dunia modern dipenuhi dengan berbagai misteri dan kekuatan yang sangat kuat ,dimana banyak ahli beladiri dari berbagai tingkatan muncul satu persatu, dan zaman itu disebut sebagai zaman keemasan beladiri ,diantara para jenius beladiri secara tidak terduga muncul seorang pria muda yang datang dari pemakaman umum kota ,sehingga membuat orang yang melihatnya kagum dan segan namun yang tidak mereka ketahui adalah pria muda itu adalah warga kota yang secara langsung memilih teknik kultivasi pembunuh dewa saat berkultivasi di dalam makam para dewa.mari kita ikuti perjalanan pria muda yang bernama Han Jian mengarungi arus dunia modern yang penuh dengan berbagai misteri.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon erik riswana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 11 kadal api yang ada di danau .
Boooommmmhh...!
Ledakan kecil terdengar jelas di dalam jiwanya dan alam Bukaan Spiritual tahap akhir mulai terbuka dengan cepat.
Han Jiang menatap langit malam yang sudah mulai menghilang dan segera bersiap untuk melanjutkan kembali perjalanannya yang sempat tertunda akibat serangan gorilla tahap master langit awal dan juga terobosannya yang secara tiba tiba longgar .
Kakinya melangkah menuju danau yang dilihatnya kemarin ,matanya terus waspada dengan keadaan sekitar, ia tidak mau lagi hampir terkena serangan brutal dari makhluk mutasi yang ada di atas alam Bukaan spiritual.
Sampai di danau ,ia melihat bahwa ada keberadaan penunggu hewan mutasi dengan kekuatan alam Bukaan Spiritual tahap akhir sempurna, ia memandang dengan cermat bahwa penjaga danau itu adalah kadal api yang legendaris.
" di air ada kadal api ? Aneh kenapa itu bisa terjadi ?"Han Jiang kebingungan dan melihat bahwa kadal api tersebut memiliki ukuran yang luar biasa panjang hingga danau yang memiliki ukuran sekitar 100 km sebagian besar penuh dengan tubuh kadal api tersebut.
" aku akan melihat dulu ,apakah ada informasi tentang kadal api yang hidup di dalam air?" Dengan cepat ia mengeluarkan buku hewan mitologi dan menelusuri hingga menemukan tentang kadal api dengan keadaan lingkungan sebaliknya.
" aku menemukan harta karun dan juga jalan keluar untuk meninggalkan dunia makam ini " Han Jiang entah mengapa merasakan rindu terhadap dunia modern ,dan hatinya tidak tenang saat mengingat mimpi mimpi yang datang dalam waktu satu tahun terakhir ini .
Matanya bersinar dan memandang ke arah kadal api yang berbaring tenang di permukaan air .
" kadal api itu memiliki api inti sejati yang bagus untuk bahan pemurnian pil ,aku harus mendapatkannya, juga ada celah lorong menuju dunia modern di dalam danau " gumamnya dengan wajah bersemangat.
Tanpa basa basi, Han Jiang langsung mengaktifkan energi sejatinya dan cahaya berwarna biru muncul di telapak tangannya, walaupun ukurannya hanya pas di tangan, tapi sorot mata keyakinan untuk mengalahkan binatang mutasi kadal api itu muncul saat mimpi mimpi harapan untuk kembali terus memuncak.
Karena ia belum memasuki Alam master langit ,ia hanya bisa berjalan dengan menggunakan energi sejati untuk menyeimbangkan jalannya di atas air, dan bila ia tidak melakukan hal itu ,kemungkinan besar ia akan jatuh hingga tidak bisa mengendalikan kakinya yang masuk ke dalam air .
" aku harus mempelajari teknik angin ,agar aku bisa secara akurasi seratus persen bisa berlari di atas air " gumamnya dengan wajah serius.
Sampai di dekat kadal api yang sedang istirahat itu ,Han Jiang mencoba menusukan tombaknya ke bagian kepala kadal api ,namun yang tidak disangkanya adalah kadal api tersebut memuntahkan api dengan kekuatan yang luar biasa, dan Han Jiang secara mengejutkan bisa menghindar serangan cepat dan mendadak itu.
" fuihhh... sungguh menakutkan... aku harus memikirkan cara untuk membunuh kadal api itu !" Han Jiang membentuk segel dan seberkas sinar hitam melayang menuju kadal api yang sudah dalam mode siaga.
" teknik Zhenfu ,ledakan neraka!"
Benda hitam tersebut adalah jimat talisman berwarna hitam yang ia dapatkan dari peti berwarna putih dan memiliki jumlah sekitar satu lusin talisman .
