Istri Presedir Tampan

"Untuk apa aku bukan orang semacam itu selalu mengadu pada orang tua cih aku tidak suka seperti itu"jawab amel dan geo hanya ber oh ria saja.

"Apakah kau tak ingin kekantor?"tanya geo.

"Tidak hari ini aku harus libur aku sudah lelah dibuatmu"ucap amel.

"Baiklah hari ini ku beri libur kau"kata geo amel yg mendengar itu merasa senang.

•••••••••••

Amel sampai dirumahnya ia merasa badannya lengket pun menuju kamar mandi agar badannya tak lengket lagi,amel berendam dibak mandi sambil termenung.

"Apakah keputusanku sudah benar tapi aku belum minta izin kepada kedua orang tuaku"kata amel dalam hati

"Sudahlah lagi pula ini kan hanya pernikahan karna paksaan jadi tak usa pake izin izin segala ntar ribet lagi"lanjutnya menyudahi mandinya.

Setelah mandi amel pergi memasak karna ia sangat lapar sekali sudah makan amel memonton tv sejenak sebelum tidur.

》》》

Amel berangkat kekantor setibanya disana ia melihat geo sudah datang sedangkam geo yg melihat kedatangan amel langsung menarik amel keruangannya amek yg ditarik pun bingung umtuk apa ia dibawa kamari pikir amel.

"Ada apa kau menarik ku keruanganmu"ucap amel dengan malas ia sudah bosan menghadapi boss nya yg berkuasa itu.

"Apa kah kau tak ingin memberitahukan orang tuamu tentang pernihakan kita?kemarin aku ditanya oleh papa apakah orang tuamu akan datang tidak?"tanya geo amel yg ditanya terdiam amel berpikir bagaimana ia akan izin kepada orang tuanya sedangkan ia tak ingin orang tuanya tau bahwa amel menikah dibawah paksaan geo.

"Mungkin orang tuaku tak akan datang"jawab amel setelah terdiam beberapa saat lalu.

"Mengapa bukankah kau anaknya?"tanya geo penuh selidik yg membuat amel memutar bola mata malas.

"Oh ayolah pak presedir geo ini hanyalah pernikahan atas dasar paksaan bagaimana mungkin aku bilang keorang tuaku yg ada aku akan dijadikan sambal terasi"jawab amel menjelaskan pada geo.

"Kau benar juga tapi bagaimana jika papa menanyakan ini dan bagaimana jika orang tuamu tau kau menikah tapi tak mengabarinya?bukankah ia akan marah padamu?"tanya geo lagi.

"Yg pernama kita cari alasan saja pada papamu seperti orang tuaku berada dikampung disana sedang ada bencana jadi tak bisa datang,dan yg kedua aku hidup mandiri disini jauh dari orang tuaku"ucap amel menjelaskan panjang lebar meski ia tau orang tuanya pasti akan tau mengenai pernikahannya lewat berita yg ada.

"Baiklah aku tenang sekarang"

"Tenang?memangnya kemaren kau tak tenang apa?"tanya amel sinis pada geo.

"Yah kemarin papa dan mama mengundang orang tua audi untuk membatalkan perjodohanku disanalah sebenarnya mereka sempat berdebat tapi untunglah orang tua audi sudah mengerti jika aku tak mencintai audi lalu ayah audi hanya mengiakan saja sedangkan mama audi marah marah tak terima"jawab geo lanjang lebar.

"Oh"ucap amel berlalu pergi untuk memulai pekerjaannya.

"Hanya oh saja hey aku sudah panjang lebar menjelaskan padamu sedangkan kau hanya menjawab oh saja"tanya geo kesal tambah kesal karna amel mengacuhkannya.

"Oh ya nanti kau akan ikut denganku untuk memilih gaun"ucap geo sinis ia masih marah karna sempat diacuhkan.

"Mengapa cepat sekali?mengapa tidak lain kali hari ini aku sibuk"tanya amel pada geo.

"Karna besok adalah hari pernikahan kita masak kau lupa sih dan lagi jika kau sibuk aku akan memberikanmu cuti beberapa hari agar kau tak sibuk dengan pekerjaanmu lagi"ucap geo.

END.