Di toko buku

Akhirnya mereka sampai di toko buku.

"kak Satria...... Bagaimana pengalamanmu di London selama 3 tahun ini?" tanya Gadis memulai percakapan saat dia sedang mencari novel kesukaannya.

"hmm.... Biasa aja!!"

"whatt???? Biasa aja? Itu hal yang luar biasa tau!! Aku aja udah lama kan pengen kesana juga tapi sayang mama gak mau ijinin!!"

"hahahah..... Wajar dong Tante gak ijinin!! Udah anak satu satunya, kecil,pendek, imut lagi! siapa yang bakal mau."

"ihhh... Kaka!!!!"memukul bahu pria itu.

"bener kan??? Tante tuh cuman punya kamu Gadis jadi wajar kalau gak di izinin merantau jauh kan?"

"hmmm iya juga sih....."

"tapi......"

"kenapa?"

"Kaka pasti udah punya pacar kan dari sana.." lanjutnya sedikit malu.

"kalau yah emang kenapa?" tanyanya penasaran.

"really??? Bagus dong kak.... Nanti aku bakal punya Kaka ipar orang luar!!!"berteriak girang.

"heii .. Sttt.. pelankan suaramu!! Kamu mengganggu orang orang disini"menarik tangan Gadis dan menutup mulutnya.

 "ihh... Kak Satria!! lepasin!!" melepaskan tangan pria itu dari mulutnya.

"Maaf kak kalau mau berantem jangan di dalam yah. Kalian mengganggu pelanggan yang sedang membaca!!"tegur seorang penjaga toko yang kebetulan lewat.

"ohh iya maaf mas!!"sahut pria itu malu.

"lalu dimana dia? Apakah kamu membawanya ke indo?kapan dia akan ke Indonesia? Apakah masih lama? apakah aku bis bertemu dengannya di Indonesia atau...."

"diamm!!!!! Gadis pertanyaanmu terlalu banyak!!!" lagi lagi dia menutup mulut Gadis yang terus saja bertanya.

"hmmm....lepasin!!" melepas tangan itu dari mulutnya.

secara tidak sengaja siku nya menyenggol rak buku dan menjatuhkan salah satu buku dari rak hingga menarik semua perhatian ke arah mereka.

"aduhhh!!! Mba, mas, kalau mau pacaran jangan disini!! Cari tempat yang bisa berduaan!!!" tegur salah seorang yg sedang mencari buku di dekat mereka.

Wajah kedua orang itu tiba tiba memerah dan mencoba mengelak.

"maaf mba dia adik saya!! Dia memang sedikit bandel!! Heheh... Biasa lagi PMS jadi emosinya tidak bisa di kontrol!!"

"what?? PMS??? Satria........"teriak Gadis menjambak rambut pria itu.

"buk....buk....."buku berjatuhan dari rak membuat ibu pemilik toko marah.

"hentikan kalian berdua!!!!!!" teriaknya dengan suara melengking.

Mereka berdua berhenti karena kaget.

"ma....."

"diam!!!!! Sekarang juga kalian berdua rapikan buku buku ini dan bertengkar lah diluar!! Mengerti??"

"tap ...."

"waktu kalian hanya 5 menit!!! Sekarang!!! Sebelum saya benar benar menyeret kalian berdua keluar dari tempat ini!!!"

"baik Bu!!"jawab mereka berdua semakin malu.

"huh bukannya membaca buku dengan tenang kalian berdua malah membuat keributan!!! Dasar!!! Memangnya disini tempat kalian untuk pacaran?" gerutu ibu itu kesal dan meninggalkan mereka.

"gara gara kak Satria nih!! Jadi malu kan??"

"udah diam!! Ayok segera bereskan ini lalu kita keluar. Bantu aku mengambil nya dari lantai biar aku yang susun."jawabnya sambil mengambil buku dari lantai.

