NovelToon NovelToon
Perjalan Sang Penakluk: Alam Semesta

Perjalan Sang Penakluk: Alam Semesta

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Perperangan
Popularitas:1.7k
Nilai: 5
Nama Author: AI. htiar

Bumi, tahun 2120. Di sebuah kota kecil, tepatnya sebuah gang belakang distrik F. Lahirlah seorang anak laki-laki , bernama Arlean yang berarti "Janji". Kedua orang tuanya, merupakan seorang petualang peringkat (E+), bertugas untuk membantu kerajaan dalam menghabisi binatang-binatang buas dan moster yang menyerang ke wilayah kerajaan.

Dunia ini memiliki sejarah baru, yaitu. Adanya gelombang energi yang tidak diketahui menimpa bumi kita. Perluasan wilayah bumi dengan tiba-tiba, yang semula berkisar 1x (510.072.000 km²) menjadi 1.000x lipat luasnya.

Monster-monster perlahan muncul, beserta. Dengan adanya kekuatan sihir dan sistem, Arlean yang seorang anak kecil, bercita-cita menjadi petualang tingkat teratas, seperti kedua orangtuanya. Mampukah dia mencapai mimpinya? Ataukah malah sebaliknya... kegagalan yang tragis! ("Cerita ini, merupakan kisah dari seseorang yang jauh dan sangat berharga bagiku" by; Florina).

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon AI. htiar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

(07) Kerajaan Eldoria

(Kerajaan Eldoria)

Sebuah kerajaan berbentuk lingkaran, dengan luas sebesar (37.825,63 km²). Yang memiliki masing-masing 5 zona, yaitu (1. Zona Pusat: 605,21 km² | 2. Zona Besar: 2.420,84 km² | 3. Zona Menengah: 2.420,84 km² | 4. Zona Kecil: 9.078,15 km² | 5. Zona Pinggiran: 24.208,4 km²). Kerajaan Eldoria, merupakan Kerajaan yang indah, sungai-sungai yang melewati setiap zonanya dan pepohonan-pepohonan yang rindang. Jalanan nya sangat struktur dan rapi, Masing-masing zona memiliki bagian tersendiri. Mulai dari pusat pemerintahan, Kota-kota penting, perdagangan, industri, pertanian dan banyak lagi.

Sebuah kerajaan yang dihuni oleh 47 juta jiwa.

---___

(1 Bulan Sebelum Selesainya Retakan Dimensi Di Kerajaan Eldoria)

-Guild petualang-

Jack petualang peringkat S. Yang sering mabuk-mabukan, mendekati salah satu rekan timnya. Yang tepat berada di kursi bundar, tempat tim-tim petualang menunggu rekan timnya.

Jack : "Hey, hickk"- Berkata sambil mabuk.

-" Kalian tahu, retakan dimensi milik kerajaan kita lebih kecil dibanding retakan dimensi kerajaan sebelah! Hickkup"

Ketua tim kala itu berkata dan memarahinya "Jack, aku sudah pernah bilang padamu. Jangan mabuk-mabukan disaat kita mau melaksanakan tugas!! ".

Jack : " Hey, hey! Jangan marah begitu" Senyuman menghina ditunjukkan pada Ketua timnya.

Ketua tim hanyalah melihat Jack dan tidak berniat membalas senyuman hinaanya. Dan melanjutkan berkata.

Ketua Tim : "Tugas kita, disaat bos monster tersebut turun. Pastikan, tim kita yang membunuh nya. Dan jangan biarkan yang lainnya, mengambil dari kita. Kalian mengerti?" Berkata sambil membenarkan kacamata nya.

Serentak, semua timnya berkata kecuali Jack. "Mengerti Ketua!".

(Setelah itu)...

Berlalu 1 bulan. Dimana retakan dimensi, mengeluarkan bos monster. Tetapi tidak sebesar monster yang berada di kerajaan [Rivendal], yaitu pemimpin monster yang hanya berukuran 250 meter. Dan sebuah penyerangan melebihi jarak kerajaan [Rivendal], sekitar 200~250 km.

