NovelToon NovelToon
Terpaksa Menjadi Simpanan Mantan Kekasih

Terpaksa Menjadi Simpanan Mantan Kekasih

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Selingkuh / Aliansi Pernikahan / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Penyesalan Suami / Pernikahan rahasia
Popularitas:112.4k
Nilai: 5
Nama Author: Safira

Takdir membawaku dalam keadaan yang sungguh tak kuduga akan terjadi.

Widuri Lidyaningrum terpaksa menerima tawaran dari mantan kekasihnya bernama Bisma Arya Mahendra untuk menjadi simpanannya. Semua dilakukan Widuri demi menolong kakak kandungnya bernama Alamsyah agar tak dipenjara.

"Akan kubuat hidupmu menderita seperti di neraka, Wid. Kakakmu sudah membuat Vivian keguguran. Calon bayiku meninggal dan Vivian lumpuh. Karir serta mimpi Vivian hancur!" geram Bisma dalam hati.

Benci dan cinta bercampur dalam pekatnya permainan takdir keduanya.

"Sampai kapan aku harus jadi simpananmu?" tanya Widuri.

"Sampai aku benar-benar membuangmu dari muka bumi ini. Selamanya," jawab Bisma dengan raut wajah yang terlihat jelas kilat penuh amarah kebencian mendalam pada Widuri.

Bagaimana kehidupan Widuri menjadi wanita simpanan dari mantan kekasihnya yang sudah beristri?

Widuri dan Bisma juga melakukan sebuah pernikahan rahasia yang tidak diketahui oleh siapapun.

Bagian dari novel : Bening🍁

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Safira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13 - Pergi ke Venesia

Satu minggu berlalu.

"Honey, besok aku ada jadwal kontrol pagi. Lanjut, siangnya ke tempat terapi."

"Astaga, Vi. Aku lupa!" seru Bisma. "Besok aku harus ke luar kota. Ada janji bertemu klien penting, Mr. Jack. Kamu sangat tau kalau sudah beberapa bulan yang lalu aku jadwalkan meeting dengan Mr. Jack tapi dia selalu sibuk. Rencananya dia akan tanam modal cukup banyak di perusahaan," imbuhnya.

"Iya, Honey. Aku tau kamu sangat sibuk," ucap Vivian. "Aku sekedar memberitahumu dan tenang saja ada Paman Wilson yang bersedia menemaniku ke dokter sekaligus terapi," sambungnya.

"Paman Wil?"

"Iya, Honey. Tadi pagi kebetulan Paman Wil ada urusan bisnis di Milan. Setelah itu, dia mampir menjengukku ke sini. Gak lama dia harus kembali ke hotel karena ada janji dengan temannya. Tapi, besok Paman Wil sedang free jadi bisa nemenin aku ke rumah sakit."

"Oh, begitu. Kenapa kamu gak bilang kalau hari ini pamanmu mau ke sini, biar ku suruh Dhika jemput di bandara?"

"Aku juga tidak tau, Honey. Paman Wil mendadak ke Milan terus menghubungiku saat sudah di lobi apartemen,"

"Aku jadi gak enak ke pamanmu,"

"Sudahlah, Honey. Pamanku tak mempermasalahkannya kok. Santai saja," ucap Vivian dengan mesra seraya memeluk tubuh Bisma. Keduanya saat ini sedang berada di atas ranjang hendak bersiap istirahat malam.

"Besok aku harus berangkat pagi-pagi sekali sama Widuri. Biar kita gak perlu menginap di sana jadi langsung pulang ke Milan,"

"Dhika ikut?"

"Enggak," jawab Bisma. "Dhika harus jaga kantor jika ada hal-hal urgent selama aku ke luar kota,"

"Oh, begitu."

"Kenapa? Apa kamu cemburu aku berdua dengan Widuri ke luar kota?"

"Istri mana yang tak cemburu melihat suaminya pergi dengan wanita lain. Apalagi harus ke luar kota," ucap Vivian. "Pasti cemburu ada, tapi aku percaya kalau kamu tetap setia sama aku. Dengan dia, kamu cuma jadikan tempat pelampiasan hasrat saja. Benar kan, Honey?"

"I_ya, Vi. Tentu saja," jawab Bisma sedikit gugup.

Kemudian Bisma segera mengajak Vivian untuk memejamkan mata karena hari sudah larut malam.

Sebelum tidur, Vivian sempat meminta izin setelah terapi untuk pergi jalan-jalan sejenak ditemani Paman Wilson. Vivian mengaku bosan di apartemen terus.

