Bosen kan baca novel yang isi nya CEO dan salah kamar 😁😁😁 ( itu sih aku yah!!!! gak tau deh kalo kalian )
Kali ini ada cerita 7 orang yang bersahabat lalu 2 diantara mereka memutuskan untuk menikah.
ABCDEFG itulah inisial dari 7 orang yang bersahabat ini.
Siapa yang menikah dari 7 orang ini? tentu saja A ( Abi ) dan C ( Cinta )
************
ini cuma halu, kalo ada kesamaan mungkin pas sama aja.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kayla kanaya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 12
Abi pergi membonceng Pak Toni, tujuan pertama nya tentu saja ke ATM, Pak Toni terus mengucapkan terima kasih pada Abi saat uang itu sudah ada di tangan nya, hal ini malah membuat Abi tidak enak hati.
Sampai di rumah sakit, Pak Toni langsung menemui dokter di ruangan UGD, Di perlihatkan nya uang 10 juta pada dokter itu, Dokter itu pun tersenyum.
"Untuk masalah uang, Bapak silahkan ke bagian administrasi." Ucap Dokter tersebut
"Saya gak ngerti lah, tadi saya di suruh cepet-cepet bawa uang." Jawab Pak Toni sedikit kesal. Abi yang berada tak jauh dari Pak Toni, langsung mendekati.
"Ada apa Pak?" Tanya Abi
"Dokter nya sekarang ga mau duit, Bi. Tadi dia minta di siapin duit," Jawab Pak Toni, Dokter dan Abi pun tersenyum.
"Abi bantu urus yah, Pak. Bapak ikut Abi deh." Pinta Abi, Abi merangkul bahu Pak Toni, berjalan keluar dari ruangan UGD, lalu menuju ke bagian kasir.
Abi duduk di depan meja kasir, di samping nya duduk juga Pak Toni yang masih kesal dengan dokter tadi, sesekali Pak Toni berkomentar tentang dokter itu.
Abi mengurus administrasi istri Pak Toni. "KTP bapak mana? sekalian punya Ibu juga!" Tanya Abi
"Kan uang nya ada, Bi. Saya mau bayar tunai aja, Gak perlu jaminin KTP saya" Jawab Pak Toni, Abi tertawa sementara kasir wanita yang duduk di depan Abi menahan tawa nya saat ini.
"Pak, iiih. KTP Bapak buat data rumah sakit, Jadi rumah sakit tau alamat rumah bapak dimana, kalo KTP ibu, biar si ibu dapet makan, pas udah di operasi nanti." Canda Abi dan Pak Toni tertawa kecil, Pak Toni mengeluarkan dompet nya, KTP nya di berikan pada Abi, Abi mengisi formulir dengan lengkap dan jelas.
"Bapak tanda tangan disini, terus uang nya kasih ke Mbak kasir nya yang cantik." Ucap Abi pada Pak Toni, Kasir wanita yang bertugas pun, tersenyum saat Abi memuji nya cantik. Pak Toni membubuhkan tanda tangan nya lalu menyerahkan uang tersebut.
"Kita tunggu kwitansi nya" Ucap Abi.
Selesai menerima kwitansi, Abi mengucapkan terima kasih pada kasir itu, bahkan Abi sempat menggoda petugas rumah sakit itu.
"Titip Bapak saya, Mbak cantik. Kalo Bapak saya ga ngerti, penjelasan nya di ulang lagi, yah. Emhhh ini kartu nama saya." Ucap Abi dengan memberikan bussiness card nya pada kasir itu, Kasir itu pun tersenyum sambil menerima bussiness card milik Abi.
"Baik Mas Abi, Nanti saya hubungi Mas Abi deh kalo Bapak Mas Abi ada yang gak ngerti." Ucap Kasir itu dengan semangat, Bagaimana tidak bersemangat laki-laki di depan nya terlihat ramah, tampan dan baik pada laki-laki tua yang berada di depan nya.
