NovelToon NovelToon
The Great Mommy

The Great Mommy

Status: sedang berlangsung
Genre:Time Travel / Fantasi Wanita / Cinta Istana/Kuno
Popularitas:27k
Nilai: 5
Nama Author: simnuna

bagaimana jadinya kalau seorang dari dunia modern yang berprofesi sebagai dokter dan ahli bela diri masuk ke tubuh seorang selir buangan dari sebuah kekaisaran besar di abab beribu-ribu tahun yang lalu.

Karina.. seorang dokter di dunia modern harus meninggal dunia karna kecelakaan yang di alaminya saat hendak bertugas.

Karina yang sudah meninggal masuk ke tubuh seorang selir kekaisaran bernama Karina Xia hongli.

seorang selir yang angkuh dan sombong anak dari jendral besar hongli..selir yang di buang karna melakukan hal fatal.

Karina masuk ke tubuh selir itu di hadiahi dua buntut kembar yang sangat lucu tapi dengan kondisi memperhatikan.

mampukah Karina menjadi ibu yang baik bagi mereka?..dan mampukah Karina membersihkan nama baik selir xia?..dan mampukah dia hidup dengan lebih baik?

penasaran?..yuk cari tau jawabannya..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon simnuna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

09

"cici ayo pulang.."ucap Alano menggenggam tangan Alana hendak membawanya pergi dari sana.. adiknya ini terlalu cepat akrab dengan orang..kalau di biarkan bisa sangat lama gadis kecil itu akan mengoceh.

"baiklah Koko... dah paman-paman tampan..Alana pergi dulu..ini makanlah lagi.."ucap Alana melambaikan tangannya pada mereka.

____________________

Di hutan kedua pria itu masih beristirahat sejenak.

"yang mulia.."panggil sang pengawal pribadi.

"hmm.."jawab sang kaisar masih menutup matanya.

"mereka anak bangsawan mana ya kira-kira.. keahlian mereka sangat hebat.."ucap pengawal pribadi.

"akupun tak tau.."balas sang kaisar.

"apa yang mulia tidak merasa wajah mereka sangat mirip dengan yang mulia.. apalagi anak kecil bernama Alano itu.."jelas sang pengawal.

"Alano atau Koko sih namanya.."sambung sang pengawal.

"kau juga merasa begitu jer?.."Tanya sang kaisar mendudukkan tubuhnya yang tadi bersender di pohon.

"benar yang mulia.. apalagi anak laki-laki itu..wajah dan sikapnya sangat mirip dengan mu.."ucap sang pengawal bernama jeri.

"apa kau punya anak tersembunyi?.."jeri bertanya sebagai sahabat bukan bawahan.

"mana mungkin.."ucap sang kaisar dingin.

"Ais benar juga..kenebo kering dan dingin seperti mu ini memang mau menghamili siapa?..kedua istrimu di kerajaan saja tidak pernah hamil lagi karna kau malas mengunjungi mereka.."ucap jeri blak-blakan.

"ulangi ucapan mu.."ucap kaisar semakin dingin mendengar kata-kata sahabatnya itu.

"oh tidak yang mulai.. bagaimana kalau kita kembali..aku juga akan menyelidiki tantang pembunuh bayaran ini.."ucap jeri kembali ke mode bawahanya.

"hmm.."ucap sang kaisar.. akhirnya mereka pulang kembali kekaisaran Ellington.

.

.

.

si kembar pulang kerumah dengan selamat..mereka tidak membicarakan apapun tentang yang mereka alami tadi.

"mommy buah kopi di hutan sudah hampir memerah semua.."ucap Alano.

"benarkah nak?.."tanya Karina.

"benar mommy..kapan kita akan memanennya..Cici tidak sabar ingin mencoba kopi.."ucap Alana bersemangat.

"Cici mungkin tidak akan suka dengan kopi..karna kopi identik dengan minuman paman-paman.."jelas Karina.

"owh begitu mommy..tidak apa-apa..kita kn masih bisa menjualnya.."ucap Alana.