Bisma semakin merasa bersalah karena kesibukan bisnisnya yang tengah naik daun hingga melupakan Vivian yang butuh perhatian darinya. Terlebih dengan kondisi Vivian yang seperti saat ini.

Entah mengapa akhir-akhir ini Bisma sering berangkat pagi dan pulang larut dengan dalih banyak pekerjaan di kantor hingga lembur. Dhika pun sempat heran melihat perubahan sikap bosnya itu.

Namun Dhika kian hari semakin paham sepertinya kehadiran Widuri membuat Bisma betah berada di kantor. Walaupun sebenarnya ada hari di mana pekerjaan sudah selesai tapi sang CEO justru sibuk memantau CCTV di ponselnya yang tersorot merekam segala kegiatan Widuri di kantor.

Lain di mulut lain di hati. Mulutnya mengatakan tak suka dan membenci Widuri. Bahkan Bisma sering berkata pedas pada sosok mantan kekasih yang jadi wanita simpanannya saat ini. Namun hatinya berkata yang berbeda dengan ucapan mulutnya sendiri. Penguntit segala gerak-gerik Widuri.

☘️☘️

Keesokan harinya.

Bisma bertemu Widuri di area parkiran apartemen. Bisma berencana untuk mengendarai mobil pribadinya sendiri. Ia sengaja tak memakai jasa sopir pribadi untuk meeting kali ini.

Padahal biasanya Bisma menggunakan jasa sopir pribadinya atau Dhika yang mengemudikan mobilnya untuk rapat ke luar kota.

Bisma melihat Widuri tengah berdiri di samping mobilnya. Wanita itu tampak membawa sebuah tas ransel dan satu tas yang biasa digunakannya bekerja sehari-hari ke kantor.

"Ngapain kamu bawa ransel segala?" tanya Bisma dengan tatapan menelisik.

"Buat jaga-jaga saja kalau semisal kita menginap,"

"Aku kan sudah bilang kita langsung pulang,"

"Apa salahnya berjaga-jaga," balas Widuri.

"Terserah kamu lah. Ayo masuk!" titah Bisma.

Widuri hendak membuka pintu di area tengah, namun urung karena seruan dari Bisma.

"Duduk depan!" titah Bisma. "Aku bukan sopirmu!"

Widuri akhirnya tak banyak membantah. Ia pun segera masuk ke dalam mobil dan duduk tepat di bangku samping Bisma. Mobil melaju dari Milan menuju Venesia.

Setelah menempuh perjalanan sekitar empat jam, akhirnya Bisma dan Widuri tiba di Venesia. Mereka pun berjalan memasuki sebuah restoran ternama yang sudah dibooking sebelumnya untuk meeting dengan Mr. Jack.

Bisma memperkirakan meeting akan berjalan mulus dengan durasi tiga jam. Namun ternyata lima jam barulah meeting selesai. Mr. Jack akhirnya mau menanamkan modal pada kantor Bisma dengan perjanjian bisnis yang sudah disepakati bersama antara kedua belah pihak.

"Sekretarismu sungguh pintar dan cantik. Berkat dia, meeting ini berakhir dengan baik." Puji Mr. Jack.

"Terima kasih banyak. Semoga bisnis kita berjalan baik sesuai rencana," ucap Bisma.

"Ya, tentu saja." Keduanya berjalan keluar dari area restoran. Widuri dan sekretaris Mr. Jack mengekori di belakang bos mereka. "Kalau boleh tau, sekretarismu itu apa masih single?"

Deg...

Bisma mendadak tak suka mendengar pertanyaan Mr. Jack barusan. Sebagai laki-laki, tentu ia paham gestur jika Mr. Jack seakan tertarik dengan Widuri.

Mr. Jack sendiri berstatus sudah memiliki istri dan seorang anak.

"Dasar bule kam_pret! Sudah punya bini, masih juga jela_latan!" batin Bisma seraya menggerutu sebal.

Apa kabar diri Bisma sendiri ?

Sudah punya istri, tapi menjadikan mantan kekasihnya sebagai wanita simpanan berstatus istri siri yang dirahasiakan.

"Maaf Mr. Jack, dia sudah punya suami."

"Wah, sayang sekali. Saya pikir dia masih single," ujarnya.

Akhirnya mereka pun berpisah. Lalu, Bisma dan Widuri masuk ke dalam mobil mereka. Setelah mengemudi selama kurang lebih setengah jam, mobil Bisma berhenti tak jauh dari objek wisata Laguna di Venesia.

