NovelToon NovelToon
Istri Gemoy Kesayangan Pak Kapolres

Istri Gemoy Kesayangan Pak Kapolres

Status: sedang berlangsung
Genre:Pernikahan Kilat / Cinta pada Pandangan Pertama / Identitas Tersembunyi / Mata-mata/Agen / Keluarga / Romansa
Popularitas:8.7k
Nilai: 5
Nama Author: Nurhikmah

Fiona Amartha Dawson, hidup berdua dengan kakak perempuan seibu di sebuah kota provinsi pulau Sumatera yaitu kota Jambi.

Jemima Amelia Putri sang kakak adalah seorang ibu tunggal yang bercerai dengan suaminya yang tukang judi dan suka melakukan kekerasan jika sedang marah.

Fiona terpaksa menikah dengan seorang laki-laki yang tidak ia kenal secara mendadak karena suatu insiden guna menyelamatkan harga dirinya sebagai seorang perempuan lajang.

AKBP Laksamana Zion Nugraha tidak menyangka akan menikahi gadis gemoy yang tidak ia kenal karena ketidakadilan yang dialami gadis itu. Niatnya untuk liburan dikampung kakak iparnya menjadi melenceng dengan menjadi seorang suami dalam sekejap.

Bagaimana reaksi Fiona saat mengetahui jika suami yang ia kira laki-laki biasa ternyata adalah seorang kapolres muda di kota Medan?
Akankah ia bisa berbaur pada kehidupan baru dikalangan ibu-ibu anggota bhayangkari bawahan suaminya dengan tubuhnya yang gemoy itu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurhikmah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kapan kalian menikah resmi?

Arimbi menyandarkan punggungnya pada sandaran sofa setelah berhenti menangis karena teringat akan masa lalunya yang juga janda korban KDRT. Bedanya dengan Jemima, ia saat itu tidak memiliki anak dan butuh waktu dua tahun untuk memulihkan mentalnya yang rusak akibat kekerasan yang selama ini ia alami.

Beruntungnya sekarang, ia mendapatkan suami soft spoken seperti Firdaus Darmawangsa yang juga seorang duda tanpa anak karena dituduh mandul oleh mantan istri dan keluarganya.

Cukup lama Firdaus dalam menaklukkan hati Arimbi yang membeku oleh seorang laki-laki sehingga mereka berhasil ke tahap ini dengan bahagia dan mempunyai dua anak yang lucu-lucu sebagai pelengkap kebahagiaan rumah tangganya.

Arimbi menjadi menantu kesayangan Ibu mertuanya yang berasal dari kampung seberang kota Jambi yaitu desa Tanjung Raden. Ratu Mas Laila Husni begitu meratukan Arimbi karena membuat wanita tua itu menjadi seorang Nenek yang selama ini ia kubur habis harapan itu karena tuduhan jika putra tunggalnya mandul.

"Jadi, kapan kamu akan memberitahu pernikahan ini pada Mama Papa? Mereka pasti marah karena kamu tidak memberitahu mereka terlebih dahulu," tanya Arimbi sambil menatap wajah datar adiknya.

"Secepatnya, Kak! Aku akan mengunjungi mereka di Sleman setelah pulang dari sini! Aku akan menitipkan Fiona untuk sementara disini selama aku menemui Mama Papa!" jawab Zion dengan ekspresi andalannya.

"Huh, sudah menikah pun ekspresi mu tetap tidak berubah! Mimpi apa Fiona punya suami modelan gini?" sungut Arimbi tiba-tiba kesal dengan wajah datar sang adik.

"Yang jelas mimpi jatuh dari jurang kayaknya Kak! Hehehehe," ledek Gara dengan tertawa geli.

Zion mendengkus malas mendengar ledekan tawa sahabatnya itu. Firdaus tersenyum simpul dengan ledekan Gara yang menyahuti sungutan istrinya.

"Ya sudah, kapan kalian akan menikah resmi? Kakak gak mau Fiona menjadi gunjingan orang karena menikah secara siri tanpa ikatan yang resmi," tanya Arimbi lagi sambil memeluk bantal sofa.

"Setelah nikah kantor selesai! Pulang dari Sleman nanti, aku akan menjemput Fiona dan membawanya ke Medan untuk bersama-sama mengajukan nikah kantor di kesatuan! Setelah itu baru kami akan nikah resmi dengan membuat pesta sesuai dengan impian Fiona," jawab Zion dengan nada pasti tanpa keraguan.