"Ok Mbak, Handphone saya aktif 24, Mbak Cantik boleh telphone saya kapan saja." Jawab Abi, Abi mengulurkan tangan nya, lalu bersalaman dengan kasir itu.
"Rosi" kasir itu menyebutkan nama nya tanpa di minta oleh Abi, dan Abi tersenyum.
"Nama nya cantik kan, Pak. Sama seperti pemilik nama nya." Ucap Abi pada Pak Toni, Pak Toni tersenyum melihat usaha Abi, begitu juga wanita yang Rosi, senyum nya semakin lebar saat ini.
"Ayo Pak, Kita ke Ibu lagi." Ajak Abi dengan merangkul lagi bahu Pak Toni, Abi pamit pada kasir itu dan berjalan kembali ke ruangan UGD.
"Bapak gak ngerti begituan,Bi. Seumur-umur baru sekarang si Ibu sakit. Untung kamu ikut, Bi" Ucap Pak Toni, Dan Abi mengusap pundak Pak Toni.
"Gak apa-apa pak, gak bisa begituan kagak dosa, yang penting udah beres sekarang." Jawab Abi. Mereka berdua lalu menemui istri Pak Toni. Abi mencium punggung tangan nya.
"Jangan takut gitu atuh, Bu." Ucap Abi mengajak istri nya Pak Toni bersenda gurau
"Takut atuh, Bi. Ibu kaya nya mau meninggal deh, kan mau di operasi." Ucap Istri Pak Toni.
"Ishh Ibu, jangan dulu atuh, Abi kan belum nikah, nanti ibu gak datang ke walimahan nya Abi dong." Canda Abi, Istri Pak Anto pun akhir nya tertawa. Abi terus mengajak nya bercerita, memberikan semangat untuk istri Pak Toni yang sebentar lagi akan menjalani operasi nya.
Sementara itu setelah Abi dan Pak Toni ke rumah sakit, Cinta dan teman-teman di kontrakan nya diam sesaat, "Sorry" Ucap Cinta saat situasi sekarang ini hening.
"Gak perlu minta maaf, emang loe salah apa?." Jawab Bella, Cinta mengkerucutkan bibir nya, bukan saat yang tepat membahas ini pada teman-teman nya, dan waktu nya Cìnta menemui Teddy lagi.
"Tedd..." Ucap Cinta saat Cinta sudah duduk di dekat nya.
"Apa Cint?"
"Yang tadi itu gak baik." Ucap Cinta, Teddy mengkerutkan dahi nya.
"Tidak baik dimana nya? Kamu saja yang terlalu baik." Jawab Teddy. Cinta lalu mengusap lengan Teddy
"Pak Toni itu orang tua, Dia gak pernah melakukan ini sebelum nya." Ucap Cinta menjelaskan lagi masalah tadi.
"Cinta ku...Kamu itu benar-benar baik. Sudah lah aku males bahas ini." Jawab Teddy dengan tetap merasa diri nya benar.
"Aku lapar, cari makan yuks." Ajak Teddy dengan mengusap pipi Cinta
"Makan di rumah aja yah Tedd. Hari ini kami masak, Abi ulang tahun." Jawab Cinta dan Teddy menggelengkan kepalanya
"Gak deh Cint, malam ini aku udah punya rencana ajak kamu makan di luar, ini malam minggu pertama kita jadi sepasang kekasih, masa kamu gak mau rayain gitu!" Tolak Teddy, Cinta tersenyum, iya...ini malam minggu pertama nya menjadi kekasih Teddy, tadi sore Cinta sudah menjawab pernyataan cinta nya Teddy, dengan mengatakan "Ok...Kita jalanin aja dulu."
.aseli..aku jg baca karya author d lapak sebelah yg bukan salah cinta....aku peminat tulisanmuu
Cleopatra's Divorce mampir, 🔥🔥