Widuri memandangi area sekitarnya yang sangat indah. Sejak menginjakkan kaki di Italia, Widuri belum pernah pergi berlibur ke mana-mana. Senyum pun seketika terbit secara otomatis di wajahnya. Bisma sempat mencuri pandang hal itu secara sembunyi-sembunyi.

"Kita istirahat sebentar di sini. Terserah kalau kamu mau jalan-jalan, tapi jangan lama dan jangan jauh-jauh. Segera kembali jika sudah selesai. Aku mau memejamkan mata sejenak di mobil," ucap Bisma.

"Oke,"

Widuri memutuskan untuk keluar dari mobil. Ia berjalan-jalan sambil menikmati pemandangan indah yang tersaji. Sayang sekali untuk dilewatkan begitu saja kesempatan baik ini, pikirnya.

Selang satu jam, mendadak hujan turun dengan sangat deras. Bahkan suhu area sekitar Laguna mendadak turun dan berubah lebih dingin dari sebelumnya. Cuaca di Venesia memang terkenal mudah berubah-ubah.

Bisma pun seketika terbangun dan tak mendapati Widuri di dalam mobil.

Suara petir tiba-tiba terdengar begitu kencang dan menggelegar. Tanpa sadar Bisma semakin cemas karena ia tau Widuri takut akan petir.

"Ke mana perginya dia? Mana sekarang lagi hujan plus petir begini," batin Bisma seraya mengedarkan pandangannya di area luar mobilnya yang masih terparkir. Namun Widuri tak kunjung terlihat.

Bersambung...

🍁🍁🍁

*Maaf ya kalau Othor lambat atau belum balas komen kalian🙏 Lagi gak enak badan. Ku usahakan tetap update.💋

1
Bunda Ochie
mimpi yg nyata ya widuri..smoga bisma terbuka mata hatinya ttg vivian yg menjadikan bisma sbg tameng percintaan terlarang dengan uncle nya
pinkan
terbaik👍
Tuti Tyastuti
lanjut ka
Patrick Khan
.bisma cinta buta ke vivian ditikung gk sadar juga😂😂
Endang 💖
Bisma ini bodoh x gampang kali dia ke tipu sama si Vivian itu...
Tuti Tyastuti
etdah ka fira bisa ae bikin pedhot bisma sama widuri🤣🤣
Andariya 💖
nah..kasihan widuri sampai terbawah mimpi
Mira Esih
boleh2 wid
Yayuk Bunda Idza
yoalah Wid melase to....kapan suamimu sadar kalo kamu juga berhak dikasih nafkah batin? "seperti kata Dhika"
sampai kebawa mimpi gitu.... penasaran banget sebesar apa kesalahan mu pada si Bis Bis ini di masa lalu??????
Bunda Alza
bukan mimpi, Wid. itu betulan Bisma datang
Bunda Alza
🤣🤣🤣🤣 pocecif amat, bos😆
Bunda Alza
kamu yang gak normal, bis. bini cantik nan anggun gitu dianggurin sama dikasih mulut pedasmu terus
Bunda Alza
berarti kecil dong, kalau cuma seukuran buah mahoni kek alpukat 😆
Bunda Alza
diihh segitunya
Bunda Alza
gak bakalan, bis. dia sudah terbang ke alam baka
Bunda Alza: salah, alam mimpi 😝
total 1 replies
Bunda Alza
momongane anaknya sama Widuri, aamiin ya rabbal'alamin 🤲
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
gimana Bisma? masih belum bisa melihat ketulusan widuri?
Teh Euis Tea
boleh dong, kan km istrinya wid sah" sj klu km mau bisma😁
Nena Anwar
nah kan Bisma mah emang oon nya jadi dari awal Vivian gk pernah ngucapin ultah apalagi bikin surprize tapi masih diharepin giliran Widuri yg buat surprise malah di sia2in kebalik kamu mah Bisma, biarin aja mau seksi mau gk itu urusan pakaian Widuri toh didalam rumah ini gk kek si Vivian keluar rumah pake pakaian seksi biar diliat orang, widuri dan Vivian itu berbeda Bisma kamu harus tau itu, semua perlakuan Widuri akan kamu ingat dan sesali ketika Widuri sudah tak ada disamping kamu lagi alias dia udah lelah menghadapi kamu, ayo Widuri ngoceh terus ceritakan masa lalu kamu kenapa sampai Bisma jadi marah dan kecewa biar menjadi kado dihari ultahnya Bisma
moerni🍉🍉
bae-bae kau biss..
awasss bikin ulah...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!