Semua orang yang disaat itu, berada di kerajaan [Eldoria] tidak merasakan takut sedikitpun. Mereka tidak merasakan perasaan mencekam pemimpin monster yang luar biasa besar. Seperti kerajaan [Rivendal] dan hanya mengalami melawan pemimpin monster yang berukuran 250 meter. Semangat juang mereka, demi mengalahkan monster tersebut membara dan setiap orang berlomba untuk mengalahkan pemimpin monster tersebut. Dan monster-monster kecil yang menyerbu kerajaan [Eldoria].

Kekhawatiran mereka dihilangkan, oleh kerajaan [Eldoria] yang memiliki 4 meriam (AS). Dan 1 senjata multi-mutakhir, yaitu senjata di pulau terapung. Berupa senjata kinetik, yang telah dimodifikasi. Dari hasil perakitan satelit [Golden Dome]. Satelit yang terjatuh di wilayah reruntuhan, karena gelombang benturan dari energi gelap masa lalu.

Kemenangan demi kemenangan mereka raih, orang-orang yang dikala itu ikut peperangan bertambah menjadi kuat. Dan ada yang meninggalkan kesedihan. Harta dari peperangan mereka bawa kembali ke rumahnya dan mayat ataupun jiwa dari saudara-saudara mereka tidak pernah kembali ke dalam kehidupan mereka lagi.

____-----

(Di Sebuah Sungai Dekat Kerajaan Eldoria)

Seorang wanita bangsawan bersama beberapa penjaga dan kusirnya, berada di sungai dekat kerajaan Eldoria. Dirinya memiliki alasan tersendiri untuk berada di sebuah sungai diluar zona pinggiran. Yaitu untuk menikmati pemandangan sungai-sungai kecil dan pepohonan setelah perang besar.

Viona yang dikala itu menemukan seorang bayi laki-laki yang imut. Memutuskan untuk membawanya ke rumahnya, untuk dia rawat sebagai anaknya sendiri. Viona merupakan seorang wanita bangsawan, yang tidak memiliki seorangpun kekasih. Dirinya hanyalah nona muda, yang baru lulus dari sekolahnya. Yaitu [Universitas] kerajaan Eldoria.

-Di Gerbong Kereta Kuda-

Viona bertanya kepada pak kusirnya, untuk bertanya. Berapa lama akan sampai di rumahnya.

Viona : "Pak Reni, berapa lama kita sampai di rumah?"

Kusirnya menjawab pertanyaan nona mudanya. "Jika dengan kecepatan normal. Kita akan mencapai rumah sekitar 6 jam 30 menit lebih".

Viona pun bertanya kembali, ingin terburu-buru menunjukkan bayi yang ia temukan. Kepada kedua orang tuanya. "Bisakah paman gunakan sihir untuk mempercepat kita?"

Kusirnya kali ini, tersenyum dan berkata. "Tentu nona, kuda Unicorn anda bersama gerbong kereta kuda kita yang canggih akan lebih cepat lagi".

Viona pun mengangguk setuju dan berkata " Baiklah".

Perjalanan pun berlanjut, melewati zona pinggiran. Yang berisi hutan ~ pertanian luas, hingga melihat sebuah pertambangan yang jauh. Setelah mereka melewati zona pinggiran, mereka pun melewati dinding zona kecil. Dan memasuki wilayah pedesaan canggih serta pertanian insentif.

Lanjut, setelah itu. Zona menengah, yang diisi oleh sebagian besar (Kota satelit, industri ringan, perdagangan). Hingga telah berlalu waktu menikmati semua pemandangan dimasing-masing zona tersebut. Telah sampailah Viona dan penjaganya. Di zona besar, yaitu tempat ia tinggal. Sebuah zona, yang memiliki kota-kota penting milik para bangsawan hingga sekolah-sekolah yang canggih.

Zona yang memiliki jari-jari: r \= 25,97 km². Dan merupakan batas luar zona besar.

-(Kediaman Viona)-

Kereta kuda pun sampai di sebuah area, tempat pemukiman elit mlik para bangsawan. Kereta kuda yang telah sampai di tempat tujuan. memarkirkan nya, di depan rumahnya Viona.

