...Sepuluh Tahun Sebelumnya....
..."Mas Aku hamil. " Ucap Rosa dengan ragu kepada Suaminya. (Adi Mahendra)...
...Saat itu juga Adi langsung meletakkan gelas kopinya ke atas meja dengan keras, hingga membuat Rosa sedikit berjingkat kaget. "kamu itu bodoh atau bagaimana, sudah tau kondisi ekonomi kita kayak begini, Bulan dan bintang juga masih kecil malah hamil lagi, bukannya aku suruh KB waktu itu. " Cerocos Adi dengan wajah yang murka terhadap Rosa....
..."Tapi mas, Aku juga nggak gerti kenapa bisa kebobolan, padahal aku selalu rutin minum pil kontrasepsi. " Jelas Rosa secara jujur....
..."Halah omong kosong, buktinya apa kamu hamil, kamu itu memang ceroboh, jadi wanita selalu nggak becus. " Ucap Adi dengan suara yang meninggi hingga membuat Rosa tersentak....
..."Mungkin ini memang rejeki kita Mas, Siapa tau dia membawa berkah buat keluarga kita, dan siapa tau dia laki laki mas seperti yang kamu inginkan selama ini. " Ucap Rosa mencoba memberikan pengertian....
..."Halah, aku sudah muak, jika nanti bayinya yang lahir bukan laki-laki, kamu siap membuangnya, Hah?, Aku sih nggak sudi punya anak perempuan lagi. " Ucap Adi dengan emosi yang membara lalu pergi meninggalkan Rosa yang berdiam diri mematung. masih tidak menyangka apa yang baru saja Suaminya katakan....
..."jika kamu menyanyangi aku, sebagai ibumu, maka lahirlah kedunia menjadi anak laki-laki. " Ucap Rosa sambil mengelus perutnya yang masih terlihat rata, Saat ini usia kandungannya sekitar 3 bulan, sebenarnya Rosa sudah mengetahui sejak awal, hanya saja dia takut untuk mengakui di hadapan Suaminya, hingga apa yang di takutinya benar-benar terjadi, Suaminya menolak kehamilan nya, hingga tanpa dia sadari air matanya jatuh kepelupuk pipinya satu persatu....
......................
..."Kamu kenapa Ros, Matamu kog bengkak?" Tanya Marta, Marta Agustin adalah kakak tiri dari suami Rosa, dia orang yang cukup berada dan salah satu orang yang peduli terhadap Rosa selama tinggal di kampung ini. Ya Rosa dulu seorang Gadis kota, yang pada akhirnya memutuskan untuk ikut Adi pulang ke kampung halaman nya dan memulai hidup baru yang asing baginya....
..."Engak mbak, gapapa. " Ucap Rosa dengan pelan sambil menundukkan kepalanya. ...
..."Bertengkar lagi sama Adi, apa suami mu itu selingkuh lagi? " Ucap Marta tanpa basa basi, Ya karena Marta tau persis kelakuan adiknya tirinya itu, yang doyan selingkuh, judi dan miras, tetapi kelakuan bejatnya itu selalu di lindungi oleh ibu Mereka....
..."Aku hamil mbak, dan Mas Adi nggak mau menerima kalau anaknya terlahir perempuan." Ucap Rosa dengan nada sendu. ...
..."Oh Gendeng, kamu tenang aja, biar aku yang menasehati dia nanti." Ucap Marta yang mulai geram dengan kelakuan adiknya itu. ...
..."Ngak usah nyalahin Adi, seharusnya yang kamu salahin itu Rosa, kenapa jadi perempuan nggak bisa menjaga dirinya, sudah tau anak masih kecil kecil, kok ceroboh banget bisa hamil lagi, di pikir makan dan sekolah anak jaman sekarang nggak mahal apa. " Ucap Sarti yang tiba-tiba ikut menimpali, ibu dari Marta dan Adi, sekaligus mertua Rosa....
..."Ya Tuhan Mak, anak itu rejeki, yang bikin hamil lagi itu Adi, kenapa cuma Rosa yang di salahin, lagian sudah kejadian mau di apain masak digugurkan." Ucap Marta yang tambah geram dengan ucapan ibunya. ...
..."Halah emang dasarnya dia wanita nggak becus, nanti kalau kamu lahiran kasih aja anakmu itu ke mbakmu, biar dia punya anak, biar nggak buang duit sia sia buat menyuburkan kandungan nya, kalau dasarnya mandul mau di apain juga nggak ada hasil. " Ucap Sarti kepada Rosa lalu beranjak pergi meninggalkan Rosa dan Marta. Dan kata kata tersebut bak sambaran petir di siang bolong bagi Rosa dan Marta. ...
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...Bantu Support karya ku dengan Like, komen, dan Vote 🙏. ...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Comments