ADEGAN 4 — Alena Mendapat Surat dari “Ibunya” yang Sudah Lama Meninggal

Alena
Alena
(membuka pintu kamar, meletakkan jaket, lalu melihat secarik amplop di lantai) Apa ini...?
(Ia mengambil amplop itu dengan hati-hati. Kertasnya usang, tapi namanya tertulis dengan tinta yang belum pudar: “Untuk Alena, putriku.”)
Alena
Alena
(gemetar, membuka surat perlahan) Tulisan ini... aku pernah melihatnya... di kotak kenangan.
(Ia duduk di ranjang, mulai membaca surat dengan suara pelan.)
Alena
Alena
(membaca) "Jika kau membaca ini, itu berarti waktunya telah datang. Aku minta maaf karena tak bisa bersamamu, tapi percayalah... aku selalu mengawasi dari tempat yang tak bisa dijangkau manusia." (pelan-pelan air mata mulai turun) "Darahmu bukan hanya manusia, Alena. Di nadimu mengalir kunci antara dua dunia. Dan kau... akan jadi jembatanya."
(Alena berhenti membaca, menggenggam surat erat-erat, tubuhnya mulai gemetar.)
Alena
Alena
Tidak... ini tidak mungkin. Ibu kandungku sudah meninggal… ini pasti mimpi.
Arka
Arka
(suaranya muncul di belakang Alena, perlahan namun nyata) Tidak semua yang dikira mati, benar-benar hilang. Kadang mereka hanya... bersembunyi di balik batas dunia.
Alena
Alena
(bergegas berdiri, wajahnya penuh air mata) Kau tahu tentang ini? Kau tahu tentang... dia?
Arka
Arka
(melangkah perlahan, suaranya tenang namun dalam) Aku tahu... sebagian. Tapi jawaban penuh ada dalam darahmu sendiri.
Alena
Alena
(marah dan bingung) Mengapa semua orang menyembunyikan sesuatu dariku? Ibuku, Karina, bahkan dunia!
Arka
Arka
(berhenti di hadapannya) Karena kebenaran terkadang lebih menyakitkan dari kebohongan. Tapi kau... sudah cukup kuat untuk menghadapinya sekarang.
Alena
Alena
(menatap mata Arka, suaranya pelan) Jadi... aku bukan hanya manusia?
Arka
Arka
(angguk perlahan) Tubuhmu manusia, jiwamu penjaga. Dan surat itu... adalah awal dari ingatan yang dikunci.
Alena
Alena
(memandang surat itu lagi, kini dengan campuran takut dan rindu) Jika dia masih hidup... di mana dia?
Arka
Arka
(bersiap menjauh, tubuhnya mulai memudar) Kau akan menemukannya. Tapi pertama-tama, kau harus percaya pada dirimu sendiri.
(Angin pelan berhembus dari jendela. Surat itu tiba-tiba bersinar lembut sebelum kembali normal.)
Alena
Alena
(berbisik) Aku akan mencari jawaban, meski harus menyusuri dunia yang tak kukenal...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!