BEREINKARNASI Manjadi NONA BESAR Yang TERBUANG

"nona sebaiknya dia di bunuh saja,dia benar-benar tidak menghargai mu"ucap Feng Yan dengan mata yang di penuhi amarah.

"kau benar dia memang tidak menghormati ku dan menganggap aku mungkin sampah tetapi,aku tidak peduli lagipula dia juga semakin tuan dan semakin cepat menuju ajal,lebih baik tidur"ucap Zhou yun xi sambil menatap datar jendral.

Sedangkan Feng Yan hanya menganga karena sang nona malah tidak peduli dan malah ingin tidur lagi.

Zhou yun xi mengunci auranya kembali lalu pergi dari sana menuju ke kuil shuhua.

namun saat keluar dari kediaman meixiang Zhou yun xi sempat berhenti dan menatap ke arah sekitar namun menit kemudian ia merasa acuh dan menggunakan sihir teleportasi menuju ke kuil shuhua.

Feng Yan mendekati dan berjongkok di depan jendral Zhou yun Rui.

Feng Yan mencengkram kuat bahu sang jendral bahkan jirahnya pun berbekas.

"jangan kira kau bebas atau pun mengakali nona ku,nona ku mungkin mengampuni mu karena kau masih ayah kandungnya tapi aku berbeda,sekali kau sakiti noa ku lagi bahkan jiwa mu akan ku hanguskan"ucap Feng Yan dengan tatapan tajam.

Setelah itu Feng Yan pergi dari sana menggunakan sihir teleportasi yang langsung ke ruang angkasa yang berada di dalam gelang giok yang di gunakan oleh Zhou yun xi.

Sedangkan di kejauhan,di atas pohon yang tak jauh dari kediaman itu seorang pria berjubah putih tadi tersenyum.

"kau semakin kuat kau bahkan sempat mengetahui aura keberadaan ku meskipun sudah ku hilangkan total"ucap pria itu.

"tapi sayang ingatan asli mu tersegel.Tapi,tidak apa-apa akan ku pastikan kau menjadi milikku,siapa pun yang berani merebut mu maka akan ku lenyapkan"ucap pria itu lalu menghilang dari sana.

Saat masuk kuil shuhua Li Hua langsung memeluk Zhou yun xi dan menangis.

"huhu nona kau sudah kembali huhu"ucap Li Hua lalu ia melepas pelukannya lalu menghapus air matanya sambil membuka baju Zhou yun xi di bagian dada dimana ada noda darah di baju Zhou yun xi.

Setelah tidak mendapati apa pun Li Hua langsung menangis keras.

"syukurlah nona tidak terluka huhuhu"ucap Li Hua.

Zhou yun xi melonggarkan pelukan Li Hua lalu menyentil dahi Li Hua.

"kau sungguh tidak sopan membuka pakaian ku,di tambah kau memanggil ku nona di saat kita masih berada di kediaman kuil shuhua"ucap Zhou yun xi.

"hiks habisnya kamu meninggalkan aku sendiri di tambah ada orang yang menyeramkan"Li Hua.

"orang?"beo Zhou yun xi.

"hum,bahkan aku yang berada di tingkat kultivasi inti emas tahap 1 bertekuk lutut oleh sihirnya"ucap Li Hua mengadu.

"mungkin hawa seseorang yang kurasakan tadi,tapi dia tidak memiliki niat jahat jadi ku abaikan" batin Zhou yun xi.

"apa dia melukai mu?"ucap zhou Yun xi.

"tidak,dia hanya memegangi pipi ku lalu bergumam seolah-olah bukan orang yang dia cari"ucap Li Hua.

"baguslah,sekarang aku sangat lelah"ucap Zhou yun xi yang menjatuhkan dirinya kepada Li Hua sedangkan Li Hua langsung berusaha menumpu berat tubuh nonanya itu.

"aku banyak mengunakan energi Qi hari ini aku ingin tidur, siapkan makanan yang enak"ucap zhou Yun xi.

