NovelToon NovelToon
Dewi Penakluk Ceo Tampan

Dewi Penakluk Ceo Tampan

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: myabra

"Bagaimana ini?. Apa dia bisa melihat aku? Ya Tuhan tidak terlihat tidak terlihat. "Ujarnya sambil menakupkan kedua tangannya di pipi kanan dan kirinya agar Nikolas tidak bisa melihat wajahnya. Mora terus berjalan sambil terus berdoa tidak terlihat tidak terlihat. Tapi Nicholas dengan sengaja mengikuti langkahnya dan menarik kerah bajunya. Hingga mora seperti anak kucing. Meong meong

"Ampun Om, ampun Om, ampun! maafin Mora, mora nggak bakalan lagi-lagi deh ngerjain Om suerrr.. deh!." Mohonnya sambil jarinya membentuk huruf v. Hingga membuat Nicolas tersenyum tipis.
Sedangkan sofa dan Dara Mereka berdiri di tempat. Karena takut!.

Nicolas memajukan kepalanya sehingga posisi bibirnya menempel ke telinga Mora dengan jarak Sedekat Itu Nicholas dapat mencium aroma wangi rambut Mora sepertinya habis keramas.,sambil berbisik.
" Apakah aku setua itu sehingga kamu memanggil aku Om." Ujarnya membuat kedua mata Mora membulat dan bulu kuduk Mora langsung berdiri karena dengan jailnya Nicholas

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon myabra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

part 11

Liam yang siap-siap akan berdiri dihentikan oleh gerakan Nicolas yang mengaitkan kancing jas milik nya dan langsung berdiri. tanpa kata penyambutan lagi dari MC, dia langsung naik ke podium disusul oleh BPK kepsek " apa yang dia lakukan?" Tanya Liam kepada Oscar.

"Tuan Liam apa tidak lihat , gadis yang ada di atas podium itu siapa?" Ujar Oscar menjelaskan.

" Tentu saja aku lihat, apa kau pikir aku ini buta haa? jawabnya Liam kesal

"Anda tahu dia siapa?" Tanya Oscar kembali sambil berjalan karena dia ada tugas dari Nicolas. Dan Liam juga sepertinya tidak mengenali gadis yang ada diatas podium.

" Dia siapa, apa aku mengenalnya? Beralih bertanya kepada Kenzie, karena Oscar sudah pergi dan berdiri didepan podium bersama sang fotografer

" Ternyata anak itu! Sepertinya akan ada tontonan yang Menarik" ucapnya setelah mengingat siapa gadis yang berada diatas podium itu, sambil menyunggingkan senyum tanpa menatap ke arah Liam.

" siapa? Kau dan dia, hmm sama saja, sama-sama tidak jelas" kesalnya karena hanya dia yang tidak tahu apa-apa. Liam Anderson pria jangkung yang ketampanan nya tertutup oleh kaca mata tebal miliknya. Mungkin hanya Liam dari ketiga orang ini. Nicolas dan Kenzie sangatlah fashionable banyak wanita tergila-gila dan sampai mengejar-ngejar mereka bukan hanya tampan dan berkharisma, ada nilai plus untuk mereka yaitu pengusaha muda yang sukses dan satu lagi mereka masih lajang loh. hanya Liam yang terlihat berbeda dari perilaku dan juga penampilan mungkin lebih kalem .

" Kau sebelah sana dan kau ikuti aku. Kalian harus ambil gambar yang sempurna karena akan ada bonus besar menanti kalian" Perintah Oscar mengarahkan agar fotografer membidik sasaran dengan tepat karena semakin bagus gambar yang di hasilkan semakin bagus juga mereka menghasilkan uang, bosnya itu pasti akan memberikan bonus besar kalau hasilnya sesuai dengan keinginannya.