Arimbi mangut-mangut mengerti dengan apa yang dikatakan sang adik.

"Eh, ngomong-ngomong istri kamu tau gak apa profesi kamu, Zion?" tanya sang kakak ipar Firdaus tiba-tiba.

Tubuh Zion membeku sejenak mendengar pertanyaan yang tidak pernah terpikirkan di otaknya hari ini. Arimbi dan Gara saling berpandangan dengan bingung melihat ekspresi Zion yang berbeda.

"Anu, Bang! Sepertinya Zion belum sempat bilang siapa dirinya pada kakak ipar," cicit Gara yang menjawabnya dengan wajah ragu-ragu.

"Betul itu, Zion?" tanya Arimbi dengan tatapan tajam yang siap menusuk lawannya.

Zion mengangguk pasrah karena ia tidak bisa berbohong. Terdengar helaan kasar keluar dari mulut ibu dua anak itu membelah kesunyian di ruang tamu.

"Yon, pergilah temui istrimu dan jujurlah tentang siapa dirimu dan apa profesi mu agar istrimu siap untuk menentukan sikap kedepannya. Bukan tidak mungkin jika istrimu merasa insecure dan rendah diri jika ia tahu siapa dirimu dari orang lain, bukan dari suaminya sendiri. Tidak semua perempuan bangga mempunyai suami seorang petinggi kepolisian karena dimata orang awam, kepolisian itu adalah momok menakutkan bagi kaum menengah kebawah. Nama baik kepolisian sudah lama tercemar dan rusak oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Jadi, jelaskanlah dengan lembut siapa dirimu pada Fiona," nasihat Firdaus dengan bijak pada sang adik ipar.

"Terimakasih banyak atas nasihatnya, Bang! Aku akan mengatakan semua tentang diriku pada Fiona setelah ini!" jawab Zion dengan memberikan senyuman tipis dibibirnya.

"Wah, bisa senyum juga tuh kanebo kering! Hehehehe," kekeh Gara meledek Zion lagi dengan wajah tengilnya.

"Iya, kakak kirain gak tahu lagi gimana caranya senyum meskipun cuma senyuman tipis," sahut Arimbi ikut meledek sang adik yang kembali memasang wajah datar andalannya.

Firdaus geleng-geleng melihat keusilan Gara dan Arimbi sehingga suara panggilan Firza membubarkan pembicaraan mereka karena bayi kecil Arimbi menangis kehausan.

"Ajak istrimu ke kamarmu dan bicarakan berdua dengan santai! Ingat Zion, Fiona adalah istrimu bukan bawahanmu yang berbicara dengan wajah kaku dan datar seperti itu!" ucap Firdaus memperingatkan Zion sembari menepuk pelan bahu pria tampan itu sebelum menyusul sang istri ke dalam kamar.

Zion mengangguk paham dan ikutan bangkit untuk menemui Fiona yang kebetulan sedang diruang santai bersama Iza menonton televisi.

Fiona yang sedang asyik menonton menoleh kearah suara langkah kaki yang datang.

"Dek, ayo ikut ke kamar! Ada hal penting yang akan Mas sampaikan sama kamu!" ajak Zion dengan berusaha keras menampilkan wajah lembut dihadapan sang istri.

Jantung Fiona berdegup kencang mendengar perkataan sang suami. Berbagai macam dugaan dan spekulasi memasuki pikirannya. Timbul rasa takut dalam otak kecilnya itu jika suaminya akan menjatuhkan talak dan dirinya akan menjadi janda muda tanpa malam pertama.

Eh, malam pertama? Fiona menggeleng pelan guna menghilangkan pikiran kotor yang tiba-tiba muncul di otak kecilnya itu.

"Astaga ya ampun! Bisa-bisanya aku punya pikiran seperti itu! Ya Allah, jika Mas suami benar-benar menjatuhkan talak padaku, aku akan menerima tawaran Mr. M dan pergi meninggalkan Indonesia untuk selamanya dengan membawa Kak Jeje dan Jaka!" batin Fiona yang sudah suudzon duluan.

"Dek, ayo! Kok malah bengong?" tegur Zion membuyarkan lamunan negatif Fiona.

"Eh, iya, Mas!" sahut gadis bermata biru itu dengan pipi memerah karena malu kepergok melamun.

Ia berjalan pelan dibelakang Zion menaiki tangga menuju lantai atas. Kedua tangannya saling bertaut guna menguatkan diri membuang rasa cemas dan gelisah dihatinya.

