NovelToon NovelToon
Ignored Wife

Ignored Wife

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: santai

ini tentang hubungan yang tidak mudah, dimana seseorang yang belum bisa melupakan masa lalunya.
maka janganlah mencintai orang yang belum pernah selesai dengan masalalu nya, karena sekuat apapun kamu berjuang kalau di dalamnya masih ada seseorang, percuma.
pernahkah kamu berada di titik ini ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon santai, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

8. mustahil

hari-hari pun berlalu dan tanpa terasa pernikahan mereka sudah tiga bulan, tapi hubungan mereka masih datar-datar aja tidak ada perubahan.

karena buru-buru pergi ke kantor Matthew melupakan berkas pentingnya, sampai di kantor ia baru teringat.

 " sial "maki Matthew dengan kesal karena sebentar lagi meeting akan dimulai.

iapun mengambil ponselnya untuk menghubungi Oma, minta untuk diantarkan berkasnya ke kantor.

 " iya baiklah "ucap Oma sambil memutuskan panggilannya, lalu pergi ke ruang kerja Matthew untuk mengambilkan berkasnya.

 " Arumi "panggil Oma sambil berjalan menghampiri Arumi yang hendak pergi.

 " ya Oma , kenapa ?"tanya Arumi sambil menoleh kearah Oma.

 " tolong antarkan berkas ini ke kantor Matthew ya "ucap Oma sambil memberikan berkasnya.

 " baik Oma, aku pergi dulu "pamit Arumi sambil menyalami Oma.

 " hati-hati ya "ucap Oma, Arumi hanya mengangguk sambil pergi.

sementara Matthew berjalan mondar-mandir di depan kantornya menunggu berkasnya datang.

Arumi memarkirkan motornya lalu turun sambil melepaskan helmnya.

 " Mana berkasnya ?"tanya Matthew sambil menghampiri istrinya.

 " ini "ucap Arumi sambil memberikan berkasnya, Matthew mengambil berkas tersebut lalu kembali masuk kedalam kantor tanpa mengucapkan terimakasih.

 " hah !"Arumi hanya bisa menghela nafas panjang, sambil kembali memakai helm dan pergi menuju butik.

( sorenya )

pulang dari butik Arumi mampir ke sebuah cafe untuk bertemu dengan Mira karena sudah lama mereka tidak bertemu.

 " hai "sapa Arumi sambil duduk di kursi

 " hai "balas Mira sambil tersenyum.

 " udah lama ya datangnya ?"tanya Arumi sambil meletakkan tasnya di kursi.

 " enggak juga,kamu mau minum apa ?"tanya Mira.

 " kopi latte aja "ucap Arumi sambil memperbaiki posisi duduknya.

 " dua yang mbak "ucap Mira

 " baik "ucap pelayan sambil pergi.

 " bagaimana kabarmu ?"tanya Mira sambil menatap kearah Arumi.

 " seperti yang kau lihat "ucap Arumi, Mira hanya mengangguk mengerti.

 " kau sendiri bagaimana ?"tanya Arumi balik.

 " ya beginilah "ucap Mira sambil menghela nafas panjang.

 " masih galau ?"tanya Arumi sambil menatap kearah sahabatnya yang terlihat tidak bersemangat.

 " untuk sekarang aku tidak mau memikirkan tentang cinta, aku mau fokus bekerja aja biar cepat kaya "ucap Mira yang membuat Arumi tersenyum.

 " bagaimana pernikahan mu ?"tanya Mira sambil menatap kearah Arumi yang sedang menyeruput kopinya.

mendengar itu Arumi terdiam sambil meletakkan kopinya kembali keatas meja.

 " apa Matthew memperlakukan mu dengan baik"tanya Mira lagi yang melihat Arumi hanya terdiam.

 " dia berbuat kasar pada mu ya ?"tanya Mira lagi dengan panik.

 " enggak,dia tidak seperti itu "jelas Arumi sebelum sahabatnya menuduh yang tidak-tidak.

 " terus apa ?"tanya Mira yang penasaran.

 " dia hanya bersikap dingin dan menjaga jarak dengan aku "ucap Arumi

 " jadi kalian belum..."ucap Mira yang langsung mendapatkan gelengan kepala dari Arumi.

 " fix suamimu bodoh dan buta "gerutu Mira

 " maksudnya ?"tanya Arumi dengan bingung.

 " istri secantik kau masih dianggurin, apa itu namanya kalo bukan bodoh dan buta ?"ucap Mira yang merasa kesal.

 " kamu kan tahu sendiri alasan kami menikah "ucap Arumi sambil menunduk.

 " ya setidaknya dia bisa memperlakukan mu dengan baik kan ?"ucap Mira yang tidak terima Arumi diperlakukan seperti itu.

