NovelToon NovelToon
Cek Khodam Online

Cek Khodam Online

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Mata Batin / Hantu
Popularitas:838
Nilai: 5
Nama Author: ef f

gara-gara nonton cek khodam online yang lagi viral membuat Deni tertarik untuk mengikutinya. Ia melakukan segala macam ritual untuk mendapatkan khodam nya. Bukannya berhasil Deni justru diikuti setan berdaster, tapi sayang wujudnya kurang keren

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ef f, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14

"Den! Tunggu dulu!" ucap haji Rozikin menghampiri Deni.

"A-ada apa pak haji?"

"Ngapain kamu datang sepagi ini?"

"Lah? Gimana sih pak? Dateng pagi salah, dateng kesiangan salah, perasaan saya salah mulu di mata bapak."

"Ya jelas salah! Kamu ngapain nyelonong masuk aja gak ketuk pintu dulu?"

"Ya mana saya tau bapak di dalam? Lagian saya gak sengaja pak." jawab Deni dengan polosnya. Namun itu membuat haji Rozikin semakin murka.

"Kalo sampai istriku tau, kamu orang pertama yang ku cari" ancam si juragan.

Deni hanya terdiam. Perlakuan pria itu jelas sebuah kesalahan. Entah berapa lama ini terjadi, namun nasib apes sepertinya tengah menimpa haji Rozikin.

Karena malu yang luar biasa, pria itu kemudian pergi begitu saja. Bahkan melupakan perempuan yang terduduk lesu sembari menutupi tubuhnya dengan sehelai baju.

Di tempat itu kini hanya mereka berdua. Dengan perasaan tak tega saat melihat perempuan yang dicampakkan begitu saja setelah mendapat sesuatu yang berharga.

"Sebentar lagi dua sahabatku bakal datang, kenapa kamu gak pulang? Aku khawatir kalo mereka melihatmu disini, akan ditanyai terus-terusan" tanya Deni sambil memalingkan wajahnya.

"Aku gak bawa kendaraan mas, sedangkan rumahku jauh dari sini"

"jadi ke sini tadi naik apa?"

"Dijemput sama si om"

Deni merinding geli saat mendengar si Rozikin dipanggil OM. Apalagi perempuan itu jauh lebih muda.

"Yaudah, pakai dulu bajumu, nanti ku antar pulang."

Perempuan itu mengangguk, tak lupa mengucapkan terimakasih. Meskipun Deni enggan ikut campur dalam urusan ini.

Setelah bersiap, ia duduk di belakang orang yang baru melihat aksi erotis nya. Tentu saja ia sangat malu dan jijik walaupun pertama kali bertemu Deni.

"Mas, tolong jangan bilang siapa-siapa tentang peristiwa tadi ya" Ujar si wanita itu.

"Tenang aja, itu bukan urusanku, lagi pula aku hanya karyawan disana. Omong-omong kenapa kamu mau sama kakek-kakek? Ups!" Deni menutup mulut usai tersadar jika pertanyaannya ceplas-ceplos

"Maaf mbak, jangan tersinggung ya. Maksudku kenapa kamu yang masih muda begini menjalin hubungan dengan pak haji Rozikin?"

"Ceritanya panjang mas, tapi yang jelas, selama aku menyenangkan beliau maka beliau juga menjamin kebutuhanku" terangnya

"Tapi mbak tau kan kalo dia sudah beristri? Bahkan anak sulungnya mungkin seusia mbak?" perempuan itu terdiam, ia seakan tertampar oleh pertanyaan Deni.

"Maaf, aku bertanya terlalu jauh. Jadi aku anter kemana ini mbak?"

"Tolong anterin ke rumah budhe ku aja"

Deni mengangguk, ia tau lokasi yang akan dituju adalah pasar tempat ibunya berjualan. Namun entah mengapa tiba-tiba merasa aneh sebab ia menunjuk ke kios milik orang tua Vira.

"Kamu gak salah ta mbak?" tanya Deni memastikan.

"Nggak mas, itu di depan kios milik budhe ku."

Mendadak Deni kehilangan keseimbangan, ia terkejut usai mengetahui jika perempuan ini kerabat Sri, musuh bebuyutan ibunya.

"Duh maaf mbak, aku gak bisa nganter sampai depan."

Perempuan itu mengangguk pasrah dan mengucapkan terimakasih kepada Deni. Namun sayangnya tak lama kemudian keduanya tanpa sengaja terlihat oleh Sri dari kejauhan.

"Miraaa!"

Suara panggilan yang lantang itu membuat keduanya mengalihkan pandangan ke arah tersebut. Deni tertunduk lemas, ia takut urusannya bakal makin rumit.

"Darimana kamu? Kenapa kamu bisa sama biawak ini?"

Mendengar itu, Deni hanya celingukan sebelum tersadar biawak yang dimaksud adalah dirinya sendiri.

"Mira tadi cuma numpang sama mas ini budhe." ucap mira.

"Betul bu, aku cuma menawarkan tumpangan. Sumpah demi gusti gak ada niat apa-apa."

"Kalo memang cuma mengantar, ngapain berhenti nya gak di depan toko saya? Takut ketemu saya? Iya?"

Deni semakin bingung, maju kena mundur kena. Belum sempat menjawab, Vira sudah berjalan menghampiri mereka bertiga. Maka semakin terpojok lah posisi Deni. Apalagi keduanya sempat bertatapan.

"Ada apa ini bu?"

"Liat kelakuan biawak rawa ini nduk! Dia udah berani-beraninya ngajak kencan sepupumu" ujar Sei dengan tegas

"Nggak, gak gitu ceritanya Vir" balas Deni membela

"Halah ngeles aja kamu. Muka kayak kamu ini pasti senang main perempuan kan? Ngaku!"

"Astaghfirullah bu, pacar aja aku gak punya" Sri hanya mencebik bibir, ia langsung menarik paksa tangan Mira

"Nggak usah deket-deket sama biawak ini nduk. Nanti bisa-bisa kamu masuk perangkap nya."

"Siapa tadi yang bilang biawak rawa?" Tiba-tiba Sulastri datang menghampiri, ia berkacak pinggang dengan wajah garang. Perasannya tercabik ketika mendengar nyinyiran pada anaknya

Namun alih-alih senang mendapat pembelaan. Ia justru makin frustasi. Dimana mereka berada, disitu keributan terjadi. Tidak ada yang mau mengalah, apalagi jika menyangkut harga diri

"Bu, udah ya. Nanti aku jelasin"

"Bentar Den, ibu mau silaturahmi dulu sama mulut nya Seintil yang ngatain kamu biawak rawa"

"Emangnya kenapa? Gak terima? Anakmu aja diam kok" balas Sri sewot

"Ck! Salah paham lagi kan" sungut Deni tak berdaya.

Tanpa bicara lagi, mereka langsung saling serang dengan tangan kosong. Kejadian nya begitu cepat bahkan melebihi jaringan 5G

Deni kewalahan menengahi keduanya sampai akhirnya berhenti karena ada pelanggan yang mau beli.

"Ingat ya kau Seintil! Urusan kita belum selesai! Tegas Sulastri meskipun rambut nya udah acak-acakan

"Aku gak takut Sulampir! Aku gak sudi anak dan keponakan ku deket-deket sama anakmu!" jelas Sri tak mau kalah, meski kondisi keduanya tak jauh berbeda.

1
Ikhsan Adriansya
lanjut kk
Ikhsan Adriansya
astoge/Joyful/
Ikhsan Adriansya
bagus
Slemkleseman
semoga menghibur
Slemkleseman: update tiap hari ya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!