NovelToon NovelToon
Mendadak Dinikahi CEO Sombong

Mendadak Dinikahi CEO Sombong

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Komedi / Contest / Nikahkontrak / Nikahmuda / CEO / Nikah Kontrak / Beda Usia
Popularitas:327.9k
Nilai: 5
Nama Author: Zana Maria

Tiffany adalah seorang gadis muda yang baru menginjak usia 17 tahun.
Dirinya terpaksa menerima tawaran pernikahan akibat keluarganya yang terlilit hutang yang cukup besar kepada keluarga Revando.

Revando adalah seorang COE tampan yang berusia 30 tahun, Revando merupakan seorang pengusaha muda yang sangat sukses, karena usia Revando yang saat ini lumayan dewasa dirinya terus di paksa menikah oleh orangtuanya, karena tidak mau dijodohkan oleh orangtuanya terpaksa Revando harus segera mencari pasangan hidupnya.

Akankah jodoh yang dicari oleh Revando lebih baik dari yang dipilihkan oleh orangtuanya ???

"Haruskah aku menikah di usia ku yang masih sangat muda ini ???" ujar Tiffany.

"Haruskah aku menerimanya sebagai calon istri ku ???" ujar Revando.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zana Maria, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Suara Ketukan

Minimarket 7 mart

Di sore yang indah itu, Tiffany tampak begitu sibuk mempelajari apa saja yang bersangkutan dengan toko dan tak lupa ia ditemani juga oleh Ryan.

"Fany apa kamu sudah paham jika masih ada yang belum kamu pahami tanya saja Aku, apa kamu mengerti " ujar Ryan.

"Baik Kak Aku mengerti" jawab Tiffany dengan penuh semangat.

"Toko ini tutup jam 10 malam tapi karena kamu masih sekolah, nanti akan Aku coba untuk bicara sama Ibuku jika toko ini tutup jam 9 saja, soalnya kasihan jika kamu harus pulang jam 10 malam karena keesokan pagi nya kamu harus berangkat ke sekolah" ujar Ryan dengan penuh pengertian.

"Kak Ryan tidak apa apa kok, toko nya tutup jam 10 seperti biasanya saja, nanti Saya jadi tidak enak sama Ibu Anik dan juga kamu kak " ujar Tiffany.

Beberapa Jam Kemudian.

Jam sudah menunjuk pukul 22:00 wib, Tiffany dan Ryan mulai bergegas menutup toko nya.

...

"Fany sekarang kan udah malam, biar Aku antar ya kamu pulangnya" ujar Ryan sambil bersiap siap menghidupkan motornya.

"Nggak usah kok kak Ryan rumah Aku nggak terlalu jauh kok kak dari sini, biar Aku pulang sendiri aja" ujar Tiffany sambil berjalan.

"Nggak apa apa Fany sekalian saya pulang juga, ayo cepat naik" ujar Ryan agar Tiffany segera naik ke atas motornya.

"Aku ini benar benar merepotkan sekali" ujar Tiffany sambil naik ke atas motor Ryan.

"Nggak lah siapa bilang kamu ngerepotin, Kamu nggak ngerepotin Saya sama sekali kok" ujar Ryan sambil mengendarai motornya.

"Kak Ryan masuk gang yang ini rumah ku dan rumah yang berwarna hijau itu adalah rumah ku" ujar Tiffany sambil menunjukan arah jalan rumah nya.

"Oh rumah yang ini Fany "ujar Ryan sambil menghentikan motornya.

"Brun Brum" Suara motor.

Mendengar seperti ada suara motor yang tepat berhenti di depan rumahnya, Mama Siska bergegas melihat ke arah luar rumahnya.

"Tuk " suara mama Siska membuka pintu.

Ternyata itu adalah Ryan dan juga Tiffany yang baru saja sampai di rumahnya.

"Fany kamu sudah pulang Nak" tanya mama Siska sambil membuka pintu pagar rumah nya.

"Iya Ma, oh ya ma kenali ini Kak Ryan anak pemilik toko di tempat Fany bekerja" ujar Tiffany yang memperkenalkan Ryan kepada Mamanya.