"Ayo, Dek, masuk!" ajak Zion dengan membukakan pintu sebuah kamar dan mempersilakan Fiona masuk terlebih dahulu.

Fiona melangkah pelan memasuki kamar dengan dinding berwarna abu-abu khas kamar seorang laki-laki. Ia masih berdiri karena takut dianggap lancang duduk diatas tempat tidur tanpa dipersilakan sang pemilik kamar.

"Kenapa berdiri? Ayo duduk diatas tempat tidur! Mas akan duduk disini karena gak ada kursi dikamar ini," ucap Zion dengan menarik meja kecil mendekati pinggir kasur dan mendudukinya sebagai bangku darurat.

"I-iya, Mas!" jawab Fiona dengan suara gugup.

Ia duduk di pinggir kasur dengan berhadap-hadapan langsung dengan Zion. Mata elang Zion yang tajam menatap lekat gadis bertubuh gemoy dengan mata biru yang indah. Tatapan itu membuat jantung Fiona berdetak kencang bertalu-talu seperti genderang perang yang membuat gadis itu salah tingkah.

Zion tersenyum kecil melihat gestur tubuh Fiona yang salah tingkah terlihat lucu dimatanya.

"Dek," ucap Zion seraya meraih tangan Fiona dan menggenggamnya dengan lembut dan hangat.

Fiona mendongak dan ikut menatap lekat mata kelam yang tajam seperti elang dengan tatapan bingung.

"Mas ingin bicara jujur padamu tentang siapa Mas! Mas mohon untuk tidak menyela dan dengarkan sampai selesai! Apakah bisa?" tanya Zion dengan suara lembut seperti kue cake black forest yang langsung lumer dalam mulut saking lembutnya.

Bersambung...

1
Julia Juliawati
jgn panggil mas. tp panggil bang sat🤣🤣
Julia Juliawati
udh nyonya madam pula🤣🤣🤣
Julia Juliawati
itulah risiko pny suami aparat apa lg suaminya pemimpin lg
Julia Juliawati
Aamiiin
Julia Juliawati
harusnya jeje pergi jauh jgn tinggal di situ. mantan gila akn trs ngeganggu
Julia Juliawati
pak kapol Zion suami idaman. udh berpangkat sayang lg sm istri😘😘
Julia Juliawati
fiona adik kandung jeje Thor? ko fiona blasteran?
Julia Juliawati
huh dasar hamdan kadal burik. cm modal mokondo doank
Julia Juliawati
mampir
Rahma Inayah
hahaha ketahuan klu pakde Dodi bucin sama bude...bude sama pak de aja shock liat mantu gemoy mbak bule apalgi ortu Zion walau br cuma bc aja blm nyata bertemu nya .moga BS up lgi
hayasna
next
Dewiendahsetiowati
hadir thor
Chauli Maulidiah
kyknya nyonya Zion ini bukan wanita biasa deh..
Chauli Maulidiah
kyknya si nana bukan kerja di luar negri deh. tp karna emang dia ada misi disana. mgkn cari sisa2 keluarganya. mgkn lho ya..

biasalah tebak2 gak berhadiah 😀
Rahma Inayah
sekrng Zion sudah merasakan surga dunia begitu nikmat ....sampe2 ketagihan sdh GK ke hitung brp ronde ..pake bolak balik sbrnya BKN spt tempe tp spt mesin foto kopi yg di bolak balik rangkap 2 rangkap 3 .klu kt mau foto kopi pasti bgtu di tny oleh karyawan foto kopi 🤭🤭🤭🥰 semoga Zion junior segera launcing
Rahma Inayah
bgus ceritanya saya suka 👍👍
Naaila Qaireen: Hai kak... yuk, mampir si ceritaku. Judulnya "Pernikahan Kilat Zevanya". Siapa tahu suka.
total 1 replies
muthia
mampir
Rahma Inayah
inget aja Zion klu urusan ranjang bs2 sampe subuh fiona di serang oleh Zion ...
Rahma Inayah
istri mu cantik gemoy mbak bule JD wajar dong pak pol byk yg lirik BKN Bearti cnt hanya kagum dan 👍👍👍 bisa dpt istri cantik padhl para ajudan tau klu pak pol GK PNY waktu utk kenal pr apalgi kencan JD wajar klu mrk kaget tiba2 sdh nikah
Rahma Inayah
dasar pak pol skrg SDH ktm pawang nya Bawak an nya nempel Mulu kayak perangko .sdh bucin akut dia ma SMA istri gemoy nya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!