Mora yang mengenakan kebaya berwarna merah dan rok lilit bercorak terlihat manis ditambah rambutnya yang disanggul modern dengan jepit rambut berwarna merah senada dengan kebayanya dan bentuk tubuhnya yang padat membuat Nicolas tak melepaskan tatapannya, tatapannya terkunci, sehingga dia tidak melihat, ada gadis yang menatapnya kesal. " Hai, om apa kabar?" Sapa Mora sumringah. Nicolas menebar senyuman karena dia sangat bahagia bertemu dengan gadis yang beberapa hari ini menguasai pikirannya, tapi akibat Sapaan Mora membuat senyum di bibirnya hilang seketika bukan Nicolas tidak senang disapa oleh gadis pujaannya itu. tapi dia tidak senang dengan sebutan embel-embel Om. Wajahnya yang tampan berubah menjadi asam senyuman yang tadinya manis berubah menjadi kecut.

"Ngapain pria tua itu ada disini?" tanyanya zo pada diri sendiri.

"Pria tua, siapa sayang" tanya Raya yang tidak tau apa maksud kekasihnya. S

" Sudahlah" jawab zo, walaupun dijelaskan pacarnya itu pasti tidak akan mengerti

Nicolas yang sudah melakukan tugasnya memberikan piagam penghargaan kepada Mora dan melakukan sesi foto, tidak kunjung turun dari podium. Dia dengan posesifnya berdiri disamping Mora.

Guru yang ingin bersalaman pun dihalanginya tiba saat MC mempersilahkan wali murid untuk foto bersama.

mama Ani dan papa Jo yang ingin Poto bersama Mora pun dihalanginya " ishh om ini, ini mama papaku om minggir dulu ngapa" usir Mora karena sedari tadi Nicolas nempel terus kaya perangko. Zo yang ingin Poto bareng dengan Mora pun sampai berebutan karena Nicolas mendorongnya seakan tidak ada yang boleh dekat -dekat dengan wanitanya.

Orang-orang yang menghadiri acara pun tidak melewatkan tontonan gratis. Berbagai macam komentar dari yang positif hingga negatif.

" Kau itu kenapa, kenapa menghalangi?" Tanya zo kesal karena dia tidak kunjung dapat kesempatan ber foto dengan adiknya itu.

" Bos bagaimana ini, apa ini juga gambarnya harus di ambil?" ujar kameramen sambil Menatap kearah Oscar.

" Kenapa kau menatapku, cepat ambil gambarnya jangan sampai ada adegan yang terlewat kalian mengerti!" Ujarnya kepada kameramen dan fotografer karena dia pun tidak tau harus bagaimana, salah sedikit bosnya itu pasti akan menggantungnya. dan tangannya sambil memegangi lehernya dan menelan ludahnya sendiri.

"Kenapa dia mendadak menjadi bodoh?" Tanya Liam kepada Kenzie, yang melihat Nicolas seperti anak kecil berebut mainan. Alih-alih menjawab pertanyaan Liam Kenzie langsung berdiri

"Kau mau kemana?"tanya Liam lagi

" Apa kau tak ingin bergabung dengan mereka" ujar Kenzie sambil membalikkan badannya menghadap kearah semua yang hadir " ibu-ibu ade-ade, siapa yang mau berkenalan dengan Pria Tampan yang ada di atas sana?" sambil menunjuk tepat dimana Nicolas berdiri. Tentu saja mereka antusias kapan lagi bisa berkenalan dengan Pria tampan pemilik Bryan grup.

"apa kau sudah melakukannya" tanyanya kepada asisten pribadinya, yang di jawab dengan anggukan oleh asistennya.

keributan antara zo dan Nicholas pun akhirnya terhenti karena ada pergantian lagu yang tadinya lagu bergenre pop beralih menjadi gambus. Dengan bersamaan, Kenzie, Liam naik keatas podium disusul oleh guru-guru anak didik dan wali murid membuat zo, Nicolas, mora dan yang lainnya bingung "Kenapa semua orang naik keatas podium". Ujar mereka bersamaan. "selamat menempuh hidup baru bro" ucap Kenzie dengan menepuk pundak Nicolas dan menampilkan senyum devilnya. Disusul dengan Liam yang melakukan hal yang sama seperti Kenzie lakukan dan disusul oleh rombongannya. Membuat Nicholas kesal oleh tingkah sepupunya itu.

1
Tae Kook
Hebat!
Phoenix Ikki
Author jago banget bikin cerita gini, 😍terharu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!