"Salam Tante " ujar Ryan yang langsung salam kepada Mama Siska.

"Terima kasih banyak Nak karena sudah mengantar Tiffany pulang, maaf telah merepotkan mu ya Nak" ujar Mama Siska.

"Iya Tante sama sama, ini sama sekali nggak ngerepotin saya kok Tante, kalau begitu Ryan pamit pulang dulu ya Tante soalnya sudah malam" ujar Ryan berpamitan.

"Iya iya Nak Ryan hati hati " ujar Mama Siska.

"Sekali lagi terima kasih ya Kak Ryan " ujar Tiffany.

"Iya Tiffany sama sama" ujar Ryan.

"Brum Brom "Suara motor Ryan, Rian pun bergegas pulang.

...

Beralih ke Revando.

"Tok Tok..." suara ketukan pintu.

"Permisi den Revan" ujar bibi yang bekerja di rumahnya Revando.

"Iya Bik ada apa " jawab Revando dari dalam kamarnya.

"Maaf den dari tadi bibi lihat handphone aden berbunyi terus" ujar bibi.

"Biarin aja Bik, emang sengaja saya enggak angkat soalnya nggak penting juga" ujar Revando.

"Oh ya udah den kalau begitu bibi permisi dulu " ujar bibi yang lalu langsung pergi meninggalkan kamar Revando.

"Panggilan ini sudah yang ke 50 kalinya untuk hari ini saja, wanita ini benar benar, hah jika begini terus saya bisa pusing plus gila gara gara di teror telepon terus begini" ujar Revando sambil memegang handphonenya.

Keesokan Hari Nya..

Masih di rumah Revando.

Revando yang tampak masih berbaring di atas tempat tidurnya tiba tiba saja terbangun gara gara dirinya mendengar suara ketukan pintu yang begitu kencang.

TOKKK TOKKK...

Suara ketokan pintu yang begitu kencang dan diiringi oleh suara teriakan seorang wanita.

"Revan..Revan...!! Mama tau kamu pasti ada di dalam, jadi cepat buka pintunya sekarang jika kamu tidak mau keluar juga maka terpaksa pintu ini akan mama dobrak" ujar Mama Revalina sambil berteriak di depan pintu kamarnya Revando.

Rumah Pribadi Revando.

Revando yang mendengar ocehan tersebut mencoba untuk mengabaikannya dan terus melanjutkan tidurnya kembali.

"KRIK KRIK" begitu senyap suasana dari dalam kamarnya Revando.

"Revan ada hal penting yang perlu Mama bicarakan sama kamu, jadi mama mohon untuk kamu segera keluar dari dalam sana sebelum kesabaran Mama habis " ujar Mama Revalina dengan begitu marah.

"Tuk" Dengan masih setengah sadar, Revando yang terlihat masih sangat mengantuk akhirnya membuka pintu kamarnya.

"Ada apa sih Ma pagi pagi buta gini sudah buat keributan, emangnya Mama nggak malu apa didengar sama tetangga sebelah" ujar Revando sambil mengusap usap matanya.

"Revan Mama jauh jauh datang ke sini bukannya mau buat keributan, masalahnya kenapa sih kamu ini susah banget dihubungi, apa salahnya coba Kamu angkat sebentar telponnya Tasya, kan masalahnya tidak akan jadi besar seperti ini " ujar Mama Revalina.

"Kurang apa coba sih Tasya, Cantik Iya, Pinter Iya dan yang terpenting dia merupakan dari keluarga yang setara dengan kita " ujar Mama Revalina lagi.

"Jadi Mama bela-belain pagi-pagi datang ke sini cuma mau membahas ini, apaan sih ma nggak penting banget pembahasan mama pagi ini " jawab Revando dengan santai.

"Nggak penting bagaimana Revan, di mana sih akal sehat Kamu Revan, kenapa sih Kamu lebih memilih Gadis SMA itu dibanding Tasya, Gadis yang nggak jelas asal usulnya, coba deh Revan Kamu buka pikiran sehat kamu lebar lebar" ujar Mama Revalina dengan sangat marah.

