Sarah merupakan seorang gadis yang cantik, Sarah merasa kehidupannya sangatlah tidak adil, selain bibi yang sangat baik dan sangat menyayangi nya, Sarah tak memiliki siapa siapa lagi. Bahkan suami sang bibi dan keluarganya sangat membenci Sarah, dan selalu saja memperlakukan Sarah secara tidak adil. Sedari kecil dia di rawat oleh wanita yang kini menjadi bibinya, meskipun tak ada hubungan darah namun sang bibi sangat menyayangi nya. Tanpa mereka ketahui bahwa Sarah adalah anak pewaris yang telah lama di cari oleh pamannya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aliyah Ramahdani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Mengundurkan diri
Ke esokan harinya di hari Minggu, Sarah kini mengerjakan semua tugas sekolah nya di dalam kamar, sebab Senin besok akan segera di kumpulkan
" Sarah...!!! Sarah Di mana Lo? " Teriak Shella yang tiba tiba masuk ke rumah tanpa permisi
" Loh nak Shella, mari masuk nak " ucap bibi adel lembut
" Dimana si Sarah itu bi ?" Tanyanya
" Ada di kamarnya, emang ada apa ya nak Shella kemari dan mencari sarah?"
" Emang gak boleh kalo aku datang ke rumah paman ku sendiri? Bibi keberatan?" Ucapnya berkacak pinggang
" bukan gitu maksud bibi, cuma gak biasanya nak Shella datang ke rumah bibi "
" Aku ada perlu sama Sarah, panggil dia cepat " ucapnya tak sopan
" Ada apa kamu mencariku " ucap Sarah keluar dari kamar begitu mendengar suara Shella
" Gua ada urusan sama Lo culun" ucap Shella mendorong tubuh Sarah hingga masuk kembali ke dalam kamar dan mengunci pintunya
" Shella bibi buatkan teh ya " teriak bibi
" Gak usah, bawel banget, gua alergi minum teh di rumahnya orang miskin" teriak Shella gak kalah kerasnya sama teriakan bibi barusan
" Ada apa ya Shella?"
" Astagaaa.. ini kamar atau apa sih, sumpek banget " ucap Shella memperhatikan tiap sudut kamar Sarah yang kecil namun sangat rapi
" Hei culun ngapain kemarin kak Erik datang ke sini?"
" Ituuu, kak Erik cuma nganterin aku pulang kok"
" Kamu senang kan di anterin pulang sama kak Erik? Aku tau kemarin kamu tuh pura pura sakit biar kak Erik tuh bantuin kamu, kamu suka sama kak Erik? Ngaca dong.. mimpi kamu ketinggian woi, hahahah"
" Gak Shella, kemarin aku memang benaran sakit, dan kak Erik juga kebetulan aja ada urusan sama aku makanya di bantuin"
" Lo denger ya, Pokoknya gua gak mau tau, Lo harus mengundurkan diri dari kompetisi itu " ucap Sarah mendorong kepala Sarah dengan dua jarinya
" Tapi aku harus ikut, lagian waktunya sisa sebulan gak mungkin bisa cari pengganti aku Shella"
" Gua gak terima alasan apapun, atau Lo mau gua sebarin video Lo yang di jajah oleh Roni? Kebetulan gua lagi di gubuk ini, jadi gua lihatin bibi aja video kamu ini sekarang " ucapnya ingin beranjak
" Jangan Shella, aku mohon"
" Ya udah kalo gitu besok gua mau Lo mengundurkan diri, kalo gak maka video itu bakal gua sebarin, dan gua pastiin orang yang pertama menyaksikan nya adalah bibi Lo yang miskin itu. Lo bisa bayangin gimana hancurnya dia kalo tau bahwa ponakan tersayangnya telah di jajah oleh seorang pria, hahahaha"
" Aku mohon biarkan aku ikut kali ini Shella, aku janji hanya untuk kali ini" pinta Sarah menangis
" Pokoknya gua tunggu kabar Lo besok, kalo gak Lo siap siap aja keluar dari sekolah.. Lo pilih deh mengundurkan diri atau di keluarin secara tidak hormat ?" Ucapnya beranjak keluar dari kamar dan pulang tanpa berpamitan pada bibi yang ada di rumah
" Ya Allah aku harus bagaimana ini, aku gak tega mengecewakan bibi, namun aku juga sangat takut jika video itu Sampai di lihat oleh bibi, huhuhuhu...." Tangis Sarah pecah namun dia menutupi suara tangisannya di bawah bantal agar sang bibi tak mendengar tangisannya
******
Selepas upacara bendera di sekolah, Sarah beranjak dari tempatnya untuk kembali ke kelas namun di perjalanan ke kelas Sarah tak sengaja berpapasan dengan Erik yang kebetulan ingin mengajaknya untuk bertemu guru pembimbing mereka. Namun belum juga melangkah kehadiran Shella dan teman temannya membuat Sarah mengurungkan niatnya dan memilih masuk ke dalam kelasnya
" Hei culun gimana? Lo udah ngundurin diri belum?" Tanya Shella yang menghampiri Sarah di bangkunya
" Woi... Di tanyain tuh, budek lu ya?" Sambung Lisa yang kesal karena Sarah hanya terdiam
" Teman teman kalian mau lihat video yang seru gak?" Teriak Shella memancing reaksi Sarah yang mengabaikan nya
" Shella, aku akan mengundurkan diri tapi tolong sebaiknya kalian kembali ke kelas kalian saja"
" Kenapa? Lo gak suka lihat kita di sini? " Ucap Shella mengambil kacamata milik Sarah
Tek...
