ISTRI KANDUNG

ISTRI KANDUNG

Bab 1 : Pengganti

...🪞Selasa, 12 Agustus 2025🪞...

...Terbiasa dengan hidup pilihan orang lain, saat pilihan itu datang dan harus ditentukan sendiri, rasanya begitu bimbang dan terlihat amat bodoh....

..._LIONA BELROSE ALTAIR_...

...🥀...

...⚠️Warning⚠️...

...Ini hanya cerita fiksi dan latar tempat di dalam cerita ini juga saya desain sendiri. Tidak ada sangkut pautnya dengan tempat, daerah, kota, atau negara mana pun. Semua latar adalah hasil imajinasi saya sendiri....

...18+...

...Adult Romance...

...•WRITTEN BY VEBI GUSRIYENI•...

...🥀...

...🪞Altair Family🪞...

...🥀...

...🪞Ganendra Family🪞...

...🥀...

“Lepas, kamu bajingan.” Liona terus berontak saat Jedan, ayah tirinya terus ingin mencumbu dia.

Jedan mengunci kedua tangan Liona ke atas kepala dan menciumi leher gadis itu dengan sangat rakus.

Liona terus berteriak dengan kuat, berharap ada seseorang yang datang melindungi dirinya.

Kakinya terus menghantam tubuh Jedan tapi semua itu berhasil diatasi oleh Jedan dan ia kembali leluasa mencumbu anak tirinya tersebut.

Dengan sekuat tenaga, Liona menarik tangannya yang terikat di kepala tempat tidur dan mendorong kuat Jedan hingga pria paruh baya tersebut jatuh dari ranjang.

Sialnya, pintu kamarnya terkunci dan tidak ada kunci yang nyantol di sana. Liona yang panik meraih apa pun yang bisa dia gunakan untuk membuka pintu dan hasilnya sia-sia saat Jedan kembali menariknya ke atas ranjang dan mencumbunya lagi.

Kali ini pakaian Liona ditarik kuat oleh Jedan hingga menyisakan bra di bagian atas. Untungnya celana tidur panjang Liona masih bisa menutupi bagian bawahnya.

“Jangan, Pa. Aku nggak mau.” Liona terus memohon tapi pria itu seakan terserang penyakit tuli.

Jedan memegang wajah Liona dengan mencengkeram rahang gadis itu, ia ingin mencium bibir Liona.

“Gak mau cuih.” Mendapat ludahan dari anak itu, emosi Jedan langsung naik dan menampar wajah Liona berkali-kali hingga sudut bibir dan hidung Liona berdarah.

“Kau sudah aku besarkan selama ini, aku beri pendidikan dan aku jamin kehidupanmu tapi kau malah menolak untuk melayaniku,” geram Jedan lalu kembali melayangkan tamparan ke pipi Liona.

Liona tidak bisa berbuat banyak selain melindungi dirinya yang saat ini sangat terbuka di bawah sang ayah tiri.

Saat Jedan akan kembali menjalankan aksinya, ponselnya berdering dan itu panggilan dari rekan bisnis sekaligus sahabatnya.

“Kali ini kau aman tikus kecil, tapi lain kali, aku pastikan kau akan masuk dalam perangkapku,” kata Jedan memperingati.

Pria itu keluar dari kamar Liona dan dengan cepat Liona menutup pintu kamar serta menguncinya. Mendorong sofa agar menahan pintu, supaya Jedan tidak bisa masuk ke dalam lagi.

Liona berjalan dengan langkah gontai ke kamar mandi, membersihkan dirinya dari sentuhan liar yang dilayangkan oleh Jedan tadi padanya.

Air mata Liona menyatu dengan air shower yang membasahi tubuhnya kini.

“Aku mau pergi, tapi ke mana? Aku tidak mau meninggalkan Mama dengan keluarga ini, aku harus apa?” tangisnya dengan isakan kecil yang lolos begitu saja.

