Tapi jelas tuannya tak ingin memberinya waktu bernafas
Thorne
Rayan.
Rayan
I-iya...
Thorne
Sebentar lagi kau akan lulus.
Thorne
Selain itu... kau juga akan menginjak usia 17 tahun.
Thorne
Kau tau artinya itu bukan?
Rayan
Iya... aku tau...
Nox
Heh, katakanlah jika kau tau
Tapi Rayan terdiam menggigit bibirnya
Lux
Usia 17 tahun.
Lux
Batas waktu yang diberikan pada seseorang.
Lux
Batas dari orang berlabel 'kosong' untuk hidup.
Lux
Batas waktu sampai tanda elemen muncul di dirimu, dan menentukan kau layak hidup atau tidak.
Lux
Aku membantumu karena kau terlihat kesulitan menjelaskan.
Zeph
Konyol, siapapun juga sudah pasti tahu hal itu tanpa perlu dijelaskan.
Kael
Yah, apalagi orang berlabel 'kosong' itu sendiri
Aqueel
Tak perlu dibilang juga tau
Sylvo
Tapi yah, beberapa hal memang harus dijelaskan berulang kali agar bisa di pahami
Volt
Itu namanya bodoh
Thorne
Yah...setidaknya semua orang di dunia ini pasti paham.
Thorne
Rayan.
Thorne
Kau bisa keluar masuk kediaman ini.
Thorne
Tapi kau tahu kenapa tak pernah menyandang nama keluarga Elvaire?
Rayan
Itu... k-karena aku... orang yang tidak berguna.
Zeph
Hahaha... lucu sekali
Lux
Jangan begitu, setidaknya dia sadar diri
Rayan melihat mereka semua
Mereka semua adalah Elvaire—Keluarga terkuat, keturunan agung yang dikenal publik sebagai penjaga negeri dan pahlawan di mata orang-orang.
Tapi bagi Rayan mereka adalah jeruji berlapis emas.
Penjara sesak yang merengut segalanya darinya. Atas nama keluarga.
Nox
Lalu?
Nox
Apa yang akan dilakukan orang tidak berguna sepertimu di keluarga ini?
Zeph
Yah. Kau bahkan tak punya elemen.
Kael
Jika kau keluar dari rumah saat usia 17 tahun....
Kael
Aku yakin kau akan menjadi umpan untuk monster.
Dunia di luar sana dipenuhi makhluk buas, manusia liar, dan tatanan sosial yang kejam. Seseorang tanpa elemen tidak akan bisa bertahan kurang dari sehari.
Rayan
A-aku—
Kael
Yah, itu hanya terjadi jika kau keluar dari rumah.
Setelahnya mereka tertawa.
Semua kalimat mereka sejak awal punya makna yang jelas
"Selama kau tinggal di sini, kau tidak akan dilempar ke dunia luar. Tapi kau harus terus patuh. Terus bergantung. Tetap jadi boneka yang manis untuk delapan tuanmu."
Rayan menunduk, tangannya gemetar
Itu memang bukan pertanyaan tapi dia tahu kalau dia harus menjawab
Tapi Rayan tak bisa menjawabnya
Dan delapan mata itu diam menatapnya. Menunggu jawaban
Comments