NovelToon NovelToon
Transmigrasi Ke Dalam Novel

Transmigrasi Ke Dalam Novel

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Time Travel / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Ibu Tiri / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:13.1k
Nilai: 5
Nama Author: Nona Abu

Seorang Dokter Militer wanita era modern yang tangguh tiba-tiba melakukan perjalanan waktu ke dalam novel yang dibaca olehnya.

Seketika menjadi seorang nona muda yang lemah, selalu ditindas oleh seorang selir dan anaknya .

Dokter Militer itu jelas tahu bagaimana jalan cerita novel tersebut , karena sudah masuk ke dalam cerita maka dia akan mengubah jalan cerita dengan caranya sendiri .

Tanpa dukungan kalian maka novel ini tidak akan berarti ❤️ jangan lupa Vote,Like serta Komentar .

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nona Abu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

EPISODE 1

Setelah menangani pemeriksaan pada tentara militer , seorang dokter militer wanita menyempatkan diri membaca sebuah novel yang bertema kerajaan kuno.

" Ini jelas tidak adil !! mengapa tidak aku saja yang menjadi nona Cheng Yu itu biar ku hajar semua orang yang menindas ". Ucap dokter militer tersebut disertai rasa kesal .

Ketika selesai membaca novel tersebut , dia hendak pergi ke kamar mandi namun ternyata kakinya terpeleset dan terjatuh .

#Gubrakkkk#

Begitu membuka kedua matanya , dokter militer itu nampak terkejut bukan main.

" Apa ini !! ". Serunya sambil mengucek kedua matanya untuk memastikan dimana dia berada saat ini .

Seorang pelayan wanita memanggilnya nona kedua.

" Nona kedua akhirnya Anda terbangun setelah beberapa hari tidak sadarkan diri , aku senang ." Kata pelayan wanita di samping dokter militer itu.

" Kamu memanggilku apa tadi ? no-nona kedua."

" Ada apa denganmu nona ?." tanya pelayan wanita itu sambil memperhatikan nona mudanya .

" Ini dimana ?".

" Kediaman Jendral Cheng , nona. Apakah anda tidak ingat ?." Ujar pelayan itu .

Ketika mendengar nama Jendral Cheng , dokter militer itu langsung terbangun dari tidurnya dan mencari cermin.

" Dimana cerminnya ?".

Pelayan wanita tadi segera memberikan cermin tersebut .

" Aku, apakah aku sudah bertransmigrasi ke dunia lain ? Pelayan wanita itu bilang jika tempat ini adalah kediaman Jendral Cheng , kalo begitu aku adalah ------ ". Gumam dokter militer .

Sebuah ingatan tiba-tiba menyerang pikirannya, menampakkan secara langsung bagaimana pemilik asli mendapatkan siksaan yang bertubi-tubi.

" Sialan , perkataanku benar-benar manjur. Saat ini aku adalah nona muda kedua yang artinya itu Cheng Yu !!".

" Nona , ada apa dengan anda ?". Tanya pelayan itu sekali lagi untuk memastikan keadaan majikannya.

" Ru-ruyan kan ". Kata dokter militer .

" Benar nona , akhirnya nona bisa mengingatku ". Kata pelayan bernama ruyan.

Karena sudah menjadi Cheng Yu, maka dokter militer era modern itu akan mengubah jalan ceritanya .

Ruyan merasa jika nona mudanya agak aneh namun tidak ada kecurigaan .

Hari ini Kediaman Jendral Cheng sangat sibuk , karena jendral Cheng dikabarkan akan segera kembali ke Ibukota.

Selir Xu meminta pelayan untuk pergi ke halaman Meiyu , dimana nona muda kedua tinggal.

" Permainan akan segera dimulai , selir Xu kita akan bertaruh kali ini ". Gumam Cheng Yu.

Pelayan atas perintah selir Xu sudah datang dan melihat keadaan Cheng Yu.

" Mengapa dia tidak mati saja !!". Ucap pelayan kiriman selir Xu .

" Lancang , beraninya mengatakan hal itu pada nonaku ". Ujar Ruyan yang tidak terima.

Cheng Yu tersenyum sinis melihat betapa beraninya pelayan disampingnya.

" Ruyan , tutup pintunya ". Titah Cheng Yu.

" Baik nona ".

Pelayan kiriman selir Xu menatap Cheng Yu dengan sombong , bahkan meremehkannya.

" Pelayan kan ? ckckck ".

*PLAK*

Cheng Yu langsung memberi pelajaran pada pelayan itu dengan tamparan yang sangat kuat hingga tubuhnya terlempar ke lantai .

