NovelToon NovelToon
Budi Sang Penjaga

Budi Sang Penjaga

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual / Anak Yatim Piatu / Budidaya dan Peningkatan / Mata Batin / Ilmu Kanuragan / Kultivasi Modern
Popularitas:9.1k
Nilai: 5
Nama Author: bang deni

Budi seorang remaja tampan tak terduga mendapat warisan yang membuat nya menjadi kuat dan sakti

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bang deni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Khasiat Telur

Saat mereka berempat terbangun , mereka merasa aneh , karena  ada bagian tubuh dari mereka yang terselubung oleh angin , Ade dan Anto kedua tangan dan kakinya di tutupi oleh gelembung angin yang transparan, sedangkan Nurul ada gelembung di kepala dan dan di dada , Budi di badan gelembungnya

" Ini kenapa?" Ade berusaha menghilangkan gelembung di tangannya namun tak bisa.

" wuussh"

" Braaak"

Anto yang mencoba melangkah ternyata melesat tak terkendali dan menabrak pintu .

" Sepertinya telur itu memberikan kekuatan " ucap Budi melihat Anto yang bergerak cepat padahal hanya ingin melangkah . Budi memberikan kode pada Ade, Anto dan Nurul agar keluar rumah.

" Kita coba di sini" ucap Budi setelah di luar rumah.

Anto kembali mencoba melangkah , ia mengarah pada jalan yang tak ada pepohonan,

Wush

Anto yang melangkah melesat dan tahu tahu berada sepuluh meter dari tempat awal dia berdiri.

Ade ingin mencoba kekuatan gelembung yang ada di tangannya karena ia merasa tangannya penuh tenaga.

" Bang"

Batu besar di halaman rumah Budi retak.

" Wah Elo ngerusak" ucap Budi bercanda.

" He he he, maaf , " Ade tertawa kecil melihat batu besar tempat mereka biasa duduk retak oleh pukulan tangannya .

" Kalian sembunyikan kekuatan kalian, dan latih agar terbiasa , masa ia kalian jalan tabrak sana tabrak sini" ucap Budi menyarankan.

" Kamu apa kekuatannya?" Tanya Ade pada Budi . Budi menggeleng karena ia tak tahu apa kekuatan di badannya.

" Kamu kebal mungkin, sini aku coba" ucap Anto hendak memukul Budi, Budi kontan menjauh

" Gila loe, loe kan sama kaya Ade gelembungnya di tangan sama kaki, iya kalo kebal, kalo ga koit gw "gerutu Budi , Anto tertawa .

" He he he maaf lupa " Anto nyengir

"Kamu udah tahu kekuatanmu Nurul ?"

tanya Budi pada Nurul, Nurul menggeleng,

" Cuma penglihatan sama pendengaran lebih tajam aku rasa Bud" Jawab Nurul.

Wush

Angin tiba tiba bertiup kencang

Budi terangkat dari tanah, tubuhnya melayang setinggi 3 meter.

" Eh, turunin, siapa yang iseng" teriak Budi , agak takut juga dia kalau jatuh dari ketinggian 3 meter, dia masih merasakan sakit di pinggangnya karena jatuh kemarin.

Ketiganya menatap Budi dan menggeleng .

" Itu kekuatan loe kali Bud!" Seru Ade, Budi berpikir bisa jadi ini kekuatan yang ia dapat.

Dengan perlahan Budi mulai mencoba mengendalikan kekuatannya, dan setelah satu jam mencoba akhirnya Budi bisa juga mengendalikan tubuhnya.

" Eh , eh ,gw juga bisa terbang" Anto berteriak senang bisa terbang. Budi dan Ade  ,bengong sedangkan Nurul menggerakkan gerakan tangannya dan tubuh Anto mengikuti gerakan tangan Nurul .

" Kamu bisa telekinesis?" Tanya Budi kaget ,

Nurul mengangguk , dan menurunkan Anto dari terbangnya

" Huh, aku kira bisa terbang, ga taunya di kerjain" gerutu Anto, Ade dan Budi tertawa mendengar gerutuan Anto sedangkan Nurul malah menjulurkan lidah meledek kakaknya, rupanya saat ketiganya berlatih agar bisa mengendalikan kekuatannya ia tak sengaja ingin meraih gelas yang tak jauh dari duduknya, dan secara tiba tiba gelas itu terbang sesuai keinginannya. Dari situ ia tahu kekuatan miliknya, dan dengan iseng menjahili kakaknya. Selesai berlatih gelembung itu menghilang ,namun saat di coba kekuatan mereka masih ada tidak ikut menghilang bersama gelembung itu

" Kita harus sembunyikan kekuatan kita, jangan sampai ada yang tahu, nanti kita jadi kelinci percobaan ilmuwan" ucap Budi mengingatkan .

" Gimana kalau terpaksa menggunakan," tanya Ade,

" Setidaknya orang orang tak mengenali muka kita" jawab Budi .

" Ya , ada baiknya begitu" ucap Nurul.

" Nurul kamu kan, pinter masak , bisa buat kueh yang enak, juga bisa buat macam macam minuman , gimana kalau kita buka cafe saja" ucap Budi saat mereka semua sudah ke dalam rumah

" Mau nya sih begitu, tapi modal dari mana" keluh Nurul.

" Tenang saja ada temenku yang mau ngemodalin" ucap Budi , ia punya harta Karun yang lebih dari cukup, namun ia tak bisa memberikan begitu saja , mereka pasti menolak, jadi hanya dengan membuat usaha dia bisa membantu , ia akan meminta tolong pada Clara, agar menjualkan perhiasan yang mereka dapatkan, karena harta Karun itu mereka berdua yang menemukan. Dan lagi akan lebih aman bila Clara yang menjual perhiasan itu ,kalau dia yang menjualkan sudah pasti banyak yang curiga dan mungkin ada yang menduga ia dapat mencuri.

