NovelToon NovelToon
"Tuan Nathan, Anda Terlalu Posesif"

"Tuan Nathan, Anda Terlalu Posesif"

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Beda Usia
Popularitas:1.6M
Nilai: 4.7
Nama Author: KGDan

Valerie Walton tidak pernah sedikitpun terpikir, akan terlibat hubungan asmara dengan Paman mantan pacarnya, dan menjadi posesif padanya.

Dua tahun menjalin hubungan, pacar Valerie selingkuh dengan sepupunya!

Di saat ia jatuh dengan perasaan terluka, Nathan Edmund, Paman mantan pacarnya, mengulurkan tangan kepada Valerie saat ia menangis sendirian.

Nathan Edmund, pria dewasa berusia tiga puluh delapan tahun, yang masih melajang itu, seorang CEO yang mendominasi, dan sangat di takuti mantan pacar Valerie. Nathan melamar Valerie, saat di hari pertunangan mantan pacar Valerie, dengan sepupu Valerie.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KGDan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 10.

Nathan belum pernah masuk ke dalam rumah Valerie sebelumnya, hanya dengan menggunakan instingnya, ia mencari kamar yang terkunci.

Ia memeriksa setiap kamar, sampai akhirnya sampai pada kamar yang tidak dapat ia buka.

Sementara itu Philip tanpa sadar, kakinya melangkah ke anak tangga, bergegas juga naik ke lantai dua.

Ia tidak ingin putrinya itu saat bertemu dengan Nathan, akan mengatakan kebohongan mengenai masalah penindasan, yang di lakukannya terhadap Lili.

Nathan mengetuk pintu kamar Valerie, "Valerie! buka pintunya! Valerie!!"

Tok!! tok!! tok!!

Nathan mengetuk dengan ritme kuat pada daun pintu, tapi tidak juga ada respon dari dalam kamar.

"Valerie!!" panggil Nathan lagi, "Buka pintunya! ini Paman Nathan! apakah lututmu masih sakit?!"

Tok!! tok!! tok!!

Raut wajah Philip sedikit berubah saat Nathan menanyakan soal lutut Valerie, yang menurutnya lutut Valerie tidak terluka.

Philip merasa sedikit heran, dengan sikap Nathan yang tiba-tiba perduli dengan Valerie.

Karena setahu dia, selama dua tahun Valerie pacaran dengan Nico, sedikit pun Nathan tidak pernah ikut campur dengan hubungan Nico dan Valerie.

"Apakah tadi malam, ada sesuatu yang terjadi padanya?" tanya Nathan memandang Philip yang telah berdiri di sampingnya.

"Tidak ada sesuatu yang terjadi padanya, ia justru melakukan sesuatu kepada sepupunya!" kata Philip dengan nada yang terdengar ketus.

"Sepupunya pantas mendapatkannya, karena sudah keterlaluan!" ujar Nathan dengan kening berkerut, mendengar nada suara Philip, yang sepertinya lebih perduli kepada keponakannya.

"Anda tidak tahu, apa yang telah di lakukan putri saya itu, dia menindas Lili, sehingga Lili terluka!" nada suara Philip terdengar semakin tidak senang, dengan apa yang telah di lakukan Valerie.

"Jadi... anda memarahinya?!"

"Ya, dia terlalu keras kepala, dan terlalu manja!!"

Mendengar nada bicara, dan apa yang di katakan Ayah Valerie itu, Nathan sudah semakin curiga dengan keadaan Valerie.

Tanpa mengetuk lagi, ia pun mendobrak pintu kamar Valerie, dengan menghantamkan tubuhnya ke daun pintu kamar Valerie.

Brakkk!!!

Pintu pun akhirnya terbuka, dan Nathan menghambur masuk ke dalam kamar Valerie.

Dan benar saja! ia melihat Valerie terbaring di atas tempat tidur, dengan kakinya tidak sepenuhnya naik ke atas tempat tidur.

"Valerie!!" panggil Nathan dengan nada yang begitu cemas.

Tampak Valerie diam saja tidak bergerak, dengan keadaan mata terpejam, dan wajah yang terlihat begitu pucat.

Mata Nathan membulat melihat warna merah di kain sprei, di sekitar kepala Valerie.

"Apa sebenarnya yang telah anda lakukan pada putri anda, Tuan Walton?!!" sentak Nathan terkejut bukan main, melihat apa yang terjadi pada Valerie.

Dengan cepat Nathan meraih tubuh mungil Valerie, dan dengan panik ia membawa Valerie, yang masih pingsan keluar dari kamar Valerie.

Philip berdiri di tempatnya dengan mata terpaku, menatap kain sprei Valerie yang berlumuran darah.

Ingatannya perlahan mengingat vas bunga, ia lempar saat Valerie menaiki anak tangga, dan mengenai kepala Valerie.

Ia tidak menyangka, kalau vas bunga itu ternyata melukai kepala Valerie, dan sepanjang malam putrinya tersebut pingsan, dan satu pun anggota keluarganya tidak ada yang tahu.

Sesampainya Nathan membawa Valerie ke lantai bawah, Benny, Dorothy dan Nico, spontan berdiri dari duduk mereka.

