05
Masih di tempat yang sama.
Falle terdiam kaku melihat sosok di depannya yang tengah mengulurkan tangan ke arahnya dan menyebut namanya. Nama yang sangat tak asing untuknya tapi juga nama yang berbeda.
Moses Theodore Sebastian
Hai ( senyum )
Fallega Lalisa Dinata
( mengerjap )
Oh.. Ha.. Hai...
Falle pun mengulurkan tangannya dan Moses menyambut tangan itu. Kedua berjabat tangan selama beberapa detik. Sampai akhirnya Falle memulai menarik tangannya dari Moses. Entah kenapa jantungnya berdetak tak keruan.
Moses Theodore Sebastian
Beberapa x kita bertemu, dan pertemuan yang sangat kebetulan
Moses Theodore Sebastian
Aku jadi penasaran siapa kamu
Moses Theodore Sebastian
Boleh aku tahu siapa nama mu?
Falle masih terbengong. Antara percaya atau tidak, sosok di hadapannya benar² begitu mirip dengan Moe. Hanya saja rambut mereka berbeda.
Moses Theodore Sebastian
Hai....
( melambai²kan tangan di depan muka Falle )
Fallega Lalisa Dinata
( mengerjap lagi )
Falle berusaha menyadarkan dirinya kalau Moe sudah meninggal dan pria yang di hadapannya ini hanya sekedar mirip. Seperti ucapan Marsha. Meskipun semuanya benar² sangat aneh.
Fallega Lalisa Dinata
Falle ❄️
Moses Theodore Sebastian
Aa.. Falle.. Nama yang sangat indah ☺️
Moses Theodore Sebastian
Se indah orangnya
Fallega Lalisa Dinata
/deg
Fallega Lalisa Dinata
( memegang dadanya )
Moses Theodore Sebastian
Kamu kenapa Falle?
( berusaha menyentuh Falle )
Fallega Lalisa Dinata
( menghindar lalu pergi )
Moses Theodore Sebastian
Falle..!
Falle pergi meninggalkan tempat itu dan Moses yang masih menatap kepergian gadis itu.
Moses tersenyum sambil mengusap tangannya.
Moses Theodore Sebastian
Tangan yang lembut ☺️
Moses Theodore Sebastian
Dan wajah yang tidak pernah berubah selalu dingin
Falle berlari cepat mencari tempat untuk menenangkan dirinya. Dia menaiki tangga demi tangga sampai akhirnya langkahnya terhenti di rooftop kampus.
Nafasnya terengah² sambil detak jantungnya yang makin tidak beraturan.
Fallega Lalisa Dinata
Perasaan apa ini?
Fallega Lalisa Dinata
Dadaku sangat sesak
Air mata kembali mengalir membasahi wajah cantik itu. Falle terduduk dan menangis keras di atas sana.
Fallega Lalisa Dinata
Moe... ( menatap ke langit )
Fallega Lalisa Dinata
Apa aku sudah gila?
Fallega Lalisa Dinata
apa rasa kangen ini membuatku gila?
Fallega Lalisa Dinata
Sehingga semua laki² ku lihat seperti itu kamu?
Fallega Lalisa Dinata
jawab Moe!! Jawab!! 😭😭
suara petir terdengar bersamaan hujan turun begitu deras. seolah-olah langit tahu betapa sesaknya gadis itu.
Marsha Davina Samantha
Aku mencari mu kemana-mana tadi Fall
Falle sudah berada di rumah. Marsha sedang mengeringkan rambut Falle sambil menanyakan kondisi Falle yang tidak kunjung datang setelah mengambil minuman.
Marsha Davina Samantha
Kamu habis beli minum kemana?
Marsha Davina Samantha
Kok pulang dengan kondisi basah kuyup gitu?
Marsha Davina Samantha
Kamu ke makam Moe lagi?
Ya, setelah dari kampus Falle memang ke makam Moe sebentar.
Fallega Lalisa Dinata
Nama orang itu Moses, Eonnie
Marsha Davina Samantha
Moses? Siapa?
Fallega Lalisa Dinata
Laki² yang aku bilang mirip sama Moe
Marsha Davina Samantha
Kamu ketemu sama dia?
Fallega Lalisa Dinata
( angguk )
Dia memperkenalkan dirinya dengan ku
Fallega Lalisa Dinata
Dan dia bilang nama nya Moses
Fallega Lalisa Dinata
Kenapa bisa mirip?
