NovelToon NovelToon
Parting Smile

Parting Smile

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Nikah Kontrak / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:4.5k
Nilai: 5
Nama Author: Alyanceyoumee

Laki Abrisam Gardia adalah seorang penyanyi religi tersohor berusia 28 tahun yang sangat akrab dengan kesempurnaan. Dia memiliki sempurna rupa, harta, dan silsilah keluarga. Ketika kuliah S-2, dia dipertemukan dengan Mahren Syafana Humairoh, sosok perempuan tangguh yang hidup sendiri dengan menanggung utang yang di tinggalkan oleh almarhum ayahnya.

Pertemuan mereka menjadi awal malapetaka. Maksud hati Laki menolong Syafa yang tengah kesulitan dengan mengamankan Syafa di salah satu hotel miliknya, malah membuat beredar kabar di sosial media, bahwa Syafa adalah wanita satu malam Laki. Kondisi semakin kacau. Desakan media dan keluarga membuat Laki dan Syafa memutuskan untuk menikah kontrak.

Janji mereka adalah, tidak ada cinta. Hanya ada parting smile, setelah 5 tahun pernikahan. Namun, waktu yang dihabiskan bersama membuat keadaan menjadi rumit. Ada luka ketika sosok lain hadir diantara keduanya. Mungkinkah cinta perlahan tumbuh diantara keduanya?

AWAS!ZONA BAPER!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alyanceyoumee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 14 Terjadi Juga

Satu minggu. Jika dihitung dalam satuan jam, itu berarti 7 hari dikali 24 jam, sama dengan 168 jam. Sama dengan 10.080 menit. Sama dengan 604.800 detik. Angka yang cukup banyak. Siapapun tidak bisa mengelaknya. Namun bagi Laki, angka ratusan ribu detik itu sangat jauh dari cukup untuk sekedar menemukan seorang Mahren Syafana Khumairoh. Wanita yang Ami-nya amanatkan untuk dibawa pulang ke rumah. Saking sulitnya mencium jejak keberadaan Syafa, bahkan Laki sempat mengira bahwa wanita itu tengah numpang hidup di sarang Jerry, musuhnya Tom. Atau kemungkinan tengah berlibur di istana semut dan rayap. 

Laki frustasi sendiri. Berulang kali dia bolak-balik menuju tempat yang biasa Syafa kunjungi berdasarkan profile nya, tidak satu kali pun dia bisa mengendus keberadaan wanita itu. Bahkan ketika dia mengutus seseorang untuk pergi ke tempat kerja Syafa, ya, Damar maksudnya. Pihak perusahaan penerbitan kecil itu mengatakan bahwa, Syafa tengah mengambil kesempatan untuk cuti selama sepekan. Tidak. Bukan cuti sebenarnya. Tapi, Work From Home (WFH).

Kinerja Syafa yang selalu maksimal dan memuaskan keinginan para penulis yang kerja sama dengannya, membuat pihak perusahaan tidak mampu menolak pengajuannya untuk WFH. Daripada Syafa mencari pekerjaan lain, lebih baik setuju saja dengan keinginan itu. Mau di rumah, di toko, di kota, atau bahkan di perkampungan, yang penting Syafa tetap menyetorkan hasil pengerjaannya. Itu saja sudah cukup.

Mengenai masalah dirinya tengah di lilit skandal dengan penyanyi terkenal, sebenarnya ketika Syafa mengajukan izin WFH, pihak perusahaan belum tau sedikitpun tentang itu. Mereka baru tau siang hari semenjak permohonan WFH Syafa disetujui. 

Akhirnya, Laki yang selama 28 tahun usianya baru sekali memulai duluan menghubungi lawan jenis yang bukan mahramnya, kini, dihari ke lima dari waktu yang di tentukan Ami-nya, lelaki itu memaksakan diri untuk menghubungi seorang wanita lagi. Syafa. Dia harus menemukannya.

Sayangnya, kesuksesan dia mengusir keegoan dan kekokohan dirinya menjaga image, seolah percuma. Berulang kali dia menghubungi Syafa melalui telepon selular, satu kali pun wanita itu tidak mengangkatnya. Puluhan pesan WhatsApp yang dikirimkan pun tidak ada yang di baca. Apalagi dibalas. Tidak ada sama sekali. Sialnya, ketika ide untuk melacak nomor handphone Syafa muncul di otak Laki, Syafa sudah lebih dulu menonaktifkan handphone nya.

