Langit dirgantara angkasa, sang ketua geng Andreios sekaligus ketua OSIS SMA Nusantara, terpaksa harus menerima perjodohan dengan gadis barbar di sekolahnya yang suka terlambat, Queen zefanya arabella, gadis yang menyukainya meskipun di hukum
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon crowell, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
berantem
Brukk
Langit langit menghajar Raden membuat pemuda itu terdorong ke belakang , langit tidak terima jika tangan zefanya di pegang orang lain apalagi geng najis ini .dan itu membuat darah langit mendidih
"Ape kata gue, jangan Lo buat ulah nah kan ,gak kasihan nyawa nya sih"ujar Samuel kepada Raden sambil menggelengkan kepalanya
Tetapi ketua mereka sudah kelihatan marah, Sudah kita lihat saja nanti datang harum atau pulang almarhum, lihat saja siapa suruh ganggu ketenangan singa fiksi ini
"Tapi gak segampang itu,Lo bisa kabur hahaha" langit cowok berjakung itu malah tertawa tawanya terlihat mengerikan membuat anggota geng yang di pimpin Raden mundur dua langkah
"Sumpah gue capek sebenarnya, ya udah lah kita kedatangan mangsa"ujar Haider dengan gaya tengilnya
"Lo berdua bawah teman Lo"ujar langit kepada Kayla dan viola
Keduanya menghampiri zefanya,menarik gadis itu menjauh tetapi zefanya terlihat biasa saja menatap datar keduanya terutama langit.
"Banyak bacot Lo pada, santai Napa gue cuma mau jadiin gadis cantik itu pacar gu_
Bugh
Kesabaran langit sudah habis kali ini, sudah minta nomor istrinya mau jadikan istinya pacarnya lagi di tambah satu lagi zefanya malah kasih nomornya bagimana Langit tidak marah marah
Bugh
Bugh
Bugh
Samuel membawah erza jauh jauh dan tepat di samping Zevanya kemudian dia berlari untuk menolong temannya, Haider sengaja kesakitan, Kairo yg tertawa saat di pukul seakan akan merasakan geli
"Hahahaha,geli geli udah udah bang Hahahh" mohon Kairo, membuat para lawannya kebingungan dan saling menatap kesempatan ini Kairo menendang keduanya
"Gue gelitikin balik ya bang"ujar Kairo sebelum melayangkan bogem mentah ke wajah para lawannya. Saat kedua lawannya terjatuh ia menolong Samuel yang sedang di keroyok lima orang
Bagaimana lagi ini Kairo bos , memang agak gila si bahkan dia bisa membuat lawannya meninggalkan meninggal nama saja
"Sudah ya main main nya cepak "ujar Kairo langsung memukuli Satu persatu dari mereka menggunakan balok yang tergeletak
"Wiss,kena gue gak lucu"ujar Samuel kesal hampir saja wajahnya di layangin balok
"HAHA,LAGI LAGI JANGAN DI SINI BEGO SAKIT TAU"
Teriakan Haider membuat keduanya nyaris pingsan kalo ada penyakit jantung sudah jantungan di tempat ini, mereka berdua langsung menarik pemuda berdandan seperti gentong itu
"Ini gue punya bego"teriak Haider kesal
"Udah Lo mau cepat gak ?"tanya Kairo memegang tangan pemuda itu
"Lepasin gue"teriaknya
"Nang Ning Nang Ning Nang uy,Nang Ning Nang Ning Nang uy"ledek Haider berjoget joget
"Cepetan "teriak Samuel
"Tunggu dikit napa,cap cip cup kembang kuncup"Haider malah main cap cip cup
"Cepatan monyet "teriak Kairo
Haider mengganggukan kepalanya, kemudian meninju wajah lawannya eh kok pingsan pah biarin
Sementara itu mereka langsung melihat langit yang sedang memukuli Raden , Raden kini berada di bawah kurungan nya
Langit pemuda itu semakin membabi buta kala membayangkan zefanya memberikan nomornya membuatnya bak orang yang cemburuan
Bugh,plak, bugh plak, bugh bguh
Padahal Raden sudah tak bedaya bahkan tak sadarkan diri wajah sudah di penuhi dengan darah, bahkan siapa pun yang melihat ini pasti akan ketakutan wajah Raden saja seperti tak di kenali lagi karna banyak darah
"MATI LO GAK PANTAS UNTUK HIDUP MATI LO SIALAN BERENSEK!!"zefanya gadis itu langsung berlari menahan tangan langit
Ia menarik langit,agar tidak memukuli lagi wajah Raden yang terlihat seperti orang sekarat
"STOP GUE MINTA LO STOP,LO UDAH GAK WARAS HA ?.LO KENAPA LO BISA BUNUH ANAK ORANG"teriak zefanya kemudian memeluk langit
"BIARIN DIA PANTAS UNTUK MATI !!"bentak langit walaupun zefanya tidak suka di bentak, untuk kali ini dia memberanikan diri saja.
"Ustt, tenangin diri Lo yah "ujar zefanya lembut mengusap tangan langit pelan
"Lo tau kan, gue gak suka milik gue di pegang orang lain"ujar langit dengan suara yang membisik
"Iya iya, milik Lo gak akan di pegang orang lain lagi selain Lo"ujar lembut zefanya membantu Langit untuk berdiri
"Termasuk Lo"ujar langit menatap wajah zefanya intens
"Iya termasuk gue, cuman Lo yang bisa nyentuh gue"ujar zefanya lembut tapi ragu ragu
"Lo dengarkan sialan?, hanya gue,hanya gue"ujar langit menatap Raden tajam dengan mata yang masih terlihat menyeramkan
"Ayok, gue bantu "ujar zefanya dengan senyuman manisnya.
angin sepertinya sedang mendukung sekarang, tampak rambut panjang zefanya di sapunya sehingga menambah kecantikan yang berkali kali lipat. lesung Pipit gadis itu terlihat sekarang, langit terpaku kemudian tersadar kala zefanya melambaikan tangannya di depan wajahnya.
"Pergi dari sini, bawah ketua sialan kalian!!"ujar langit bangkit dari tubuh Raden dan membawah zefanya menjauh dari Raden
Entah mengapa emosinya berangsur angsur hilang ketika dengar suara lembutnya zefanya , melangkahkan kakinya entah dia tidak perduli lagi dengan Aluna sekarang bagimana perasaan gadis itu entah mereong atau tidak sekarang yang ia pikirkan zefanya istrinya
"Lo milik gue"ujar langit penuh penekanan menggenggam balik tangan zefanya
Membuat teman temannya terpaku dengan kalimat itu,nah mereka tau sekarang ternyata ketua mereka tadi ternyata sedang cemburu buta
"Iya gue milik Lo, sekarang gue obatin luka nya yah "ujar zefanya lembut, menatap langit lembut.
entah berbuat dari apa hati zefanya ini di bentak nya tadi di ingkar janjinya habis itu di Langit lebih membelah pacarnya tetapi dia mencoba lembut
"Nah ini Wujud asli Queen Andreios"gumam Samuel tersenyum