Marsha Davina Samantha
Mirip? Mirip apanya Fall?
Fallega Lalisa Dinata
Nama itu, Moe Moses nama mereka serupa Eonnie
Marsha Davina Samantha
Iya serupa tapi tak sama, setahuku Moe ya cuma Moe aja namanya
Fallega Lalisa Dinata
Eonnie percaya reinkarnasi?
Marsha Davina Samantha
( terkekeh ) percaya percaya tidak sih, tapi jangan berpikir pria itu reinkarnasi Moe ya
Marsha Davina Samantha
Moe meninggal belum ada 1 bulan Falle, dan kamu sudah berpikir dia bereinkarnasi dengan cepat
Marsha Davina Samantha
Itu sangat tidak masuk akal
Fallega Lalisa Dinata
Tapi mereka begitu mirip
Marsha Davina Samantha
/sepertinya aku harus bilang sama bibi untuk mengajak Falle ke psikiater
Marsha Davina Samantha
/aku takut jiwa Falle terguncang
Fallega Lalisa Dinata
Tapi aku tidak gila Eonnie
Marsha Davina Samantha
( kaget )
/kok dia bisa tahu isi hatiku?
Marsha Davina Samantha
Falle..
Marsha Davina Samantha
( duduk di samping Falle )
Marsha Davina Samantha
Besok kita hangout aja yuk, biar kamu ga terlalu stress
Marsha Davina Samantha
aku tahu kehilangan orang yang di sayang itu berat banget tapi
Fallega Lalisa Dinata
harus move on ya kan itu yang mau Eonnie ucapkan?
Fallega Lalisa Dinata
Berat Eonnie! sangat berat kehilangan orang yang di sayang dengan cara tidak wajar!
Fallega Lalisa Dinata
dan tidak ada yang percaya dengan ku kalau Moe itu di bunuh!
Fallega Lalisa Dinata
Dan sekarang dengan gampangnya Eonnie memintaku untuk move on?!
Fallega Lalisa Dinata
Semua sama aja! ( pergi )
Marsha Davina Samantha
( berjengkit kaget )
Marsha Davina Samantha
Salah ngomongkah aku?
Keesokan harinya, Falle bangun pagi² dan langsung pergi meninggalkan mansion.
Semalaman dia merenungkan, dan Falle memutuskan mengganggap laki² yang bernama Moses itu adalah Moe. Bahkan dia berpikir bisa saja yang terkubur itu bukan Moe.
Dia berpikir Moe berhasil kabur dan menghilang untuk sesaat lalu mengubah identitasnya menjadi Moses.
Ya, logika yang di benarkan oleh Falle. Keinginannya hanya satu bisa bersama Moe selamanya. Dia sudah tidak perdulikan apapun lagi.
Tempat tujuan utama Falle adalah kampus. Karena tempat itu pertama x dia bertemu dengan Moses.
Dengan langkah kaki yang cepat Falle menuju ke tempat mesin penjual minuman. Duduk di sana dan menunggu kedatangan Moses.
Fallega Lalisa Dinata
( melihat jam tangannya )
Fallega Lalisa Dinata
Jam 10.00 setiap jam ini aku bertemu dengannya
Fallega Lalisa Dinata
Artinya sebentar lagi Moses akan datang
Mata Falle mengedar, mencari sosok yang mirip dengan Moe. 1 jam 2 jam 3 jam dia menunggu tapi yang dia harapkan tidak kunjung datang.
Fallega Lalisa Dinata
Moses...
Tak terasa sudah 5 jam Falle duduk di sana dan tetap Moses tidak datang ke tempat itu.
Dan Falle melakukan itu terus setiap hari sampai tepat 2 minggu sudah Falle menanti dan hasilnya nihil.
Sekali lagi Moses menghilang seperti di telan bumi.
Fallega Lalisa Dinata
2 minggu dan nihil
Fallega Lalisa Dinata
Apa benar kata Eonnie aku memang sedang halu?
Fallega Lalisa Dinata
( tertawa miris )
Fallega Lalisa Dinata
Mungkin aku memang harus menerima takdir itu kalau kamu memang udah tiada, Moe
Dengan langkah gontai Falle pergi meninggalkan makam Moe. Tempat terakhir yang dia kunjungi setiap hari sehabis menanti di kampus.
Bahkan Falle mencari kucing putih yang pernah dia temui, tapi kucing itu juga seolah hilang di telan bumi.
