Bab 2

"Kamu yakin mau memberikan tanah itu sama Wulan?" protes Patma tak terima dengan keputusan suaminya.

"Mau bagaimana lagi? Itu memang hak Wulan dari ibunya. Lagi pula, kamu mau Sari yang menikah dengan juragan, atau kita hidup gelandangan?" ujar Asep kesal.

Dia serba salah sendiri, keputusan apapun sama-sama membuatnya rugi. Patma menghentak-hentakkan kaki kesal, tak menyangka Wulan yang tinggal di gunung akan memiliki pikiran seperti itu.

"Kamu tenang saja, setelah dia menikah dengan juragan. Aku pastikan, tanah itu tetap aku yang akan mengelolanya. Dia tidak akan sempat menanyakan itu karena sibuk harus melayani sang juragan," ujar Asep dengan yakin.

Keduanya tertawa puas dengan rencana licik yang mereka susun.

"Kamu benar-benar licik, Kang! Tapi aku suka," rayu Patma dengan puas.

Kamu ditakdirkan untuk tetap berada dl bawah kakiku, Wulan. Sama seperti ibumu yang tidak berguna itu.

Dia tersenyum sinis, sungguh hitam hatinya.

****

Di gunung, di dalam sebuah gubuk bambu sederhana, hidup seorang wanita separuh baya. Hanya sebatang kara tanpa suami dan tanpa anak. Setiap hari hanya menyulam sebuah kain, entah akan diberikan kepada siapa kain itu? Kemudian, sepi mulai menepi saat Wulan hadir menemani hidupnya. Dia Darsih, satu-satunya orang yang tinggal di gunung Munding.

"Ibu!" Wulan datang membawa sekeranjang sayuran dari bawah gunung. Itu adalah kali pertama dia turun gunung atas permintaan ayahnya.

"Wulan, kamu sudah pulang? Bagaimana, kenapa ayahmu meminta pulang, Nak?" serbu wanita itu yang segera menghampiri Wulan setelah menyimpan kain yang disulamnya.

"Bu, bapak minta aku nikah sama juragan Nata," ucap Wulan seraya mendesah berat.

Tak apa yang terpenting baginya dia bisa mendapatkan kembali tanah warisan sang ibunda.

"Terus bagaimana, Nak? Kenapa bapak kamu menikahkan kamu sama laki-laki yang sudah beristri?" tanya Nyai Darsih sembari mengelus rambut panjang Wulan.

Ada senyum bercampur air mata di sana, terlalu sulit menjelaskan bagaimana perasaan wanita itu saat ini.

"Aku dijadikan tebusan hutang, Bu, tapi tidak apa-apa. Dia menyanggupi syarat yang aku pinta, Bu," ucap Wulan meski hati menjerit sakit, menolak pernikahan itu.

"Kamu berhasil mengambil tanah warisan ibu kamu?" tebak Nyai Darsih menatap lekat wajah ayu Wulan.

Gadis itu menoleh padanya, mengangguk tanpa hasrat. Ia mendesah berat, semua itu harus dia lakukan untuk menyelamatkan tanah tersebut.

"Baguslah kalau begitu. Bapakmu semakin serakah. Tanah itu adalah hak kamu, tapi dia malah ingin menjualnya," ujar Nyai Darsih geram.

"Ya, asal bisa mendapatkan tanah warisan itu, apapun akan aku lakukan," ucap Wulan dengan tegas dan penuh keyakinan.

"Perlu kamu tahu, Nak. Juragan Nata tidak seperti yang dikatakan di luaran sana. Kejam dan dingin, juga suka menyiksa istri-istrinya. Itu tidak benar. Kamu akan tahu setelah masuk rumah besar itu nanti," beritahu Nyai Darsih misterius.

Ia terhenyak, dunia itu terlalu banyak rahasia yang Wulan tidak ketahui. Dia Wulan, gadis berusia delapan belas tahun, lugu dan cantik. Berkulit kuning langsat, matanya sedikit bulat dengan manik coklat yang meneduhkan. Rambutnya panjang dikepang dua, meski tinggal di gunung Wulan memiliki kulit yang bersih.

"Wulan akan mengingat setiap nasihat Ibu." Senyum sinis terbentuk, sekilas ia seperti seorang penyihir dengan dendam kesumat di dadanya.

Pancaran kebencian jelas terlihat di kedua manik itu. Wulan seperti seorang Dewi perang yang siap bertempur di medan laga.

Terpopuler

Comments

Liana CyNx Lutfi

Liana CyNx Lutfi

Dasar laki2 laknat anak kandung dibuang anak tiri disayang..knp gk disantet aza'bpkmu iku wulan biar modar gemesss awak sama tingkah jahatnya

2025-09-07

2

Kustri

Kustri

trus nyai darsih siapa thor, penghuni gunung 1-1nya..lha tau sifat juaragan nata

2025-09-15

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!