SLOC-05

Mami casandra berjalan kedapur mencari bibi yun untuk minta tolong siapkan bekal buat suaminya.

"Bibi yun,nasi goreng tadi masih ada?tolong siapkan bekal untuk tuan" ucap mami Casandra ke bibi yun.

Bibi yun bingung mau jawab apa karena nasi yang didapur sudah dibagikan kepada pekerja yang lain atas intruksi sang nona muda.Bibi yun tidak mengira kalau majikannya kurang dengan porsi yang diberikan kepada mereka,bibi Yun merasa bersalah.

"Maaf nyonya,nasi gorengnya sudah habis semua tadi ada sisa sedikit sudah saya bagi ke pekerja yang lain,sesuai intruksi dari nona Calista nyonya,karena tadi sudah saya siapkan porsi lebih banyak dimeja makan saya kira itu sudah cukup,tetapi ternyata masih kurang,maafkan saya nyonya,saya benar-benar menyesal" jawab bibi Yun dengan jantung deg deg an takut sang nyonya marah.

Mami casandra mengernyit bingung mendengar ucapan bibi yun,kenapa Calista memberi intruksi begitu padahal biasanya anak itu tidak terlalu peduli dengan para pekerja,tetapi dia akan tanya lebih lanjut nanti setelah memberi tahu suaminya,agar tidak menunggu lama

"Oh sudah habis ternyata,tidak apa-apa bi,jangan takut,,mungkin karena rasanya enak jadi tadi semua ingin nambah,baiklah saya beritahu tuan dulu agar tidak menunggu lama" ucap mami casandra sambil berlalu pergi ke ruang makan.

Sedangkan di ruang makan.

"Bella,kamu kalau sudah selesai sarapan segera berangkat kesekolah agar tidak telat" peringat ppi Felipe ke Bella.

"Baik pi,aku udah selesai aku berangkat dulu pi,,kakak" pamit Bella ke papi dan kakaknya

"Hati-hati dijalan sayang/dek"ucap keduanya bersamaan

"Calvin kamu kuliah jam berapa?"tanya papi Felipe ke putranya.

"Aku ada kuliah pagi pi,bentar lagi aku juga berangkat ,aku ke atas dulu ambil tas" buru-buru Calvin keatas untuk mengambil tas dan juga kunci mobilnya.Calvin berpamitan ke papinya lalu segera berangkat kuliah.

Mami Casandra yang datang dari dapur menghampiri suaminya

"Pi nasi gorengnya sudah habis,besok saja mami suruh bibi Yun buat agak banyak biar bisa buat bekal papi juga" ucap mami casandra

"anak-anak udah berangkat semua pi?"tanyanya

"udah mi mereka sudah berangkat barusan,ya udah mi kalau sudah habis,besok aja bawa bekalnya,papi berangkat dulu mi" pamit papi Felipe ke istrinya,

"iya pi hati-hati dijalan" jawab mami Casandra sambil merangkul lengan suaminya untuk mengantar sang suami sampai teras depan.

Setelah sampai depan papi Felipe mencium kening mami sambil memeluknya,dan masuk kemobil untuk ke kantor

Sedangkan mami Casandra kembali masuk dapur karena masih penasaran dengan yang dibilang bibi Yun tadi soal Calista kasih intruksi ke bibi Yun untuk membagikan makanan kepelayan.

Bukan masalah kasih makanannya tetapi tentang intruksinya,karena tidak biasanya putrinya megurus urusan makanan pelayan,apakah ada yang terlewat pikirnya.

Setelah sampai didapur Nyonya Casandra memanggil bibi Yun.

"Bibi Yun saya mau tanya,kenapa Calista bisa kasih intruksi ke bibi untuk membagikan makanan ke pelayan?,bibi jangan salah faham,ini bukan masalah makanannya tetapi karena sikap Calista yang tidak seperti biasanya" ucap Nyonya Casandra panjang lebar.

Bibi Yun yang awalnya ketakutan,setelah mendengar penjelasan sang Nyonya menjadi lega.

"Nyonya,sebenarnya yang memasak sarapan hari ini nona Calista,bukan saya,nona Calista bangun pagi-pagi sekali setelah itu joging ditaman,setelah joging nona Calista kedapur dan bilang ingin memasak sarapan untuk semua orang" jawab bibi Yun.

Nyonya Casandra terkejut mendengar jawaban bibi Yun barusan,pasalnya sejak kapan putrinya bisa masak,dan rasanya bisa seenak itu,seperti seorang yang profesional.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!