orang itu tidak menyangka dunia begitu sempit hingga Adrian dan juga Narendra ternyata saling berteman. Eriska hanya bisa terdiam mendengar nya. Dia tidak ingin bertanya apapun pada Adrian saat ini bagaimana bisa tunangan nya ini berteman dengan orang yang sudah membuat luka di masa lalu nya.

Bahkan Eriska saat ini takut jika seandainya mama Adrian malah berteman dengan ibu nya Narendra. Apa mama nya Adrian akan membatalkan pernikahan nya. Atau bahkan lebih parah Eriska akan di hina lagi. Untuk saat ini Eriska berusaha untuk tidak memikirkan nya. Yang terpenting adalah saat ini jika kejadian itu terulang dia masih bisa membalas.

Sedangkan Narendra masih saja berdiri melihat keharmonisan hubungan antara Eriska dan juga Adrian. Hal ini sungguh-sungguh pukulan terberat di hidup nya melihat Eriska yang ternyata sudah memiliki seorang pria di samping nya. Dan bahkan mereka ingin menikah.

'seharusnya itu tempat ku. Seharusnya senyuman Eriska saat ini untuk ku dan seharusnya binar cinta di mata Eriska saat ini hanya untuk ku'. Batin Narendra saat ini sedang menjerit merasa kan sakit karena kesalahan luka masa lalu nya. Perasaan tidak terima dengan kenyataan yang ada kini menyeruak masuk ke hati Narendra

Perasaan menyesal itu malah berubah menjadi perasaan ingin memiliki. Ternyata melihat Eriska bersama pria lain adalah hal yang sangat menyakitkan. Narendra tidak Ingin hal itu. Dia ingin Eriska, hanya Eriska. Mungkin ini adalah sebuah karma yang sedang berlaku pada nya.

"Narendra!!"

Panggil Adrian lagi yang kini menyadarkan Narendra dari keterdiaman nya tentang apa yang di lihat nya saat ini.

Narendra memaksa kan senyuman di bibir nya dan berjalan perlahan menuju tempat di mana Eriska berada atas panggilan dari Adrian.

Saat Narendra mendekat Arfan malah pergi tanpa mengucapkan apapun bagi nya duduk bersama Narendra saat ini benar-benar menguji kesabaran nya jadi daripada dia emosi di depan Adrian lebih baik dia pergi dari teman itu.

Dan tak hanya Arfan, Diana juga malah beranjak pergi dengan alasan ada sesuatu yang akan dia lakukan di tempat meracik obat.

Dan saat ini tinggal lah Eriska dan Adrian serta Narendra yang ikut bergabung duduk di hadapan Eriska dan juga Adrian.

Eriska saat ini mencoba mengabaikan Narendra yang malah tidak tau malu menatap nya di depan Adrian.

1
Ita Xiaomi
Meninggalkan militer krn obsesi.
Ita Xiaomi
Maaf ya mereka udah sah menjd suami istri.
Dewi hartika
ini ne kelakuan pelakor dan ukat bulu,tidak puas hati,punya sipat iri dan dengki,yang di pikirin merebut kebahagiaan orang,selalu punya sipat serakah,gak tau aja,bila menggangu Eriska maka ardian tidak akan tinggal diam apa lagi mengusik kesayangannya,ok lanjut.
Dewi hartika
benar menikah dulu baru resepsinya,sip thor lanjut.
septiana
good job Adrian, segera kan kalian menikah. buat mereka kalah telak sebelum mereka merencanakan hal buruk terhadap mu dan Eriska.
Etty Rohaeti
Thor ulat bulu sama orang ga tau malu jangan sampai berhasil menghancurkan Eriska dan Adrian
Ita Xiaomi
Sebaiknya segera menikah.
Ita Xiaomi
Berharap Eriska dan Adrian selalu bersama dan saling menyayangi dan bs mengatasi gangguan dr Narendra sekeluarga.
Dewi hartika
di tunggu up datenya
Talita Rafifah artanti
bagus ceritanya
Rahma Rain: terimakasih kak atas support nya
total 1 replies
Ita Xiaomi
Gmn ya tanggapan kakek dan nenek Eriska klo dia tau apa yg pernah Bu Sonya lakukan pd kedua cucunya?
Ita Xiaomi
Syukurlah Adrian udah cerita ke ortunya.
Ita Xiaomi
Emak yg bijak.
Dewi hartika
bagus keluarga sombong dan angkuh tidak akan bisa jadi kan bibit menantu,karna ahlak buruk,sebab tidak bisa menerima kekuranggan sesorang,andai di lihat prilaku dan hati yang baik,maka berakhir baik,tapi,bila nilai derajat dan harta,hanya dapat membawa kehancuran ,next thorr lanjuut.
Ita Xiaomi
Syukurlah Adrian udah tau tentang masa lalu Eriska. Jd klo emaknya Narendra ndak ngedrama ndak bakalan berhasil.
Ita Xiaomi
Adrian pegang janjimu dan laksanakan dgn baik dan tulus.
Dewi hartika
beri pelajaran keluarga bella buat perusahaannya anjlok,karna berani mengganggu kekasihmu Eriska,lanjut semangat.
Ita Xiaomi
Adrian kan sangat menakutkan klo udah marah.
Ita Xiaomi
Bakalan bubar nih rapat yg di pimpin Adrian😁.
Author Sylvia
moga rame yang baca kak tetap semangat /Determined//Smile/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!