Pak Reni (Kusir) : "Nona, kita telah sampai". Berkata kepada nona mudanya, menyiratkan bahwa tujuan telah tercapai.

Viona pun menjawab dengan sahutan : " Terimakasih Paman Kusir".

Wanita bangsawan yang kala itu membawa bayi, turun dari kereta kudanya dengan perlahan. Dan berjalan perlahan menuju ke kediaman rumahnya. Orang-orang di gerbang yang menjaga rumahnya, bertanya. "Nona itu bayi milik siapa?"

Sahut Viona : "Aku menemukan nya. Aku ingin menunjukkan nya pada ayah ku saat ini juga."

Viona pun langsung membawanya menuju ke rumahnya. Dan berjalan perlahan menuju ruangan milik ayahnya. 'knock-knock' suara ketukan di pintu terdengar.

Tristan von Britan (Ayah Viona) : "Masuk!" ucapnya.

Viona pun masuk, sambil menggendong seorang bayi yang lemah. Dan segera memberitahu ayahnya terkait. Dia ingin mengadopsi dan merawatnya sebagai anaknya sendiri.

Viona : "Ayah, aku membawa seorang bayi yang lucu. Lihatlah". ujarnya.

Sontak kaget ayahnya, melihat seorang bayi yang digendong oleh anak perempuan satu-satunya.

Tristan : " Anak siapa itu? " Berkata dengan nada curiga.

Viona pun menjawab ayahnya : "Aku menemukan nya."

-"Bayi ini sangat lucu yah, boleh aku merawatnya? " Dengan muka yang memelas dan tersenyum lucu.

Tristan yang mendengar pertanyaan dari anaknya. Tidak serta-merta menjawab. Dia memikirkan lama sekali. Hingga dia mengajukan sebuah pertanyaan terkait asal-usul anak tersebut.

Tristan (Ayah Viona) : "Duduklah, ayah ingin bertanya kepada mu. Terkait anak ini".

Viona dan Tristan pun duduk di sebuah meja. Tepat di ruangan kerja milik Tristan.

Tristan : " Dari mana kamu membawa bayi tersebut?" Bertanya untuk memastikan.

Viona : "Aku menemukan nya di wilayah pinggiran sungai." Menjawab dengan singkat

-"Tepatnya, di timur. Luar zona pinggiran kerajaan kita yah". Ujarnya.

Pertanyaan demi pertanyaan pun berlanjut. Mulai dari namanya, asal-usul nya, bagaimana dia akan merawatnya...Dan lain-lain. Hingga sampai di siang hari. Saat cahaya sihir yang menyelimuti bayi tersebut redup. Arlean pun menangis.

Kebingungan terjadi di antara ayahnya dan Viona.

Viona : "Ayah, sudah cukup bukan? Aku ingin merawat anak ini(.)".

Ayahnya yang tidak bisa melawan argumen-argumen dari putrinya pun. Memutuskan untuk mengalah dan setuju, sembari berkata.

Tristan (Ayah Viona) : " Rawatlah baik-baik anak tersebut. Dan juga, aku akan memerintahkan seseorang untuk mencari asal-usul nya juga."

-"Jika suatu saat orang tuanya, menemukan nya. Dan memintanya untuk kembali ke dalam sisi-Nya, kamu harus rela. Untuk merelakannya pergi dari sisimu. Mengerti?". Berkata dengan tegas tapi lembut.

Viona pun mengangguk dan menjawab : "Iya ayah, aku tahu kok".

Sebuah persetujuan pun telah selesai. Arlean yang masih bayi, pun. Telah diputuskan untuk dirawat oleh Viona dan keluarganya.

Hingga berlalu tahun-tahun dia dirawat oleh nona muda tersebut. Sampai di umurnya 3 tahun.

--(Di Sebuah Tempat Tes Bakat)--

Di sebuah tempat tes bakat. Tepatnya di zona besar, Viona, Ibunya dan Ayahnya. Membawa Arlean yang kala itu berumur 3 tahun. Untuk menguji sebuah kelangkaan bakatnya.

Tiba-tiba ada seorang musuh bebuyutan ayah Viona. Mendekati mereka dan menyahuti Tristan.