"eehhh??!! Tapi....ehh sudah tidur"ucap Li Hua yang melihat Zhou yun xi sudah tertidur lelap.

Whus.

Feng Yan muncul dari ruang angkasa.

"dasar merepotkan saja"ucap Feng Yan sambil mengambil alih Zhou yun xi dari Li Hua lalu mengendong nya ala bridal style dan ingin kembali ke ruang angkasa namun Li Hua menghentikan nya.

"diapa kau??!kenapa kau mengambil nona ku??!"ucap Li Hua.

"aku Feng Yan masa.....ahh benar kau tidak mengenali ku karena berkultivasi,aku Feng Yan bawahan nona Yun xi,jangan khawatir"ucap Feng Yan.

"kalau begitu aku tidak bisa membawa nona ke ruang angkasa" batin Feng Yan.

"benarkah?"ucap Li Hua.

"hum"

"siapa namamu?"ucap Feng Yan.

"Li Hua"

"apa perintah nona Yun xi sebelum tertidur?"ucap Feng Yan.

"nona bilang untuk menyiapkan makanan"ucap Li Hua.

"buatkan sjaa besok pagi,ahh jangan lupa sebaiknya besok pagi kau bangunkan dia dengan air dingin"ucap Feng Yan.

"eeh kenapa?"ucap Li Hua.

"huff nona ini memiliki durasi tidur yang bodoh dia tidak akan bangun nanti malam,jadi ku sarankan bangunkan dengan air dingin dan siapkan masakan untuk besok pagi saja"ucap Feng Yan.

"ahh jangan lupa juga menyiapkan bagian ku juga"ucap Feng Yan lalu memasuki rumah kayu modern yang di ciptakan oleh nonanya itu.

Li Hua juga ikut masuk dan ternganga dengan keindahan rumah itu dan di tambah banyak barang-barang yang asing di matanya.

"tak perlu kaget ini barang-barang ciptaan nona,mari pergi ke dapur aku mengajari mu barang-barang aneh di dapur"ucap Feng Yan setelah membaringkan Zhou yun xi di kamar.

Lalu Feng Yan mengajak Li Hua ke dapur dan mengajarinya banyak hal yang ia pelajari dari Zhou yun xi.

Li Hua menatap wajah Feng Yan yang begitu tampan entah mengapa jantungnya berdetak cepat.

"hilangkan perasaan mu itu,kau dan aku tidak mungkin bersatu"ucap Feng Yan yang mengetahui apa yang di alami oleh Li Hua.

Mahluk suci dan legendaris berbeda dengan manusia maupun dewa meskipun mereka memiliki tubuh manusia namun mereka tidak memiliki hasrat duniawi,mereka benar-benar suci.

Li Hua merona malu dan menutup wajahnya yang merona karena Feng Yan dengan blak-blakan mengetahui apa yang ia rasakan.

********

Sedangkan di kediaman meixiang jendral Zhou yun Rui masih teringat apa yang di katakan oleh Zhou yun xi, ancaman dari Feng Yan,bahkan wajah Zhou yun xi masih terngiang-ngiang di kepalanya.

"dia memiliki kekuatan yang besar, apakah ada hubungannya dengan langit kerajaan Cheng yang berubah bertanda kultivator tinggi telah lahir"ucap jendral.

"huff benar juga,pria itu pasti jelmaan Phoenix"ucap Jendral.

Jendral menatap Zhou yun Lian yang masih terbaring di atas kasur,tadi dia minta tabib lain untuk memeriksa Zhou yun Lian namun tabib itu mengatakan bahwa Zhou yun Lian baik-baik saja dan hanya tertidur lelap saja.

Saat mendengar perkataan dari tabib itu jendral merasa sangat bersalah karena menuduh Zhou yun xi begitu keji bahkan ingin membunuhnya,padahal putrinya itu ingin menyembuhkan Putri bungsu nya.

Jendral merasa begitu bersalah karena telah memperlakukan hal itu pada darah dagingnya sendiri.

TBC