"Kamar ini yang disiapkan oleh Raja untukmu, dan dekat kamar mu ada kamarku dan jug pangeran Taeyong!"
Haechan Engrasia
*Menatap sekitar.
Haechan Engrasia
"Bukankah ini terlalu besar, Hyung?"
Taeyong Engrasia
"Kamar ini tidak seluas kamarku dan juga yang lainnya, dan menurut 'ku kamar ini masih terlalu kecil." ❄️
Haechan Engrasia
"Apa?!"
Taeil Engrasia
"Sudahlah pangeran, sekarang kau beristirahat saja, Haechan. dan jika butuh sesuatu kau bisa menghampiri 'ku ataupun pangeran Taeyong!"
Haechan Engrasia
*Mengangguk.
Taeil Engrasia
"Ayo kita pergi, Pangeran Taeyong!"
Taeil Engrasia
*Berjalan terlebih dahulu.
Taeyong Engrasia
*Menatap Hc + pergi.
Haechan Engrasia
"Kenapa Taeyong Hyung menatap 'ku seperti itu?"
.
.
.
Malam Hari
Hc sedang berjalan-jalan di sekitar istana sendirian, kenapa dia ditemani prajurit ataupun para pelayan? Hc menolak untuk ditemani siapapun, toh dia juga masih berjalan-jalan di sekitar istana.
Haechan Engrasia
"Istana ini sangat indah dan luas," gumamnya.
Tiba-tiba ....
srek!
Haechan Engrasia
"Aakkhh!"
?¿
*Menarik Hc.
?¿
*Mendorong Hc ke tiang.
Haechan Engrasia
*Punggung menabrak tiang.
Haechan Engrasia
"Ukkhh!"
?¿
*Menatap Hc.
Haechan Engrasia
*Mendongakkan kepalanya perlahan.
Taeyong Engrasia
Haechan Engrasia
"Taeyong Hyung kau----"
Taeyong Engrasia
"Syuutt!" Meletakkan jari telunjuknya di bibir Hc.
Haechan Engrasia
*Diam.
Taeyong Engrasia
*Menatap Hc.
Tangan Ty terulur untuk menyentuh wajah Hc.
Haechan Engrasia
"Hyung."
Taeyong Engrasia
"Ternyata kau semakin terlihat cantik jika aku melihatnya dari jarak sedekat ini, Haechan."
Haechan Engrasia
"A---apa maksudmu Hyung?"
Taeyong Engrasia
*Membelai wajah Hc.
Taeyong Engrasia
"Apa kau pikir aku b*d*h, hmmm? aku tau apa tujuan dari pak tua itu membawamu kemari dan menjadikanmu bagian dari keluarga kerajaan."
Haechan Engrasia
"Apa?"
Taeyong Engrasia
"Aku paham betul pikirannya, dia ingin mendekatkan salah satu dari kami terutama Taeil Hyung denganmu."
Haechan Engrasia
*Terdiam.
Taeyong Engrasia
"Apa kau ingin mendengar suatu kebenaran?"
Haechan Engrasia
*Menatap Ty.
Taeyong Engrasia
"Aku akan mengatakan suatu kebenaran padamu, jika sebenarnya aku membenci pangeran Taeil."
Haechan Engrasia
*Kaget.
Taeyong Engrasia
"Kau ingin tau kenapa?"
Haechan Engrasia
"Kenapa?"
Taeyong Engrasia
"Karena dia terlahir lebih dulu dariku dan juga ibunya yang menjadi istri pertama ayahku yang seharusnya ibu 'ku lah yang mendapatkan posisi itu."
Haechan Engrasia
"Apa?"
Taeyong Engrasia
"Seharusnya akulah yang menjadi penerus kerajaan Engrasia, dan seharusnya ibuku juga yang menjadi permaisuri utama di kerajaan ini!"
Taeyong Engrasia
"Tapi dengan liciknya wanita itu mengambil hak itu dari kami."
Haechan Engrasia
*Diam.
Taeyong Engrasia
"Kau tau? ada satu kebenaran lagi yang harus kau dengar."
Haechan Engrasia
"A---apa?"
Taeyong Engrasia
*Mendekatkan wajahnya pada Hc.
Taeyong Engrasia
"Kebenaran bahwa aku dan juga kedua saudaraku menyukai mu, Haechan."
Haechan Engrasia
*Kaget.
Haechan Engrasia
"Tapi----"
Taeyong Engrasia
"Kami tau kalau sebenarnya kau dibawa kemari itu untuk mendekati, Taeil Hyung. sesuai perintah dari pria tua itu!"
Taeyong Engrasia
"Karena kami tau kalau kau adalah pangeran dari kerajaan Chearlotte dan putra bungsu dari Raja Chanyeol."
Haechan Engrasia
‘Ba---bagaimana bisa dia tau.‘ batinnya.
Taeyong Engrasia
"Tapi tenang saja, aku dan saudara-saudara 'ku tidak akan memberitahu siapa-siapa asal!" Membelai wajah Hc.
Haechan Engrasia
"Apa?"
Taeyong Engrasia
"Asal kau mau menjadi kekasih kami bertiga!"
Haechan Engrasia
"Kau gila?!"
Taeyong Engrasia
"Iya, aku tergila-gila padamu!"
Taeyong Engrasia
*Menyeringai.
Tiba-tiba ....
Tap!
Tap!
Tap!
Taeyong Engrasia
*Mendengar.
Grep!
Taeyong Engrasia
*Memeluk Hc.
Haechan Engrasia
*Dipeluk Ty + kaget.
Johnny Engrasia
*Datang.
Johnny Engrasia
*Melihat Ty yang memeluk Hc.
Taeyong Engrasia
"Tenanglah, semua orang pasti akan menerima mu kau tak perlu khawatir!" Mengusap-usap punggung Hc.
Comments
Skylar_フィレンツェ✨
itu kamar di luar atau di dalam rumah nya🤔
2023-06-27
0
lanjut smngt
2023-06-13
0