NovelToon NovelToon
Seandainya....

Seandainya....

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama
Popularitas:3k
Nilai: 5
Nama Author: Rofie Fitri

seandainya...
waktu bisa ku ulang mungkin aku tidak akan mengajakmu pergi hari itu...
seandainya...
waktu itu kita tetap di kamar masing-masing hanya menelfon mungkin smua itu tidak akan terjadi ..
kini hanya penyesalan yg menggerogoti ku ..
hidupku terasa sunyi tanpa mu...
arga.... aku merindukan mu...
hanya air mata dan doa yg selalu menjadi temanku untuk mengenang mu ...

***********
"Aku tidak mau Regan..!!!" jawab ku dengan lantang dan berurai airmata, aku menatap Regan nanar, bagaimana bisa hal gila itu terlintas di benaknya. aku adalah mantan calon kakak ipar nya walau pada akhirnya Arga ku meninggal. tetapi cinta ku seutuhnya hanya untuk dia.. mungkin seumur hidup aku akan tetap sendiri.
Regan menatap ku dalam seraya berkata rendah dan tampa mau di bantah.
"Gue tidak perlu persetujuan lho ..tidak ada pilihan lain, selain kita menikah Nirina!!"
Akankah pernikahan itu langgeng sementara cinta Nirina hanya untuk Arga seorang..???

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rofie Fitri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

12. Masih flash back...

Aku tidak tau berapa jam aku pingsan, setelah aku sadar, di rumah banyak orang, tetangga ku banyak yang mengerubungi ku, aku masih bingung menoleh ke sana sini, kenapa banyak orang, Arga mana? Bukankah kita mau ngedate.

Ada ibuk di samping ku yang sudah berurai air mata, ibu memegang tangan ku dan menepuk nya pelan.

"Nak yang sabar ya .." kata ibu, aku melihat ibu.

"Memang nya ada apa bu? Arga mana? Kita sudah janjian ngedate, dia belum datang "

Tanya ku.aku sudah lupa kejadian sebelum pingsan,

"Rin jangan begini "kata ibu sambil memeluk ku erat sambil menangis.

"Apa sih bu... Aku mau cari arga dulu."

Bapak muncul dari kerumunan orang,

"Ayo kalau mau bertemu Arga. Sopir arga sudah menunggu." kata bapak.

"Tapi pak Arga bilang dia yg. " tiba-tiba mulutku kelu untuk bicara, aku ingat kilasan-kilAsan balik sebelum pingsan

Aku Langsung menjerit,

"Arga.... Arga.. pak mau liat Arga"

"Ya... Ayo kita liat" kata bapak,

"Jangan nangis tapi, harus diem."

Aku hanya mengangguk dan sesungkan.aku di papah keluar rumah, dan kita berjalan agak jauh sehingga sampai di mobil, setelah itu kita berangkat.

Sekitar jam sepuluh malam kita sampai di rumah Arga, di sana sudah banyak orang berkumpul,aku melangkah seperti orang linglung,di sisiku ada bapak dan ibuk yang mendampingi. Di tengah-tengah ruangan keluarga sudah ada karpet besar, dan di sekeliling nya banyak orang yang mengaji, dan sebagian dari mereka ada yang menangis termasuk bunda,

"Pak Arga mana?" bapak dan ibu terus menuntunku sehingga sampai di dekat bunda. di sana aku melihat mayat terbujur kaku di tutup kain batik, aku duduk di pinggir mayat itu, bunda menoleh dan langsung histeris sambil memeluk ku,aku tidak begitu perduli dengan apa kata bunda, mataku tetap tidak berpaling dari mayat yg tertutupi kain itu, tangan ku dengan hati-hati menyibak kain itu, ternyata Arga ku yang di sana, apakah dia sedang tidur, kenapa tidak di kamar, aku membelai wajahnya yang dingin dan pucat itu seperti tidak ada aliran darah mengaliri tubuh nya.

"Arga katanya mau jemput aku, kok malah tidur di sini. Capek ya.. Ayo pindah ke kamar" kataku sambil membelai wajah nya

Bunda tambah histeris, sambil menangkup wajahku..

"Rina, jangan begini. Ikhlas kan Arga. agar dia bisa pergi dengan tenang"

Air mata ku sudah mengalir dengan deras, "Arga cuma tidur bunda, tadi dia nelpon aku kita mau ngedate." jawabku..

"Sayang ikhlas "

Aku menangis di pelukan bunda.