Selesai mandi, Liona rebahan di atas kasurnya dan tertidur. Sebelum itu, dia sudah mengganti seprai dan juga bedcover yang tadi sudah berantakan akibat ulah bejat Jedan.

Menjadi anak tiri bukan hal yang mudah bagi Liona. Samaira menikah dengan Jedan lima tahun yang lalu dan sejak saat itu, Liona selalu menjadi sasaran empuk pelampiasan nafsu birahi Jedan.

Tidak ada tempat untuk Liona mengadu, karena semua saudara tirinya yang laki-laki benar-benar membencinya. Hanya Aster yang tidak tapi gadis itu cukup cuek untuk menanggapi semua permasalahan rumah.

Sementara Samaira sudah berkali-kali diberitahu oleh Liona, dia seakan tutup kuping dan tak menanggapi aduan Liona mengenai Jedan.

...***...

Hari istimewa bagi dua keluarga besar akhirnya datang. Keluarga besar Ganendra datang membawa beberapa seserahan dan juga hadiah untuk Aster.

“Senang akhirnya kita bisa memperkuat hubungan ini dengan ikatan pernikahan. Saya berharap, kita bisa menjadi besan yang baik dan solid,” ujar Jedan penuh wibawa pada Gibran Ganendra.

“Saya juga berharap demikian.”

Galen, Tristan, dan Zion yang kini duduk berdekatan dengan Leander mulai buka suara.

“Aku pikir, kau tidak akan pernah menikah. Mengingat bagaimana kau menentang perjodohan ini, Lean.” Galen berbisik yang membuat Leander semakin kesal.

“Sampai kapan aku akan menolak? Seharusnya perjodohan ini untukmu, sialan,” balas Leander yang membuat Galen terkekeh.

“Aku sudah menikah, hanya saja kami sedang hubungan jarak jauh.” Leander tersenyum sengit pada kakaknya itu.

“Hubungan jarak jauh? Bukannya kau tidak direstui oleh orang tua kita?” ledek Leander.

“Daripada aku harus menikah dengan pilihan orang lain. Lebih baik aku menikah tanpa restu,” balas Galen.

Aster turun bersama dengan Liona menggunakan dress putih yang terlihat begitu pas di tubuhnya. Arsen dan Fabrizio menyambut tangan adiknya dan membawa Aster untuk duduk di tengah mereka.

Perbincangan dua keluarga mengenai pernikahan ini sangat membosankan bagi Aster, pasalnya, dia sendiri tidak mau dijodohkan begini.

Aster yang merupakan seorang model, masih ingin meniti karirnya dan belum siap untuk menjadi seorang istri. Sedangkan Leander juga memiliki prinsip yang sama, dia ingin mengembangkan bisnis sendiri tanpa ada wanita yang mengganggu hidupnya.

Saat penentuan tanggal pernikahan, Aster berdiri dari duduknya dan berkata dengan tegas, “Saya menolak perjodohan ini, maaf karena harus menyampaikan hal ini. Saya belum siap untuk menikah dan perjodohan ini sangat membuat saya tertekan sekaligus semakin membenci pernikahan. Saya mohon maaf sekali lagi, saya tidak ingin melanjutkan pernikahan ini.”

Semua orang yang ada di sana terkejut dan juga terhina. Karena Aster meninggalkan ruang keluarga setelah menyatakan penolakannya.

Leander tersenyum di balik semua kecemasan itu. Ini yang dia harapkan, pembatalan dari pihak wanita dan keluarganya tidak akan menekan lagi untuk pernikahan ini.

“Maaf, sekali lagi saya mohon maaf. Saya akan bicarakan lagi dengan Aster semua ini,” ucap Jedan yang kini tengah menahan malu.

Jedan, Arsen, dan Fabrizio menuju ke kamar Aster untuk membujuk gadis itu. Namun Aster masih bersikeras untuk tidak mau menikah dengan Leander sekarang.

“Keluarga Ganendra akan sangat terhina jika pernikahan ini batal. Ini tidak bisa terjadi,” kata Jedan panik.

