NovelToon NovelToon
SEPENGAL CERITA

SEPENGAL CERITA

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Ketos / Diam-Diam Cinta / Romansa
Popularitas:736
Nilai: 5
Nama Author: Faz16

Felicia Darmaris. Gadis cantik dengan penuh energik dan juga ke gilaan nya yang selalu membuat semua orang menyukai dirinya, gadis muda berusia 15 tahun yang kini sedang mengenyam pendidikan pertama nya di SMA Dirga Pertiwi. Wajah ceria yang mampu membuat semua orang tersenyum dan tertawa itu menyimpan sebuah rasa sakit dan kehilangan yang mendalam di hidup nya. Kecerian nya hanya temeng untuk menutupi setiap luka dan rasa sakit yang dia rasakan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Faz16, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sebuah Peringatan

Di Teras Cafe

Felicia dengan pakaian santai duduk sendiri menatap ke luar jendela, hujan rintik-rintik mulai membasahi bumi membuat beberapa orang berlari masuk ke dalam cafe dan beberapa dari mereka berlari mencari teman berteduh.

Rambut panjang nya terikat tinggi menunjukkan leher jejang putih yang terekspos sempurna, Felicia menikmati secangkir kopi susu kesukaan nya.

Ting

Fell, lo di mana.

Alexsa menghubungi Felicia lewat aplikasi hijau milik nya.

Di teras cafe kesini aja, gue sendiri ajak teman-teman yang lain juga yah grimis ni. Gue gak bawa mobil jalan kaki doang heheh.

Mobil banyak kagak bawa mobil, kereee amat idup lo.

Felicia tertawa pelan melihat balasan Alexsa, dia sendiri bingung kenapa dia tidak seperti gadis yang lain. Suka nenghamburkan uang menikmati hasil dari orang tua mereka. Berbelanja memakai pakaian mahal atau kendaraan mahal, dia hanya berpakaian sederhana mengenakan sepeda kesayangan dan mereka semua sering menganggap jika Felicia adalah kaum ke bawah.

Entah kota ini yang terlalu sempit atau memang mereka di jodohkan untuk terus bertemu. Di sana tepat nya di ujung mata Felicia, terlihat Zikry sedang bercengkrama bersama beberapa teman nya. Senyum yang belum pernah dia lihat dari Argha kini bisa dia lihat pada Zikry.

" Gue baru kenal Argha 1 hari dan kenal Zikry 1 hari, tapi seperti ada sesuatu di dirinya yang buat gue pengen liat dia terus. Walaupun mereka berdua sama sama menyebalkan. " Batin Felicia yang masih diam diam menatap Zikry yang tidak menyadari kehadiran Felicia dari tadi di sana menatap dirinya.

25 menit kemudian Alexsa dan yang lain datang menghampiri Felicia yang sibuk dengan ponselnya.

" Hai.. " Sapa Kinanti dengan heboh.

" Lama amat sih, perasaan gak jauh deh dari rumah kita ke Cafe. " Sunggut Felicia sebal.

Mereka duduk di meja yang sama di mana Felicia berada.

" Dandan dulu dong, biar cantik sapa tau ada suger daddy hehe... " Kinanti dengan sikap humoris membuat mereka menatap pengunjung yang lain yang nampak sedikit terganggu dengan pembicaraan para gadis belia itu.

" Udah diam deh Kin, di kira kita simpenan om om beneran deh. Tekok mereka pada ngelihat kita anjir. " Ucap Febby kesal.

Mereka terkekeh geli melihat tatapan aneh para pengunjung yang lain. Mata mereka menatap seorang yang mereka kenal berjalan menuju ke atas panggung dengan senyuman lebar dan ramah.

" Seandainya Argha seramah itu mungkin lebih baik yah, keliahatan lembut dan ganteng. " Ucap Felicia membuat semua teman teman nya menatapnya dengan aneh.

" Lo suka sama Argha?. Secepat itu lo suka ma diaaa Felicia Darmaris yaaa ampun cowok amburadul gitu?. " Ucap Sherly heran. Felicia seketika salting dengan ucapan upsurt nya itu.

" Iyaa, lo serius suka sama dia yang benar aja. Kapan dia jadi Argha aja lo gak tau kapan, ini lagi haduh Felicia.. " Timpal Felicia.