Ruyan tampak shock melihat Cheng Yu memperlakukan pelayan selir Xu dengan kejam.

" Kau ini hanya pelayan rendahan beraninya menyuruhku mati !! ". Ujar Cheng Yu .

" Kau pantas mendapatkannya !!". teriak pelayan itu.

Tanpa diduga perkataan pelayan itu membuat Cheng Yu langsung emosi dan kesal hingga menjambak rambutnya dengan kasar .

" Ambil tali , ikat dia disini . Jangan lupa tutup mulutnya ". Titah Cheng Yu pada Ruyan .

" Ba-baik nona ". Kata ruyan .

Ruyan tercengang kala majikannya memegang sebuah cambuk ditangannya.

" Apakah ini hanya ilusiku saja ? mengapa setelah tidak sadarkan diri begitu banyak perubahan yang terjadi padanya ". batin ruyan.

Meski banyak perubahan yang terjadi, ruyan sangatlah senang karena nonanya tiba - tiba menjadi wanita yang kejam dan tangguh .

Selir Xu merasa kesal karena pelayan yang diperintahkan belum datang.

Jendral Cheng sudah sampai di pintu gerbang kediaman Cheng.

Semua orang menyambutnya dengan penuh suka cita .

" Ayah ". beo Cheng Ran , anak ketiga jendral Cheng bersama Selir Xu .

" Ranran , kau sudah sebesar ini ". Kata Jendral Cheng.

" Dimana Yu'er ?". Tanya Jendral Muda Cheng, Cheng Zhi, kakak kandung Cheng Yu.

" Dia selalu berada di kamarnya ". Jawab Cheng Ran.

Jendral Cheng menatap ke arah selir Xu , sepertinya sedang menuntut penjelasan.

" Yu'er sedang tidak enak badan , beberapa hari ini dia tidak sadarkan diri tuan ". Jelas Selir Xu.

Kedua jendral langsung panik bahkan berniat hendak pergi ke halaman Meiyu.

" Salam ayah , salam kakak ". Ucap Cheng Yu yang mengejutkan selir Xu dan cheng ran.

" Yu'er ". Seru Jendral Cheng , secara reflek datang memeluknya dengan penuh kasih sayang.

Hari ini Cheng Yu sengaja tidak merubah penampilannya karena dia tidak ingin terlihat menonjol .

Jendral Muda Cheng melihat perbedaan antara Cheng Yu dengan Cheng Ran.

" Kakak, ada apa ?". Tanya Cheng Yu.

" Kau sudah sebesar ini mengapa berpenampilan seperti anak-anak ". Ujar Cheng Zhi.

" Kakak jangan bercanda , penampilanku selalu dijaga oleh selir Xu . Benar kan selir Xu". Ujar Cheng Yu yang sengaja memprovokasi .

Seketika itu juga tatapan dingin jendral muda membunuh selir Xu , seakan memperingatkannya.

Rumor di ibukota siapa yang tidak tahu, Nona ketiga Cheng sangat berbakat dan dinobatkan wanita tercantik.

Sedangkan nona kedua Cheng adalah seorang gadis yang lemah, tidak berbakat berpenampilan seperti anak-anak.

" Maafkan aku, tidak berada disisimu selama ini ". Lirih Jendral Muda Cheng sambil memeluk adiknya .

" Jendral Muda Cheng ini sangat tampan dan berwibawa , mengapa harus menjadi kakakku huhuhu sayang sekali ". Batin Cheng Yu , yang saat ini berada di dalam pelukan jendral muda Cheng.

Selir Xu merasa terancam karena ulah Cheng Yu , jendral muda pasti tidak akan melepaskannya .

" Selir Xu , penampilanmu saat ini sangatlah lucu. Ketakutan kan ? ini masih belum apa-apa , tunggu hadiah selanjutnya ". batin Cheng Yu.

1
Mommy Ayu
lanjut up lagi thor
Nurhasanah
maaf kak .. kalau kisah2 kerajaan lebih baik tidak menggunakan bahasa gaul mending pke bahasa formal ajj ... kurang pantes rasanya
Aas asmalasari
ga jelas
_diang zhua
up banyak yauuu
hani chaq
pangeran yong kurang sat set ma yuer
Mommy Ayu
lanjut up lagi Thor......
Mommy Ayu
lanjut up lagi Thor.... semangat ya
Mommy Ayu
lanjut up lagi Thor .. semangat
Murni Dewita
💪💪💪
Murni Dewita
double up thor dan tetap semangat
Murni Dewita
tetap semangat
Murni Dewita
double up thor
Murni Dewita
nyimak
Murni Dewita
👣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!