NovelToon NovelToon
Gadis Lugu Jadi Pembunuh

Gadis Lugu Jadi Pembunuh

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: Sara Comell

ELORA KHANZALEA

..............

ELORA KHANZALEA merupakan sosok gadis lugu yang menjadi seorang pembunuh berdarah dingin.

......


Setelah misteri kematian keluarganya, Elora berubah menjadi sosok pendendam akan pelaku yang telah membunuh ibu ayah dan neneknya.

....

Dan bagaimana bisa Elora khanzalea terjebak dalam dunia gelap dan menjadi seorang pembunuh?



Yuk simak kisah selanjutnya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sara Comell, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 8 Pertempuran dan Siti

"Tetap di sini! Jangan pergi kemana mana!"tegas Elora pada ketiganya.

"Tidak Elora, kami juga ingin membantu mu masuk kedalam!"ucap Gara yang tidak setuju jika Elora memilih masuk sendiri tanpa mengajak mereka bersama.

"Mereka bukan lawan mu, dengarkan kata kata ku!"tegas Elora lagi yang langsung pergi meninggalkan mereka.

 Elora menatap tajam kearah rumah yang sangat besar dan megah, Dengan mata batin nya Elora bisa melihat jelas jika siti sedang di sekap di suatu ruangan.

Dor

Bruuakkk

 Elora menghancurkan gerbang utama yang membuat satpam terjatuh tertimpa pada besi, Elora pun bergegas memasuki rumah musuh yang langsung di sambut seribu peluru yang siap menembus jantung nya.

Dor

Dor

"Bunuh dia!"teriak bawahan tuan besar yang langsung menyerang Elora.

 Elora tersenyum menyeringai kearah mereka yang menyerang Elora.

Wuuussss

Bruuhhhh

 Tubuh mereka terjatuh ke lantai dengan keadaan yang langsung mati, ternyata kemampuan Elora yang baru bisa membuat lawan mati hanya sekali pukulan.

"Kau iblis...."lirih seseorang yang pada akhirnya dia pun mati saat itu juga.

Krakk

Suara senjata dari belakang yang mengarah ke arah kepala Elora.

"Berlutut lah!"Tegas kaki tangan tuan besar yang tersenyum tipis karena berhasil menaklukkan Elora.

Tapi tiba tiba!

Wuuussss

Krakk

Sontak membuat kaki tangan tuan besar terkejut dengan sosok Elora yang kini berpindah tempat, bahkan Elora sedang menodong nya dari arah belakang.

"Aku bukan tandingan mu!"tekan Elora dingin.

"Siapa kau?"tanya Kaki tangan tuan besar yang tercengang dengan kekuatan Elora yang melebihi batas manusia biasa.

"Dimana Siti?"tanya Elora yang menyeringai.

"Aku tidak tau! Tapi aku bisa membawa mu menemukan nya!"ujarnya yang ingin membohongi Elora, namun Elora tidak bisa di bodohi.

"Ikuti saja tuan!"

Elora tersenyum tipis kala pria di hadapannya ingin bermain main dengan nya.

Bruh!

Elora mendorong kasar tubuh pria di hadapannya untuk menunjuk jalan, hal itu membuat kaki tangan tuan besar tersenyum, karena sudah berhasil membohongi Elora yang ternyata Elora juga mengikuti permainan mereka semua.

Beberapa menit kemudian pria itu membawa Elora kesebuah ruangan yang ternyata, Disana sudah di tunggu banyak nya para pengawal yang bersiap siap untuk membunuh Elora.

"Hahahaha!"tawa mereka semua pecah saat melihat Elora bisa di bodohi.

Elora hanya memperlihatkan wajah dingin nya, sedikitpun tidak ada rasa takut untuk menghadapi mereka semua yang di lengkapi dengan senjata masing masing.

"SELAMAT DATANG DI MANSION ROCKY NEO MARC!"

Ucap tuan besar yang membuat Elora mengalihkan pandangan kearah pria yang baru masuk bergabung. Dengan mati batin Elora melihat bagaimana ROCKY menyiksa dan memperkosa siti seperti binatang, hal itu membuat Elora marah tak tertahankan.

"Silahkan duduk!"ujar ROCKY yang mempersilahkan Elora untuk duduk.

"Saya berjanji akan menyerahkan wanita itu untuk mu! Tapi dengan satu syarat!"ucap ROCKY lagi yang tersenyum manis pada Elora.

"Bawa dia kesini!"perintah ROCKY pada bawahannya, tidak berselang lama siti di bawa oleh mereka yang membuat Elora tertegun karena keadaan siti yang turut memprihatinkan.

"Saya ingin kamu berkerja sama dengan Saya! Yang pasti nya bayaran nya sangat mahal!"ucapnya yang tersenyum tipis.

"Bagaimana?"tanya ROCKY lagi.

Di luar mansion, Gara Avin FIFI ketiganya berlari memasuki mansion untuk menolong Elora, mereka cukup terperangah saat melihat situasi yang porak poranda.

"Kita kesana saja!"seru Gara yang di angguki cepat oleh mereka semua.

Dengan bersusah payah mereka mencari Elora yang tidak terlihat sama sekali, ternyata mereka cukup kewalahan mencari sosok Elora yang kini berada di suatu tempat.

