NovelToon NovelToon
A Record Of A Mortal'S Journey To Emperor Immortal

A Record Of A Mortal'S Journey To Emperor Immortal

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Spiritual / Romansa Fantasi / Dikelilingi wanita cantik / Iblis
Popularitas:5k
Nilai: 5
Nama Author: APRILAH

Menentang langit, musuh para dewa, pembunuh para iblis.

Huang Xuan, seorang pria muda yang tidak di terima untuk menjadi murid Sekte Pedang Surgawi, karna bakatnya terlalu buruk. Membuatnya tidak dapat berlatih seni bela diri.
Namun, sebuah telur keluar dari tubuhnya, telur itu menetas menjadi seekor bayi naga.
Sejak saat itu, Huang Xuan memulai perjalannya di dunia bela diri, ditemani oleh seekor naga putih.
Menaklukan musuh-musuh kuat, menguasai dunia, bahkan langit pun iri kepadanya.

Ini adalah kisah seorang manusia biasa yang melawan segala rintangan, melawan iblis, melawan makhluk surgawi kuno untuk menemukan jalannya sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon APRILAH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 12

Pengawal itu melotot, menunjuk Huang Xuan dengan pedangnya, ia berkata, "Dasar bocah tidak tahu diri! Ternyata kau dari Desa Hitam, berani-beraninya kau berbicara lancang dihadapan tuan putri. Ku bunuh kau sekarang juga!" ucapnya dengan sangat sinis.

Pengawal itu mulai bergerak, menggunakan kakinya untuk melompat tinggi. Pedang itu berada di atas kepalanya, tubuhnya melayang di udara dan melengkung, bersiap menebas dengan pedangnya.

Tetapi, malaikat Kekaisaran Qin Yi tiba-tiba berbicara untuk menghentikan aksi pengawalnya, "Pengawal ... berhenti!" dua kata yang terjeda, namun itu sangat tegas.

Membuat pengawal itu seketika menghentikan aksinya, dan tidak melancarkan serangannya terhadap Huang Xuan.

Tetapi, Huang Xuan tidak sedikitpun memperdulikan sosok malaikat Kekaisaran dengan pesona kecantikan dan juga tubuhnya yang anggun dan berlekuk. Melainkan, Huang Xuan seketika berpaling, mengarahkan tubuhnya menghadap kepada Xiao Renjian. Lalu, ia membungkuk kemudian berkata, "Senior Ren, terimakasih atas daging dan juga anggurnya, aku sangat senang. Semoga anda mendapatkan hasil yang baik dalam kompetisi ini. Senang bertemu denganmu." ujar Huang Xuan dengan kedua tangan yang bertumpuk didepan, ia pun segera pergi.

Dihadapan pasukan kekaisaran dan malaikat Kekaisaran Qin Yi! Xiao Renjian tidak lagi dapat menahan Huang Xuan. Kemudian ia berkata, "Oh ... tidak, saudara Xuan tidak perlu sungkan." ucapnya sembari menggambar senyum di kedua sudut bibirnya.

Huang Xuan pun berjalan, hingga ia benar-benar melewati, berpapasan dengan Qin Yi. Sosok anggun dengan penutup wajah yang dijuluki sebagai sosok malaikat Kekaisaran Tian Yuan.

"Berhenti!" ucap Qin Yi dengan nada yang sangat dingin. Tepat disaat Huang Xuan berjalan melewati dirinya.

Huang Xuan menghentikan langkah kakinya sejenak, ia berkata "Atas dasar apa kau menghentikan aku!" nadanya sangat begitu sinis, ia pun kembali berjalan.

"Berhenti bocah! Apa kau tidak dengan apa yang dikatakan oleh tuan put ...." seorang pengawal berteriak dengan suaranya yang sangat lantang. Namun, kalimatnya belum selesai, terpotong ketika malaikat Kekaisaran mengangkat tangannya dan berkata, "Hentikan! Biar aku saja."

Huang Xuan terus berjalan meninggalkan lokasi perkemahan. Sosoknya perlahan menghilang, seolah-olah ditelan oleh gelapnya malam hari didalam hutan.