...**...

di meja makan,semua orang sedang berkumpul untuk makan malam.

 " besok kau mau ke Singapore kan ?"tanya Oma sambil menatap kearah Matthew.

 " iya "ucap Matthew dengan singkat

 " ajak juga istrimu biar sekalian bisa liburan "ucap Oma

 " aku ke sana buat kerja bukan main-main "ucap Matthew dengan dingin, mendengar itu Arumi hanya terdiam sambil melanjutkan makannya.

 " emang apa salahnya ? Kalian kan belum pergi bulan madu "ucap Oma lagi.

Matthew yang sudah selesai makan langsung beranjak bangun dan pergi ke ruang kerjanya.

 " Peking barang-barang mu karena besok kau akan ikut Matthew ke Singapore "ucap Oma sambil menatap kearah Arumi.

 " aku dirumah aja deh Oma "tolak Arumi karena Matthew tidak suka dirinya ikut pergi.

 " tidak ada penolakan kau akan tetap ikut,Oma sudah mengurus semuanya "ucap Oma dengan tegas yang membuat Arumi tidak bisa membantah.

" tidak usah pikiran sikap Matt, dia emang begitu "tambah Salsha

 " iya "ucap Arumi sambil tersenyum kikuk.

atas paksaan Oma, akhirnya Matthew mau tidak mau harus mengajak Arumi ikut dengannya ke Singapore. Saking tidak percaya nya Oma bahkan sampai ikut mengantar hingga ke bandara.

 " selamat bersenang-senang ya "ucap Oma sambil menatap kearah Arumi dan Matthew yang pergi untuk masuk kedalam pesawat.

 " semoga hubungan mereka ada kemajuan "ucap Oma sambil pergi dari sana untuk kembali ke rumah.

Arumi duduk di dalam pesawat dengan gugup karena baru pertama kali ia naik pesawat,saat pesawat lepas landas Arumi memejamkan sambil memegang tangan Matthew dengan kuat karena ketakutan.

setelah pesawat mulai stabil baru Arumi membuka matanya sambil bernapas dengan lega.

 " maaf !"ucap Arumi sambil melepaskan tangan Matthew.

 " kau takut seharusnya tidak usah pergi "ucap dengan dingin sambil memejamkan matanya.

mendengar itu Arumi hanya terdiam sambil membuang pandangannya kearah jendela pesawat.

Begitu Sampai di Singapore, Matthew langsung ke hotel untuk menyimpan barang-barangnya. Setelah itu langsung pergi lagi untuk bertemu dengan kliennya.

Arumi yang tinggal sendirian di hotel memilih untuk istirahat karena merasa sedikit pusing.

...**...

Arumi terbangun dan melihat Matthew belum kembali, Arumi beranjak turun dari ranjang dan berjalan menuju kamar mandi untuk mencuci wajahnya.

 " tok tok tok "keluar dari kamar mandi Arumi mendengar ada yang mengetuk pintu.

 " klek "Arumi membuka pintu dan ternyata pelayan yang mau mengantarkan makan malam, iapun segera mempersilahkan pelayan tersebut untuk masuk.

 " thanks you "ucap Arumi, pelayan tersebut hanya mengangguk sambil pergi.

Arumi menutup kembali pintunya lalu duduk di atas kasur menunggu Matthew pulang.

 " dia udah pergi lama, kenapa belum kembali juga ya ?"ucap Arumi dengan cemas,ia takut Matthew pergi meninggalkannya disini.

tak lama Matthew kembali,ia melepaskan jasnya dan pergi menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Sementara Arumi hanya duduk terdiam di sofa sambil menatap kearah makanannya.

 selesai mandi Matthew duduk bersandar di bahu ranjang sambil bermain ponselnya.

 " kamu sudah makan ?"tanya Arumi sambil menatap kearah Matthew.

 " sudah "ucap Matthew dengan singkat sambil menoleh sekilas kearah istrinya.

 " oh "ucap Arumi, lalu mulai menikmati makanannya.

Arumi membereskan piring kotornya lalu masuk kedalam kamar mandi untuk bersih-bersih, setelah itu ia ikut naik keatas kasur.

Matthew menyimpan ponselnya lalu menarik selimut dan tidur sambil membelakangi istrinya, sementara Arumi hanya duduk terdiam sambil menatap kearah punggung Matthew.

entah sampai kapan ia harus terjebak dalam hubungan yang tak sehat ini, melihat dari sikap Matthew mustahil hubungan mereka akan berkembang atau dekat.

1
RIZKY APSARI PUTRI
semoga hamil, anaknya kembar ya author🙏🙏🙏
TRI FAA
lanjuttt
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!