NovelToon NovelToon
Tali Pocong

Tali Pocong

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Mata Batin / Ilmu Kanuragan
Popularitas:4.4k
Nilai: 5
Nama Author: bang deni

Wabah corvid 19 membuat banyak perusahaan yang melakukan pengurangan karyawan , Jaka seorang pemuda tampan pun ikut terkena PHK, kehidupannya menjadi semakin terpuruk saat melihat sang istri berselingkuh dengan temannya yang sekaligus mantan atasannya , yang lebih menyakitkan lagi ternyata pemecatan dan tidak di terimanya ia bekerja juga karena ulah mereka berdua, bagaimana Jaka menghadapi penghianatan istri dan temannya....
yuk kita baca kisahnya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bang deni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mematahkan Kaki Reynald

  Jaka Menapaki jalan setapak dengan penuh kekhawatiran , ia khawatir bila gurunya dalam bahaya dan ia terlambat datang menolong, arah Utara yang ia tuju adalah arah di mana kota ia berasal , kota Kali Aren ,dan desa Sindang tempatnya berada di pinggiran kota.

    Memasuki desanya, ia berziarah dulu ke makam ibunya, Jaka yang khusu berziarah tak memperhatikan keadaan sekitar bila dari balik pepohonan ada beberapa orang yang memperhatikan gerak geriknya

    Itu jaka bukan?" tanya Beni seorang pengintai suruhan Reynald, mereka di suruh mengawasi makam ibu nya Jaka oleh Reynald karena Reynald tahu, Jaka anak yang berbakti bila pulang pasti akan berkunjung ke makam ibunya .

     " iya itu Jaka, kok perasaan sekarang nambah kekar putih dan ganteng yah?" gumam Deri yang melihat penampilan berubah drastis

    " eh loe sekarang jeruk makan jeruk!" seru Beni agak kaget melihat temannya seperti mengagumi Jaka

        " enak aja, gw ga belok kali, loe lihat sendiri tuch si Jaka!" seru Deri kesal , di kira belok

       " eh iya, apa dia abis smoothing ya?" Beni kini juga kaget melihat penampilan Jaka.

      " kayanya iya, mungkin uang dari menjual rumah di pakai memanjakan diri " ucap Deri, mereka mengetahui bila Jaka menjual rumah satu satunya setelah kejadian istrinya selingkuh dengan Reynald .

     " Hmm, percuma ganteng , putih dan atletis kalau miskin , ga bakal di lihat oleh wanita" ucap Beni yang sedikit iri melihat penampilan Jaka.

    " udah cepat rekam dan kirim ke si bos" ucap Deri , takut Jaka keburu pergi .

     Beni mengeluarkan handphonenya, dan merekam Jaka yang sedang berziarah .

     Reynald yang saat itu sedang bersama Nindi , menjadi senang mendengar kabar Jaka terlihat di daerah tempat ia berasal.

          " cepat , kalian halangi , aku akan kesana secepatnya!" seru Reynald , dan ia dengan cepat bergegas menyusul di mana Jaka berada.

        Jaka yang sudah selesai ziarah, membersihkan rumput yang tumbuh liar di makam itu. Makam itu terawat bersih , " pasti pak RT yang membantu merawat kuburan ini" gumam Jaka dalam hati.

        " he he he , keluar juga loe dari persembunyian " Beni dan Deri dengan cepat menghampiri Jaka yang sedang membersihkan kuburan .

       " Siapa kalian!" Jaka mengernyitkan dahinya melihat dua orang itu menghampirinya.

       " kami hanya di suruh menahan mu, nanti juga kamu tahu siapa yang ingin bertemu dengan mu" Ucap Deri santai sambil mengeluarkan sebatang rokok dan menyalakannya.

      " kalian pastinya suruhan Reynald!" ucap jaka dan bersiap pergi, ia sedang memfokuskan mencari sang guru ,jadi malas untuk meladeni hal hal sepele seperti ini.

     " he he he, mau kemana kau!" Beni dan Deri langsung mencegah Jaka yang akan pergi,

    " aku mau pergi , apa urusannya dengan mu!" ucap Jaka santai.

   " serang" beni yang melihat Jaka mengacuhkan dirinya menjadi kesal dan memerintahkan menyerang pada Deri

   " Hiaaaat"

  " hiaaat"

Deri dan Beni menyerang Jaka dari kiri dan kanan

   Jaka hanya tersenyum melihat lambatnya gerakan mereka, dengan santai ia bergerak menghindari serangan keduanya.

    Bug

    plak

     aduuh

     aaargh

Sambil mengelak Jaka membalas serangan Beni dan Deri, membuat keduanya berteriak kesakitan, tak mau memberi kesempatan Jaka menyerang lagi

     Duuuk

     braaak

 keduanya terpental dan jatuh pingsan di tumpukan kayu di pinggir kuburan, awalnya ia akan meninggalkan mereka tapi Reynald pasti akan membuat ulah lagi nantinya dan mengganggu pencarian gurunya jadi ia memutuskan akan menunggu Reynald sekalian membereskan dendam lama. Sambil menyalakan sebatang rokok Jaka duduk di sisi Beni dan Deri yang pingsan, tak lama dua mobil avanza mendekat dan berhenti di sisi jalan dekat kuburan, beberapa orang turun dan langsung masuk ke dalam kuburan, dari satu mobil Reynald keluar dan melihat sekitar. Dengan Reynald mereka berjumlah 9 orang