Qin Yi bergerak, ia berjalan dengan sangat anggun. Disaat ia berjalan, pinggulnya bergoyang kekiri dan kekanan, bagian belakangnya naik turun. Memberikan sebuah daya tarik yang tak terkalahkan.

"Tuan putri!" seru seorang pengawal.

Malaikat Kekaisaran kembali mengangkat satu tangannya, sembari berbicara "Jangan ikuti aku! Aku akan menyelesaikannya sendiri." ujar Malaikat Kekaisaran Qin Yi dengan nadanya yang sangat dingin.

Pengawal itupun terdiam tak berkata sepatah katapun, ia hanya membungkuk kepada Qin Yi. Namun, mereka berpikir bahwa malaikat Kekaisaran hendak menyelesaikan Huang Xuan dengan tangannya sendiri.

Lalu, Qin Yi pun mulai berlari cepat, melompat di antara jalan yang menurun. Pergerakannya sangat lincah.

Di jalan yang menurun. Anak tangga itu terbuat dari lapisan tanah liat. Huang Xuan berjalan dengan tenang, tanpa rasa takut sedikitpun. Tiba-tiba, Qin Yi menyapa dari belakangnya, ia berkata "Kalau tidak salah ... namamu adalah Xuan!" seru Qin Yi yang telah berdiri di belakang Huang Xuan.

Huang Xuan pun menghentikan langkah kakinya. Raut wajahnya begitu serius, ia pun berbicara "Kenapa kau mengikutiku? Apa kau tidak terima dengan perkataanku?" tanya Huang Xuan dengan nada yang sangat sinis.

Qin Yi menghela nafas panjangnya, ia berjalan dengan anggun mendekat kepada Huang Xuan. Disaat ia berjalan, angin kencang tiba-tiba mengibaskan rambutnya hingga berantakan, gaun putih dan orange itu berkibar tertiup angin, memperlihatkan belahan kakinya yang ramping, putih, dan halus seperti batu giok.

Huang Xuan mengepalkan kedua tinjunya dengan sangat kuat, ia berpikir 'Bagaimanapun, wanita itu adalah seorang ahli bela diri. Jika ia bertindak, mungkin saja nyawaku akan berakhir di tangannya' gumam Huang Xuan didalam hatinya.

Namun, ketika Qin Yi berdiri tepat di samping Huang Xuan. Qin Yi tiba-tiba memberikan satu permen, yang mereka sebut sebagai manisan labu.

"Nah Xuan ... ambillah! Ini adalah manisan labu kesukaanku." ucapnya dengan nada yang sangat tenang, dan terdengar sedikit seperti kekanak-kanakan.

Huang Xuan pun melongo, ia sangat begitu terheran-heran. Kedua matanya sedikit terpejam, segera melirik ke arah Malaikat Kekaisaran Qin Yi.

"Apa maksudnya ini?" tanya Huang Xuan dengan sangat serius.

Namun, Qin Yi melompat riang sembari berkata, "Aishhh ... sudahlah, kau tidak perlu sekali itu dihadapanku! Kita hanya berdua, dan mulai saat ini kita adalah teman." ucapnya dengan sangat riang. Malaikat Kekaisaran itu benar-benar bertingkah kekanak-kanakan.

"Apa maksudmu? Aku sama se ...." kalimatnya tidak lengkap, Huang Xuan berhenti berbicara, ketika kalimatnya terpotong dengan sebuah teriakan.

"Aaaaa!" Qin Yi yang tengah melompat-lompat riang di atas anak tangga. Satu kakinya terkilir, membuatnya terperosok hendak terjatuh.

Melihat itu, Huang Xuan dengan cepat bergerak. Menangkap tubuh Qin Yi.

Sehingga! Qin Yi pun berakhir terjatuh. Namun, ia terjatuh dengan Huang Xuan yang berada di bawah tubuhnya. Seolah-olah menjadi sebuah bantal agar Qin Yi tidak terluka.

Namun, saat ini mereka tengah bertatapan. Bahkan jarak wajah mereka tidak lebih dari satu jengkal tangan.

Kedua puncak kembar yang besar dan kenyal itu menempel di dada Huang Xuan. Membuat Huang Xuan merasakan kekenyalan yang elastis. Huang Xuan melotot, menatap wajah Qin Yi yang sangat begitu dekat. kemudian ia berkata, "Nona Qin ... bisakah anda — bangun!"