"benar sayang.."jawab Karina.

"tapi aku juga harus menghasilkan gula..gula disini sangat mahal..orang mungkin akan ragu membeli kopi ku kalau gula semahal itu.."batin Karina.

"nak..apa kalian juga mengecek batang tebu?.."tanya Karina.

"batang yang panjang-panjang kemarin kan mommy?.."tanya Alano.

"benar.."jawab Alana.

"ada mommy..dan sangat banyak.."jawab Alano.

"memang untuk apa kayu itu mommy?.."Tanya Alana.

"itu bukan kayu nak..buah tebu itu sangat manis..kita bisa membuat gula dari itu.."jelas Karina.

"benarkah mommy?.."tanya Alana antusias.

"benar nak.."

"besok lusa ajaklah Lala dan ibunya kesini..besok lusa kita akan memanen tebu dan biji kopi.."ucap.

"baiklah mommy.."ucap si kembar.

"besok aku akan ke toko pengrajin untuk membuat pengiling tebu dan wajan.."batin Karina

Dia sudah bertekad akan membuka usaha..mungkin di mulai dengan gula dan kopi..dia juga berfikir akan membuat minyak dan garam.

.

.

.

keesokan harinya karina pergi ke pasar dengan kedua anaknya..Karina akan kembali menjual perhiasannya untuk di jadikan modal usahanya.

Kalau minyaknya berhasil..dia akan membuka restoran.. restoran dengan menu gurih dan krispi..bukan makanan rebus seperti zaman ini..dia sungguh tersiksa makan makanan rebus setiap hari.

Dan jangan lupakan Karina untuk menciptakan bumbu dapur..pasti restorannya akan laris nantinya.

.

Tidak terasa ketiga orang itu sudah sampai di pasar yang kemarin karina kunjungi..setalah memesan wajan dan alat pengiling tebu sederhana yang sudah di rincikannya..Karina dan kedua anaknya berjalan-jalan di pasar.

Si bungsu yang sangat bersemangat berlari kencang menuju penjual makanan yang di sukai nya..tapi ada sebuah kuda yang juga melaju di jalan yang sama.

Alana yang hendak tertabrak berteriak kencang sambil memeluk tubuhnya erat..Karina yang melihat itu berlari kencang ke arah anaknya..tapi untunglah orang yang berada di atas kuda menghentikan kudanya dengan cepat.

"hey gadis kecil..kau tidak apa-apa?.."tanya pemuda yang tadi menunggangi kuda menghampiri Alana yang terduduk di tanah.

"sayang kau tidak apa-apa nak?.."ucap Karina mendekati anaknya panik..dia meraih tubuh Alana dan mengecek seluruh tubuh anaknya.

"Cici baik-baik saja mommy.."ucap Alana.

"syukurlah nak.."jawab Karina lega.

"maafkan saya tidak melihat anakmu nyonya.."ucap pemuda itu.

Karina langsung melihat pemuda yang tadi tidak terlalu di hiraukan nya karna terlalu panik..tapi saat melihat pemuda itu mata Karina terbelalak seketika.

"Daniel hongli..kakak kandung Xia.."batin Karina masih terdiam kaget.

"nyonya.."panggil daniel yang menyadarkan Karina.

"oh eh..tidak apa-apa tuan..itu juga salah anak saya yang berlari terlalu bersemangat.."ucap Karina..untung saja dia memakai penutup kepala dan wajah.

"minta maaf dulu pada pamanya sayang.."ucap Karina.

"maafkan Alana paman yang tidak berjalan dengan hati-hati.."ucap si bungsu menundukkan kepalanya sopan.

"umm..paman memaafkan.."ucap Daniel mengelus kepala Alana.

"kalau begitu saya dan anak saya permisi dulu tuan.."ucap Karina berlalu dari sana dengan cepat.

Daniel yang melihat itu merasa heran dengan sikap wanita yang baru di temui nya itu.

"dia seperti takut pada ku.."gumam Daniel.

"wajahmu mungkin terlalu dingin dan menyeramkan jendral.."ucap sang asisten.

