NovelToon NovelToon
Airin (Istri Bayangan Tuan Lion)

Airin (Istri Bayangan Tuan Lion)

Status: tamat
Genre:Anak Kembar / Pengganti / Cinta pada Pandangan Pertama / Angst / Penyesalan Suami / Tamat
Popularitas:62.4k
Nilai: 5
Nama Author: Nita.P

Semuanya berawal dari sebuah perjodohan, seorang pria tampan bernama Lionard Demitri yang membuat seorang gadis ceria seperti Airin, mengalami kehancuran begitu besar dalam hidupnya.

Kebodohan yang Airin lakukan, adalah mencintai suaminya dengan sepenuh hati. Hingga dia tahu jika ternyata suaminya menikahinya karena dia mempunyai kemiripan dengan perempuan di masa lalunya.

Airin hanya di jadikan istri bayangan oleh Lion. Tidak ada cinta untuk dirinya, semuanya hanya sebuah cinta sepihak.

"Tidak bisakah aku menggantikan Vei untuk kamu? Tidak bisakah Airin yang ini kamu cintai, bukan Airin yang harus menjadi Verina"

Dengan penuh harapan Airin mengatakan itu pada suaminya. Namun harapan rapuh yang dia miliki, harus hancur dalam sekejap.

"Kau berharap cinta dariku? Haha.. Sampai kapanpun tidak akan pernah kau dapatkan!"

Ketika hanya menjadi istri dengan bayang-bayang masa lalu suaminya. Tapi, Airin tetap bertahan. Meski entah dia akan bisa melewatinya atau tidak.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nita.P, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Aku Bukan Vei!

Lion kembali ke Apartemen dengan keadaan mabuk berat. Airin yang sudah tidur terbangun saat mendengar suara pintu kamar yang terbuka. Dia  melihat suaminya yang berjalan sempoyongan.

"Kamu mabuk lagi?" Airin membantu memapah suaminya ke arah tempat tidur. "Kenapa selalu mabuk sih? Apa semua masalah hanya bisa diselesaikan dengan mabuk?"

Airin membuka baju suaminya dan mengambil air hangat juga lap untuk membersihkan tubuh suaminya yang bau alkohol ini. Meski sesekali tangan Lion menepisnya, tapi Airin tidak menyerah begitu saja.

"Aku bingung dengan kamu, bagaimana aku harus menghadapi kamu? Apa aku harus terus berusaha menjadi Vei agar kamu bisa melirikku?"

Airin mengelap tubuh suaminya dengan air mata yang menetes begitu saja mengenai dada suaminya. Isakan yang tidak bisa ditahan, melihat keadaan suaminya yang seperti ini, Airin juga bisa merasakan jika ada sebuah luka besar bagi Lion, yang sekarang dia lampiaskan pada Airin.

"Apa dia begitu menyakitimu?"

"Vei, jangan tinggalkan aku. Aku sangat mencintaimu"

Airin tersenyum miris mendengar suaminya yang mengatakan itu. Bahkan disaat tidak sadar saja, memang hanya Vei yang ada dalam pikirannya. Tidak mungkin Airin bisa menggantikan posisi Vei yang sudah terlanjur melekat di hatinya.

"Lion, aku mencintaimu. Sangat mencintaimu. Bisakah kamu mempunyai sedikit ruang untuk aku dihatimu?"

Airin menggantikan pakaian Lion, lalu menyelimutinya. Menatap wajah tampan suaminya yang tertidur sekarang. "Seandainya kamu tahu sebesar apa cintaku, aku berjuang mengejarmu satu tahun lamanya. Tapi, kamu sama sekali tidak memberikan kesempatan untuk aku masuk ke dalam hatimu"

Airin kembali naik ke atas tempat tidur, menatap kembali pada suaminya. Dengan keberanian karena Lion yang sedang tidur, Airin beringsut mendekat dan memeluk suaminya. Menyandarkan kepalanya di dada bidang Lion.

"Aku ingin kamu bisa melihat cintaku, aku ingin kamu melihatku tanpa melihat Vei"

*

Lion terbangun saat merasakan sesuatu yang berat di dadanya. Ketika sadar ada seseorang yang tertidur di atas dadanya. Lion melihat wajah tenang Airin yang tertidur dengan memeluknya. Tangannya berada di dadanya juga. Lion meraih tangan yang diperban itu.

Lalu dia melirik ke arah foto yang terpajang di dinding kamar. "Vei, apa kamu sengaja membuat dia datang ke kehidupanku? Karena dia mempunyai kemiripan yang sangat intens denganmu?"