"Ini salah ku bun... Seharusnya aku tidak mengajak arga bertemu, seharusnya aku menunggu besok, kenapa aku egois "

"Tidak ada yang salah, Allah lebih sayang arga sehingga di panggil lebih dulu. Tugas kita hanya mendoakan "

Aku menghapus air mata ku, aku berdiri dan berjalan menuju kamar mandi, aku mengambil wudhu, mengambil Al-Qur'an , aku mengaji di samping Arga, aku tidak tidur semalaman aku hanya mengaji di sana sampai pagi, pagi telah tiba semua orang sudah sibuk mengurus pemakaman Arga, bunga bela sungkawa sudah memenuhi pagar depan rumah, keluarga Arga memang cukup berpengaruh di kota ini.

Aku tetap diam aku hanya beranjak ketika menunaikan sholat, selebihnya aku terap di sini. Menemani arga untuk yang terakhir kali nya.

Badan lelah, kakiku kesemutan, wajah ku kuyu, tapi aku tidak ingin beranjak di sisinya. Ini yang terakhir aku melihat nya, sudah banyak orang menyuruh ku istrahat. Tapi aku tetap tidak bergeming. Aku akan Disi bersama arga ku.

Jenazah sudah di mandikan dan di kafani. Bunda memaksa ku ganti baju yang lebih bersih dan mencuci muka, itu syarat kata bunda agar aku bisa ikut ke pemakaman Arga.

Rasanya untuk melangkah saja aku tidak sanggup, tapi aku harus kuat, sampai mengantar dia ke peristirahatan terakhir nya.

Mobil jenazah sudah siap untuk mengantar Arga, aku terburu melangkah aku ingin duduk disampingnya yang terakhir kalinya, di saat sampai di teras rumah Arga tiba-tiba kepala ku sangat pusing dan aku tidak ingat semuanya.

            

  ***************

Sejak saat itu, tidak ada lagi tawa dalam hidup ku, teman-teman ku selalu menghiburku, dengan semua lelucon receh yang mereka buat, biasanya aku sudah tertawa terbahak-bahak, tapi sekarang untuk tersenyum saja aku tidak sanggup. Arga ku sudah tidak ada, dan rasanya warna di hidup ku juga ikut menghilang.

Setiap hari aku melangkah seperti mayat , terlalu datar dan kuyu, makanku juga tidak teratur, aku malas untuk makan. Aku lebih suka diam dan mengingat hari-hari ku bersama Arga.

Pernah suatu ketika waktu aku duduk sendiri di dalam kelas. Kelompok Nafi datang dan Duduk di samping ku,

"Rin. request lagu, aku mau nyanyi"katanya

"Em... Tinggal kenangan boleh??"

"Yang gimana?" tanya nya

"Aku lupa judulnya. boleh aku nyanyi bersama kalian"

"Oke aku ingat yang pernah viral itu kan," tanya gani. "Ya " jawab ku

Irsyad dan Gani mulai kontekan dan aku mulai menyanyikan lagi itu penuh dengan penghayatan. memory di otak ku berputar tentang kenangan-kenangan bersama nya.

-pernah ada rasa cinta antara kita kini tinggal kenangan

- Ingin ku lupakan semua tentang diri mu. Namun tak lagi kan seperti dirimu

oh.. Bintang ku

-Jauh kau pergi meninggalkan diriku

-Di sini aku merindukan dirimu

-ingin ku coba mencari pengganti mu

-namun tak lagi seperti dirimu

-Oh kekasih...

Air mata ku sudah mengalir deras dan tiba-tiba ketiga temanku sudah ada di sisiku dan memeluk ku erat sambil menangis..

Ohhh Arga aku Sangat merindukanmu di setiap hembusan nafas ku..

\*\*\*\*\*\*\*\*\*\*\*\*\*\*\*

Aku fikir jalan cerita cinta ku akhiri nya akan bahagia bersama Arga . Ternyata hanya menjadi kubangan luka yang tidak pernah sembuh. Sampai sekarang pun sudah empat tahun berlalu tetep aku masih melangkah tertatih diatas luka kepergian nya.

Mungkin akan tetap basah atau aku yang tidak mau keluar dari luka dan duka itu. Entah lah tapii.. Rasa sakit kehilangan itu masih nyata dan masih sama sehingga aku hanya bisa menikmati luka itu..

Arga.. Padahal hanya sebentar kita menjalani hubungan ini. Hanya enam bulan setelah itu kamu meninggal kan ku sendiri tapi.. kenapa rasa itu tetap membelenggu. Rasa sakit ,rasa bersalah, rasa cinta yang tidak pernah terkikis oleh waktu dan rasa rindu yang yang selalu membelenggu dan mencekik ku sehingga aku sulit untuk bernafas dan melangkah.

