Eps 3. dinner with friends

(*) = batin //=senang, sedih, marah dll *(ejjwksk)* = narator sementara
Saat Nana menuju perpustakaan untuk belajar, kepalanya dipenuh dengan pertanyaan.
Nana
Nana
//Fokus belajar untuk melupakan hal yang terjadi siang tadi
Nana
Nana
(Apakah aku jatuh cinta kepada Dilan sang kutu buku itu?)
Nana
Nana
//Tidak bisa belajar
Nana
Nana
Hah//menghembuskan nafas
Setelah Nana keluar dari perpustakaan dia bertemu dengan Rina untuk makan malam.
Nana
Nana
*(Rina adalah sahabat karibku di universitas ini.)*
Nana
Nana
*(Sama seperti Dilan dan teman-temanku yang lainnya, Rina juga manusia)*
Nana
Nana
*(Tidak ada yang tau kalau vampir itu nyata, salah satunya aku)*
Nana
Nana
*(Dan aku berencana agar hal itu tidak terungkap)*
Nana
Nana
*(Aku sudah berlatih untuk meminum darah hewan)*
Pesanan burger mereka berdua datang ke meja.
Rina
Rina
Ah... Syukurlah burgernya sudah datang. Aku sudah sangat lapar
2 piring burger dan kentang goreng di letakkan di meja mereka oleh pelayan.
Restoran itu menyajikan burger terenak, terbaik dan harganya termurah di kota.
Karena letaknya yang dekat dengan kampus, tempat ini selalu ramai dikunjungi mahasiswa.
Nana
Nana
Terimakasih Tuhan!
Nana
Nana
Aku sudah sangat lapar
Nana
Nana
//menggigit burgernya yang medium rare
Darah hewan memberikan reaksi kepada gigi taring Nana
Nana menarik kembali gigi taringnya
Nana
Nana
Bagaimana dengan kostumnya?
Rina
Rina
//mengerutkan keningnya
Rina dengan penampilan gotiknya, rambutnya yang hitam, dan kulitnya yang pucat. Mungkin itu alasan Nana menyukainya
Rina juga menyukai pertunjukan vampir
Rina
Rina
Lambat sekali.
Rina
Rina
Demi Tuhan, aku satu-satunya desainer kostum yang kompeten di antara semuanya!
Nana
Nana
Wow. jangan terlalu berkecil hati
Mereka berdua mengobrol sampai makanan mereka habis.
Kemudian sekelompok atlet universitas lewat di depan meja mereka. Salah satu dari mereka menggunakan perban di tangannya.
Itu membuat hidung Nana mencium darah segar. Nana menjadi tegang, merasakan jantungnya berdebar kencang.
Nana
Nana
(Jangan menghirupnya. Tahan dulu, Nana.)
Karena aku memiliki keturunan vampir dan manusia... ...Nafsu darahku tidak sekuat vampir darah murni.
Tapi itu masih merupakan kecanduan yang kuat.
Rina
Rina
Kamu baik-baik saja. Nana? Ada apa?
Nana
Nana
//Berusaha memaksakan pikirannya untuk fokus kepada temannya
Nana
Nana
Baru saja. Uh, sepertinya aku datang bulan. Aku harus pulang...
Rina
Rina
//Menatap Nana dengan curiga
Nana
Nana
(Tolong percayalah pada kebohongan kecilku. Pleeeeeaaasee!)
Nana sudah mengambil uang tunai dan menaruhnya di atas meja untuk bagianku ketika dia menjawab.
Rina
Rina
Maaf mendengarnya.
Rina
Rina
Kamu ingin aku berjalan bersamamu
Nana berdiri di titik ini, Nana memasukkan lengannya ke dalam mantel
Nana
Nana
Tidak apa-apa. Udara segar akan membantu. Selamat malam, Rina.
Rina
Rina
Apa-..
Nana pergi sebelum Rina menyelesaikan perkataannya.
Udara di sini sedikit membantu menghilangkan bau darah. Dan saat aku sampai di apartemenku di dekat kampus, aku merasa lebih baik.
Saat Nana pulang, ia menelepon neneknya, "Grams" sebagaimana Nana memanggilnya. Dia adalah sosok yang paling dekat dengan orangtua Nana sejak Nana berusia enam tahun.
BERSAMBUNG...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!