“Bagaimana kalau Liona saja yang kita suruh menggantikan Aster? Mereka hanya ingin terikat pernikahan dengan keluarga kita dan status Liona tidak ada yang mengetahui selain kita, Papa.” Arsen memberikan ide pada ayahnya dan tentu saja disetujui oleh Jedan.

Gadis 20 tahun itu dipanggil ke kamar Aster.

“Aku tidak mau menikah secepat ini, aku bukan keturunan dari Altair.” Liona menolak namun tangan Arsen sudah berada di rambutnya, menarik rambut itu dengan kuat hingga kepala Liona mendongak.

“Identitasmu sudah dilindungi oleh kami semua. Kau lupa huh? Papa sudah memberikan klarifikasi yang menyatakan bahwa kau adalah anak kandung dari Jedan Altair dari hasil pernikahan siri dengan ibumu. Jadi, dunia menganggap kau adalah anak dari Jedan Altair. Tidak ada salahnya jika kau menggantikan Aster dalam pernikahan ini.” Liona meringis ketika genggaman Arsen semakin kuat di rambutnya.

“Bagaimana kalau akhirnya aku ketahuan?”

“Itu resikomu, mau kau disiksa oleh mereka atau dibunuh. Kami tidak peduli.” Arsen mendorong kuat tubuh Liona hingga terjerembab ke lantai.

Setelah perdebatan panjang, akhirnya mereka semua kembali turun ke bawah tanpa Aster.

“Saya sebagai anak bungsu dari Jedan Altair bersedia menggantikan Aster dalam pernikahan ini. Saya menyerahkan hidup sepenuhnya pada Leander sebagai seorang istri,” ungkap Liona dengan lantang.

Kedua belah pihak akhirnya setuju dan pernikahan akan tetap berlangsung dihari yang telah ditentukan.

Leander langsung mendengus kesal. Kali ini calon istrinya cukup terpaut usia yang jauh dengan dirinya.

...🥀...

Terpopuler

Comments

Kenzia Dira🦋

Kenzia Dira🦋

Harus pindah lapak ya kak 😂 tenang aja, bakalan kita support terus kok/Kiss/

2025-08-13

2

Siti H

Siti H

pindah lapak ya say.. semoga sukses disini.. yuk semangat

2025-08-16

1

Afriyeni Official

Afriyeni Official

Novelmu bagus, Oma suka alur ceritanya. Bolehkah Oma bantu koreksi sedikit sygku, mungkin disini ada kata yang ketinggalan " tanpa" di setujui oleh Liona 🙏