Balik lagi ke posisi ROCKY, ROCKY tersenyum tipis kearah Elora yang hanya diam sadari tadi.

"Aku tidak Sudi!"tegas Elora yang membuat ROCKY marah.

"BUNUH DIA SEKARANG JUGA!!"teriak ROCKY pada bawahannya untuk membunuh Siti yang sedang mereka Sandra.

"Baik tuan besar!"Angguk patuh mereka semua.

"Tolong.... jangan...."lirih Siti yang ingin di bunuh oleh mereka, tapi tiba tiba!

Bruuuakkkk

"Aaaaa!"

Teriakan bawahan ROCKY bergema di ruangan itu, Sontak membuat ROCKY melongo dengan gerakan Elora begitu cepat memukul bawahan nya sampai melayang menghantam dinding.

Bersamaan dengan itu Gara Avin FIFI sampai di tempat kejadian.

"ELORA!!"teriak mereka yang telah menemukan keberadaan Elora.

wuuussss

Secepat kilat Elora mengambil alih Siti, Tapi sialnya ketiga teman Elora sudah di tangkap oleh mereka.

"Tetap di sini!"tegas Elora pada Siti yang pandangan nya buram akibat siksaan yang mereka lakukan.

wuuussss

Bukk!

Bukk!

Elora menghajar orang orang yang menangkap ketiga teman nya, setelah berhasil Elora menyuruh ketiga teman nya untuk membawa siti ketempat aman terlebih dahulu.

Awalnya mereka tidak mau meninggalkan Elora, Namun apa boleh buat mereka terpaksa mengikuti perintah Elora yang menyuruh mereka untuk membawa siti ketempat aman.

Setelah memastikan teman temannya pergi, Elora melakukan gerakan yang membuat mereka terkejut dan panik. Bahkan ROCKY tidak bisa berkata kata saat melihat mata Elora yang memerah menyala.

Wussssss

"Apa apaan ini! Kenapa kalian diam saja! Bunuh dia sekarang juga!"teriak ROCKY yang terkejut dengan para bawahan yang hanya diam saja.

Dor

Dor

Elora yang telah memburamkan pandangan mereka, dengan kejamnya Elora menembak mereka satu persatu. Sehingga membuat ROCKY terjatuh karena ketakutan dengan sosok Elora bak iblis sedang marah.

"Brengsek!"Maki kaki tangan ROCKY yang berada di sebelah nya.

Pria itu pun ingin membunuh Elora, Akan tetapi dia lah yang mati karena kalah telat dengan Elora yang bukan tandingan nya.

"Siapa kau sebenarnya?"tanya ROCKY yang telah menyadari jika dirinya salah mencari lawan.

Tidak ada jawaban dari Elora, tapi tiba tiba Elora mencabik cabik tubuh ROCKY sehingga dirinya berteriak histeris. Di detik detik terakhir nya, ROCKY bisa melihat sosok Elora dan serigala yang sedang mencabik cabik tubuhnya hingga akhirnya ROCKY tutup usia.

Di dalam mobil, Siti berteriak histeris saat melihat sosok FIFI yang telah menjualnya dulu, Gara dan Avin sekuat mungkin mencoba menenangkan Siti yang terus terusan berteriak karena ketakutan dengan sosok FIFI.

Bruh!

"Elora!"ucap Gara yang melihat Elora masuk kedalam mobil dengan selamat.

Elora mengabaikan ketiganya, lalu Elora mendekati tubuh Siti yang ketakutan. Perlahan lahan siti mulai membaik kala Elora mengusap seluruh tubuh Siti untuk menyalurkan sebagian energinya.

"Jalan..."ucap Elora yang di angguki cepat oleh Gara.

Gara pun melanjutkan perjalanan mereka, sebenarnya Gara ingin bertanya kenapa Elora special itu. Gara sangat beruntung bisa berteman dan membantu Elora selama hidupnya.

Singkat waktu, Elora dan teman teman sampai di sebuah hotel untuk mereka menginap.

Setelah Gara dan Avin masuk kamar, FIFI memberanikan diri untuk bertemu dengan Elora. Sesampainya di tempat Elora FIFI langsung mengutarakan niat nya yang ingin minta maaf pada Elora dan Siti.

"Aku minta maaf atas apa yang telah aku lakukan pada kalian! Sungguh Aku minta maaf Elora....Aku sudah ikhlas jika aku harus mati di tangan mu!"ucap FIFI yang sangat menyesali semua perbuatan nya dulu bersama Dennis.

"Pergi lah, aku tidak ingin berbicara dengan mu!"ujar Elora yang merawat siti dengan penuh kasih sayang.

"Aku minta maaf.... aku mohon maafin aku..."lirih FIFI yang menangis karena tidak mendapatkan maaf dari Elora yang telah dia sakiti.

"Pergi!"tegas Elora lagi.

Dengan berat hati FIFI pergi meninggalkan Elora dan siti, Namun FIFI tidak menyerah FIFI sudah bertekad untuk mendapatkan maaf dari Elora dan Siti yang pernah dia sakiti.

...ΩΩΩΩΩΩ...

1
Lidia Sar
terima kasih beb😘
Alona Luna
semangat author..../Smile/ next bab selanjutnya
Mr_Agam
Saya sangat!!
Mr_Agam
Sangat menarik👍👍
Faaabb
Gue ga bisa berhenti baca!!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!