    " itu dia, cepat tangkap!" Seru Reynald yang melihat Jaka duduk di sisi Beni dan Deri yang tergeletak tak bergerak, ia agak mengernyit melihat kedua anak buahnya di kalahkan Jaka, apalagi penampilan Jaka yang kekar dan berisi sekarang membuat ia semakin iri dan makin bersemangat untuk menghabisi Jaka

    hiaaat

    hiaaat

Delapan orang yang di bawa oleh Reynald mengepung dan langsung menyerang Jaka , jaka tersenyum kecil kakinya mengait pada tubuh Deri , saat mereka dekat jaka menggerakan kakinya

     wuut

     braak

    aduuuh

Tiga orang mengerang terhajar oleh tubuh Deri yang di lemparkan Jaka, jaka kembali mengait tubuh Beni dan melemparkan pada lima orang yang tersisa,

    wuut

    brak

  dua lagi terkena tubuh Beni membuat mereka pingsan dan tak sempat berteriak, Reynald membelalakkan mata melihat itu, dia heran kenapa Jaka jadi kuat,

    heeeeah

Jaka bergerak menyerang tiga yang tersisa,

   buk

   buk

  buk

 ketiganya tak bisa menghindar dari serangan Jaka yang sangat cepat, ketiganya langsung pingsan di tempat.

    " jangan kesini" Reynald ketakutan melihat Jaka kini mendatanginya setelah melumpuhkan delapan anak buahnya, namun Jaka tak menghiraukan teriakan Reynald ia terus berjalan mendekati Reynald.

   " kamu berulang kali mencoba menjatuhkanku, aku mau lihat apa kamu masih berguna bila kamu cacat " ucap Jaka, matanya memerah menahan geram di dadanya , andai membunuh tak melanggar hukum , mereka semua pasti jaka bunuh, Jaka mengangkat kakinya

   kraaak

   kraaak

   aaaaaargh

Reynald melolong kesakitan, kedua kakinya membentuk sudut yang aneh, setelah menjerit keras ia pingsan , jaka melenggang tanpa menghiraukan Reynald dan anak buahnya yang terkapar pingsan.

    Jaka memasuki desa Sindang, desa di mana ia di besarkan.

    namun desa itu sepi tidak seperti biasanya ,ia berjalan mendatangi rumah pak RT , ingin berterima kasih karena sudah mengurusi kuburan ibunya.

   tok

   tok

   tok

     " assalamualaikum " Jaka mengetuk dan mengucap salam, saat sampai di rumah pak RT .

    " waalaikum salam," dari dalam rumah terdengar jawaban salam dari salam Jaka.

    Kriiiet

Pintu terbuka, dan nampak Bu Ami, keluar melihat siapa yang datang,

  " nak Budi" Bu Ami yang melihat Jaka berdiri bertanya memastikan karena penampilan jaka membuatnya pangling, jaka terlihat lebih berisi badannya dan juga semakin terlihat tampan dengan kulitnya yang kuning langsat bersih.

" iya Bu, saya Jaka masa ibu lupa he he he, " Jaka tertawa kecil menjawab pertanyaan ibu Ami.

" penampilan kamu berbeda, ibu sampai pangling" ucap bu Ami.

" maaf bu, desa kok sepi ga seperti biasanya, dan bapak ada bu?" tanya Jaka

" Bapak di rumah sakit, warga desa juga banyak yang di rawat di sana" Bu Ami menjawab dengan mata yang mulai mendung, matanya mulai berair

" Lho apa yang terjadi bu!?" tanya jaka heran, ia kaget mendengar banyak warga yang terluka.

" kemarin ada beberapa orang memeras warga dengan alasan uang keamanan, kami tak mau memberi uang pada mereka dan mengusir mereka , tak tahunya mereka dari ormas yang baru saja naik daun, mereka tak terima dan kembali datang dengan jumlah besar dan memukuli warga desa , bapak mencoba melerai tapi malah terkena pukulan mereka hingga pingsan dan di rawat di rumah saki" tutur Bu Ami, dan mulai terisak memikirkan sang suami.

Jaka mengepalkan tangan menahan emosi.

" apa sudah lapor ke pihak berwajib?"tanya Jaka

" sudah tapi belum ada perkembangan , sepertinya mereka juga pendukung yang kuat di dalam pemerintahan." sahut bu Ami

" bersabar yah bu, nanti kita cari solusinya , saya mau ke rumah sakit dulu melihat bapak" ucap budi,

" ayo kita pergi bersama, ibu juga mau kesana mengantarkan bekal untuk lastri yang menjaga bapak" kata bu Ami cepat, dengan mengendarai motor matic milik pak RT , Jaka dan bu Ami berangkat ke rumah sakit.

1
Was pray
masih sering keliru menyebut nama ya thor? ada rangga dan budi pula..
Blue Angel: lagi buat novel lain jadi salah tulis, terima kasih nanti di revisi
total 1 replies
Batsa Pamungkas Surya
boleh boleh boleh
Batsa Pamungkas Surya
ok ok ok
Batsa Pamungkas Surya
semoga bertemu
Batsa Pamungkas Surya
lanjutkan
Bang Deni 0909
kekuatan oh kekuatan
Hiu Kali
rangga lage thor.. tuyul lampung nyasar kah iki thor..
( KANG SESAD ): lu gak bikin novel lagi bang
Blue Angel: maaf suka salah ketik nanti di revisi🙏🙏🙏
total 3 replies
Hiu Kali
rangga iki sopo thor? ra-ngganteng blass kah?
Blue Angel: salah nulis , Rangga MC di warisan gunung , nanti di revisi🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!