Benda hitam itu menempel di lengan kanan dari kadal api ,dan meledak seketika ,membuat air danau menjadi berhamburan hingga menciptakan gelombang tsunami kecil dengan ketinggian sekitar lima meter .
Han Jiang langsung menghindar dan segera naik ke atas pohon ,agar ia tidak terseret oleh arus hantaman tsunami kecil yang datang itu .
Byrhhhhh....
Kadal yang ada di danau itu melompat kesakitan , cahaya berwarna biru di atas kepalanya membuat Han Jiang sedikit pucat .
" ternyata aku salah ,itu adalah kadal api tahap master langit puncak, " Han Jiang tahu bila ingin menang mengalahkan kadal api alam Master Langit tahap puncak itu ,maka ia harus mengorbankan sekitar seperempat hartanya untuk di jadikan alat untuk kemenangan.
" karena jalan untuk keluar ada di dalam danau dan juga api sejati ada juga di sana, maka aku dengan cepat harus menggunakan teknik itu " wajah Han Jiang langsung tertutup oleh topeng rubah putih dan juga jubah dengan baris pembunuh sudah terpasang di badannya.
" teknik beladiri terlarang , pembunuhan dewa agung !"
Aura Han Jiang seketika langsung ganas dan terkesan dingin, wajah di balik topeng rubah putih berubah menjadi putih pucat dengan garis garis hijau di bagian leher dan juga pipinya ,bukan karena mau mati ,melainkan menyatukan jurus jurus yang ia sudah pelajari ,oleh sebab itu penampilannya sangat mengerikan ,dan tidak ada lagi tatapan kehidupan di balik topeng rubah putihnya itu.
Kadal api merasakan niat membunuh yang dikeluarkan dari seluruh tubuh Han Jiang yang sedang mengambil tombak putih tanpa sadar menjadi seorang assasin yang tidak mengenal tentang persahabatan serta persaudaraan .
Ia tidak menyadari bahwa kakinya dengan stabil bisa berjalan di atas air, matanya yang dingin sengaja menatap mata kadal yang sudah mulai mundur ,goyah .
" teknik tusukan tombak pembunuh..!"
Tombak pembunuh putihnya itu seakan menjadi ratusan ribu tombak dalam waktu dekade yang sama ,memukul mundur suku asing kadal api.
Grouashhh
Grouashhh...
Teriakan lengungan dari tengah danau membuat Han Jiang langsung mengekseksusi dengan segera .
" teknik tusukan pembunuh...!" Tombak meluncur dan tepat mengenai kepala hewan kadal itu hingga hancur berterbangan kemana mana .
Han Jiang merasakan tubuhnya sudah tidak tahan lagi ,ia menopang tubuhnya dengan tombak dan berjalan perlahan menuju bagian utama kadal dan mengambil inti api sejati yang ada pada jiwa kadal api legendaris.
" aku tahu dengan apa yang telah terjadi padamu kadal api ,tapi bila aku kalah maka kamu kemungkinan bisa memakan diriku, sebaliknya aku sebagai manusia biasa ,menghormati dirimu dengan membuat sebuah nama yang tidak akan pernah dilupakan oleh manusia " tangannya mengambil inti api yang ada di dalam jiwa utama dalam kadal api yang sudah mati itu.
Han Jiang menghirup udara segar dan memutar teknik kultivasi dewa pembunuh, segera di danau itu cahaya cahaya berwarna biru berkumpul gila gilaan dan masuk ke dalam tubuhnya.
Udara di sekitar danau terlihat mulai tidak stabil , Han Jiang yang sedang melakukan penyerapan secara cepat merasakan tubuhnya yang seakan mau meledak, " ini adalah momentum yang tidak akan pernah bisa aku lupakan " jari jarinya membentuk segel di atas permukaan air danau ,seketika cahaya lingkaran berwarna biru muncul dari permukaan danau dan menyelimuti Han Jiang yang sedang melakukan kultivasi terobosan besar besaran.
Di atas langit danau ,suasana menjadi gelap dan petir kecil sebanyak lima puluh buah langsung muncul dan menghantam permukaan air danau.
Jleeret....
Jleret...
Duarrrrhhh ..
Walaupun kilatan petirnya kecil tapi efeknya sangat besar bagi Han Jiang ,ia dengan nafas cepat memutar tubuhnya dan berdiri seraya menatap langit yang suram dan menakutkan.
" sudah saatnya aku menerobos alam besar , teknik kultivasi pembunuh dewa.. terobosan master Langit segel " tangannya membentuk penyatuan dan seketika ia langsung memejamkan mata ,namun tubuhnya masih berdiri diatas danau .