NovelToon NovelToon
Transmigrasi Ashley Or Asheel

Transmigrasi Ashley Or Asheel

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Transmigrasi ke Dalam Novel
Popularitas:3.3k
Nilai: 5
Nama Author: MWS~

Ashley adalah seorang yatim piatu yang bertransmigrasi ke dalam novel 'Nayla Love Story '. Ia menjadi Asheel, antagonis ke dua di dalam novel. Asheel Merupakan karakter yang akan mati di tangan kakaknya sendiri.

Bagaimana jadinya hidup Ashley sebagai Asheel?, akankah ia mati mengenaskan?.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MWS~, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11.

...☆HAPPY READING☆...

...----------------...

Eugh.

Leguhan terdengar dari mulut seorang gadis. Gadis tersebut adalah pemeran utama kita yaitu asheel.

" capek juga ya tidur siang," ucapnya sembari tersenyum, ia kemudian bangkit dari tempat tidurnya menuju kamar mandi.

...****...

Asheel menuruni tangga sambil bersenandung ria. " lo mau kemana?" tanya aska saat asheel sudah berada di hadapannya.

" bukan urusan lo." jawab asheel songong.

" dih, heh adek durjana, kalo abangnya nanya jawab yang bener dong." sinis aska merasa tak suka dengan jawaban songong asheel.

" lo lagian ngapain ngurusin hidup gw, lagian selama ini lo gk pernah ngurusin hidup gw kenapa sekarang sok peduli." savage asheel. Aska yang mendengar ucapan asheel hanya bisa diam tak mampu membalas.

" dah ah, gw mau pergi, bye." ucap asheel berlalu dari sana. Aska melihat bahu sang adek, ada tatapan sedih, rindu, dan menyesal dari sorot matanya. " huft." helanya, ia berjalan menuju tangga untuk pergi ke kamarnya.

Asheel berjalan santai menuju taman yang berada dekat dengan rumahnya, ia hari ini berencana untuk mencari jajanan. Sudah cukup lama ia tak berburu jajanan di taman, terakhir kali adalah saat mereka piknik.

" wah, banyak banget penjual di sini." ucapnya merasa kagum saat melihat banyaknya pedagang jajanan. Seketika ia merasa jiwa pemburu jajanannya meronta-ronta.

Asheel dengan semangat berjalan menuju para pedagang jajanan yang ingin ia beli. Ia memulai dari para pedagang makanan asin hingga manis lalu di lanjutkan dengan membeli minuman. Bahkan ia membeli minuman hingga tiga macam sekaligus.

Usai berburu jajanan, asheel memutuskan untuk duduk dislah satu kursi taman. Ia menaruh semua jajanannya di sampingnya, rasanya sudah tak sabar untuk mencoba semuannya. Tak ingin menunggu lagi, asheel segera membuka kresek jajanan yang ingin ia makan lalu langsung memasukannya kedalam mulutnya. Ia mengunyahnya dengan penuh kebahagian. Belum habis satu jenis jajanan, asheel membuka kresek jajanan yang lain kemudian mencobanya. Itu terus berlanjut hingga ia menghabiskan seluruh jajanannya tampa ada sedikitpun yang tersisa.

Asheel mengusap-usap perutnya kenyang." ah kenyang~" gumamnya. Belum sampai disitu, asheel langsung melihat tiga jenis minumannya. Ia dengan segera mencobanya satu persatu kemudian meminumnya sekaligus dua lalu sekaligus tiga.

Minumannya habis sekaligus, bukan hanya kenyang yang ia rasakan, tapi juga kembung akibat terlalu banyak minum. Asheel duduk bersandar sembari tersenyum.

" jangan senyum, senyum lo aneh." gurau seseorang yang berdiri di depan asheel.

" yeee enak aja bilang senyum gw aneh, senyum gw tuh manis ya EZRA KALINGGA." balas asheel tak terima menekan ucapannya saat mengucapkan nama seseorang yang sekarang berdiri di hadapannya yang tak lain adalah ezra sang protagonis pria.

" iya deh, si paling manis. Gw boleh duduk?."– ezra.

" boleh, silahkan." ucap asheel mempersilahkan, ia mengambil kresek jajanannya kemudian berdiri untuk membuangnya di tong sampah.

" jadi, lo ngapain disini?" tanya asheel setelah kembali dan duduk di samping ezra.

" ini serius lo ngomong ' lo gw' sama gw?" bukannya menjawab ia malah dengan santainya membicarakan bahasa asheel.

" jadi lo mau gw panggil apa hah, aska sama angkasa aja gw 'lo gw' apalagi cuma sama lo." santai asheel.

Ezra tersenyum miring," wow, lo emang cewek yang gk punya sopan santun ya." pedas ezra.

" emang, lo baru tau. Oh ya, kan kita baru kenal." balas asheel dengan santainya membuat ezra mengerutkan keningnya. " jadi, kembali ke pertanyaan awal. Lo ngapain disini?." lanjutnya bertanya.

" jalan-jalan, lo?." jawab ezra balik bertanya.

" sama, rumah lo deket sini ya?"– asheel.

" gk, rumah gw jauh dari sini."

" terus kenapa lo disini?"

" anggap aja nenangin pikiran."

" maksudnya?, dan kenapa lo bisa kepikiran buat ke sini? kn masih banyak tempat lain." tanya asheel untuk yang kesekian kaliannya.