Mereka berusaha cepat untuk menyelesaikan hal itu dan segera keluar dari sana. Banyak orang mulai meledek dan menertawakan mereka disana.

Setengah jam berlalu akhirnya mereka menyelesaikannya dan segera keluar dari sana.

"huh... Bukannya dapat buku malah dapat Omelan!!!"gerutu Gadis memanyunkan bibirnya.

"hahahah.... Itu kan karena ulahmu sendiri gak mau diam!!"

"ish...."memukul punggung pria itu.

Tiba tiba sebuah mobil berhenti di depan mereka dan mulai membuka setengah kacanya.

"Arya???.... Hai bro!!!"sapa Satria spontan melihat yang membawa mobil itu.

"apa??"sambung Gadis menoleh.

"kalian berdua disini? pantes tadi aku cari cari Gadis ga ada"tanyanya sedikit kecewa tapi berusaha untuk tidak menunjukkan bahwa dia cemburu.

Mereka berdua mendekati mobil itu.

"maaf kak... aku malah lupa dan ninggalin kaka disitu"jawab Gadis pura pura lupa.

"ahh... Yaudah sekarang kita makan aja yuk. Mumpung kita lagi lengkap gini!!"potong Arya untuk melanjutkan obrolan.

"wahh bener!! Ayok Dis kamu duduk di depan!!"sambung Satria setuju.

"hmm kamu aja Satria.... Kalian kan udah lama gak ngobrol jadi biar lebih gampang ngobrolnya. Aku di belakang saja,aku ingin tidur sebentar.

Merasa tidak ada yang aneh dari ucapan Gadis, akhirnya Satria duduk di kursi paling depan.

Sepanjang perjalanan, hanya Satria yang selalu duluan membuka topik pembicaraan hingga dia merasa ada yang aneh dengan kedua sahabatnya itu.

"hei kalian berdua!! Kenapa sih canggung banget dari tadi??? Biasanya juga selalu gak mau ngalah kalau ngomong!" tanya nya curiga.

"kak Satria aja yang gak mau diam ko!!" singkat Gadis.

"hhhh iya sat!!! Apa di London ada yang mengajarimu untuk berbicara banyak hah?" lanjut Arya.

"hhhhh tentu saja ada!! Kan dia udah punya calon istri orang London bukan?"jawab Gadis membuat kedua pria itu terkejut.

"benarkah?? Kenapa kamu tidak pernah memberitahu aku bray?"

"Jangan dengarkan ocehan anak kecil Ar!!!"jawabnya singkat.

" ada yang malu nihh.... " jawab Arya.

"ehh kalian berdua ngapain tadi di tempat itu? " tanya Satria mengalihkan pembicaraan.

"oo enggak... tadi ada urusan penting. " jawab Gadis cepat tidak ingin mengingat kejadian itu.

"urusan yah.... tapi tadi muka kamu sedikit kesal kelihatannya Dis! "

"Iya dia kesal soalnya tadi tiba tiba ada yang telpon pas kita lagi ngobrol" jawab Arya.

"Boleh tau urusan apa?"

"i... itu.... "

"tante Marsha menyuruh aku buat nemenin Gadis ke toko buku tapi udah keduluan sama kamu. " potong Arya.

"kok kamu ga bilang sih Dis disitu ada Arya, kan kita bisa berangkat bareng tadi. Maaf yah Ar, aku gak tau.. " ucapnya merasa sedikit bersalah.

"its okey gapapa!! " sementara dalam hatinya dia masih merasa kalo Gadis masih marah padanya. Kelihatan dari ekspresi wanita itu yang dari tadi sedikit terpaksa untuk memberikan tawanya. Ingin rasanya dia minta maaf dan berjanji untuk tidak melakukannya lagi tapi tidak mungkin karna Satria ada disana. Bisa bisa dia malah salah paham dan malah mempengaruhi pertemanan mereka yang sudah sangat epik itu.

Akhirnya dia memilih untuk diam dan tidak buka suara tentang hal itu.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!