Berbeda bila Clara yang menjual, karena ia orang kaya ,sudah pasti tak ada yang curiga bila mempunyai perhiasan mahal.

Mereka berempat tak tidur sampai pagi, membicarakan tentang kekuatan yang baru saja mereka dapatkan , dan juga mereka pingsan lebih dari 5 jam , membuat mereka tak bisa tidur lagi.

Tiiin

Tiiin

Suara motor mengejutkan mereka berempat, Budi membukakan pintu.

" Sayaaang, kok belum siap" Clara yang melihat Budi keluar dari dalam rumah langsung berteriak.

" Siap buat apa, sini masuk" ajak Budi.

" Kamu ga mau sekolah hari ini?" Tanya Clara heran.

" He he he, kan libur sayang, besok baru masuk" Budi terkekeh, Clara menepak jidatnya .

" Aduuh , aku lupa " ucapnya sambil melangkah masuk ke rumah Budi

" Eh, rame tamu " Clara yang masuk jadi canggung melihat ada beberapa orang di dalam rumah Budi.

" Ini sahabatku, ini Anto, ini Nurul, adiknya anto, dan ini Ade" Budi mengenalkan satu persatu sahabatnya

" Aku Clara, salam kenal " ucap Clara menyebutkan namanya.

" Salam kenal juga, teman sekolah Budi?" Tanya Ade

" Iya, dan juga pacarnya " jawab Clara sambil tersenyum. Nurul merasakan sakit di hatinya mendengar itu, tapi ia tak bisa apa apa, ia terlalu takut menyatakan perasaannya kepada Budi , yang akhirnya Budi di miliki oleh wanita lain.

" Kebetulan kamu kesini, ada yang mau aku omongin" ucap Budi.

" Ada apa !?" Tanya Clara bingung

Budi memberikan kode agar Clara mengiyakan saja apa yang nantinya akan Budi ucapkan.

" Kemaren kamu bilang mau nyari yang butuh modal usaha , sebagai investasi , nah mereka ini mau buka cafe, tapi ga ada modal" ucap Budi .

" Ooh, iya, siapa yang mau buka cafe" tanya Clara mengikuti ucapan Budi

" Kami" serempak Budi ,Anto , Nurul dan Ade menjawab.

" Nurul koki, Ade pramusaji, aku kasir " ucap Budi .

" Lho aku apa?" Tanya Anto yang namanya tak di sebut.

" Parkiiir!" Serempak Budi , Nurul dan Ade menjawab. Clara terkekeh melihat itu

" Yah nasiiib , ga apa apa deh daripada nganggur" kata Anto lesu, semua tertawa melihat Anto lesu

" Boleh mau buka di mana?, dan perkiraan butuh modal berapa ?" Tanya Clara.

Ke empatnya menggeleng , mereka tak tahu butuh berapa untuk membuka cafe.

" Gini aja, biar aku sama budi cari tempat nya dulu , baru nanti kita lihat butuh modal berapa" saran Clara .

Mereka berempat mengangguk. Tempat memang paling utama

" Ya sudah aku, dan Budi mau nyari tempat nya dulu, nanti kami kabari kalau udah dapat tempatnya , mana no hp kalian?" Pinta Clara, tapi tak satupun yang mengeluarkan hp , hanya saling tatap.

" Kami ga punya hp , Clara" ucap Budi , Clara memangdang meraka berempat dan semua mengangguk membenarkan .

" Nanti aku ceritakan " bisik Budi pelan, Clara mengangguk.

" Ya sudah kami cari tempat nya dulu, semoga dapat tempat yang strategis" ucap Clara kemudian

" Amiin."

Clara mengajak Budi ke rumahnya ,agar bisa leluasa berbicara tentang rencana Budi membuka cafe bersama ketiga sahabatnya.

1
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
wahh asikk ya klo.kompak
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
lho kok.bayi
bukanya yg pwrtama hami
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
nahhh
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
wahh bnyk bener
untung g nyungsep yaa
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
welah dalah
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
welah dalah knp ini mlh ada kek gini nya kan masih sklh klo hamil piye sihh waduh knp g bisa kontrol sih
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
wahh keren si jira mahh jin milenial gessss
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
knp g pasang cctv sihh kan repot klo udh kyk gini
Batsa Pamungkas Surya
Clara Linda.. ayo obati Budi dengan obat yg mujarab
Batsa Pamungkas Surya
hmmmm jadi suami ratu siluman.... ngeri ngeriiii
Blue Angel: ya begitulah kak, orang terkadang gelap mata hanya demi kepuasan sesaat
total 1 replies
Rhaka Kelana
teruslah berkarya thor
Blue Angel: terima kasih kak
total 1 replies
Batsa Pamungkas Surya
itulah dia
Blue Angel: biasa godaan lelaki tampan, ha ha ha
total 1 replies
Batsa Pamungkas Surya
S 484 R
Blue Angel: terima kasih
total 1 replies
Batsa Pamungkas Surya
nah loh sakit kan
Blue Angel: di buat babak belur
total 1 replies
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
wahahah iseng gtu sihhh
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
wis konco koplak mah marake seneng
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
nahhh kwrenn
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
nahh bagus itu memanfastkan utk kebaikan
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
ehh guru kok kek gtu too masa iya nyerang dr belakang sih ihh g malu
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
wahh baguss ituu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!