"Apa yang terjadi? ada apa dengan Valerie?!" tanya Dorothy dengan raut wajah panik.

"Kak Benny, kamu urus masalah Nico dengan Lili, aku akan membawa Valerie ke rumah sakit!!" sahut Nathan, tidak menjawab pertanyaan Dorothy.

"Baik!" jawab Benny, yang sepertinya mengerti melihat keadaan Valerie, yang tidak bergerak sama sekali.

"Aku ikut Paman!!" tiba-tiba Nico bergegas akan ikut dengan Nathan.

"Diam kamu! berhenti di sana! hari ini kalian harus bicara dengan calon mertuamu! dan besok kalian harus sudah bertunangan! Valerie sudah tahu tentang hubungan kalian berdua!!"

Nada tegas Nathan, membuat Nico terdiam, dan tidak dapat berkata-kata, dengan raut wajah yang terlihat begitu gelisah.

Lea yang melihat keadaan Valerie terlihat bingung, ia pikir Valerie sedang bersandiwara mencari perhatian Nathan.

Sementara Philip yang baru saja menuruni anak tangga, tertegun mendengar kata-kata terakhir Nathan.

Dan, ia ingat Valerie mengatakan, kalau Lili semalam berada di Mansion Edmund.

Dan, ia pun jadi penasaran, dengan apa yang akan di bicarakan ke dua orang tua Nico.

Bersambung.....

1
it's me nevy 👾🍵
kalau masih ga percaya juga dengan semua bukti itu , udh mending gini aja Lea sama Philip coba pesan peti mati satu orang satu , setelah datang coba masuk ke dalam peti itu , lalu Nathan mengubur diri kalian bagaimana? ide ku cemerlang bukan?
it's me nevy 👾🍵
ngakak emang mau melawan Valerie yg skrng udah di bawah perlindungan Nathan wkwkwkw mereka sedang mempermalukan diri mereka sendiri
it's me nevy 👾🍵
jam terbang lili bukan main main ya wkwkwkwkw halu nya tinggi banget 🤣
it's me nevy 👾🍵
tidak Nathan jangan tendang lili ...... jangan tendang lili tanpa menunggu aku itu maksudnya , ah bagaimana kalau aku bawakan linggis untuk mu agar kita dengan mudah bisa melubangi kepala lili😘🫰
Rini Maryani
lanjut
it's me nevy 👾🍵
wanita gila , kayanya iri hatinya membandal banget wkwkwkw. penyakit susah melihat orang senang dan senang melihat orang susah
it's me nevy 👾🍵
membagi tugas ya🤣🤣,tadi orng tua Valerie yg tepuk tangan karena Nico dan lili,sekarang orang tua Nico yg tepuk tangan karena Nathan dan valerie
it's me nevy 👾🍵
yahahaha sudah ku bilang Valeri selalu berada 1000 langkah di atas mu , jadi jangan terlalu senang dahulu , aduh malu ahhhh 🥺🤏
it's me nevy 👾🍵
sakit jiwa kurasa si nico ni
Lanjar Lestari
g akan bs Valerie lupa atas perlakuan ke2 ortu nya yg kejam,wl sdh hidup bahagia dg suami Nathan Edmund luka tetap ada dan membekas,jd biarkan aja tuan Philip dan nyonya Lea disana biar th gmn rasanya diabaikan.
Rokhyati Mamih
ah aku juga ikut nangis
ku menangis membayangkan ....
EembuL
pertahankan sifat egoismu Valerie terutama kpd org2 yg telah menyakitimu. balasan yg anggun 👍
EembuL
nda kuuuaaatt 😭😭😭😭😭😭😭
EembuL
😢😢😢😭😭😭😭😭
Desmeri epy Epy
lanjut thor
resia
nyesek di dada ya valerie, nikmati kebahagian mu saat ini dan masalalu untuk di kenang sebagai pengingat tuk muhasabah diri jika kelak jadi orang tua....
Nureliya Yajid
lanjut thor
Lukman Lukman
tetep semangat 💪 kakak d tunggu kelanjutannya semoga mereka mendapat balasan apa yg ia tanam
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒘𝒂𝒋𝒂𝒓 𝒌𝒍 𝑽𝒂𝒍𝒆𝒓𝒊𝒆 𝒃𝒍𝒎 𝒃𝒊𝒔𝒂 𝒎𝒂𝒂𝒇𝒊𝒏 𝒐𝒓𝒕𝒖𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒓𝒏𝒂 𝒕𝒆𝒓𝒏𝒚𝒂𝒕𝒂 𝒎𝒆𝒓𝒆𝒌𝒂 𝒔𝒅𝒉 𝒎𝒆𝒎𝒃𝒖𝒂𝒕 𝒍𝒖𝒌𝒂 𝒚𝒈 𝒅𝒍𝒎 𝒑𝒅 𝑽𝒂𝒍𝒆𝒓𝒊𝒆
keeny setyo
smoga valeri dan bayinya baik2 ja..dan smoga apapun usaha lili u mencelakai valeri sll ga2l dan sll ktahuan ama nathan..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!