Sebegitu kuat kah sihir cinta yang engkau berikan

Seandainya.. Bunuh diri itu tidak dosa. mungkin sudah dari dulu aku melakukan itu, agar kita tetap bersama di syurga. tapi.. Jika aku melakukan itu, bukan syurga yang ku dapat. tetapi neraka, kita akan semakin jauh sayang. Karena ku yakin tempat mu adalah syurga. Jadi biarlah aku menanggung rindu ini sampai suatu saat Allah mempertemukan kita kembali di syurga nya.

Terimakasih sudah ber kenan membaca novel receh ini 😘🙏

1
Rara Kaka
👍👍
rofie fitri
siap kak terimakasih sudah mampir 🙏😘
The first child
Hay kak,
mampir juga ya..
Rara Kaka
👍👍
NOX
Banyak yang harus dikoreksi/revisi. Mulai dari huruf kapital. tanda baca (eyd) dan dialog.
Rangkaian kosakata kamu juga banyak.
Mulai baca2 lagi buat nambah kosakata.
Untuk gaya bahasa, udah sesuai karena kamu ambil genre teenlit.
rofie fitri: siap... nanti di perbaiki 🙏
total 1 replies
NOX
dialog kamu salah
rofie fitri: terimakasih 😘🙏
NOX: chat personal aja. aku kasih tau dikit2
total 3 replies
NOX
Perhatikan syarat penggunaan huruf kapital. nama, tempat dan jabatan.

Hai! Namaku Nirina. Aku tinggal di desa yang berada di pinggiran kota kecil. Aku hanya anak remaja yang baru beranjak kelas dua SMA. Tidak ada yang spesial dalam diriku, kecuali cantik.
rofie fitri: itu yang di awal memang masih belum di revisi. terimakasih nanti saya perbaiki 🙏🤗
total 1 replies
The first child
Hay thor, aku udh mampir dan baca juga nih..
jangan lupa baca karyaku juga ya..
iqbal nasution
semangat
mommy Fadillah
semangat 💪 salam untuk sesama penulis 🙏
rofie fitri: semangat 💪
total 1 replies
mommy Fadillah
hai aku mampir 🤗
rofie fitri: terimakasih 😘🙏
total 1 replies
cantik
penasaran endingnya seperti apa?
‧͙⁺˚*・༓☾σℓ∂єѕт ∂яєαм☽༓・*˚⁺‧͙
kiw kiw diincer abang abang kkn /Facepalm/
‧͙⁺˚*・༓☾σℓ∂єѕт ∂яєαм☽༓・*˚⁺‧͙
bu Vika atau Fika?
rofie fitri: fika🤭
total 1 replies
‧͙⁺˚*・༓☾σℓ∂єѕт ∂яєαм☽༓・*˚⁺‧͙
sangat relate /Facepalm/
‧͙⁺˚*・༓☾σℓ∂єѕт ∂яєαм☽༓・*˚⁺‧͙
boleh boleh aku iseng mampir hehhe
boleh saran? kalau bisa nama orang awali pake kapital ya, Rina Ifa Dewi heheh
rofie fitri: siap 👍
rofie fitri: siap 👍
total 2 replies
Bulanbintang
Hai, Kak. Maaf sedikit koreksi ya.
Setiap awal kalimat sebaiknya gunakan huruf kapital, termasuk untuk nama orang ya, Kak.
Tanda titik di akhir kalimat cukup satu aja, atau kalau dirasa kalimat terlalu panjang, bisa pakai tanda koma untuk memberi jeda.

▪Aku menoleh ke arah Nafi. Aku langsung menjerit melihat hewan berbulu coklat itu sedang melata di tangannya. "Apa tidak gatal? itu ulat ... hewan yang paling kutakuti."
Dewi refleks menutup mulutku, namun bu Fika terlanjur mendengar.

Untuk alur ceritanya udah bagus, Kak. Kita sama-sama belajar ya, semangat terus nulisnya. Bikin cerita apalagi sampai cerita panjang itu nggak gampang, lho. Kamu bisa memulai dan tetap bertahan itu hebat!! 🤗😉
Bulanbintang: Kita sama-sama belajar ya, Kak. Semangat terus, nggak boleh nyerah. Oke??😉
rofie fitri: saya masih baru, perlu banyak bimbingan 🙏
total 3 replies
Naeya
menarik nih kayanyaa
Naeya
bagi thor ceritanyaa,, harus happy ending yaa
rofie fitri: terimakasih sudah mampir 😘
masih cari inspirasi 🤭
total 1 replies
rofie fitri
terimakasih yang sudah berkenan mampir di cerita ku🙏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!