Berakhir sudah. Laki merasa, sepertinya dia tidak bisa mengabulkan apa yang Ami-nya harapkan. Tunggu, memangnya kalau saya bertemu dengan dia, apa yang akan saya lakukan? Saya sendiri masih bingung mengartikan apa yang Ami ucapkan. Tidak. Lebih tepatnya saya tidak mau mengartikannya. Semalaman Laki hanya bisa merenung sendiri. Mengira-ngira, mengandai, membayangkan hal yang tak pasti dan tidak dipahami olehnya.

Keesokan harinya, Laki duduk terdiam dalam mobil mewahnya yang terparkir di kampus. Hari sabtu ada jadwal kuliah. Lelaki itu mengenakan jaket hitam, kaca mata hitam, topi hitam, dan masker hitam. Maksudnya dia tengah sembunyi. Mengendap-endap menunggu kemunculan sosok wanita yang dalam satu minggu ini dicarinya.

Tapi, ada hal yang ia lupakan. Jika niatnya sembunyi untuk mengintai seseorang, harusnya dia tidak menggunakan mobil mewah itu. Ketertarikan banyak orang untuk mengamati mobilnya membuat dia sedikit kesulitan menemukan sosok yang dicari.

"Hentikan, Laki. Kelakuanmu terlihat konyol sekali. Kenapa kamu terus mengendap-endap dibalik kaca mobilmu yang hitam dan tebal, heh? Tidak akan ada yang menyadari keberadaan mu di dalam mobil ini. Tidak ada wartawan juga disini. Kamu seperti ketua mapia yang tengah ketakutan saja," ejek Damar yang sejak tadi merasa risih melihat tingkah laku Laki. Semua yang digunakan Laki saat itu berwarna hitam, seperti pakaian yang sering digunakan para gangster yang terlihat menyeramkan. Tapi, boro-boro. Tidak ada kesan menyeramkan sedikitpun pada sahabatnya saat itu. Tidak peduli dia menggunakan pakaian serba hitam selekat apapun, wajahnya yang tampan dan rupawan tetap terpancar meski hanya dengan melihat jidatnya saja.

"Siapa yang jamin? Sejak tadi banyak orang yang menyorotkan tatap matanya ke arah sini," jawab Laki.

"Salahmu pakai mobil yang mewah kayak gini, coba pakai mobil saya yang sederhana, pasti gak bakalan ada yang merasa tertarik dan penasaran buat memperhatikan," jelas Damar.

"Kamu tunggu saja di mobil, saya masuk ke kelas dulu sebentar. Sekedar memeriksa apa semuanya tetap wajar seperti biasanya atau tidak." Damar membuka pintu mobil. Meninggalkan Laki yang tengah konsentrasi menyorotkan bola matanya menyisir sekitar, melakukan pencarian terhadap sosok wanita yang tak jua ditemukan.

Sesampainya di kelas, Damar tak lagi bisa berkata apa-apa. Suasananya benar-benar berbeda dengan tingkat luar biasa. Pertama, semuanya tampak berkerumun dan memperbincangkan Laki dan Syafa. Tepatnya menjelek-jelekan Syafa. Para wanita muda khususnya, mereka keukeuh mengatakan Syafa wanita penggoda, munafik, tukang guna-guna dan lain sebagainya.

Kedua, jumlah mahasiswinya. Tanpa dihitung pun, jelas mengalami peningkatan jumlah yang signifikan. Kini, ada banyak wanita-wanita keturunan kaya raya yang turut kuliah disana, kurang lebih sebanyak 10 orang. Diantaranya adalah puteri bungsu perusahaan Kalbe Farma, cucu perusahaan Indofood, dan puteri PT Hero Supermarket.

Selebihnya Damar tidak sempat menganalisis. Sambil menelan saliva, dia sibuk mengetik pesan whatsapp untuk Laki.

“Syafa tidak masuk kuliah.”

“Dan suasana di sini rasanya mistis sekali. Ada sepuluh mahasiswi baru. Para wanita cantik turunan kaya raya yang sepertinya berniat untuk mendekatimu.”

