NovelToon NovelToon
Mendadak jadi HOT DADDY

Mendadak jadi HOT DADDY

Status: tamat
Genre:Pengganti / Tamat
Popularitas:1.8M
Nilai: 5
Nama Author: Sensen_se.

Edrico Stevanus, pria single, belum pernah menikah, tiba-tiba harus menjadi hot daddy? Bagaimana bisa?

Ikuti yuk petualangan Rico—sang bodyguard dalam keribetannya mengurus seorang balita.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sensen_se., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13 ~ Pecundang

“Airin!” Suara bariton itu kembali menggema di taman rumah sakit. Sesekali tubuhnya berputar dengan tatapan tajam.

Rico beralih menatap wanita yang ketakutan di bawahnya. Ia bisa menyimpulkan, bahwa keduanya terlibat masalah yang cukup serius. Sebenarnya ia tidak ingin ikut campur. Namun nuraninya tergerak, tidak tega melihat wanita yang disiksa.

Lala penasaran, kenapa Rico bergeming dan menatap lelaki yang kini mendekat ke arah kekasihnya. Gadis itu memilih untuk turun. “Ric,” panggil Lala menyentuh lengan Rico.

Seketika mendelik ketika menatap seorang wanita yang kondisinya memprihatinkan. Segera berjongkok, menangkup kedua bahu wanita itu. “Mbak, bangunlah,” ucap Lala khawatir. Apalagi wajah itu terlihat sangat pucat, keringat pun mengucur dari wajahnya.

“Enggak. Dia pasti akan menangkapku dan menyiksaku lagi,” tolak Airin menangis sembari menggelengkan kepala diiringi buliran air mata yang deras.

Lala mendongak menatap kekasihnya yang sudah menggertakkan gigi-giginya. Kedua tangan pun terkepal dengan sangat kuat. Matanya menatap nyalang pada pria yang semakin dekat ke arah mereka. Lala beranjak, mengikis jarak dengan Rico. “Ric, apa dia suaminya?” tanya Lala berdiri menutupi tubuh Airin.

“Mungkin. Enggak ada orang lagi selain dia yang ngejar-ngejar.” Rico membalas tanpa mengalihkan tatapan tajamnya pada pria itu.

“Kasihan, Ric,” keluh Lala tidak tega. Lala menatap nanar, membayangkan ia yang berada di posisi itu.

“Bawa masuk lagi aja.”  

“Rain gimana?” tanya Lala bingung. Khawatir dengan wanita itu, namun tak tega meninggalkan Rain sendirian.

“Dia aman, tenang aja.” Rico menoleh sekilas, membusungkan dada sembari melepas jasnya bersiap menjadi pagar perlindungan.

Lala mengangguk, membantu memapah tubuh Airin masuk ke rumah sakit. Langkahnya terseok, Airin menunduk dalam sembari memeluk tubuhnya sendiri. Ia benar-benar ketakutan.

“Ruangan Mbak di mana? Lantai berapa?” tanya Lala.

“Aku nggak mau kembali. Nanti dia menemukanku lagi,” rengek Airin menoleh ke belakang.

Dan benar saja, Satya yang menemukan istrinya semakin memanjangkan langkah. Emosi membuncah terlihat jelas dari dengusan kasar napasnya.

“Lepaskan istriku!” teriak Satya menarik lengan Airin dan mendorong tubuh Lala.

Dorongan yang begitu kuat, membuat Lala terkejut. Tubuh Lala terhuyung dan terjatuh. Dengan sigap Rico pasang badan untuk Lala. Tubuh gadis itu membentur dada bidang sang kekasih.

“Kamu enggak apa-apa?” tanya Rico menunduk. Hanya gelengan kepala saja sebagai balasan.

“Siapa kalian? Tidak usah ikut campur urusan pribadi kami!” seru Satya menggelegar di pelataran parkir yang luas.

Airin berusaha melepaskan diri. Napasnya tersengal kuat, tubuhnya masih lemah. Tidak bisa memberontak.

Rico menegakkan tubuh Lala, berjalan pelan menghampiri pasangan suami istri itu. Berdiri sembari memasukkan satu tangannya ke saku celana.

“Hei, Bung. Memukuli wanita, itu namanya pecundang! Kau juga hampir mencelakai kekasihku!” ejek Rico menatap tajam. Jemarinya sibuk membuka kancing lengan dan menggulungnya ke atas.

“Cuih! Aku tidak butuh ceramahmu!” Satya menyeret lengan istrinya yang terus meronta. Terlihat sekali sorot mata ketakutan dari manik matanya yang basah.

Rico segera menyelesaikan gulungan lengannya, lalu berlari melompati beberapa mobil hingga berdiri di hadapan mereka berdua. Tanpa basa basi, Rico menendang tulang kering Satya, yang membuat pria itu meringis kesakitan.

Terpaksa, Satya melepas cengkeraman tangannya pada Airin. Wanita itu bisa melarikan diri. Sedangkan Lala bergegas memanggil keamanan dan tim medis melihat kondisi Airin yang semakin pias.

“Kurang ajar!” desis Satya mengayunkan kakinya hendak menendang balik.

Gerakannya mudah terbaca, Rico menangkap kaki Satya, memelintirnya hingga tubuh pria itu berputar di udara dan terjatuh berdebam di tanah yang keras itu.