"diamlah kau Leo..aku akan memotong gajimu kalau berbicara lagi.."ucap Daniel.

Leo seketika menutup mulutnya rapat.

"mereka terasa sangat familiar.."gumamnya lagi..Leo hanya mengangguk tanpa berbicara.

setelah itu Daniel kembali melanjutkan perjalanannya menuju kota kekaisaran.

.

.

Karina yang sudah berjalan jauh menghela nafasnya lega.

"Ais untung saja tidak ketahuan dengan abangnya si Xia itu.. apalagi seingat ku dia sangat membenci Xia.. kebencian abangnya itu kan salahnya Xia..ah sudahlah..toh dia bukan abangku..."oceh Karina..kedua anaknya hanya menatapnya Heran.

"kenapa mommy?..kenapa menggerutu terus.."tanya Alano.

"oh.. mommy tidak apa-apa sayang..ayo jajan lagi setelah itu pulang.."ucap karina yang di angguki kedua anaknya.

.

.

.

Di sisi lain terlihat seorang pria besar sedang bermenung di kamarnya.

"Ais kenapa aku terus mengingat dua bocah itu.."gerutu pria besar itu.

"tapi kenapa aku merasa sangat nyaman saat bersama mereka.. sangat berbeda dengan tiga anakku.."ucapnya lagi.

Dia adalah Damian Ellington..kaisar dari kekaisaran Ellington.

"anak dari bangsawan mana mereka?.."pikir Damian..dia mulai mengingat-ingat bangsawan mana saja yang sudah di asingkan kesana.

Tapi tiba-tiba terlintas di pikirannya selir xia..selir xia juga di asingkan di sana.

"selir jahat dan menyebalkan itu pasti tidak tahan hidup terlalu lama disana.."gumam Damian.

"ini sudah 1 2 3 4 4 thn dari masa dia di asingkan..apa selir menyebalkan itu masih hidup.."ucap Damian lagi.

"ah sudahlah..mau hidup atau mati itu bukan urusan ku..dia memang pantas mendapatkan itu..sedari kecil dia selalu menyusahkan masyarakat.."ucap Damian.

"tapi anak-anak itu dari bangsawan mana?.."tanya Damian lagi Kembali teringan dengan si kembar.

dia ingin menyelidiki kedua anak itu tapi rasanya itu bukan hal yang penting..karna mengetahui siapa yang mengirim pembunuh bayaran padanya itu lebih penting.

.

.

.

TO BE CONTINUE.....

1
Murni Dewita
dikit amat thor
Tiara Bella
wow akhirnya ngaku jg Karina....
Icha Arsy
next up thor
semangat lanjut thor
Tiara Bella
semangat Thor ...lanjut
Sribundanya Gifran
jujurlah xia walau itu sakit
lanjut up lagi thor💪💪💪💪
Tiara Bella
kepo bahasa jaman now dipke dijaman kerajaan wkwkkwkw Damian gk ngerti lah
Sribundanya Gifran
lanjut up lagi thor💪💪💪💪💪💪
sahabat pena
Luar biasa
sahabat pena
ayuk semangat merubah keadaan menjadi lbh baik💪💪💪
sahabat pena
dgn keahlian ibumu di masa lalu.. tenang nak.. nanti uang yg berlimpah akan menghampiri kehidupan kalian 😍😍😍
Tiara Bella
bpknya Evelyn kan Damian....
Tiara Bella
ceritanya bagus
Kusii Yaati
kenapa ceritanya malah lebih condong ke usaha Karina Thor... walau Karina pernah bertemu dengan Damian atau keluarganya itu pun hanya sepintas bertemu saja, semoga saja cerita selanjutnya lebih seru tidak menceritakan tentang usaha Karina saja.
Murni Dewita
next
Murni Dewita
makin menarik cerita nya thor
Murni Dewita
semangat thor
Murni Dewita
💪💪💪💪
Murni Dewita
next
Murni Dewita
ikut senang aku semoga bisnis karina lancar
Murni Dewita
next
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!