Teringat

Hari menjelang sore tepatnya pukul 4, dimana Fathaan sedang membantu Aluna untuk memasak makanan nanti malam.

Sebenarnya Fathaan sedang membuatkan makanan untuk Aurelia, karena Aluna memasak makanan yang tidak bisa dimakan oleh Aurelia.

Fathaan begitu sangat protektif sekali terhadap Aurelia, sehingga membuat Aurelia frustasi, namun tetap saja Aurelia selalu menuruti apa perkataan Fathaan.

" Udah sana mandi, biar Bunda yang masak" ucap Aluna kepada Fathaan

" Tidak apa-apa Bunda, biarkan Fathaan membantu Bunda"

" Membantu apanya kamu hm?" ucap Aluna membuat Fathaan tersenyum" Toh kamu malah membuat makanan untuk Aurelia kok" sambung Aluna

Fathaan hanya bisa tertawa kecil saat mendengar ucapannya Aluna, dia memang tidak ada membantu Aluna melainkan lebih memerhatikan Aurelia.

" Kamu sudah menghubungi opa?" tanya Aluna yang sambil mencuci sayuran

" Sudah bun, tapi Fathaan kena marah Opa"

" Lho kenapa?"

" Iya katanya Opa gak usah saja sekalian pulang, gitu bun kayanya"

Aluna terkekeh saat mendengarnya, betapa lucunya Fathaan yang dimarah oleh Erick.

" Kamu memang sibuk bekerja atau sedang kencan bersama gadis disana sehingga begitu betahnya kamu di London?"

Seketika Fathaan langsung menatap Aluna dengan wajahnya tidak suka sekali, hal itu membuat Aluna menjadi heran.

" Mengapa menatap Bunda begitu hm?" tanya Aluna dengan lembutnya

" Bunda, Fathaan tidak suka lho dibilang begitu. Fathaan benar-benar bekerja disana" jawab Fathaan dengan nada jengkelnya

" Baiklah-baiklah, Bunda minta maaf ya sayang. Tapi habisnya kamu sangat betah sekali disana udah beberapa tahun kamu disana gak ada pulang-pulang"

Fathaan menghelakan nafasnya.

" Mau gimana lagi bun, perusaahan Daddy begitu sangat terkenal disana jadi selalu ada saja orang yang ingin bekerja sama dengan perusahaan Daddy"

Raut wajah Aluna berubah menjadi sedikit sedih saat dia mendengar ucapannya Fathaan. Ada rasa rindu dihatinya namun dia selalu menahannya karena tidak ingin membuat Alaska salah paham.

Fathaan yang paham kini dia mencoba untuk bertanya kepada Aluna.

" Bunda, rindu Daddy?" tanya Fathaan kepada Aluna

Aluna hanya tersenyum namun matanya tidak bisa berbohong.

" Jika Bunda rindu katakan saja, dia juga dulu pernah menjadi suami Bunda, wajar bukan jika Bunda merindukan Daddy"

Air mata Aluna menetes dia tidak bisa menahannya, ada rasa rindu dihatinya dengan pria yang dulu pernah menjadi suaminya serta kedua bayi kembarnya waktu itu.

" Maafkan Bunda ya Fathaan"

" Tidak perlu meminta maaf bun, Fathaan mengerti perasaan Bunda bagaimana, Fathaan juga sering merindukan Daddy, kadang saat Fathaan ketempat Opa Fathaan selalu tidur dikamarnya Daddy"

Aluna tersenyum, dia tidak bisa menahan rindu tersebut tetapi dia sangat tau bahwa itu salah. Dia selalu menyembunyikannya takut Alaska salah paham.

" Apa kamar Daddymu masih sama?" tanya Aluna kepada Fathaan

" Masih bun, tidak ada yang berubah sama sekali. Masih ada foto kita berempat, lalu foto Bunda sama Daddy semuanya masih ada disana Bunda, Opa tidak ingin mengubahnya dia mengatakan untuk kenangan-kenangan, serta foto kedua adik bayi"

Hati Aluna benar-benar sangat sedih sekali, rasanya ingin sekali waktu diputar jika bisa dia tidak melupakan buku agenda yang tertinggal dimobilnya Elang.

Hanya karena ingin mengantarkan itu, Elang mengalami kecelakaan mau menyelamatkan dirinya dari Sienna. Dimana Aluna mencoba untuk mengalihkan semuanya dan mulai memasak kembali.

" Sudah jangan dibahas lagi ya sekarang kita fokus masak karena udah begitu sore"

Fathaan hanya menganggukkan kepalanya, dia juga merasa sedih karena sampai saat ini Aluna kadang menyalahkan dirinya atas kepergian Elang dan kedua bayinya.

Itulah mengapa dia tidak pernah ingin pergi kerumah Erick, karena saat dia kesana pastinya dia akan teringat tentang semua Elang.

Terpopuler

Comments

Dwi Winarni Wina

Dwi Winarni Wina

Aluna sangat sedih skl kehilangan elang dan kedua bayi kembarnya,,sudah terjadi ikhlaskan aja aluna do'ain aja...

2025-05-29

0

ilmi ilmiyyach

ilmi ilmiyyach

Bahkan aku pun jga rindu elang

2025-05-30

0

Kasih Bonda

Kasih Bonda

next Thor semangat

2025-05-29

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!