Rico berjongkok, ia lengah ketika Satya berdiri dengan cepat menendang dagu Rico hingga bibir bawahnya sobek dan mengeluarkan darah.

“Sial!” desis Rico menyentuh cairan merah itu dan mengusapnya kasar.

Berdiri tegap dengan sorot berapi-api. Rico memberi pukulan telak yang ditangkis oleh Satya. Namun, karena pukulan beruntun disertai tendangan, Satya terjengkang. Beberapa satpam berlari dan segera mengamankan mereka berdua.

Tatapan permusuhan melekat kuat di netra keduanya. Seolah memindai satu sama lain untuk merekam di memori otak masing-masing. “Sekali lagi aku lihat kamu memukuli wanita, aku potong kedua tanganmu! Memangnya kamu tidak sadar lahir dari seorang perempuan? Atau kamu lahir dari batu? Dasar pecundang!” umpat Rico kesal. Apalagi mengingat wanitanya sempat tersentuh oleh tangan kotor lelaki itu.

“Berisik! Kamu nggak berhak ikut campur!” Satya yang sudah digelandang menendang-nendang udara. Kesal karena Rico menggagalkan rencananya.

“Rico! Kamu berdarah,” ucap Lala khawatir, segera meraih tissu dari tasnya. Lalu menyeka darah itu dengan lembut.

“Enggak apa-apa. Gimana wanita itu? Sepertinya suaminya psikopat. Lebih kejam dari Tuan Tiger.”

“Ya nggaklah! Tuan ‘kan bucin banget sama istrinya.”

Rici mencebikkan bibirnya, “Hmmh, kamu tuh tahunya manis-manisnya doang, La. Sebelum sebucin itu, kisah mereka tuh kayak lagi naik rollcoaster tahu nggak?” cibir lelaki itu.

“Masa sih?” Lala mengerutkan keningnya tak percaya.

Sebuah anggukan mantap menjawab keraguan gadis itu. Rico melingkarkan lengan di bahu Lala dan membawanya masuk ke mobil.

Tak disangka, mereka mendapati Rain yang meringkuk sembari menutup telinganya. Anak itu menangis sesenggukan. Hingga Rico dan Lala saling berpandangan.

“Rain!” seru mereka bersamaan. Keluar lagi untuk membuka pintu belakang.

“Ssstt! Nggak apa-apa. Maaf ya,” ucap Rico memeluk erat anak itu.

 

Bersambung~

1
quena bsi
jika rico nikah sama lala berarti duda dan gadis wlo punya anak lala kan blom pernah nikah
quena bsi
mungkin kekamar mManya atau nyempil di tangga darurat
quena bsi
luar biasa
quena bsi
haduh ketemu sdh tua 18th kemudian mendekati monopause dimana bahagianya,/Grimace/dan pun sama lom nikah
Ranita rani
wah hot hot Daddy bneran nie
Khusnul Khotimah
Luar biasa
Ummu Faiq
maaf thor. jd ga menatik ceritanya. seorang bodyguard tangguh. segitu aja usahanya.nyerah juga nikahi tu perempuan.
Khairul Azam
sok bijak
Khairul Azam
anaknudah besar gak usah balikan lah, itu klo perempuan yg dinikahi rico gak mayi masihkah dia balikan sama lala.
Khairul Azam
itu nanti balikan sama rico idih
Allenn
Rainer
Qaisaa Nazarudin
Ku bilang juga apa,Zora ini pikiran nya dewasa banget,Mungkin dia sudah banyak meraskan luka dalam hidupnya selama belasan taun hidup tampa ayah..😭😭
Qaisaa Nazarudin
Lumayan
Qaisaa Nazarudin
Aku suka Perannya Zora..Cewek yg tegas,tangguh dan berpikiran dewasa..
Qaisaa Nazarudin
Yang bersalah disini Rain,Rico dan Lala,Zora yg jadi korbannya..
Qaisaa Nazarudin
Lha kamu Amnesia atau gimana,Kamu aja menikah dan sempat punya anak,Untung aja mereka mati..
Qaisaa Nazarudin
Sadar juga kamu kan..memang ia semua salah kamu,Udah di rawat baik2 malah gak ngijinin Rico bahagia..🙄🙄 Maaf thor bawaan ku emosi mulu..Aku bukan marah sam kamu thor tapi sama Perannya..🙏🙏🙏
Qaisaa Nazarudin
Ciih itu karna isteri mu udah mati,Voba aja kalo istri dan anak mu masih hidup,Apa kamu masih memperlakukan Lala seperti ini??
Qaisaa Nazarudin
🙄🙄🙄🙄Dengan apa yg Rain lakukan utk mempertemukan Rico dgn Lala,Tetap aja aku masih membenci Rain,Karna dia Rico dan Lala pisah,Karna dia Rico terpaksa menikahi ibunya dan Rico mengkhianatin Lala dgn menikahi wanita lain sampai punya anak dgn wanita lain,Untung aja wanita itu dan anaknya mati,Kalo hidup pasti Rico akan bahagia dgn kehidupan barunya dan juga dgn kamu Rain,Dan kamu gak akan sadar dengan kesalahan kamu..
Qaisaa Nazarudin
Rasain tuh,Dasar penyakitan..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!