Grimwald von Ogranian : "Oi~oi. Siapa ini.. Ternyata teman ku yang menjadi pahlawan di bencana sebelumnya!" Seorang pria berotot besar, berkulit kecoklatan, pengguna kemampuan [Tinju] peringkat S+.

Tristan : "Grimwald, ada apa kau kesini? Tidakkah kau punya seorang anak disana!"

Senyum licik di Grimwald terlihat : "Oh.. Tidak-tidak aku hanya ingin melihat. Seorang bocah yang kau rawat sepenuh hati itu!" Menatap tajam kepada Arlean.

Arlean yang dikala itu memegang tangan Viona. Melihat dirinya ditatap oleh seseorang yang menakutkan. Memutuskan untuk bersembunyi di belakang Viona dan memeluk erat Viona.

Tristan yang melihat ada aura membunuh yang ditujukan kepada Arlean. Memutuskan untuk mengeluarkan aura cahaya kekuningan yang berlapis emas miliknya. "Hey!! Grimwald. Jika kau ingin bertarung, ayo kita selesaikan. Jangan mengancam seorang anak-anak!" Amarahnya terasa hingga ke seluruh tempat pengujian tersebut.

...

Sesosok orang besar tiba-tiba berdiri diantara keduanya. "Kalian berhenti!!" Auranya yang biru pekat menyebar disemua tempat.

Sosok guild master yang terhormat. Berperingkat (SS+). Menghadang keduanya.

Ketidaknyamanan terlihat diantara keduanya. Grimwald yang semula ingin mengintimidasi seorang anak-anak, mengurungkan niatnya. Karena ada sosok pemimpin besar. Dan pergi begitu saja sembari mengatakan "Baiklah-baiklah aku pergi dulu Tristan!!." Sontaknya berkata dengan keras

-"Kita lihat siapa yang akan menang. Diantara anak ku dan bocah pemberani itu"- berkata dengan sarkasnya. Hingga menghilang sosoknya diantara kerumunan banyak orang.

Sesaat kemudian. Guild master menatap Tristan dan keluarganya.

Magnus Ironheart (Guild Master) : "Tristan, sudah lama ya!" Tertawa dengan bangga.

-"Maafkan aku, atas ketidaknyamanan tadi". Ujarnya dengan rasa bersalah

Tristan pun menjawab : "Tidak masalah guild master, itu bukan salah anda!" Berkata dengan penuh keseriusan.

...

Magnus ironheart : "Baiklah-baiklah, ayo kita ke ruangan tes bakat tersebut". Ujarnya, untuk menenangkan keadaan, sembari berniat untuk pergi bersama Tristan.

Setelah pembicaraan itu, mereka pun pergi menuju ke ruangan tes bakat. Untuk melihat, bakat apa yang dimiliki oleh Arlean dan anak-anak lainnya...

_____

Bersambung : Ch (08) Tes Bakat Dan Munculnya Bintang Baru} > [Next]

1
Azαzel
mampir juga thor😁
Jinki
keren bngt kak ... jgn lupa mampir ya
elica
wihh keren🤩
aku udah like dan komen ya kak, jangan lupa balasannya di ceritaku🙃✨🙏
elica: di tunggu ya kak😁✨
LION QUEEN: oke aku Thor aku bantu like... jangan lupa balas like juga di karya ku ya ' penguasa bulan yang turun ke bumi '
total 2 replies
elica
bagus banget🤩
semangat terus nulisnya✨😁
elica
kecee😁✨
jangan lupa mampir buat like dan komen di cerita ku ya kak🥺🙏
elica
wihh ceritanya bagus bangettt😁✨
elica
ihh keren bangettt🤩🤩🤩
Tyra A.S
semangat ka , jangan lupa mampir di cerita ku makasih
Reaz
semangat terus Thor .../Ok/
mampir juga ya ../Coffee//Coffee/
Proposal
BINTANG 5 DEHH🌟💫, Ditunggu balasan likenya yaa 🥰🙂‍↔️
M.ARK
lanjut ya kak, aku tunggu ceritanya🤍😊
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!