Seketika raut wajah Qin Yi semburat memerah. Dia pun segera bangkit, menutupi kedua puncak kembarnya dengan kedua tangan yang menyilang.

"Kau ... kau ... kau berani sekali!" teriak Qin Yi dengan sangat keras, tetapi wajahnya semakin memerah padam.

1
ꪱׁׁׁׅׅׅᥴհíᥒ᥆ׅ꯱ꫀׁׅܻ݊
lalu tingkat hx saat ini dimana nih?
APRILAH: baru pembukaan gerbang spiritual ke tiga
total 1 replies
ꪱׁׁׁׅׅׅᥴհíᥒ᥆ׅ꯱ꫀׁׅܻ݊
jdi kek momentnya zxf pas awal2
APRILAH: iya, tapi beda kok, cuma ambil pembukaan aja paling 100-150 kata
ꪱׁׁׁׅׅׅᥴհíᥒ᥆ׅ꯱ꫀׁׅܻ݊: heem, udh sering juga nemu depan2 gini di novel fantim🗿 jdi keingetnya ya zxf
total 4 replies
Nanik S
Menarik
Nanik S
Siapa wanita Cantik
Protocetus
jika berkenan mampir ya ke novelku Frontier
APRILAH: siyapl
total 1 replies
Wang Qiu'er
lanjut thor
APRILAH: siyap kak
total 1 replies
Wang Qiu'er
asli makin seru Thor.
tapi, siapa sebenarnya putri salju itu, dan sepertinya dia sangat kuat dimasa lalunya.
APRILAH: hehehe, terimakasih kak
Putri salju masih menjadi rahasia yang penuh misteri /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
Wang Qiu'er
mantap
APRILAH: /Grin//Grin//Grin//Grin/
total 1 replies
Nurhani ❤️
Lanjut thor
APRILAH: siyap
total 1 replies
Nurhani ❤️
Lucu sih, tapi menarik banget. gak bikin bosen wkwkwkw
apalagi pas muncul sosok Malaikat Kekaisaran Qin Yi, aku ngebayangin gimana tingkahnya saat itu.
kalo aku jadi Huang Xuan, pasti ngakak ketawa.
tapi, masih penasaran sama putri salju, kemana dia sebenarnya?
APRILAH: mwehehehe, nanti ada ulasan putri salju di bab 80 ke atas kak... semua masih menjadi misteri /Grin//Grin/
total 1 replies
Nurhani ❤️
satu kopi kembali meluncur /Coffee//Coffee//Coffee/
APRILAH: terimakasih kak
total 1 replies
Nurhani ❤️
Tetap semangat Huang xuan/Determined/
dimasa depan, pasti kamu menjadi orang yang hebat /Determined//Determined//Determined/
APRILAH: /Determined//Determined//Determined//Determined/
total 1 replies
Nurhani ❤️
eh, itu putri saljunya gimana? meninggal kah?
Nurhani ❤️
ok
Nurhani ❤️
awal yang sangat menakjubkan. satu kopi meluncur /Coffee//Coffee/
Nurhani ❤️
Menarik, coba dulu beberapa bab
Wang Qiu'er
Hahaha. ternyata Qin Yi sosok yang sangat lucu.
jadi makin penasaran Thor gimana kelanjutannya.
lanjut up Thor, yang banyak /Grin//Grin//Grin/
APRILAH: /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
Wang Qiu'er
kadang emang gitu kalo para penguasa mah.
suka memandang rakyat kecil dengan sebelah mata /Facepalm/
APRILAH: /Tongue//Tongue//Tongue//Tongue/
total 1 replies
Wang Qiu'er
makin seru Thor, gas crazy up
APRILAH: mwehehehe, siap kak, pelan pelan dulu
total 1 replies
Wang Qiu'er
Karya yang sangat laut biasa.
alurnya mudah untuk dipahami, bahasanya ringan.
Semangat terus untuk author nya /Drool//Drool//Drool/
Wang Qiu'er: sama sama
APRILAH: Terimakasih kak
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!