Lion menatap sudut mata Aruna yang terdapat tahi lalat kecil disana. Entah kenapa sejenak jantungnya berdebar kencang hanya karena melihat tahi lalat kecil itu. Tanpa sadar tangannya terangkat dan mengelus tahi lalat itu.

"Ternyata kau memiliki tahi lalat disini ya"

"Emh.." Elusan tangan Lion membuat Airin terbangun, dia langsung mendongak dan menatap wajah suaminya. "Eh, kamu sudah bangun ya. Maaf karena tidur di dada kamu"

Airin langsung bangun terduduk dengan menundukan kepalanya. Dia sangat takut Lion kembali marah.

"Kau tidak usah pergi bekerja hari ini, tanganmu juga terluka. Aku sudah berikan surat cuti pada Chris"

Airin hanya mengangguk saja, dia menatap suaminya yang turun dari tempat tidur dan berjalan ke arah ruang ganti. Airin segera memegang pipinya yang terasa panas, jelas dia merasakan Lion mengelus pipinya tadi.

"Apa dia mulai menerimaku ya? Ah, jangan terlalu berharap lebih Airin! Nanti kau akan kecewa"

Airin pergi ke dapur dan menyiapkan sarapan untuk suaminya. Pagi ini dia hanya berharap akan ada hari baik untuknya.

"Sarapan dulu"

Lion menoleh dan mengangguk, dia berjalan ke arah meja makan dan mengambil satu potong roti lapis yang dibuatkan oleh Airin.

"Kapan kau akan memotong rambutmu? Aku ingin melihatmu memotong rambut"

Senyuman Airin langsung memudar, ternyata apa yang dia harapkan sama sekali tidak terjadi. Nyatanya Lion masih menjadi seseorang yang terobsesi Airin menjadi mantan kekasihnya. Menjadikan Airin berpenampilan seperti orang lain.

"Aku tidak akan memotong rambutku! Aku ingin tetap seperti ini. Cukup cara berpakaianku yang harus aku ubah, tapi aku tidak ingin memotong rambutku!"

Wajah tenang Lion, seketika berubah dingin. Dia melempar roti lapis yang baru satu gigitan dia makan ke atas meja. "Jangan memancing amarahku. Kau harus menjadi Vei!"

"Aku bukan Vei, aku Airin. Dan aku tidak akan menjadi Vei"

Plak.. Satu tamparan mendarat keras di pipinya. Meninggalkan bekas kemerahan yang terasa panas.

"Berapa kali aku bilang, aku menikahimu karena kau mirip dengan Vei!"

Airin sama sekali tidak tahu harus melakukan apa saat ini. Hatinya begitu hancur mendengar kalimat yang terus terucap dari bibir suaminya.

"Apapun yang terjadi, aku tidak akan mau menjadi Vei!"

Airin segera berlari masuk ke dalam kamar dan menutup pintu dengan keras. Bersandar di pintu dengan tangisan yang pecah. Memegang pipinya  yang terasa panas bekas tamparan dari suaminya.

"Aku bukan Vei, dan aku tidak mau menjadi orang lain"

*

Malam hari, meski sedikit tidak percaya diri untuk pergi bertemu sahabatnya. Memoles makeup sedikit tebal untuk menutupi pipinya yang memerah.

"Pakai gaun ini!" Lion melemparkan satu gaun berwarna sedikit gelap pada Airin yang sedang merias wajahnya di depan meja rias.

Airin menghela nafas, ketika dia sudah memakai pakaiannya sendiri. Tapi suaminya tetap harus menggantinya dengan pakaian yang dia pilih.

"Kenapa? Apa kau tidak mau memakainya?"

Airin tidak menjawab, dia mengambil gaun itu dan berjalan ke ruang ganti. Segera memakai gaun yang diberikan oleh suaminya.

"Beginikah penampilan perempuanmu itu?"

Airin mencoba tersenyum meski terasa kaku. Dia harus terlihat biasa-biasa saja di depan sahabatnya nanti. Jangan sampai dia membuat Yulita curiga.

Ketika sampai disana, Airin dan Lion sampai lebih dulu. Barulah pasangan Yulita dan Chris ikut datang. Saat Yulita datang, dia sudah menatap Airin dengan tatapan yang lekat.

"Rin, kamu baik-baik saja?"

Airin yang sedang mengajak main anak pertama Yulita yang baru berusia satu tahun lebih ini, langsung terdiam mendengar pertanyaan Yulita yang terlalu tiba-tiba.