Laki membaca pesan tersebut, lalu melipat kembali handphonenya dengan malas, dan menjatuhkannya di atas dasboard mobil. Dia kembali menajamkan matanya ke arah sekitar. Mengabaikan informasi yang Damar sampaikan.

***

Seorang wanita ber tunik warna pink peach kembali melajukan motor nya memasuki wilayah kampus setelah lima belas menit berhenti dan merenung di depan gerbang kampus. Seandainya boleh jujur, bahkan saat dia memutuskan untuk memasuki kampus, rasa ragu masih menyeruak di lubuk hatinya. Satu sisi dia takut ketika masuk kuliah banyak orang yang mencemooh dirinya seperti para netizen di dunia maya yang ucapannya sangat menyakitkan itu. Sisi lain, jika gara-gara skandal yang menimpanya dia sampai tidak masuk kuliah, rasanya sangat rugi. Dia sudah membayar sebagian biaya kuliah dengan menghabiskan seluruh uang simpanan sisa membayar angsuran utang ayahnya yang anehnya..., semakin lama bukannya berkurang tapi semakin bertambah. Ya, tentu karena bunganya mencapai 25%. Para rentenir itu benar-benar gila.

Ya, kamu pasti bisa Syafa. Jangan khawatir, lirih Syafa sambil melepas helm, menyimpannya di spion motor.

Wanita itu berjalan cepat melewati mobil BMW hitam yang terparkir di sisian jalan. Dia tidak menyadari bahwa pemilik mobil tersebut semakin menajamkan tatapan ketika melihat dirinya lewat. Lalu tiba-tiba...

Pletak!

Ada sesuatu yang menghantam kepala Syafa. Membuat serentak langkahnya terhenti. Beberapa detik kemudian, cairan lengket berbau amis warna bening dan kuning mulai menetes di pucuk kerudungnya. Syafa terperangah, ujung hidungnya mulai memerah.

Apa ini? Telor? batinnya tak percaya.

Pletak!

Dua telor. 

Pletak!

Tiga telor.

Syafa tetap berdiri terpaku. Sekuat tenaga dia menahan air dimata yang mulai berkaca. Kepalan tangannya mengerat, dan air mata semakin berontak saat semakin banyak mahasiswa yang memperhatikan dirinya. Ada yang menatapnya iba, dan ada yang mensyukuri kesialannya.

Semakin lama semakin terdengar cekikikan orang yang menertawakannya. Bahkan menyumpahinya.

Tau rasa lu!, Dasar kegatelan!, belum seberapa ya ini!

Dan banyak lagi hujatan lainnya.

Dari samping mobil, Laki menatap tak percaya apa yang tengah terjadi pada Syafa, tepat beberapa meter dihadapannya.

***

To be Continued

Hayo Laki... gara-gara kamu tuh... Kasian Syafa. Hadeeeh ....

Hay Hay.... terimakasih yang masih terus baca novel ini ya.... Semoga menghibur. Jangan lupa like, vote, dan komen nya ya... Luv you...

1
Bintang
laki no debat
Bintang
bisa bisa Syafa dan Bu dosen jadi saingan berat.😂
iqueena
Aku baca sedikit bersemangat kak😭, LAKIK💪🏻
Yoona
🤣😭
Mamaz
Makin seruuuu.... semangat lanjut terus thor
Mamaz
Tau rasa dimarahin kamu Ki. usil sih...
Mamaz
Haha Laki... kamu lucu....
Dewi Ink
pikiran kotor wanita😂😂
CumaHalu
Ya, aku akan kembali lagi besok Laki-lakiku🤭
Mamaz
kirain basah karna apa ya amoun thor...
Mamaz
Ini epek Laki ga pernah nyentuh perempuan lain selain ibu sama adik-adiknya ini.../Chuckle/
Mamaz
Damar mah ga ketebak mau ngapa-ngapain teh
Mamaz
Taoi suka kan ya?
Mamaz
Senyum ga senyum tetep cantik Syafa...
Mamaz
Lama-lama cinta pasti
Andrej
saya mampir ya kak
PjMaha
Macam bunglon /Tongue/
PjMaha
Semangat 45💃💃💃 ye ye ye ye
PjMaha
Ehem-ehem /CoolGuy//CoolGuy/
PjMaha
Namanya, Laki? /Shy/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!