" Iya Felicia, kalau lo suka sama Argha lo siap saat dia berubah jadi orang lain dan lo gak akan pernah di anggap Felicia.. " Timpal Febby sedangkan Kinanti hanya mendengar kan ucapan para sahabat nya itu.

" Tapi kalau mereka mau ngalah salah satu mungkin aja bisa kan?. Misalkan Argha suka sama Felicia dan Zikry ngalah, atau Argha yang ngalah dan Zikry sama Camelia?. " Kiananti nampak bingung dengan ucapan nya sendiri.

Ke empat sahabat nya menatap Kinanti aneh dengan ucapan nya.

" Gue salah yah, ok deh.. " Gumam Kinanti tersenyum kikuk. Felicia diam ucapan Kinanti memang benar dia tidak tahu siapa pemilik raga Argha yang sesungguhnya Zikry atau kah Argha. Jika dia memang benar menyukai Argha apa dia siap dengan resiko yang akan dia hadapi nanti nya.

Suara dan petikan suara gitar menusuk indra pendengaran mereka, mata mereka tertuju pada sosok yang baru saja mereka bicarakan. Zikry di sana melantunkan sebuah lagu yang membuat hati tergetar. FLANELLA SELAMAT TINGGAL CINTA PERTAMA.

" Udahlah Fel, itu kan masih cinta monyet kita baru kelas 1 SMA mungkin aja nanti perasaan lo berubah ke yang lain kan?. " Gumam Febby melihat Felicia yang diam.

" Emang kapan sih gue bilang kalau gue suka Argha dan gue mikirin dia atau Zikry haaaaa?. " Ucap Felicia seketika membuat semua teman teman nya saling pandang dan nyengir tak berdosa.

Mereka tertawa melihat tingkah konyol diri mereka sendiri.

" Tapi serius deh Fel, kalau kita mah gak setuju kalau sampek lo suka sama Argha. Iya kan Girls?. " Alexsa menatap semua teman nya itu. Mereka mengganguk patuh membuat Felicia hanya menggeleng kepala aneh melihat pemikiran sahabat nya.

" Gue sendiri belum tau, apa gue suka sama Argha atau hanya kagum karena dia orang pertama yang membela gue di sekolah baru?. " Batin Felicia diam diam memikirkan semua nya.

Dari kejauhan Zikry menatap menatap Felicia yang sedang berbincang dengan para sahabat, dia menyadari sejak pertama masuk ke dalam cafe jika ada Felicia yang duduk sendiri sembari menatap jendela yang langsung terhubung dengan jalan raya.

Diam diam dia lebih dulu memperhatikan Felicia dari kejauhan tanpa dia sendiri tahu. Zikry sedang bertemu dengan teman nya yang sudah cukup lama tidak bertemu karena raganya bersama dengan Argha. Banyak hal yang dia bicara termasuk saat Argha menguasi tubuh nya kekacauan dan beberapa hal buruk yang terjadi.

Hujan di teras cafe itu semakin deras. Felicia dan beberapa temannya kemudian berjalan keluar menuju mobil Kinanti yang terparkir di sana, mereka melewati hujan yang deras itu dengan berlari dan tertawa. Zikry masih diam duduk bersandar di kursi cafe sembari menatap ke arah para gadis yang begitu ceria itu.

" Gadis bodoh dan miskin yang beruntung bisa berteman dengan anak anak orang kaya, apa gadis sesederhana itu yang ada di otak lo Argha. Perlu lo tahu sampai kapan pun lo da Felicia tidakan pernah bisa bersatu saya adalah pemilik tubuh ini dan sampai kapan pun hanya Camelia yang berhak atas diriku sampai kapan pun. " Batin Zikry berusaha mengingat seseorang yang ada di dalam dirinya untuk berhenti berharap bersama dengan gadis lain.

Mobil Kinanti pergi meninggalkan Cafe menuju rumah Felicia mengantar gadis itu karena di luar sana hujan turun begitu deras, petir sesekali datang saling bersahutan membuat para gadis itu sesekali memekik karena terkejut.

1
Texhnolyze
wow, thor! Gak sabar nunggu karya selanjutnya!
Faz: makasih kaka sudah meninggal kan jejak/Drool/
total 2 replies
Dzakwan Dzakwan
Aku jatuh cinta dengan ceritamu, tolong update sekarang juga!
Faz: ahhhhhhh maksih kome pertama kuuuu lopeee tunggu yah nanti aku update yang banyakk❤❤❤
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!