2025-09-07

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 : Pengganti
2 Bab 2 : Perjanjian Tak Tertulis
3 Bab 3 : Pertunangan
4 Bab 4 : Berniat Pergi
5 Bab 5 : Aku Menerimanya
6 Bab 6 : Kecemburuan Sang Menantu
7 Bab 7 : Derita Menantu Ganendra
8 Bab 8 : Pria Pertama
9 Bab 9 : Ketegangan Pagi
10 Bab 10 : Kehangatan
11 Bab 11 : Takut Kehilangan
12 Bab 12 : Mencintaimu
13 Bab 13 : Ungkapan Rasa
14 Bab 14 : Membuang Berlian, Memungut Sampah
15 Bab 15 : Manjanya Liona
16 Bab 16 : Harusnya Kebahagiaan Itu Milikku
17 Bab 17 : Ternyata Semua Hasutan
18 Bab 18 : Aster Yang Mengusik
19 Bab 19 : Mengobati Rindu
20 Bab 20 : Pertemuan Keluarga
21 Bab 21 : Perkelahian
22 Bab 22 : Akan Menampilkan Sesuatu
23 Bab 23 : Kapsul Besi
24 Bab 24 : Jemputan Datang
25 Bab 25 : Karena Makanan Pedas
26 Bab 26 : Mimpi Buruk Liona
27 Bab 27 : Merusak Suasana Pagi
28 Bab 28 : Kepercayaan Penuh Pada Leander
29 Bab 29 : Pergi Bersama Ibu Mertua
30 Bab 30 : Menggoda Dia
31 Bab 31 : Tidak Boleh Membebani Istriku
32 Bab 32 : Berbaikan
33 Bab 33 : Rencana Menghabisi
34 Bab 34 : Ketahuan Akan Rencana Jahat
35 Bab 35 : Permainan Dimulai
36 Bab 36 : Ledakan Chip
37 Bab 37 : Ke Rumah Duka
38 Bab 38 : Protektif-nya Leander
39 Bab 39 : Makan Malam Keluarga Ganendra
40 Bab 40 : Kolam Pagi
41 Bab 41 : Kabar Dari Fabrizio
42 Bab 42 : Mengimbangi Rencana Arsen
43 Bab 43 : Pertengkaran Dalam Melampiaskan Emosi
44 Bab 44 : Aku Maunya Kamu
45 Bab 45 : Pertanyaan Tidak Menyenangkan
46 Bab 46 : Fakta Mengejutkan
47 Bab 47 : Rencana Membawa Dia Pergi
48 Bab 48 : Ikutlah Denganku Tanpa Alasan
49 Bab 49 : Ketenangan Yang Kuinginkan
50 Bab 50 : Gairah Malam di Mega Mansion
51 Bab 51 : Mencari Kamu di Pagi Ini
52 Bab 52 : Rumah Tangga Kita
53 Bab 53 : Jari Kaki
54 Bab 54 : Penerimaan yang Baik
55 Bab 55 : Kekecewaan dan Kelegaan
56 Bab 56 : Menjaga Kebahagiaan Ini
57 Bab 57 : Kecemasan Karena Telat Pulang
58 Bab 58 : Nakal Ya, Kamu Sekarang
59 Bab 59 : Lebih Baik Tidak Mengetahui Apapun
60 Bab 60 : Kabar Duka
61 Bab 61 : Ada Apa Sebenarnya?
62 Bab 62 : Dia Liona-ku
63 Bab 63 : Penjelasan Dendam Samaira
64 Bab 64 : Hati yang Kalut, Membuat Akal Bergelut
65 Bab 65 : Tak Ada yang Boleh Datang Menemui
66 Bab 66 : Takkan Lagi Kubiarkan Kamu Sendiri
67 Bab 67 : Yang Tersayang, Oh ... Liona Yang Malang
68 Bab 68 : Dosa Ini Akan Kami Lanjutkan
69 Bab 69 : Mempersiapkan Semuanya
70 Bab 70 : Keseruan di Malam Ini
71 Bab 71 : Meninggalkan Semua Kenangan
72 Bab 72 : Lara Merindu, Duka Menyapa
73 Bab 73 : Tidak Suka Diganggu
74 Bab 74 : Taman Bunga Sore Itu
75 Bab 75 : Hanya Ingin Dilihat Olehmu
76 Bab 76 : Kabar Keberadaannya
77 Bab 77 : Kedatangan Mereka Sangat Tak Disuka
78 Bab 78 : Sulit Mencari Kesempatan
79 Bab 79 : Masih Bernapas Dalam Pelukanku
80 Bab 80 : Merenggut Duniaku
81 Bab 81 : Kehidupan Kedua (Eks Part)