Fallega Lalisa Dinata
Sepertinya aku memang sudah gila
Fallega Lalisa Dinata
( masuk ke dalam mobil )
Someone 🩵
Mau di antar kemana lagi Nona ?
Fallega Lalisa Dinata
( melihat jalanan )
Toko ice Gellato , ahjussi
Someone 🩵
tempat seperti biasa Nona?
Fallega Lalisa Dinata
( menggeleng )
Carikan tempat yang lain
Mobil yang membawa Falle pun pergi menyusuri padatnya kota Seoul menuju ke toko ice cream.
Ya, saat sedang galau Falle sangat suka pergi ke toko ice cream dan itu sudah menjadi kebiasaannya dulu saat bersama dengan Moe. Mereka bisa menghabiskan waktu berjam-jam untuk makan ice cream.
Tak lama Falle pun sampai di salah satu toko ice cream yang kata pak Sopir sedang viral di SNS karena penjualnya tampan.
Someone 🩵
Kita sudah sampai Nona
Fallega Lalisa Dinata
( melihat keluar )
Fallega Lalisa Dinata
Terimakasih ahjussi, tunggulah di sini, aku tidak lama
Falle turun dari mobil nya dan melangkah masuk ke dalam toko ice cream yang dominan dengan warna pastel.
Fallega Lalisa Dinata
( mata mengedar )
Fallega Lalisa Dinata
/tempat yang bagus
Fallega Lalisa Dinata
/aku baru tahu kalau ada toko ice cream baru di sini
Falle mendekati counter dan melihat beberapa ice cream yang terpajang di etalase.
Pelayan Wanita
Selamat sore nona
Pelayan Wanita
Ada yang bisa kami bantu?
Fallega Lalisa Dinata
Eumm... Cookies and cream dan sour mango nya 1
Pelayan Wanita
Baik nona, mau dengan cup atau waffle
Fallega Lalisa Dinata
Waffle saja
Pelayan Wanita
Baik, silakan duduk nona, nanti akan saya antar pesanannya
Fallega Lalisa Dinata
( mengangguk )
Falle mengambil ponselnya. Membuka galery foto dan melihat beberapa fotonya bersama dengan Moe.
Fallega Lalisa Dinata
( tersenyum )
Fallega Lalisa Dinata
/Moe, aku merindukan masa² ini
Ya 3 bulan mereka bersama, terasa sangat singkat tapi juga terasa lama karena banyak memori indah yang mereka lakukan.
Moe adalah cinta pertama Falle. Satu² nya pria yang berhasil meruntuhkan kebekuan hatinya. Satu² nya pria yang bisa membuat Falle begitu jatuh dalam yang namanya cinta.
Fallega Lalisa Dinata
( melamun )
Asyik melamun Falle sampai tidak ada sadar ada beberapa keributan kecil yang terjadi di dalam cafe itu.
Someone 🩷
Aaaa... Dia datang
Someone 🩷
Iya, ya ampun ganteng banget
Someone 🩷
Aku sampai rajin ke sini buat ketemu dia
Someone 🩷
Baru ini aku melihat pelayan seganteng itu
teriakan² kecil dari para wanita yang melihat sosok pria yang baru saja masuk ke dalam cafe itu.
Falle yang sibuk melamun sama sekali tidak menyadari keributan yang ada di dalam cafe. Sampai...
Fallega Lalisa Dinata
Auu...
Seseorang tanpa sengaja menabrak meja Falle dan menumpahkan es kirim ke tangan Falle.
Someone 🩷
Maaf aku tidak sengaja
Bersamaan dengan itu Falle bertatapan dengan sosok yang selama ini dia cari.
Fallega Lalisa Dinata
Moses ( lirih )
Moses Theodore Sebastian
( melihat Falle )
Sesaat kedua mata itu saling bertemu.
Dan tiba² ada sebuah desiran yang mengalir di dalam diri Falle. Ada sebuah kebahagiaan yang tiba² mengalir di dalam jiwa gadis itu.
Tanpa aba² Falle segera berdiri dari kursinya.
Fallega Lalisa Dinata
Moses.. ( menghampiri Moses dan memegang lengan Moses )
Moses Theodore Sebastian
( menepis ; tatapan dingin )
Comments
Wiw
yg lain di lanjutin juga dong thor bnyak belum end tuh
2025-09-05
0
itsme'cece
huhuuuu up yg lebih banyak thor 😭🤧
2025-09-05
0