"Ma nggak usah bawa bawak Tiffany, semua ini tidak ada sangkut-pautnya dengan Tiffany, menurut Revan Tiffany itu jauh lebih baik dari pada Tasya " tegas Revando.

"Revan ternyata kamu sudah di bodohi oleh gadis itu, pokoknya mama nggak mau tau, mama tidak mau mendengar Tasya sedih lagi gara-gara perbuatan kamu dan satu hal lagi Revan jangan pernah Kamu bawa gadis itu ke hadapan Mama lagi, mengerti Kamu" ujar Mama Revalina dengan begitu egois.

"Ma... " ujar Revando.

"Cukup Revan mama tidak mau mendengar lagi alasan kamu, tolong kamu harus bersikap baik terhadap Tasya karena cepat atau lambat Kamu dan Tasya pasti akan menikah" ujar Mama Revalina.

"Terserah mama lah mau ngomong apa, saya cepek jika harus berdebat terus sama Mama" ujar Revando yang lalu menutup pintu kamarnya kembali.

Bersambung. . .

Assalamualaikum...

Hai sobat setia 💞Mendadak Dinikahi CEO Sombong💞 Jangan lupa untuk terus dukung karya ini dengan cara Like dan tinggalkan komentar yang positif supaya karya ini menjadi lebih baik lagi ya sobat...

Terima Kasih 🙏😊..

1
Zaleha
ibu udah baca ceritanya nak, nggak nyangka anak cantik ibu ternyata pandai menulis dan membuat cerita sebagus ini, doa ibu untuk karya ini semoga sukses dan banyak yang suka, syukur-syukur bisa di buat sinetron atau diangkat jadi drama, amin ya rabbal alamin, doa terbaik ibu untuk putri cantik ibu.
Tari Julizah: Semangat my sis aku juga selalu mendukung dan mendoakanmu semoga sukses selalu dan jangan lupa bersyukur atas pencapaian mu dan harus selalu bahagia sis 😙
total 3 replies
Chen Zhe Yuan
alur ceritanya sangat bagus, penulisan sangat rapi dan pemilihan kosa katanya mudah dipahami, aku suka ceritanya, aku cinta author cantiknya 😊👍
Chen Zhe Yuan
alur ceritanya bagus, baru baca episode pertama langsung paham akan alur cerita nya
IAN🩷heart2heart
perhatian nya kamu Ryan, yakin engak dimarahin ibumu nyuruh tokonya tutup lebih awal
IAN🩷heart2heart
kakak Ryan nya manis sekali
IAN🩷heart2heart
aduh mantan nya revando cakep bgt
IAN🩷heart2heart
selalu ibunya yang bakal jd penghalang cinta mereka
IAN🩷heart2heart
ini beneran emang rumah Sultan
IAN🩷heart2heart
sekretaris jang kayaknya emang paling suka menjemput Tiffany
IAN🩷heart2heart
senangnya Tiffany cerita ama sahabatnya
IAN🩷heart2heart
semangat Tiffany kamu cantik pasti diterima kerja nya
IAN🩷heart2heart
gimana tuh rasanya ketemu langsung ama dua Sultan
IAN🩷heart2heart
kasian Tiffany, papanya bukannya ninggalin harta ini malah banyak ninggalin hutang 😫
IAN🩷heart2heart
Baru episode pertama ceritanya udh sekeren ini
IAN🩷heart2heart
Baru baca udh tertarik ama visual pemerannya
sunny day
Tiffany bagaikan Cinderella
sunny day
enaknya kenal sama orang kaya, aku mau jg deh jd Tiffany
Jang da ahh
Revando itu walaupun kelihatannya cuek dan dingin tp sebenarnya ia memiliki hati yang hangat
Yura Arumi
Tiffany ini fans kpop sejati deh sepertinya
Yura Arumi
kamu terpesona yaa Tiffany, melihat ketampanan paksu mu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!