Akhy Fu'ad tetap menarik lengannya hingga sampailah mereka berdua di area lingkungan ponpes.
Firda
Akhy Fu'ad! Anda ini kenapa? Apa anda sudah gila? Ini di lingkungan ponpes,akhy...Ya,Allah akhy...Apa akhy sudah kehilangan akal sehat?
Tiba-tiba Ukhty Hani,kakak kelas Firda,sekaligus teman sebaya akhy Fu'ad,mencibir di belakang mereka berdua yang tengah berjalan di area ponpes.
Ukhty Hani
Firda sama si Fu'ad sudah gila kali yah? Hello,ini di lingkungan pondok...Kok bisa-bisanya sih gandengan tangan layaknya sepasang pengantin baru,apalagi banyak yang lihat?
Akhy Fu'ad tetap menggandeng lengan tangan kanan perempuan itu,ia sama sekali tidak menggubris perkataan ukhty Hani dan tetap melangkah mantab dengan tenang.
Firda
Akhy...Lepas! Lepasin tangan saya! Saya nggak mau ikut akhy...Kenapa akhy maksa? Apa akhy nggak dengar? Akhy Fu'ad!!!
(Isak Firda memohon)
Dan yang lebih aneh lagi...Kyai dan keluarga besar Kyai malah diam mematung,seolah tak terjadi apa-apa,memperhatikan mereka berdua dengan seksama,lalu tersenyum simpul.
Akhy Fu'ad terlihat berwibawa ketika berjalan,dia masih menggandeng perempuan itu agar mau ikut dengannya.Ia pun sedikit mendorong perempuan itu masuk ke mobil.Saat perempuan itu berusaha melarikan diri darinya,dengan sigap akhy Fu'ad langsung menekan tombol di remote mobilnya,mengunci otomatis mobil tersebut.
Perempuan itu menggerak-gerakkan kenop pintu mobil itu,tapi hasilnya nihil.Dari dalam mobil,perempuan itu hanya dapat memperhatikan akhy Fu'ad asyik mengobrol dengan salah seorang temannya,kemudian dia masuk ke dalam mobil,duduk di bagian kursi kemudi,mengunci pintunya dan menyalakan mesin mobil itu.
Firda
Perempuan itu tiba-tiba menangkupkan kedua tangannya di dada,air matanya berlinangan di kedua pipi chubby nya.
Saya mohon,akhy...
Tolong,lepaskan saya...Biarkan saya keluar dari sini...
Tunggu dulu...Ada apa sebenarnya ini...Mengapa akhy Fu'ad semakin mendekat ke arahnya?! Perempuan itu refleks memejamkan sepasang mata indah nan lebarnya karena saking takutnya.
Akhy Fu'ad
Ukhty Firda,ada apa? Ada yang salahkah?
(Ucap akhy Fu'ad lembut,sambil memasangkan perempuan itu sabuk pengaman mobil)
'Kring...Kring...'
Perempuan itu terbangun dari mimpi buruk untuk kesekian kalinya,entah mimpi yang ke berapa...
Firda
Astaghfirullah...
(Batinnya berkali-kali)
Ia pun mematikan jam weker di meja.Keringat dingin masih tetap bercucuran di keningnya,kepalanya kini terasa sangat pusing, dan jantungnya kembali berdetak lebih kencang.
Ada apa? Ada apalagi dengan hamba ya,Allah...?! Kenapa dan mengapa...Di saat hamba berusaha untuk melupakan insan itu,justru sosoknya malah menghantui bahkan...Seolah-olah mengikuti kemanapun hamba akan pergi?!
Comments