"Aku baik Yul, memangnya aku kenapa? Bagaimana dengan kamu? Kehamilan kedua kamu bagaimana?"

"Ya seperti ini saja. Nanti kalau kamu hamil, kamu pasti merasakannya. Semoga kamu cepat menyusul ya"

Airin hanya tersenyum, bahkan dalam hatinya mengatakan jika dia tidak akan mengalami itu. Karena hubungan pernikahan yang seperti ini, mana mungkin suaminya akan membuatnya hamil.

Bersambung

Sumpah pas malem gue nulis bagian ini, nangis woy.. 😭

1
Retno Harningsih
terima kasih thooor
Nita.P: mampir di cerita Rean dan Athan yuk.. Judulnya Suami Pengganti Untuk Alea
total 1 replies
Rani R.i
sungguh tegaaa nya kk nitaaaa😭😭😭😭😭😭😭😭😭
Aku dari kemaren takut baca bab akhir karna hati ku pasti hancur,,tapi penasaran juga dan bnrr sambil ngebaca sambil nangis seseguk nya😭😭😭😭😭😭😭😭😭
Nita.P: baca cerita Rean aja yuk.. Suami Pengganti Untuk Alea.. segera ramaikan.. mengobati luka sad end..
Nita.P: Aku juga nulisnya nangis kok.. sampe mood ancur😭
total 2 replies
Ma Em
Bukannya Airin dan Lion happy ending bersama anak2 nya malah dibuat tiada dua2 nya sayang sekali 😭😭
Nita.P: biarkan airin tenang.. wkwk
Nita.P: lanjut baca cerita Rean aja.. Judulnya Suami Pengganti Untuk Alea
total 2 replies
Ma Em
Thor semoga Airin dan anak dlm kandungannya sehat dan baik2 saja sampai Airin melahirkan begitu jg dgn sikembar.
ken darsihk
Aq cari nge klik di profil author buku nya blm ada dach
" Suami Pengganti Untuk Alea "
ken darsihk
Tamat yak
Waktu nya pindah ke buku Rean
Tidur dolooo lah , besok aja kesana nya
Thanks author buat buku Ririn nya 😍😍
ken darsihk
Sedih yaaak sampai tidak bisa berkata kata , apa iyaaa pada akhir nya Airin tetap kalah dari lakon nya
ken darsihk
Mampir aq pasti mampirrr cusss 🤭🤭
dika edsel
aku gkmau komen ...,pusing aku thor..!!! mending aku pindah ke cerita rean aja semoga disana aku tambah pusing..
AlmiraAzniAdzkia🥰🌺
othor mah gk asyik deh ahhhh,,,,masa di bikin sad siiihhhhhh,,,,ihhhhhh
AlmiraAzniAdzkia🥰🌺: yeeee,,,,othor mah bisa aje ,,,
Nita.P: gak sad.. mereka ketemu lagi kok, di kebidupan selanjutnya. wkwk..
total 2 replies
dika edsel
kenapa gk kamu aja yg donor.. manatau ginjalmu cocok sama istrimu .,airin mendonorkan ginjalnya buat vei dan kamu mendonorkan ginjalmu buat airin.. jadilah ginjal estafet😭
Rani R.i
wahhh kisah rean.niyyy
Nita.P: apa yang dikashani dari Rean.. aku malah kasihan sama diriku sendiri.. kenapa nulis konflik gini amat.. 🤧
total 1 replies
dika edsel
kejutan apa... palingan juga huru hara lagi..?? tertawa mu menyebalkan thor...
Qodri Kiflie Kiflie
ayo ayo rean q menunggu cerita mu.untuk airin bertahan lah semoga authornya baik hati airin bahagia
AlmiraAzniAdzkia🥰🌺
pokok e harus happy ending ,,,mereka harus bahagia berkumpul lion airin n kedua buah hatinyaa ,,,pokok ny harus ,titik.
di tunggu rean nyaaa,,,,tp airin harus happy ending
ken darsihk
Yeeaayyy 💪💪 author
ken darsihk
Semangat Airin Lion takdir Tuhan sdh mempunyai garis nya masing-masing
Fajar Alfiyanshah
tanpa sadar aku baca sambil nangis thor seolah aku yg jdi Airin .😭😭😭.
dika edsel
berat..berat...!!! kupikir setelah lion waras..airin akan bahagia,tp nyatanya..diluar ekspektasi..,makin kesini makin ngenes ceritanya..!! hah..tarik napas... hembuskan lakukan 3x
dika edsel
kok jd ngenes gini sih ..,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!