JURNALIS DI DESA RIMBA
Langit pagi Jakarta masih berwarna kelabu ketika pesawat yang kutumpangi menembus awan terakhir sebelum mendarat. Dari jendela kecil itu kulihat dunia baru -- rumah-rumah berdesakan, sungai yang berke
0
1
Sebuah Kesalahan
Ia hanya dapat duduk diam. Ratapannya hanya dapat terkunci dalam hatinya. Angin membawa lantunan pengantar akhir. Air mata wanita itu mengalir perlahan menuju pipinya. Ia menatap sendu ke arah pelangi
0
0
Last Melody
Hujan turun diluar, menemani siangku yang sepi. Aku memainkan biolaku, mencoba mengikuti irama hujan yang syahdu. Beberapa saat kemudian, pintu kamarku terbuka, dan muncullah bundaku sambil membawa pl
0
0
Sang Fajar Itu Milik Senja
Sejak awal musim itu, siapa yang akan menduga semua akan menjadi awal dalam cerita baru milik senja, yang biasanya hanya duduk di tepi danau dengan kertas origami, dan akan menjelma menjadi angsa-angs
0
0
Bunga yang Layu Sore itu
Matahari menunjukkan senyumannya, awan-awan putih seakan menjadi perhiasan langit biru yang membentang bagai gulungan kertas polos. Benar-benar hari yang cerah. Cocok untuk menghabiskan waktu Minggu d
0
0
Surat dari Ibu tak Kunjung Sampai
Laki-Laki tanpa mata kanan, Dal, itulah orang-orang menyebutnya. Sungguh, laki-laki tanpa mata kanan itu sangat teramat terkenal sekali: hanya pelancong sajalah yang tak kenal laki-laki itu, Dal! Dal,
0
0
Sepenggal Kisah Dari Mereka Yang Tak Nyata (Masa Lalu Menyedihkan Si Pendiam)
Ini tentangnya, seorang makhluk dingin bernama Rasya Ananta Dirgantara. Laki-laki tampan, berbadan atletis, kaya, mendekati sempurna. Namun, ada yang orang lain tak tau. Makhluk sempurna itu memiliki
0
0
Unexpectedly
Pernahkah kalian merasakan jatuh cinta yang sangat dalam? Jatuh segitu dalamnya sampai sangat sakit saat ditinggalkan? Pernahkah kalian merasakan cinta yang begitu tulus? Saking tulusnya sampai begitu
0
0
Mawar Terakhir Untuk Bunda
Panas, keringat, dan tanah. Hal itulah yang mewarnai kegiatan berkebun Vina di akhir pekan dengan Bundanya. Mawar, melati, dan bougenvil adalah bunga favorit Vina. Hampir seluruh bagian kebun Vina dit
0
0
Tira
Tira, seorang gadis manis dan periang. Dikenal sebagai murid yang pintar, aktif dan disiplin. Gadis ramah yang tersohor namanya di seluruh penjuru sekolah ini, merupakan murid kesayangan para guru dan
0
0
Bapak, Hujan dan Kakak
Angin berhembus kencang mengibar-ngibarkan gorden jendela kamar saya, sejenak saya melemparkan pandangan dari buku yang sejak tadi menyita waktu saya. Baru saja hendak beranjak menutup jendela, tanpa
0
0
Denting
Denting jam mengeluarkan bara dari mimpinya, langkah sepatu ibu terdengar jelas di lantai kokoh itu. “Ibu” satu satunya orang yang bara kenali sedari remaja hingga mau tua seperti sekarang adalah adik
0
0
Mimpi Yang Sirna
“Mas, tolong bantuin Fikri cari Kartu Keluarga kita dong!” ujar adikku yang sejak siang kebingungan mencari Kartu Keluarga di rak buku kami yang sudah dimakan oleh umur. “Iya sebentar, Mas masih ada t
0
0
Tentang Kematian
Kala itu, matahari bersembunyi dibalik tebalnya Stratocumulus hingga mengakibatkan siang yang seharusnya panas terik menjadi sedikit mendung. Satu hal yang ada di pikiran pada hari yang melelahkan ada
0
0
Antara Tetesan Air Mata dan Darah
Hari ini hari Minggu. Jam menunjukkan pukul 12.10, saat ini aku sedang melakukan perjalanan dekat menggunakan mobil. Entah kemana, aku ikut saja orangtuaku pergi. Namaku Lulu, usiaku 12 tahun. Sekaran
0
0
Pilunya Nasib Seorang Hani
Cerita ini didasari dari sebuah perjuang hidup seorang wanita yang bernama Hani dalam memperjuangkan kebahagiaan dalam hidupnya. Hani yang usianya sekarang 28 tahun merupakan seorang wanita yang cukup
0
0
Arwah Yang Meminta Maaf Kepada Ibu
Ibunya sangat berharga baginya, bagaimana tidak. Setelah kepergian sang ayah tercinta yang sangat ia banggakan. Ibunya kini menjadi tulang punggung keluarga karena anak perempuan tercintanya masih dud
0
0
Teman Pertama Untuk Terakhir Kali
Namaku lala. aku orang yang selalu dibuli, tak ada teman untukku, tapi ada satu orang bernama seno yang selalu menatapku dan tersenyum denganku, tapi ia tak pernah mendekatiku. Suatu hari, aku berjala
0
0
Kenangan di Pohon Mangga
Pohon ini terlihat begitu renta. Sudah nampak keriput-keriput yang tertanggal di kulitnya. Namun, daunnya kian rimbun, batangnya kian kokoh, dan buah yang dihasilkannya begitu nikmat. Oksigen yang ber
0
0
Aku Menyesal Terlahir Sebagai Perenpuan
Dulu, aku teramat membencimu, sungguh. Kau telah melabrak keputusan Tuhan. Bukankah kita sama-sama telah dianugerahi dua gunung mustika dan satu gua permata yang ketika dijamah rasanya lebih nikmat ke
0
0