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Bab 1 : Pengganti
2
Bab 2 : Perjanjian Tak Tertulis
3
Bab 3 : Pertunangan
4
Bab 4 : Berniat Pergi
5
Bab 5 : Aku Menerimanya
6
Bab 6 : Kecemburuan Sang Menantu
7
Bab 7 : Derita Menantu Ganendra
8
Bab 8 : Pria Pertama
9
Bab 9 : Ketegangan Pagi
10
Bab 10 : Kehangatan
11
Bab 11 : Takut Kehilangan
12
Bab 12 : Mencintaimu
13
Bab 13 : Ungkapan Rasa
14
Bab 14 : Membuang Berlian, Memungut Sampah
15
Bab 15 : Manjanya Liona
16
Bab 16 : Harusnya Kebahagiaan Itu Milikku
17
Bab 17 : Ternyata Semua Hasutan
18
Bab 18 : Aster Yang Mengusik
19
Bab 19 : Mengobati Rindu
20
Bab 20 : Pertemuan Keluarga
21
Bab 21 : Perkelahian
22
Bab 22 : Akan Menampilkan Sesuatu
23
Bab 23 : Kapsul Besi
24
Bab 24 : Jemputan Datang
25
Bab 25 : Karena Makanan Pedas
26
Bab 26 : Mimpi Buruk Liona
27
Bab 27 : Merusak Suasana Pagi
28
Bab 28 : Kepercayaan Penuh Pada Leander
29
Bab 29 : Pergi Bersama Ibu Mertua
30
Bab 30 : Menggoda Dia
31
Bab 31 : Tidak Boleh Membebani Istriku
32
Bab 32 : Berbaikan
33
Bab 33 : Rencana Menghabisi
34
Bab 34 : Ketahuan Akan Rencana Jahat
35
Bab 35 : Permainan Dimulai
36
Bab 36 : Ledakan Chip
37
Bab 37 : Ke Rumah Duka
38
Bab 38 : Protektif-nya Leander
39
Bab 39 : Makan Malam Keluarga Ganendra
40
Bab 40 : Kolam Pagi
41
Bab 41 : Kabar Dari Fabrizio
42
Bab 42 : Mengimbangi Rencana Arsen
43
Bab 43 : Pertengkaran Dalam Melampiaskan Emosi
44
Bab 44 : Aku Maunya Kamu
45
Bab 45 : Pertanyaan Tidak Menyenangkan
46
Bab 46 : Fakta Mengejutkan
47
Bab 47 : Rencana Membawa Dia Pergi
48
Bab 48 : Ikutlah Denganku Tanpa Alasan
49
Bab 49 : Ketenangan Yang Kuinginkan
50
Bab 50 : Gairah Malam di Mega Mansion
51
Bab 51 : Mencari Kamu di Pagi Ini
52
Bab 52 : Rumah Tangga Kita
53
Bab 53 : Jari Kaki
54
Bab 54 : Penerimaan yang Baik
55
Bab 55 : Kekecewaan dan Kelegaan
56
Bab 56 : Menjaga Kebahagiaan Ini
57
Bab 57 : Kecemasan Karena Telat Pulang
58
Bab 58 : Nakal Ya, Kamu Sekarang
59
Bab 59 : Lebih Baik Tidak Mengetahui Apapun
60
Bab 60 : Kabar Duka
61
Bab 61 : Ada Apa Sebenarnya?
62
Bab 62 : Dia Liona-ku
63
Bab 63 : Penjelasan Dendam Samaira
64
Bab 64 : Hati yang Kalut, Membuat Akal Bergelut
65
Bab 65 : Tak Ada yang Boleh Datang Menemui
66
Bab 66 : Takkan Lagi Kubiarkan Kamu Sendiri
67
Bab 67 : Yang Tersayang, Oh ... Liona Yang Malang
68
Bab 68 : Dosa Ini Akan Kami Lanjutkan
69
Bab 69 : Mempersiapkan Semuanya
70
Bab 70 : Keseruan di Malam Ini
71
Bab 71 : Meninggalkan Semua Kenangan
72
Bab 72 : Lara Merindu, Duka Menyapa
73
Bab 73 : Tidak Suka Diganggu
74
Bab 74 : Taman Bunga Sore Itu
75
Bab 75 : Hanya Ingin Dilihat Olehmu
76
Bab 76 : Kabar Keberadaannya
77
Bab 77 : Kedatangan Mereka Sangat Tak Disuka
78
Bab 78 : Sulit Mencari Kesempatan
79
Bab 79 : Masih Bernapas Dalam Pelukanku
80
Bab 80 : Merenggut Duniaku
81
Bab 81 : Kehidupan Kedua (Eks Part)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!