" gw ada sedikit problem. gw tau tempat ini, karena biasanya gw sama yang lain kalo main kerumah aska selalu main ketaman sini juga karena menurut kita di sini bagus, dan karena itu gw kesini. Disini bisa di bilang jadi tempat kedua gw kalo ada masalah, ya mungkin karena gw ngerasa nyaman." jelas ezra menjawab pertanyaan asheel.

" tempat kedua?" bingung asheel.

" ya tempat kedua."

" biar gw tebak, tempat pertama itu sama nayla kan." goda asheel.

" gk lah." sangkal ezra.

" yang bener, gk usah malu deh. Tenang aja, sama gw rahasia lo aman terkendali." ucap asheel masih tak ingin berhenti menggoda ezra.

" dah ah, gw mau pulang. Lo?" ucap ezra tak ingin di goda lebih jauh lagi oleh asheel.

" kayaknya gw juga mau pulang." balas asheel.

" yaudah, kalo gitu kita pisah disini. Gw pergi dulu, bye" pamit ezra," dan, lo ternyata orangnya asik juga." lanjutnya kemudian benar-benar pergi dari san meninggalkan asheel.

" lo juga asik!" teriak asheel  di balas lambaian tangan oleh ezra tampa berbalik. Asheel tersenyum kecil, hampir tak terlihat.

...****...

Seorang wanita paruh baya nampak sedih melihat foto bayi berusia satu tahun yang sayangnya itu adalah foto terakhir dari bayi itu. " andai kamu masih hidup sayang, kamu pasti udah besar sekarang." miris wanita paruh baya itu.

" udah mah, gk usah sedih lagi ya. ikhlasin aja ya mah." ucap lembut seorang pria paruh baya duduk di samping sang istri. Mereka berdua adalah pasangan kalingga. Keluarga kalingga adalah keluarga dari sang protagonis pria, ezra. Keluarga kalingga terdiri dari sang kepala keluarga erlangga kalingga, lalu ada sang nyonya rumah emilia. Lalu ada dua putra di keluarga kalingga yaitu ezra kalingga yang merupakan putra kandung keluarga kalingga dan leon oskar kalingga yang merupakan putra angkat keluarga ini.

Sebenarnya, keluarga kalingga memiliki seorang putri. Namun, ia meninggal karena keracunan pada usia satu tahun. Tak ada yang tau siapa pelakunya hingga sekarang. Karena kejadian ini, seluruh pelayang di kediaman kalingga di pecat. Nyonya kalingga terus bersedih atas kepergian putrinya. tak ingin terus melihat sang istri bersedih, tuan erlangga memutuskan untuk mengadopsi anak untuk menggantikan putrinya. Namun, hal itu tak di setujui ezra. Terjadi konflik antara mereka berdua.

Sementara itu, nyonya kalingga justru di pertemukan dengan seorang bocah berumuran yang sama seperti putranya. Bocah itu tak lain adalah leon yang sekarang menjadi bagian keluarga kalingga. Nyonya kalingga merasa jatuh cinta saat melihat bocah tersebut, matanya sangat mirip dengan sang putri. Saat tau ia merupakan anak yatim piatu, ia memutuskan untuk mengadopsinya. Tuan erlangga sendiri tak masalah, tapi tidak dengan ezra. Sang mama berusah membujuk, mengatakan bahwa jika mereka mengadopsi leon ia tak akan lagi bersedih soal adeknya yang telah meninggal. Ezra tak tega, ia kemudian luluh dan setuju.

Awalnya ezra memang bersikap cuek dan sinis pada leon. Namun, seiring berjalannya waktu ia menganggap leon sebagai saudara sekaligus sahabat baginya. Ia selalu berbagi cerita dengan leon, hampir semua masalah dan rahasianya leon tau. Ia sangat lah mempercayai leon. Bahkan orang-orang menganggap mereka kembar meski mereka tak suka.

" udah mah, gimana kalo ezra atau leon dengar. Mereka pasti marah kalo ngeliat mama sedih kayak gini." ucap tuan erlangga mengelus lembut punggung sang istri berusaha menenangkan.

" mama gk bisa buat ikhlasin putri mama pah, sampai kapanpun gak akan bisa." kekeh nyonya emilia.

" bukannya mama waktu itu janti bakal lupain dan ikhlasin adek. Kenapa sekarang mama malah ingkar janji gini!." ucap ezra dari arah belakang.

Tuan dan nyonya kalingga berbalik, dapat di lihat oleh mereka wajah ezra yang nampak marah dengan sorot mata yang kecewa. " bukan gitu sayang." ucap sang mama berusah menjelaskan.

" udah lah, aku kecewa sama mama." datar ezra pergi menuju kamarnya meninggalkan kedua orang tuanya. Mama menunduk merasa bersalah, sedangkan tuan erlangga menenangkan istrinya.

" lo udah balik." basa basi leon pada ezra yang masuk kamarnya. Ezra tak menghiraukan leon, ia membuka laci meja belajar leon lalu mengambil kartu identitas palsu lalu pergi keluar kamar leon.

" perasaan dia baru balik, udah mau pergi aja tuh anak." gumam leon heran, tak ingin banyak ikut campur dengan urusan ezra ia memutuskan untuk melanjutkan gamenya.

......................

1
Hebe
Sempurna deh ini. 👌
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!