" Upss..!!! Sorry ya Sarah gua gak sengaja matahin kacamata jelek Lo ini " ucap Shella dengan sengaja mematahkan gagang kacamata Sarah dan membuangnya ke lantai dan keluar dari kelas Sarah. Sementara teman sekelas Sarah tak ada satu orang pun yang merasa iba pada Sarah mereka semua hanya cuek
Tak terasa jam istirahat pun tiba, Sarah masih duduk termenung di bangkunya tanpa dia sadari kehadiran Erik dan dia sangat terkejut ketika Erik mulai duduk di sampingnya
" Kak Erik, ngapain kakak ke sini?"
" Aku mau jemput kamu, tadi kamu kemana? Aku tungguin sampai jam istirahat pun kamu gak muncul "
" Maaf kak sepertinya aku gak bisa ikut kompetisi itu"
" Kenapa? Apa alasannya? Kamu ada masalah?"
" Maafin aku kak" ucap Sarah sembari menunduk
" Gak usah minta maaf, aku cuma mau tau alasan kamu?"
" Seperti nya aku gak sanggup kak, jadi aku mohon maaf lebih baik kak Erik cari teman yang lain saja"
" Gak segampang itu dong sar, kamu tau kan kalo waktunya udah gak lama lagi? Jangan egois gitu dong Sarah" teriak Erik mengejutkan semua orang di dalam kelas
" Maa..maaafkan aku kak" ucap Sarah berlari keluar dari kelas
" Sarah.... Sarah.... Mau kemana kamu?" Teriak Erik mencoba menyusul Sarah di depannya
Bruuuuuk...!!!!
" Aaauwwww.... Lihat lihat dong kalo jalan, lagian ngapain sih kamu pake lari segala, kamu pikir di sini lapangan apa, dasar culun" ucap Shella yang menuduh Sarah menabrak nya, padahal semua orang di sana melihat termasuk Erik juga jika Shella yang dengan sengaja menabrakkan diri pada Sarah
Sarah tak menghiraukan perkataan Shella dan mengambil kembali kacamatanya di lantai yang kini terpatah kembali karena tadi dia hanya menahan gagangnya dengan selotip dan pergi dari sana
" Woi anak culun ingat ya kesepakatan kita " teriak Shella pada Sarah yang masih melanjutkan larinya
Shella segera merapikan rambutnya dan sengaja membuka kancing baju seragamnya di bagian atas dan berjalan menghampiri Erik yang masih berdiri di depan kelas Sarah
Shella begitu semangat mendekati Erik, baru saja tiba di samping Erik dan menyapanya
" Kak Erik, ngapain di sini?" Tanya Shella pada Erik yang kini berada di sampingnya. Namun sayang sekali Erik memilih tidak menjawab dan pergi tak menghiraukan Shella yang seperti tak nampak di mata Erik
" Hiiisst... Sialan.. kurang aja banget tuh Erik " ucap Shella menghentakkan kakinya
" Hahaha Lo di cuekin shel?" Tanya Abel tertawa sebab temannya baru saja di abaikan
" Diem Lo.. lihat aja gua bakal buat si Erik itu jatuh cinta sama gua" ucapnya sembari mengepalkan tangannya
Sementara Erik mengelilingi sekolah untuk mencari keberadaan Sarah dan menemukan Sarah di perpustakaan
" Sarah...."
" Kak Erik..."
" Maafkan aku, tadi aku tak berniat membentakmu di dalam kelas, aku cuma sedikit kecewa sebab kamu tak memberikan alasan yang jelas kepadaku, tapi sepertinya aku sudah tau, pasti Shella yang memaksamu untuk mengundurkan diri kan?"
" Bagaiman bisa kak Erik tau?" Gumam Sarah dalam hati
" Jadi benarkan dia yang memaksamu? Aku tak tau apa yang telah menjadi ancaman Shella bagimu, tapi aku hanya minta kamu pikirkan secara baik baik dulu. Tapi jika memang kamu sudah tak ingin ikut maka aku akan mencari orang lain untuk menggantikanmu, sebab waktunya sebentar lagi"
" Maaf kak, sepertinya aku sudah tak ingin ikut lagi, maafkan aku"
" Ya sudah kalo begitu, aku akan memberikan penjelasan pada guru dan kepala sekolah agar mereka bisa menerima keputusan kamu"
" Terima kasih banyak kak"
" Iya sama sama, kalo begitu aku pamit ya, kamu juga kembalilah ke kelas" ucap Erik meninggalkan Sarah seorang diri..
smg Shella tdk tahu
lnjt Thor semangat 💪
thor buat yg suka membully kena karmanya kasihan tuh anak yg di bully
semangat Thor 💪 lanjut
trimakasih Thor semangat up lagi 💪👍❤️🙂🙏